Sebuah pisau belati terbang meluncur dengan cepat dan langsung menancap di tangan pemimpin itu.
"ahh" orang itu berteriak kesakitan yang menyebabkan pistol yang di pegangnya langsung jatuh ke bawah.
Segera Alena berlari dengan cepat dan dalam sekejap sudah tiba di depan orang itu. Alena segera meluncurkan tinjunya dari bawah menghantam dagu orang itu.
"buk" orang itu terpental ke atas dan jatuh ke bawah dalam keadaan tak sadarkan diri.
Alena segera melihat dan memperhatikan bahwa semua orang itu telah tumbang dan tidak sadarkan diri Alena pun segera bergegas untuk menyelamatkan Laura.
"baiklah aku harus segera pergi untuk menyusul Laura" ujar Alena yang segera berlari secepat mungkin ke arah Laura pergi.
Di tempat lain di pinggir sebuah jalan mobil Jeep itu telah berhasil menyusul Laura.
"chittt" suara rem mobil itu yang berhenti secara mendadak. mobil itu berhenti di dekat Laura sehingga membuat Laura terkejut.
Laura menoleh ke arah mobil itu "kenapa mobil ini tiba tiba berhenti mendadak bukankah itu sangat berbahaya" pikirnya.
Laura belum tau bahwa dirinya dalam bahaya. Laura belum menyadari bahwa mobil itu adalah mobil penjahat yang akan menculiknya.
Segera keluar dari dalam mobil Jeep itu dua orang yang memakai masker hitam. Satu orang di antaranya langsung bergerak untuk menangkap Laura.
"hei apa yang kalian lakukan, kalian siapa kenapa mencoba menangkap ku" teriak Laura yang terkejut karena orang orang itu tiba tiba mulai menangkapnya.
Orang itu langsung merangkul Laura dan hendak menyeretnya masuk ke dalam mobil.
Segera Laura yang ketakutan langsung mengigit tangan orang itu sekuat tenaga.
"aaa sialan berani sekali kamu menggigit tanganku" Teriak lelaki itu yang kesakitan karena di gigit oleh Laura hingga tangan nya mengeluarkan darah. Segera orang itu melepaskan rangkulannya terhadap Laura.
Laura yang telah terlepas dari rangkulannya segera melepaskan gigitannya dan segera berlari melarikan diri dari orang tersebut. Melihat Laura yang hendak kabur sontak saja kedua orang itu juga segera berlari untuk mengejarnya. Dan juga di ikuti oleh dua orang lagi yang keluar dari dalam mobil itu, juga ikut mengejar Laura. Sehingga kini Laura di kejar oleh empat orang laki-laki.
Kembali lagi pada Steven yang sedang mengendarai sepeda motor listriknya. Dan Steven berhenti di sebuah lampu merah.
Dari kejauhan Steven melihat seorang gadis yang sedang berlari ketakutan. Jarak antara Steven dan gadis itu berjarak ratusan meter. Steven adalah seorang petarung sehingga dia mempunyai penglihatan yang sangat tajam.
Di jalanan tempat gadis itu berlari terdapat banyak sekali kendaraan yang lalu lalang dengan kecepatan tinggi. Dari mobil kecil hingga mobil besar bermuatan semuanya melaju dengan cepat.
Tiba tiba wanita itu seketika menyebrang jalan dengan mendadak tanpa melihat kanan dan kiri terlebih dahulu. Akibat tindakannya tersebut wanita itu dalam bahaya akan tertabrak mobil truk.
"tinnn" suara klakson panjang dari sebuah mobil truk bermuatan menggema di jalan itu.
Mobil truk itu akan segera menabrak wanita itu dalam waktu sperdetik karna memang jarak antara wanita dan mobil itu hanya tinggal beberapa mater saja sedangkan mobil itu juga dalam kecepatan tinggi.
wanita itu terkejut mendengar suara klakson itu dan memalingkan mukanya ke arah itu. Dia melihat mobil itu sudah sangat dekat dan akan menabrak nya. Sontak wanita itu ketakutan sambil memejamkan matanya seolah sudah pasrah dengan apa yang akan terjadi.
Steven yang melihat wanita tersebut akan tertabrak segera langsung bergerak secepat kilat menuju ke arah wanita itu. Motor Steven langsung jatuh dan di ikuti oleh hembusan angin kencang karena pergerakan dari Steven yang super cepat.
"chitt" suara rem mobil itu berusaha menghentikan kendaraannya di ikuti dengan bekas gesekan ban yang panjang berbekas di jalan itu.
Sopir itu segera turun dari dalam mobil dan segera mengecek ke depan kendaraan nya. Akan tetapi dia tidak menemukan apa apa dan segera menolehkan kepalanya ke samping. Dan di lihatnya dua orang sudah berada di pinggiran jalan. dimana salah satunya adalah wanita yang barusan sepertinya hampir tertabrak olehnya.
"sialan jika mau mati minum racun saja jangan membuat susah orang" teriak sopir itu kepada mereka dengan kesal. Sopir itu lalu naik lagi ke mobil dan lanjut pergi.
Wanita yang hampir tertabrak mobil truk itu ternyata adalah Laura yang berlari terburu-buru karena dia di kejar oleh orang jahat.
"nona apakah anda tidak apa apa" tanya Steven sambil membopong Laura dengan kedua tangannya.
Laura yang merasa dirinya sudah mati mendengar perkataan dari Steven perlahan lahan membuka matanya. Dia melihat mobil truk yang akan menabrak nya sudah mulai berjalan pergi. Setelah beberapa saat Laura menyadari bahwa dirinya belum mati. Tampaknya di detik terakhir dia telah di selamatkan oleh seseorang.
"apa yang nona lakukan barusan itu sangat berbahaya menyebrang tanpa melihat kanan kiri terlebih dahulu" Steven menambahkan perkataan nya.
Segera Laura yang telah sadar pun turun dari bopongan Steven dan langsung melihat ke arah Steven.
Steven menjadi bengong melihat wanita yang ada di depannya, dia tidak menyangka wanita yang baru saja di tolongnya ternyata sangatlah cantik bagaikan seorang Dewi yang turun dari langit.
Melihat tubuhnya yang tinggi kulitnya putih berseri rambut panjang yang lurus lurus serta bola mata berwarna biru membuat Steven menjadi grogi dan jantungnya berdegup cepat. Perasaan itu belum pernah di alami oleh Steven sebelumnya.
"apakah kamu yang baru saja menolong ku " tanya Laura.
Steven masih bengong tanpa ekspresi karena kecantikan Laura.
"emm maaf apakah kamu yang menolongku" tanya Laura sekali lagi.
Barulah Steven tersadar dari bengong nya ia merasa malu atas hal barusan.
"eh iya sudah menjadi kewajiban menolong sesama apalagi wanita cantik" jawab Steven sambil menggaruk kepala padahal tidak gatal. akan tetapi pada kata wanita cantik ia mengucapkannya dengan suara sangat pelan.
Akan tetapi suaranya itu masih di dengar oleh Laura. Laura pun tertawa kecil melihat tingkah lucu Steven itu.
Steven melihat Laura yang sedang tertawa melihatkan gigi gingsul nya sehingga Laura tampak semakin cantik bak seperti seorang Dewi yang turun dari langit.
"terima kasih banyak berkat mu saya tertolong" ucap Laura dengan seutas senyuman.
"iya syukurlah nona baik baik saja" jawab Steven.
beberapa saat kemudian ke empat orang yang mengejar Laura sudah tiba di tempat mereka.
"itu dia ayo kita tangkap dia" teriak seorang dari keempat orang itu.
Laura mendengar teriakkan itu dan segera dia bersembunyi di balik tubuh Steven.
Ke empat orang itu segera berlari untuk menangkap Laura dan menghentikan langkah nya tepat di depan Steven.
Steven melihat mereka akan menangkap Laura spontan langsung menghadang mereka.
"hei anak muda sebaiknya kamu segera menyingkir dan jangan ikut campur, segera serahkan wanita itu" ujar salah satu orang tersebut.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 105 Episodes
Comments
Fatkhur Kevin
hohoho
2024-03-30
1