"Aku nggak akan minta bantuan kamu secara cuma-cuma. Aku akan bayar kamu, berapa pun yang kamu mau. Asalkan kamu mau bantu aku. Tetaplah pura-pura menjadi istri aku"
"Nggak.! Lo pikir semua masalah bisa di selesaikan dengan uang. Nggak segampang itu, Ga. Dan elo juga mau mempermainkan pernikahan kita. Ga, gue mungkin bukan wanita yang baik... Tapi soal pernikahan gue memiliki prinsip sendiri, Ga. Walaupun pernikahan kkta ini terjadi karena sebuah kecelakaan tetapi gue nggak pernah ada niat sedikit pun untuk mempermainkan pernikahan kita ini. Gue tau elo punya kekasih, dan gue juga nggak bakalan ikut campur urusan pribadi Lo. Tapi hanya satu yang gue mau, tolong jangan permainkan pernikahan kita ini. Bagi gue, pernikahan itu adalah hal yang sakral. Dan gue... Akan bertahan di pernikahan ini. Sekalipun Lo nggak nganggep pernikahan ini ada. Jika suatu saat Lo bisa bersama dengan wanita pujaan Lo. Maka dengan senang hati gue mundur... Karena perjuangan gue mungkin hanya sampai di titik itu. Karena gue juga tidak akan pernah menerima jika gue harus di madu. Itulah prinsip yang gue pegang teguh" jelas Ayana panjang lebar.
Bukan Ayana tak tau diri atau bagaimana. Akan tetapi Ayana hanya tak ingin mempermainkan sebuah pernikahan.
Jika masih bisa di pertahankan maka Ayana akan berusaha mempertahankan pernikahannya. Akan tetapi jika sudah tak mungkin untuk di pertahankan lagi.
Maka Ayana akan mundur secara perlahan, karena Ayana tau. Yang telah masuk ke dalam hubungan Alga dan Bella adalah dirinya.
"B-bukan maksud ak---"
"Sudahlah, gue paham kok apa yang ada di dalam pikiran Lo. Gue sekarang mau nyuci piring kotor ini dulu. Kalo mau ke rumah Oma Lo, nanti sore aja abis gue pulang kerja. Lo tenang aja, gue bukan wanita yang nggak tau apa-apa. Gue akan bantuin Lo" potong Ayana
Lalu bangkit seraya membawa piring kotor ke wastafel. Meninggalkan Alga yang masih menatapnya bingung ke arah Ayana yang semakin menjauh darinya.
*****
"Pulangnya gue antar aja yuk, Ay.. gue anter Lo" tawar Doni pada Ayana yang hendak beranjak keluar dari cafe.
"Nggak usah Don, gue bisa pulang sendiri. Gue duluan yaa.." tolak Ayana.
Ia tak mungkin menerima tawaran Doni. Karena sekarang ia sudah tak tinggal di rumahnya yang dulu lagi. Statusnya pun masih ia sembunyikan dari teman-temannya.
"Sabar Don. Terus berjuang aja, pasti entar si Ayana bakalan luluh juga kok" ucap Dewi menepuk pelan bahu Doni.
"Tapi si Ayana kayaknya nggak memiliki ketertarikan sama gue Dew. Terlihat jelas dari sorot matanya bahwa dia itu nganggap gue seorang teman saja"
"Yaelah.. baru aja berjuang malah mau nyerah begitu saja. Buktiin dong Don, kalo Lo itu tulus sama Ayana. Masa' Lo mau nyerah gitu aja. Lo yakin mau lepasin si Ayana gitu aja tanpa berusaha lagi.?"
"Gue akan coba lagi Dew. Tapi jika Ayana nggak tertarik sama sekali sama gue. Yaa gue juga nggak bisa maksa dia buat nerima perasaan gue"
"Yakin aja kali, udahlah ayoo pulang aja" ajak Dewi merangkul bahu Doni.
Sedangkan di tempat lain, Ayana di bawa ke sebuah butik oleh Alga. Karena baju milik Ayana menurut Alga kurang cocok jika di pakai oleh Ayana untuk menemui Oma-nya nanti.
"Ngapain Lo bawa gue kesini.?" tanya Ayana saat Alga membawa dia masuk ke dalam toko butik.
"Ya buat beli baju lah, emang kamu pikir mau ngapain lagi.?"
"Di rumah, gue punya banyak baju Al. Buat apa buang-buang uang buat beli baju lagi"
"Baju kamu itu nggak ada yang cocok jika di bawa untuk menemui Oma nanti. Kalo kamu pakai baju milik kamu itu, yang ada saya yang akan di omeli Oma nantinya karena nggak bisa beliin kamu baju yang bagus. Udah tinggal pilih aja baju mana yang kamu suka. Aku yang bayar"
"Tapi----"
"Nggak usah banyak protes. Saya tunggu di sini" ucap Alga, ia duduk di kursi yang ada di dalam butik itu.
"Mari mbak, biar saya bantu pilihkan baju yang cocok untuk mbak" ucap karyawan wanita yang berada di butik itu ramah.
Ayana pun melihat-lihat baju yang di pajang di toko itu. Tetapi saat ia melihat harganya Ayana malah jadi menciut. Harga baju di butik itu tiga kali lebih mahal dari baju-baju miliknya yang pernah ia beli di pasar.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 189 Episodes
Comments