18. Ques dari Gubernur

Aku bermaksud meminta Gubernur untuk menandatangani surat pengalihan kepemilikan lahan. Mengambil pena dari dalam inventori, aku merasa ada sesuatu yang agak aneh.

Pena yang aku bawa berasal dari kantor Gubernur, tapi aku tidak tahu mengapa sistem pemandu memintaku untuk membawanya. Kupikir pena ini hanya akan menjadi aksesori.

"Ternyata ini alasannya kau menyuruhku membawa pena?" Katakan dengan datar. Tidak ada balasan dari sistem.

Sistem pemandu pasti sudah mengetahuinya jika sebenarnya Gubernur masih hidup. Sementara rencana untuk mengambil lahan dengan darah dan sidik jari hanya karangan belaka.

[Pena itu hanya sebagai rencana cadangan jika player tidak dapat menyelamatkan Gubernur tepat waktu]

Sistem pemandu menjelaskan bahwa meskipun tidak ada lengan yang terdapat pada karung berdarah, aku masih bisa mendapatkan sidik jari Gubernur yang tertinggal di rumahnya.

"Jadi rencana utamanya, setelah bertarung dengan gagak dan Treant, kau ingin aku kembali ke kota yang sudah dikuasai oleh monster?" tanyaku penuh kecurigaan.

Jika memang bisa mengambil sidik jari yang tertinggal di rumah Gubernur, seharusnya dia menyarankan aku melakukan itu saat aku masih di dalam kota. Tetapi dia justru menyarankan aku untuk menemukan tubuh Gubernur lebih dahulu.

[Player mengalami kebingungan]

"Oh ya? Kau pikir siapa yang membuat aku menjadi kebingungan?"

"Uhk uhk..."

Sistem dan aku hampir saja berdebat, tapi suara sekarat Gubernur menghentikan kami. Keadaannya semakin buruk setelah keluar dari dalam karung, wajahnya begitu pucat karena terus kehilangan darah.

Sistem pemandu memberitahuku bahwa karung yang digunakan untuk membungkus tubuh Gubernur ternyata memiliki mekanisme sihir yang dapat menahan pendarahan.

"Hanya menahan bukan untuk menghentikan, sepertinya orang-orang yang melakukan hal kejam ini pada Gubernur menginginkan dia tersiksa dalam waktu yang lama."

Aku mengatakan kondisi tubuhnya pada Gubernur dan menyarankannya untuk kembali masuk ke dalam karung. Gubernur pun mengerti dan bersedia kembali masuk ke dalam karung, tapi dia memintaku untuk tetap membuat kepalanya berada di luar.

".k. k..u..ta......" Gubernur berbicara dengan bahasa yang sama sekali tidak aku mengerti.

[Gubernur mengatakan bahwa dua orang tidak dapat bernafas saat berada dalam karung]

"Oh, oke."

Aku kembali memasukkan tubuh Gubernur beserta potongan kakinya, tapi tetap membiarkan kepalanya berada di luar. Keadaannya mulai stabil, tapi kami tidak bisa membiarkannya tetap seperti itu.

"Tuan Gubernur, ini demi kebaikan kita semua. Mohon tandatangani surat pengalihan lahan ini."

Aku menjelaskan apa yang aku ketahui dari sistem pemandu, bahwa semakin lama waktu berlalu, area terkutuk yang menjadi wilayah kekuasaan para monster akan semakin meluas.

Gubernur memahami situasi tersebut, karena dia adalah penduduk asli dunia game ini yang pernah mengalami kota ditinggalkan oleh penduduknya. Beliau bersedia menandatangani surat tersebut dengan syarat aku bersedia merawatnya hingga dia pulih.

Ding!

Lonceng notifikasi tiba-tiba berbunyi, membuatku sedikit terkejut.

[Anda mendapatkan Quest baru]

"Quest?"

___________________________________________

[Quest Menyelamatkan hidup Gubernur Renggas]

Keterangan: Mengikuti arahan dari seorang pemandu, membuat Anda menemukan Gubernur kota Renggas yang tengah sekarat. Gubernur memintamu untuk merawatnya hingga pulih dengan imbalan sebuah lahan yang subur di hutan terlarang.

Apakah Anda menerima permintaan dari Gubernur?

YES/NO

___________________________________________

Keterangan Quest sedikit berbeda dengan apa yang telah aku lalui, mungkin ada skenario lain yang bisa ditempuh agar player bisa menemukan Gubernur.

"Baiklah, aku menerima tawaran yang Anda berikan."

Ding!

[Jawaban dikonfirmasi]

Setelah itu, sistem menunjukkan sebuah Statistik yang menunjukkan angka 26%, statistik tersebut merupakan tingkat kesehatan Gubernur.

[Player harus menjaga agar kesehatan Gubernur tidak turun hingga 15%, jika sampai itu terjadi maka Quest akan gagal]

Setelah menyetujui penerimaan Quest, aku baru sadar jika tidak tahu akan sampai mana aku harus menyembuhkan Gubernur, apakah aku juga perlu mencari potongan lengannya?.

“Itu akan sangat merepotkan jika benar demikian”

Begitu aku menerima permintaannya, Gubernur akhirnya bersedia menandatangani surat pengalihan kepemilikan tanah.

“Mulut anda sangat terlatih yah.” komentarku setelah melihat tanda tangan Gubernur yang dibuat dengan sangat baik meskipun dia menulisnya hanya menggunakan mulut.

Ding!

[Player berhasil menjadi pemilik sah hutan larangan]

Notifikasi memberitahu jika usahaku untuk mendapatkan lahan yang nantinya akan aku buat sebagai taman bunga akhirnya berhasil.

Meskipun aku agak heran kenapa notifikasi itu menyebutkan hutan larangan secara gamblang, bukan ‘Suatu wilayah di dalam hutan larangan’.

“Jangan katakan akte tanah ini mencakup seluruh area hutan larangan.”

[Ya, menang itu yang tertulis di sana. Apa kau tidak bisa membacanya?]

Seketika aku membanting akte tersebut ke tanah. ‘Sial, dia menipuku’. Ini adalah masalah besar. Yang aku inginkan hanya sebuah lahan yang cukup untuk membuat taman bunga, bukan seluruh hutan.

Aku bisa membayangkan akan ada banyak masalah yang datang padaku karena akte kepemilikan tanah ini. Dunia ini adalah sebuah simulasi game dimana banyak player yang menginginkan kekuasaan dan harta.

Merasa semua berlomba-lomba untuk mendapatkan wilayah luas, terutama yang kaya akan hasil alamnya. Jika mereka tahu saat ini aku memilih akte tanah hutan terlarang, sudah dapat dipastikan permainan santai yang aku inginkan tidak akan bisa terwujud.

“Mungkin nanti aku bisa menjualnya” ucapku seraya menyimpan akte tersebut kedalam inventori.

Setelah aku menjadi pemilik hutan larangan, tempat ini akan bebas dari para makhluk jahat selama satu Minggu. Aku harus menggunakan waktu itu sebaik mungkin untuk meningkatkan kekuatan Avatar dan ....

“Tunggu, bukankah tujuanku bermain karena ingin menanam bunga?.” aku merasa kebingungan.

***

Menggunakan meja kerajinan, aku membuat sebuah perahu dan memodifikasinya dengan menambahkan roda di bawahnya.

"Agak bergelombang, semoga tuan Gubernur bisa menahannya," kataku kepada Gubernur yang ditempatkan di atas perahu.

Roda yang aku buat menggunakan batang pohon tidak berbentuk lingkaran sempurna sehingga perahu bergetar saat bergerak.

[Gubernur mengatakan bahwa berada di atas perahu jauh lebih baik daripada diseret.]

"Hah?"

Diseret? Apa dia berpikir aku akan menyeretnya sepanjang jalan? Tidak, aku pikir dia bisa berpikir seperti itu karena orang-orang yang membawanya kemari lah yang telah menyeretnya.

Kami memasuki hutan. Malam yang cerah membuat hutan tidak terlalu gelap, sinar rembulan yang masuk melalui celah dedaunan menerangi jalanku.

Selama perjalanan, aku takjub dengan keindahan hutan ini saat malam hari. Sesekali, aku juga memanen herbal untuk diolah menjadi Potion penyembuh.

[Kita sudah cukup jauh dari batas hutan.]

"Sudah saatnya membangun tempat tinggal, bukan?"

[Benar, kamu harus memiliki tempat aman terlebih dahulu sebelum membuat kebun.]

Seperti area berbahaya lainnya dalam game ini, hutan larangan juga memiliki beberapa monster kuat yang berkeliaran. Mengikuti panduan sistem pemandu, aku akhirnya menemukan tempat aman yang jauh dari wilayah monster kuat.

Tempat itu adalah sebuah danau dengan air yang sebening kaca. Cahaya misterius dari pepohonan di sekitarnya membuat danau ini terlihat lebih indah.

"Ini membuatku merasa nostalgia."

Aku merasa sangat akrab dengan tempat ini, meskipun sebenarnya ini adalah pertama kalinya aku datang ke tempat seperti ini.

***

Episodes
1 1. Kebun yang layu
2 2. Resign dan Berbelanja
3 3. Enterenc
4 4. Kebingungan
5 5. Kota yang Sunyi
6 6. Orang yang Kebingungan
7 7. Penghuni baru dari Kota yang Ditinggalkan
8 8. Meninggalkan Kota
9 9. Kematian
10 10. Perampokan
11 11. Are you one of them
12 12. Hukum yang berlaku
13 13. Persiapan
14 14. Gagak
15 15. Sebuah karung bernoda darah
16 16. Akhir dari Pertarungan
17 17. Siapa Wanita itu?
18 18. Ques dari Gubernur
19 19. Tempat tinggal sementara
20 20. Curhat
21 21. Wandering Trader
22 22. Pohon yang Berbuah
23 23. Pertarungan yang tidak Diinginkan
24 24. Buah Ajaib
25 25. Peternakan
26 26. di tengah Badai
27 27. Di dalam Bumi
28 28. Stronghold
29 29. Kepergian Trader
30 30. Desa Danau Bunga
31 31. Buronan
32 32. Benteng atau Gudang?
33 33. Benih spesial
34 34. Surgery
35 35. Operasi
36 36. Chatting dengan Teman
37 37. Sandiwara
38 38. Tiga Tetua
39 39. Gadis aneh
40 40. Alat Sihir
41 41. Adik kecil yang Terbangun
42 42. Pembinaan
43 43. Membangun Altar
44 44. Dunia yang Terbakar
45 45. Muspelheim
46 46. Kesurupan
47 47. Liburan ke Pantai
48 48. Sebuah masalah
49 49. Tidak Berkompeten
50 50. Sebuah keluarga
51 51. Langkah Pencegahan
52 52. Waspada Sosok Misterius
53 53. Pesta Ulang Tahun
54 54. Kekalahan
55 55. Undangan Pesta untuk Undead
56 56. Bala bantuan
57 57. Great Demon Enderman
58 58. Operasi bedah
59 59. Akhir evolusi Rentro
60 60. Genderuwo
Episodes

Updated 60 Episodes

1
1. Kebun yang layu
2
2. Resign dan Berbelanja
3
3. Enterenc
4
4. Kebingungan
5
5. Kota yang Sunyi
6
6. Orang yang Kebingungan
7
7. Penghuni baru dari Kota yang Ditinggalkan
8
8. Meninggalkan Kota
9
9. Kematian
10
10. Perampokan
11
11. Are you one of them
12
12. Hukum yang berlaku
13
13. Persiapan
14
14. Gagak
15
15. Sebuah karung bernoda darah
16
16. Akhir dari Pertarungan
17
17. Siapa Wanita itu?
18
18. Ques dari Gubernur
19
19. Tempat tinggal sementara
20
20. Curhat
21
21. Wandering Trader
22
22. Pohon yang Berbuah
23
23. Pertarungan yang tidak Diinginkan
24
24. Buah Ajaib
25
25. Peternakan
26
26. di tengah Badai
27
27. Di dalam Bumi
28
28. Stronghold
29
29. Kepergian Trader
30
30. Desa Danau Bunga
31
31. Buronan
32
32. Benteng atau Gudang?
33
33. Benih spesial
34
34. Surgery
35
35. Operasi
36
36. Chatting dengan Teman
37
37. Sandiwara
38
38. Tiga Tetua
39
39. Gadis aneh
40
40. Alat Sihir
41
41. Adik kecil yang Terbangun
42
42. Pembinaan
43
43. Membangun Altar
44
44. Dunia yang Terbakar
45
45. Muspelheim
46
46. Kesurupan
47
47. Liburan ke Pantai
48
48. Sebuah masalah
49
49. Tidak Berkompeten
50
50. Sebuah keluarga
51
51. Langkah Pencegahan
52
52. Waspada Sosok Misterius
53
53. Pesta Ulang Tahun
54
54. Kekalahan
55
55. Undangan Pesta untuk Undead
56
56. Bala bantuan
57
57. Great Demon Enderman
58
58. Operasi bedah
59
59. Akhir evolusi Rentro
60
60. Genderuwo

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!