Kesepakatan Alena Dibelakang Aslan

Pertanyaan Tuan Besar Benedict tempo hari yang menghasilkan waktu yang Alena pinta untuk berfikir sebelum menerima lamaran atas dirinya. Alena tidak pernah tau jika Benedict akan sejauh itu menyelidiki latar belakang Alena,bahkan pernikahan nya yang gagal juga tak luput dari penyelidikan seorang Oslan Benedict. Jujur saja sebagai orang awam ada rasa takut yang terpancar dari dalam diri Alena bagaimanapun, jika dia langsung menerima lamaran Tuan Benedict dan ketika dia sudah menjadi bagian dari keluarga konglomerat ternama maka dari itu dirinya juga harus berhati-hati sedikit saja ia salah dalam melangkah akan fatal akibatnya

Lalu Bagaimana balas dendamnya. Bukankah tujuan awal ia bekerja untuk membalas mantannya yang sudah berkhianat.

Apakah Aslan bersedia untuk membantunya?karena hingga detik ini Baik siapapun tidak ada yang mengetahui rencana balas dendamnya selain diri Alena sendiri maka dari itu ia Harus berpikir secara matang apa hal yang akan ia ambil untuk kedepannya keputusannya hari ini akan menjadi penentu Bagaimana kehidupannya di masa depan.

Alena meminta waktu selama 3 hari untuk memikirkan lamaran Tuan besar pada dirinya dan esok adalah keputusan final atas jawaban yang harus Ia berikan.

 Apakah ia bersedia menikah dengan Aslan atau tidak ?

sedangkan Aslan dari hari ke hari semakin bertingkah menjengkelkan apalagi semenjak lamaran yang tertuju atas dirinya dia selalu menempel bagaikan lintah pada Alena.

Sedikit saja gadis itu bergeser, bahkan ketika ia memasuki kamar yang berada di sebelah kamar tidur Aslan, lelaki itu menanti di pintu kaca, dan berkata

"Cepat selesaikan pekerjaanmu Alena dan temani Aku. Takkan ku biarkan kau kabur"

Apa maksudnya? kabur? Bagaimana mungkin jika begini terus aku bisa semakin gila,jika memang bisa sudah aku lakukan dari kemarin, dasar lelaki tidak waras" Alena bergumam pelan kemudian memasuki kamar mandi miliknya

Siang hari ketika Aslan pergi ke perusahaan lelaki itu ingin mengajak Alena namun gadis itu beralasan jika dia sedang tidak enak badan dikarenakan tamu bulanan,dengan berat hati Lelaki itu pergi meninggalkan wanitanya setelah memastikan Aslan pergi.

Alena berinisiatif untuk menemui tuan besar niat hati ingin mengatakan beberapa keinginannya dia juga sudah memikirkan dengan matang-matang keputusan yang akan diambil. Setelah turun dari lantai atas menuju kamar utama yang berada lantai bawah lalu setelahnya ia mengetuk pintu, ternyata yang keluar adalah sekretaris Tuan besar, dengan hormat Alena membungkuk, dan berkata sopan

" Maaf Tuan, jika mengganggu, bisakah saya bertemu dengan Tuan besar? Ada beberapa hal yang ingin saya bicarakan." lelaki yang usianya mungkin 10 tahun lebih tua daripada Aslan memandangi Alena tanpa berkata lelaki itu meninggalkan Alena masuk kembali ke dalam kamar tak lama ia kembali keluar lalu berkata

"Silakan tunggu Tuan di ruang tamu utama, sebentar lagi Tuan akan ke sana"

 kemudian Alena berkata

"baik Tuan terima kasih" Alena mundur dua langkah lalu memutar badannya menuju ruang utama dan menanti sang Tuan besar datang. Dengan jantung yang sudah terpompa kuat gadis itu juga meremas tangannya karena gugup.

Alena melihat Tuan besar berjalan dari arah depan setelah dekat Alena membungkuk hormat menyapa Tuan Oslan. Setelah memastikan Tuan nya duduk Alena mengangkat kepalanya berniat mengutarakan isi hatinya namun belum sempat terucap Tuan Oslan duluan berkata

"Duduk lah Alena" setelah mendapat izin Alena duduk. Kemudian Dia berkata "Katakanlah jangan sungkan, ada yang kau inginkan Alena?" Gadis itu menggeleng pelan

"Maaf Tuan, ada beberapa hal yang harus saya utarakan sebelum menerima lamaran Tian Besar,salah satunya adalah bisakah hanya berapa tahun saja? maksudku kami tidak saling mencintai Tuan. Bagaimana mungkin Tuan Muda Aslan bisa menerima saya sebagai istrinya?" Oslan tersenyum

"kau berfikir aku hanya menginginkan penerus Benedict saja,begitu?"

Alena terpaku mendengar perkataan Tuan Besar bukan ini maksud nya

Hening... Cukup lama Alena tidak berani mengatakan apapun,Tuan besar nya sudah salah faham kepadanya. Ia hanya tidak percaya diri menjadi bagian keluarga Benedict. Dengan tegas Oslan kembali berkata

"Baiklah, anggap saja ini pernikahan kontrak Aku akan memberikan kesempatan untuk kalian saling mengenal selama 2 tahun. Selama itu pula perlakukan Aslan dengan baik, dan lakukan tugasmu sebagai istri yang baik serta usahakan agar Aslan tidak merasakan kekurangan kasih sayang dan perhatian. Bagaimana Alena kau bersedia?"

gadis itu mengedipkan matanya pelan kemudian menjawab

"Saya bersedia tuan" kata Alena

Dari pancaran wajah Alena, Benedict merasa ada hal lain yang Alena ingin katakan lagi padanya

"Ada lagi Alena?" tanya Benedict

gadis itu mengangguk pelan dengan takut takut ia melihat ke depan dan menatap Oslan dengan suara kecil ia mengungkapkan keinginan nya

"dan jika diberikan izin saya ingin membawa Tuan muda kembali ke negara saya dalam beberapa waktu saja karena ada seorang wanita yang merawat Saya dari kecil yang sudah saya anggap seperti ibu sendiri. Saya ingin memperkenalkan Tuan muda kepadanya"

Well

"tidak masalah semua tergantung Aslan Jika dia bersedia maka Pergilah" jawab oslan

Alena tersenyum lega

"Terimakasih banyak Tuan" ia berdiri ingin pamit namun ketika ia membungkuk dan berdiri Oslan sudah tegak dari duduknya ia berucap dengan mimik wajah dingin pada Alena

"Pastikan Aslan tidak mengetahui ini. Jika dalam 2 tahun kalian berdua tetap tidak bisa saling mencintai. Aku sendiri yang akan memisahkan nya, kau tenang saja. Aku handal dalam memanipulasi keadaan" setelahnya Lelaki itu meninggalkan Alena dalam kebisuan

Ada apa ini? Kenapa jadi seperti ini?

......................

Malam hari pukul 18:00 waktu setempat

"ALENAAA" Nahkan baru juga pulang suaranya sudah menggelegar ke seluruh mansion bahkan beberapa pelayan terkejut mendengar suara sang Tuan muda, mereka berpikir Apakah Tuhan muda nya kumat kembali? Akankah ada barang yang pecah lagi? sang pengasuh yang sedang berkebun sejak sore menanti kepulangan Aslan mendengar Tuan mudanya berteriak secepat mungkin berlari dari arah taman belakang Mansion, gadis itu tidak sempat mencuci tangan bahkan beberapa tanaman masih menempel di wajahnya. Ia kira Aslan akan lembur karena tak mendapat kabar kapan kepulangan Tuan Muda nya.

Aslan yang melihat wanita itu belepotan dengan tanah membuatnya mengulum senyum dan berkata

"Apa kau baru saja berburu Alena?"

karena heran Alena mengedipkan pelan matanya lalu bertanya

"maaf Tuan. Saya baru saja bertanam Bunga di belakang bersama paman Erry di kebun belakang" Aslan tidak bisa menahan diri untuk tertawa

"lihat Wajahmu seperti habis terjatuh dari got"

"maaf Tuan muda izinkan saya membersihkan diri dulu" Aslan mengangkat tangannya menggoyangkan kelima jarinya seraya berkata

" tidak perlu, bukankah kita satu arah? Ayo naik bersama" kata Aslan

Setelah selesai membersihkan diri masing masing. Alena berniat keluar dari kamar mengajak Aslan turun menikmati cemilan yang sempat di buat Bibi koki bersama nya siang tadi

"Tuan, silahkan di nikmati" Alena menyodorkan Syrki ke hadapan Aslan. Aslan mencicipi kemudian ia bertanya

"Alena, ini buatan siapa? Dirimu atau Bibi Koki?"

Alena tersenyum canggung

"Saya belajar membuat nya dengan Bibi koki. Maaf jika Tuan tidak menyukai nya" ujar Alena

Aslan tidak menanggapi perkataan Alena,cemilan manis khas Rusia yang terbuat dari keju custard yang di balut cokelat tipis di bagian luar nya sudah habis tak bersisa. Alena senang melihatnya, tidak sia sia ia belajar sampai tiga jam lamanya demi cemilan yang menjadi kesukaan Tuan Muda Benedict.

Terpopuler

Comments

Ruk Mini

Ruk Mini

nyamieeee

2024-07-17

0

lihat semua
Episodes
1 Luka Di Atas Gaun Pengantin
2 Masa Pelatihan Alena
3 Bagaimana Jika Bukan Takdir Baik
4 Gadis Ini Luar Biasa
5 Aku, Alena Prameswari
6 Anda Salah Memilih Lawan,Tuan
7 Mengejutkan Seisi Mansion Benedict
8 Butuh Pengawasan Penuh
9 Kebersamaan Pengasuh Dan Pewaris
10 Rencana Pernikahan Duoble A
11 Tidak Ada Pernikahan Dalam Wish List Ku
12 Tantrum Akibat Tingkah Sendiri
13 Bagaimana Pendapatmu Tentang Pernikahan
14 Ungkapan Di Hadapan Sinar Swastamita
15 Ketika Niskala Terbaring Lemah
16 Dia Adalah Korban Pengkhianat
17 Kesepakatan Alena Dibelakang Aslan
18 Kebelet Nikah
19 Pernikahan Sang Pewaris
20 MasaLalu Alena Memicu Amarah Aslan
21 Lebih Baik Jangan Kembali
22 Kilatan Masa Lalu
23 Berita Mengejutkan
24 Kehamilan Merubah Keegoisan
25 Gejolak Rindu Tidak Salah
26 Lihat Sampai Akhir
27 Sederhana Penuh Makna
28 Karmaphala Itu Nyata
29 Penyesalannya Hanya Akan Berakhir Kehancuran
30 Dua Air Mata Berbeda Pada Satu Tempat
31 Sang Pewaris Bergerak, Ny.Benedict
32 Ketika Sumpah Menjadi Nyata ( Kembalinya akan Menjadi Luka Bagi Kalian)
33 Istri Cantikku Menggemaskan
34 Sekali Dayung DUA Keluarga Kena
35 Kehidupan Baru
36 Bagai Perputaran Roda
37 Arnawama Lev Benedict Aryasatya Blade Benedict
38 Pertolongan Seorang Ibu
39 Selalu Ada Kumbang Di Taman
40 Kehidupan Para Penggores Luka
41 Buah Kesabaran Pasti Menakjubkan
42 Mengintip Keluarga Kecil AAAA
43 Perjalanan Waktu Mengubah Segalanya
44 Perasaan Yang Hadir Tanpa Di Minta
45 Hari Pertandingan
46 Perbincangan Dua Remaja
47 HIDUP HARUS BERUBAH
48 Segerombolan Geng Motor
49 Masih Membahas Masalah Yang Sama
50 Surat Lama Penuh Lara (Jessica Bagai Di Telan Bumi)
51 Mama Dan Papa Dari Tuhan
52 Gunjingan Panas
53 Alena Ku, Kenapa?
54 Hadiah Lanjutan Untuk Benedict
55 Nostalgia Kembali Dengan Si Kembar
56 Aslan VS Kembar Identik
57 Nathalya Kusuma Astyaningsih
58 DIA Alena nya Aslan
59 Study Tour
60 Lagi,Ketika Sang Pewaris Bergerak
61 Tidak Selamanya,Hanya Ujian Sementara
62 RAJA Hutan Mencicipi Buruan
63 ALANA VANITA BENEDICT
64 Keluarga Awalan A
65 Kerinduan Tanpa Pertemuan
66 ALYA Pulang
67 PERPISAHAN KITA TELAH TIBA
68 Last but not the end
69 Four Years Later
70 Sepenggal Kisah Mahasiswa
71 Hancurnya Hati Sang ANAK ASUH (Ketika Ibu Pergi)
72 KISAH CINTA SI KEMBAR (PROMO KARYA BARU)
Episodes

Updated 72 Episodes

1
Luka Di Atas Gaun Pengantin
2
Masa Pelatihan Alena
3
Bagaimana Jika Bukan Takdir Baik
4
Gadis Ini Luar Biasa
5
Aku, Alena Prameswari
6
Anda Salah Memilih Lawan,Tuan
7
Mengejutkan Seisi Mansion Benedict
8
Butuh Pengawasan Penuh
9
Kebersamaan Pengasuh Dan Pewaris
10
Rencana Pernikahan Duoble A
11
Tidak Ada Pernikahan Dalam Wish List Ku
12
Tantrum Akibat Tingkah Sendiri
13
Bagaimana Pendapatmu Tentang Pernikahan
14
Ungkapan Di Hadapan Sinar Swastamita
15
Ketika Niskala Terbaring Lemah
16
Dia Adalah Korban Pengkhianat
17
Kesepakatan Alena Dibelakang Aslan
18
Kebelet Nikah
19
Pernikahan Sang Pewaris
20
MasaLalu Alena Memicu Amarah Aslan
21
Lebih Baik Jangan Kembali
22
Kilatan Masa Lalu
23
Berita Mengejutkan
24
Kehamilan Merubah Keegoisan
25
Gejolak Rindu Tidak Salah
26
Lihat Sampai Akhir
27
Sederhana Penuh Makna
28
Karmaphala Itu Nyata
29
Penyesalannya Hanya Akan Berakhir Kehancuran
30
Dua Air Mata Berbeda Pada Satu Tempat
31
Sang Pewaris Bergerak, Ny.Benedict
32
Ketika Sumpah Menjadi Nyata ( Kembalinya akan Menjadi Luka Bagi Kalian)
33
Istri Cantikku Menggemaskan
34
Sekali Dayung DUA Keluarga Kena
35
Kehidupan Baru
36
Bagai Perputaran Roda
37
Arnawama Lev Benedict Aryasatya Blade Benedict
38
Pertolongan Seorang Ibu
39
Selalu Ada Kumbang Di Taman
40
Kehidupan Para Penggores Luka
41
Buah Kesabaran Pasti Menakjubkan
42
Mengintip Keluarga Kecil AAAA
43
Perjalanan Waktu Mengubah Segalanya
44
Perasaan Yang Hadir Tanpa Di Minta
45
Hari Pertandingan
46
Perbincangan Dua Remaja
47
HIDUP HARUS BERUBAH
48
Segerombolan Geng Motor
49
Masih Membahas Masalah Yang Sama
50
Surat Lama Penuh Lara (Jessica Bagai Di Telan Bumi)
51
Mama Dan Papa Dari Tuhan
52
Gunjingan Panas
53
Alena Ku, Kenapa?
54
Hadiah Lanjutan Untuk Benedict
55
Nostalgia Kembali Dengan Si Kembar
56
Aslan VS Kembar Identik
57
Nathalya Kusuma Astyaningsih
58
DIA Alena nya Aslan
59
Study Tour
60
Lagi,Ketika Sang Pewaris Bergerak
61
Tidak Selamanya,Hanya Ujian Sementara
62
RAJA Hutan Mencicipi Buruan
63
ALANA VANITA BENEDICT
64
Keluarga Awalan A
65
Kerinduan Tanpa Pertemuan
66
ALYA Pulang
67
PERPISAHAN KITA TELAH TIBA
68
Last but not the end
69
Four Years Later
70
Sepenggal Kisah Mahasiswa
71
Hancurnya Hati Sang ANAK ASUH (Ketika Ibu Pergi)
72
KISAH CINTA SI KEMBAR (PROMO KARYA BARU)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!