Di Tempat lain.
"Kak, kenapa sih manggil aku tadi, pake pegang tangan aku segala, nanti Anjani bisa salah paham sama aku." ucap Leon kepada kakaknya dengan ketus.
"hehe iyaa maaf deh, soalnya tadi kakak buru buru mau fitting baju pengantin." ucap Kak Sarah yang artinya dia kakak kandung Leon.
"Mana calon suami kakak?, kenapa bukan dia yang temenin kakak untuk fitting baju pengantin." ucap Leon dengan ketus.
"Kakak lagi marah sama calon suami kakak, masa mau menuju hari pernikahan dia malah sibuk dengan pekerjaannya itu." ucap Sarah dengan sebal membuat Leon memutarkan matanya tak suka.
"Ohh iya siapa Anjani? apa dia pacar kamu?" ucap Sarah dengan penasaran
"iya dia pacarku." ucap Leon
"Trus kapan kamu kenalin dia sama Ayah dan Bunda, dia keliatannya baik dan polos, pasti Ayah dan Bunda bakalan suka sama dia". ucap Sarah kepada Leon.
"Anjani emang baik." ucap Leon sambil tersenyum tipis.
"Tadi kamu bicara apa sama dia? kayaknya serius banget." ucap Kak sarah
"Karena kak Sarah manggil aku tadi, jadinya aku gak dengar apa yang Anjani ngomongin barusan." ucap Leon
"Hehe maafin kakak ya, hmm yaudah sana kamu panggil Anjani kesini buat ketemu sama Ayah dan bunda" ucap Sarah dengan senyum
"Iya, Leon pergi dulu kak." ucap Leon
Leon kini mencari Anjani ke tempat yang ia dan Anjani ketemuan tadi, namun saat di sana dia tidak menemuka Anjani lagi, lalu dia bertanya kepada seseorang yang duduk di taman itu.
"Hmm permisi"
"iya ada apa"
"Apa kamu melihat seorang gadis yang duduk di taman ini?" tanya Leon kepada orang itu.
"Tadi sih aku melihat perempuan yang pakai baju coklat lagi duduk sendirian sambil nangis, tapi aku gak tau kenapa dia menangis, trus dia langsung pergi gitu aja." ucap orang itu.
"Hah? menangis? ohh yaudah terimakasih banyak ya." ucap Leon sambil menuju mobilnya malanjutkan mencari Anjani.
" Apa yang harus aku lakukan, Anjani pasti salah paham." ucap Leon dengan sedih.
Leon selalu mencari Anjani kemanapun, hingga dia menyuruh pengawalnya kepercayaannya mencari Anjani sampai ketemu, Hingga 3 bulan lama nya Anjani belum di temukan, sampai Leon mendapatkan Informasi kepada pengawalnya bahwa Anjani putri dari pasangan Hartono yang Artinya dia adalah kakak Angel, namun kenapa dia selalu di bully Angel padahal mereka kakak beradik, yang membuat Leon sangat marah adalah ketika dia mengetahui kalau Anjani sering di siksa oleh kedua orang tuanya bahkan mereka tidak pernah menganggap Anjani ada, mereka memperlakukan Anjani seperti pembantu, hati Leon sangat sakit mengetahui orang yang dia cintai begitu sangat tersiksa oleh keluarganya sendiri dan dia pun merasa bersalah karena telah mempermainkan Anjani selama ini, kini Leon menghabiskan waktu dengan minum minuman keras, setiap malam dia sering mabuk mabukkan karena kepikiran mencari Anjani yang sampai sekarang belum ketemu juga, Orang tua Leon selalu memberikan semangat terus kepada Leon untuk mencari Anjani, karena mereka kasihan melihat Leon seperti orang yang sudah tidak pernah ter- urus, teman-temanya Leon pun turut prihatin akan keadaan Leon yang kini terlihat hancur atas kehilangan orang yang dia cinta.
Waktu,bulan, tahun teruslah berjalan, Leon teruslah mencari keberadaan Anjani, dia tidak pernah menyerah dan terus mencari sampai Anjani ketemu, dia selalu berdoa agar dia di pertemukan lagi dengan Anjani, itulah doanya.
6 tahun kemudian
Disebuah rumah yang sangatlah sederhana, tinggallah Anjani beserta anak anaknya, iya Anjani telah melahirkan bayi kembar cowok dan cewek, kini dia sedang memasak makanan kesukaan Anak anaknya, dan selesai memasak dia mempersiapkan makanan di atas Meja makan, setelah semuanya sudah siap kini waktunya Anjani membangunkan kedua Anaknya itu, dia masuk ke dalam kamar Anak anaknya dan langsung membuka Tirai agar pantulan Cahaya Matahari kena tepat ke dua mahkluk kecil itu yang masih ke Alam mimpi mereka masing masing.
"Ayo bangunlah Anak anakku sayang, waktunya sarapan pagi." ucap Anjani sambil membangunkan Anak anaknya
"Bangun lah twins." ucap Anjani sambil membangunkan kedua bocah itu dengan sabar.
"10 menit lagi mom baru kami bangun." ucap anak cewek nya dengan mata yang masi tertutup.
"Ayo bangun lah anak anak ku sayang, nanti kalian akan terlambat masuk sekolah." ucap Anjani yang terus membangunkan Anak anaknya yang susah bangun itu.
"Mom, cia masi ngantuk" ucap cia sambil menguap
"Hmm baiklah kalau kalian belum mau bangun, Udang asam manisnya lebih baik Mom kasih sama.."ucapan Anjani belum selesai kedua anak nya itu langsung menyambung kalimat Mom nya.
"Jangan Mommyy" ucap kedua anaknya dengan berteriak dan langsung bangun dari tempat tidur mereka karena mendengar Udang asam manis mereka yang akan di berikan kepada orang lain, ketika mendengar Udang asam manis mereka akan langsung bersemangat karena makanan itu juga makanan kesukakan Daddy mereka, dan membuat Anjani selalu mengingat Leon.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 60 Episodes
Comments
Yumiati Jum
paling kalo anaknya cariin daddy balik maning walaupun dulu dicampakkan hidupnya dibulli
2024-09-17
0
Sri Sunarti
semangat lanjut💪🏻💪🏻💪🏻
2024-08-26
0
Eemlaspanohan Ohan
lanjut
2024-07-21
0