Bimo vs Rama

Satu Minggu sudah Bimo dan Tika menghabiskan bulan madu mereka dan selama itu pula Bimo hanya menghubungi Nisa satu kali dalam sehari karena Bimo di buat sibuk oleh Tika setiap harinya.

Dan tak terasa hari ini hari kepulangan mereka berdua dan seperti hari hari sebelumnya Tika sengaja memperlambat kepulangannya ke rumah dengan mampir ke sebuah restoran untuk makan siang bersama Bimo.

" mba " panggil seorang wanita pada Nisa yang sudah lima hari juga menjadi pelayan di sebuah restoran yang cukup ramai setiap harinya apalagi di jam istirahat kantor seperti saat ini.

" iyaaa... " Nita tak pernah menyangka akan bertemu dengan Bimo dan Tika di saat seperti ini dikala dirinya sedang bekerja.

" Nisa ?? Sedang apa kamu di sini ?" tanya Bimo dengan suara pelannya.

" sudah Bim, disini dia seorang pelayan dan anggap kamu tidak mengenalnya " ucap Tika yang masih bisa terdengar oleh Nisa dengan sangat jelas.

" tapi Tika " Bimo yang belum selesai mengatakan apa yang ada dalam pikirannya tak jadi melanjutkan ucapannya saat Tika mengatakan sesuatu.

" Bim, jika orang Iain tau istri dari seorang Bimo menjadi pelayan di sebuah restoran apa kata dunia ?" ucap Tika.

" bagaimanapun yang di pertaruhkan di sini adalah reputasi kamu " Bimo pun membenarkan apa yang di katakan Tika toh tidak banyak orang yang tau jika dirinya dan Nisa suami istri.

" pelayan, saya pesan spaghetti carbonara dan untuk suami saya sup iga " ucap Tika sengaja menghina Nisa dengan memanggilnya pelayan.

" oh ya, minumnya saya minta es jeruk ya tapi jangan terlalu manis " ucap Tika sambil melemparkan menu restoran ke arah Nisa yang langsung dapat di tangkap oleh Nisa dan tak begitu menanggapi ucapan Tika.

" baik silahkan di tunggu " ucap Nisa sambil pergi Meninggalkan meja yang Bimo dan Tika tempati, tapi saat Nisa akan melewati Tika dengan sengaja Tika melebarkan kakinya dan hal itu berhasil membuat Nisa hampir saja jatuh tersungkur jika saja tak ada tangan seseorang yang berhasil menahan tubuh Nisa di sana.

" hati hati mba " ucap seseorang yang tak sengaja menolong Nisa yang hampir terjatuh.

" Terima ka... "

" Rama !!"

" Nisa !!"

Rama dan Nisa berbarengan memanggil nama orang yang di lihatnya, tapi Nisa tak pernah menyangka jika dunia akan sesempit ini dimana di hari yang sama dirinya akan bertempur dengan Bimo dan Rama di waktu dan di tempat yang bersamaan.

" terima kasih ram, maaf aku harus bekerja lagi " ucap Nisa yang langsung menghindari Rama yang pasti Kana banyak bertanya tentang dirinya saat ini.

Rama pun hanya bisa membiarkan Nisa pergi menjauh tapi tak lama pandangan Rama jatuh pada Bimo yang sejak tadi melihat apa yang terjadi pada Rama dan juga Nisa meski dalam ketidaksengajaan.

" Bim, jangan terpancing dengan apapun yang akan dia ucapkan " ucap Tika mengingatkan Bimo terlebih saat terakhir mereka bertemu Rama suasana antara Bimo dan Rama sempat memanas.

" ingat apa yang aku ucapkan di pulau Minggu lalu ? " ucap Rama dengan suara yang terkesan datar.

" jangan salahkan aku jika aku akan benar benar merebut Nisa " ucap Rama dengan tatapan yang merendahkan ke arah Bimo dan juga Tika.

BRAKKK.

Tak terima dengan apa yang Rama ucapkan membuat Bimo refleks menggebrak meja dan hal itu berhasil membuat semua pengunjung restoran melihat ke arahnya.

" maaf ... Maaf ..." ucap Tika yang mengatupkan kedua tangannya mewakili Bimo yang masih berusaha menguasai amarahnya.

Dan hal itu tak luput dari perhatian Bu Nadia yang memang selalu mengawasi setiap pekerjanya terlebih di saat restoran ramai seperti saat ini.

" apa kamu baik baik saja ?" tanya Bu Nadia yang meski baru mengenal Nisa selama lima hari tapi Bu Nadia bisa menilai jika kejadian tadi bukan lah salah Nisa tapi memang ada masalah dalam diri pelanggan wanita yang di layani Nisa tadi.

" saya baik baik saja Bu " ucap Nisa yang memang selalu memendam semuanya.

" saya pamit Bu, mau menyiapkan pesanan yang di pesan meja tadi " ucap Nisa menghindar dari pertanyaan yang mungkin di tanyakan Bu Nadia padanya.

Bu Nadia pun hanya mengangguk dan kembali memperhatikan setiap pengunjung dan juga karyawan restoran nya agar bisa terus memaksimalkan pelayanan nya.

Dan tak butuh waktu lama Nisa pun mau tak mau kembali ke meja yang di tempati Bimo dan juga Tika karena memang S O P nya seperti itu dimana harus Nisa juga yang mengantarkan pesanan pelanggan.

" tidak terlalu manis bukan ?" tanya Tika sambil meminum jus jeruk yang baru saja Nisa letakan tapi lagi lagi Tika kembali membuat ulah yang dengan sengaja menyemburkan jus jeruk tepat di dada Nisa.

Byuurrrrr

" APA KAMU TAK BISA MEMBUAT JUS JERUK PESANAN SAYA ?" teriak Tika yang membuat Bimo tak bisa berbuat apa apa untuk membela Nisa di hadapan semua orang yang ada di sana.

" maaf... akan saya buatkan lagi " ucap Nisa yang hanya bisa melihat sekilas ke arah Bimo yang sepertinya tak ingin membela ataupun melakukan apapun atas apa yang Tika lakukan padanya.

" tidak perlu nis " ucap Rama yang sudah tak tahan atas apa yang Tika lakukan.

" Dia hanya sengaja ingin menghina kamu " ucap Rama menarik tangan Nisa tepat di hadapan Bimo, dan melihat hal itu Bimo langsung beranjak dari duduknya tapi di tahan oleh Tika yang tak membiarkan Bimo untuk pergi.

" ingat Bim, jika kamu mengejarnya apa yang akan orang lain pikirkan tentang kamu " ucap Tika yang tetap menekan Bimo dengan mengatasnamakan reputasi dan nama baik nya sendiri.

Dan karena tak tahan dengan semuanya membuat Bimo memilih untuk meninggalkan restoran itu tanpa memakan pesanannya dan pergi meninggalkan Tika yang harus lebih dulu membayar bill makanan yang mereka pesan.

Rama masih terus menggenggam tangan Nisa hingga keluar dari restoran dan karena terbawa emosi membuat Rama lupa jika Nisa masih mengenakan pakaian restoran.

" Ram, lepas " ucap Nisa yang mencoba menghentikan Rama yang masih terus mengajaknya menjauh dari restoran.

Rama pun berhenti saat mendengar suara Nisa yang meminta nya menghentikan langkahnya dan setelah Rama melepaskan tangannya, Nisa langsung berbalik tanpa banyak berbicara pada Rama yang tentu saja membuat Rama kesal dengan apa yang Nisa lakukan.

" BUKAN KAH BIMO SUAMI KAMU ? TAPI KENAPA WANITA YANG ADA DI SAMPING NYA MALAH MENGHINA KAMU DI DEPAN UMUM " teriak Rama berharap itu bisa menghentikan Nisa yang masih berjalan meninggalkan nya.

" APA KAMU DAN BIMO SUDAH BERPISAH ?" ucapan Rama berhasil membuat Nisa menghentikan langkahnya karena Nisa sendiri tak tau kemana arah pernikahan nya saat ini yang terasa semakin hambar.

" aku sendiri tidak tau dan biarkan takdir yang akan menentukan kemana nasib pernikahan ku nanti "

" KAMU SALAH !!! JANGAN BIARKAN TAKDIR YANG MENGARAHKAN JALAN HIDUPMU TAPI KAMU SENDIRI YANG HARUS MENENTUKAN NASIB DAN TAKDIR MANA YANG AKAN KAMU PILIH "

" kamu berhak bahagia "ucap Rama yang tak suka mendengar pemikiran Nisa.

" DIA ISTRI KU DAN AKAN SELAMANYA MENJADI ISTRIKU " bentak Bimo yang tiba tiba saja ada di antara Nisa dan juga Rama

✍️✍️✍️ 😡😡😡Nisa di hina sama Tika diem😡😡 tapi pas Nisa di sadarkan akan kebahagiaan nya sendiri kamu ngga terima dan ngaku kalo Nisa masih istri kamu 😤😤

Apa yang akan Nisa lakukan kedepannya ? Terlebih setelah melihat jika Bimo begitu mudah di hasut oleh Tika setelah mereka pulang bulan madu dan apa yang akan Bimo lakukan pada Rama yang secara terang terangan menghasut Nisa untuk mau lepas dari dirinya 🤔🤔

Pantengin terus ya ceritanya biar R-kha lebih semangat lagi update nya

Jangan lupa like dan tinggalkan jejak biar R-kha lebih semangat lagi update nya

Love you moreee 😘😘😘

Terpopuler

Comments

Kasih Bonda

Kasih Bonda

next Thor semangat.

2023-12-26

1

lihat semua
Episodes
1 Aku kuat dan aku harus kuat
2 Rapuh...
3 Alasan persetujuan Nisa
4 Titik Balik
5 Acuh...
6 Terlupakan
7 Bimo vs Rama
8 Diam...
9 Isi hati Nisa
10 Keserakahan Tika
11 Aku milik mu malam ini
12 Semoga...
13 Pamit...
14 Berjarak
15 Perhatian vs Mengemis perhatian
16 Menjaga jarak...
17 Siap Terluka
18 Pertemuan Yang Tak Diharapkan
19 Menyerah ..
20 Tak ingin melepaskan
21 Melindungi tapi melukai..
22 Tekanan Tika
23 Ikatan batin..
24 Izinkan aku Menemani mu
25 kehilangan...
26 Menjilat ludah sendiri
27 keputusan Nisa
28 Kena Mental..
29 Penghasut...
30 Sadar...
31 Meniti bahagia..
32 Janji yang tak tersirat
33 Pertemuan Arya dan Bimo..
34 Saat dengki membutakan mata..
35 Niat tersembunyi
36 Serangan tengah malam
37 Jani ... bangun....
38 Kemenangan Semu
39 Berkorban...
40 Pengorbanan yang pamrih
41 Memberi Pelajaran
42 Alasan dari setiap tindakan
43 Hari baru hubungan baru
44 Status yang terlupakan
45 Promo Novel Baru R-kha
46 Tak sadar diri
47 Penyesalan selalu datang terlambat
48 Wanita masa lalu
49 Pengakuan Cinta
50 Hilang arah..
51 Hukum tabur tuai...
52 Kesempatan kedua
53 Lega...
54 Ikrar cinta Nisa
55 Pengorbanan Bu ziya
56 Dilamar...
57 Aneh ..
58 Tak terduga ..
59 Ketegasan Arya
60 Menjaga harga diri.
61 Meyakinkan Bu Laras
62 Pahit Manis
63 Tekad Arya...
64 Ujian bertubi tubi
65 Pengorbanan
66 Izin Yang Terasa Berat
67 Takut....
68 Semakin Memburuk
69 Jengah...
70 Lega...
71 Niat jahat Nilam
72 Kesempatan Terakhir
73 Curhat
74 Akibat Ulah Nilam
75 Melawan Rasa Takut
76 Bangkit Dari Trauma
77 Anggota Baru
78 Keegoisan Bimo
79 Kemarahan Arya
80 Hot Daddy
81 Langkah Tami
82 Lega dan Legowo
83 Rama dan Masa lalu..
84 Kejutan Yang Berbalik
85 Kebenaran Tentang Silla
86 Silla atau Tami
87 Kecewa ...
88 Picik
89 Biarkan Takdir Yang Bekerja
90 Luapan Hati Silla
91 Menjalani Takdir
92 Hasutan Tami
93 Muslihat Nilam
94 Pelindung Atau Penghancur
95 Berbalik
96 Takut Dan Insecure
97 Pertemuan Arya dan Nilam
98 Menahan Sakit
99 Menunggu Nisa
100 Ragu...
101 Kembali Berulah
102 Hanya bisa memberi luka
103 Pemutus hubungan
104 Saat keegoisan menguasai
105 Keputusan Silla
106 Pertemuan Tak Terduga
107 Tangisan Yang Terpendam
108 Hari yang di nanti
109 Hasil Yang Sesuai Harapan
110 Ancaman Yang Bermanfaat
111 Pertengkaran Bimo Tami
112 Status Yang Tak Terduga
113 On The Way Izin
114 Sayap Pelindung Silla
115 Kejutan Tak Terduga...
116 Tabur Tuai
117 Karma Yang Nyata
118 Memaafkan Tapi Tak Melupakan
119 Tak Sadar Diri
120 Harga Diri Seorang Suami
121 Terusir
122 Tamu Yang Tak Terduga
123 Indah pada waktunya
124 Promo Novel Baru R-kha
125 Promo Novel Baru R-kha ( Cinta Rahayu )
126 Promo Novel Baru R-kha ( Asa Di Tengah Badai )
127 Promo Novel Baru R-kha Finding Daddy
128 Promo novel baru R-kha Mawar Berdurii
129 Promo Novel Baru Dimadu Selepas Akad
130 Promo Novel Baru Cinta Diujung Senja
131 Promo Novel Baru Jangan Pisahkan Aku Dan Anakku
Episodes

Updated 131 Episodes

1
Aku kuat dan aku harus kuat
2
Rapuh...
3
Alasan persetujuan Nisa
4
Titik Balik
5
Acuh...
6
Terlupakan
7
Bimo vs Rama
8
Diam...
9
Isi hati Nisa
10
Keserakahan Tika
11
Aku milik mu malam ini
12
Semoga...
13
Pamit...
14
Berjarak
15
Perhatian vs Mengemis perhatian
16
Menjaga jarak...
17
Siap Terluka
18
Pertemuan Yang Tak Diharapkan
19
Menyerah ..
20
Tak ingin melepaskan
21
Melindungi tapi melukai..
22
Tekanan Tika
23
Ikatan batin..
24
Izinkan aku Menemani mu
25
kehilangan...
26
Menjilat ludah sendiri
27
keputusan Nisa
28
Kena Mental..
29
Penghasut...
30
Sadar...
31
Meniti bahagia..
32
Janji yang tak tersirat
33
Pertemuan Arya dan Bimo..
34
Saat dengki membutakan mata..
35
Niat tersembunyi
36
Serangan tengah malam
37
Jani ... bangun....
38
Kemenangan Semu
39
Berkorban...
40
Pengorbanan yang pamrih
41
Memberi Pelajaran
42
Alasan dari setiap tindakan
43
Hari baru hubungan baru
44
Status yang terlupakan
45
Promo Novel Baru R-kha
46
Tak sadar diri
47
Penyesalan selalu datang terlambat
48
Wanita masa lalu
49
Pengakuan Cinta
50
Hilang arah..
51
Hukum tabur tuai...
52
Kesempatan kedua
53
Lega...
54
Ikrar cinta Nisa
55
Pengorbanan Bu ziya
56
Dilamar...
57
Aneh ..
58
Tak terduga ..
59
Ketegasan Arya
60
Menjaga harga diri.
61
Meyakinkan Bu Laras
62
Pahit Manis
63
Tekad Arya...
64
Ujian bertubi tubi
65
Pengorbanan
66
Izin Yang Terasa Berat
67
Takut....
68
Semakin Memburuk
69
Jengah...
70
Lega...
71
Niat jahat Nilam
72
Kesempatan Terakhir
73
Curhat
74
Akibat Ulah Nilam
75
Melawan Rasa Takut
76
Bangkit Dari Trauma
77
Anggota Baru
78
Keegoisan Bimo
79
Kemarahan Arya
80
Hot Daddy
81
Langkah Tami
82
Lega dan Legowo
83
Rama dan Masa lalu..
84
Kejutan Yang Berbalik
85
Kebenaran Tentang Silla
86
Silla atau Tami
87
Kecewa ...
88
Picik
89
Biarkan Takdir Yang Bekerja
90
Luapan Hati Silla
91
Menjalani Takdir
92
Hasutan Tami
93
Muslihat Nilam
94
Pelindung Atau Penghancur
95
Berbalik
96
Takut Dan Insecure
97
Pertemuan Arya dan Nilam
98
Menahan Sakit
99
Menunggu Nisa
100
Ragu...
101
Kembali Berulah
102
Hanya bisa memberi luka
103
Pemutus hubungan
104
Saat keegoisan menguasai
105
Keputusan Silla
106
Pertemuan Tak Terduga
107
Tangisan Yang Terpendam
108
Hari yang di nanti
109
Hasil Yang Sesuai Harapan
110
Ancaman Yang Bermanfaat
111
Pertengkaran Bimo Tami
112
Status Yang Tak Terduga
113
On The Way Izin
114
Sayap Pelindung Silla
115
Kejutan Tak Terduga...
116
Tabur Tuai
117
Karma Yang Nyata
118
Memaafkan Tapi Tak Melupakan
119
Tak Sadar Diri
120
Harga Diri Seorang Suami
121
Terusir
122
Tamu Yang Tak Terduga
123
Indah pada waktunya
124
Promo Novel Baru R-kha
125
Promo Novel Baru R-kha ( Cinta Rahayu )
126
Promo Novel Baru R-kha ( Asa Di Tengah Badai )
127
Promo Novel Baru R-kha Finding Daddy
128
Promo novel baru R-kha Mawar Berdurii
129
Promo Novel Baru Dimadu Selepas Akad
130
Promo Novel Baru Cinta Diujung Senja
131
Promo Novel Baru Jangan Pisahkan Aku Dan Anakku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!