Setelah managernya pergi, Aliya menghempaskan dirinya di kasur. Namun seketika ia tersadar bahwa bukan hanya ada dirinya di ruangan tersebut, melainkan ada Alex juga. Secara perlahan, Aliya kembali mendudukkan dirinya diatas ranjang
"Maaf..." ucap Aliya lirih, takut jika ternyata Alex tidak. menyukai tingkahnya
"Tidak apa apa" Alex mendekati Aliya, dan ikut duduk di ranjang "Mau makan dulu atau make-up dulu?" tanya Alex
"Sepertinya makan dulu saja, kalau make-up dulu, takut malah tidak ada waktu untuk makan" jawab Aliya
"Baiklah, kalau begitu biar aku yang pesankan" Alex meraih telepon diatas nakas, dan menghubungi restoran hotel. Setelah selesai, ia kembali meletakkan telepon tersebut, dan kembali duduk bersama Aliya "Kau tidak lama kalau berdandan? Kalau lama, kau make-up dulu saja, nanti saat makanan datang, kau bisa langsung makan" saran Alex, sebab ia ingat jika tadi manager Aliya mengatakan bahwa waktu bersiap hanya tersisa satu jam
"Tidak perlu, aku makan dulu saja" tolak Aliya
"Tapi, bukankah tadi managermu mengatakan waktu bersiap hanya tinggal satu jam? Apa kau bisa menyelesaikan make-up dalam waktu secepat itu?"
"Santai saja, kita ini orang Indonesia, jam kita masih jam karet, jadi tenang saja, oke" ucap Aliya santai
"Tidak bisa begitu Al. Kita harus selalu on-time dalam hal apapun, karena waktu itu adalah emas. Lagipula, aku tidak suka dengan orang yang suka mengulur waktu dengan sesuatu yang tidak jelas"
"Ah iya, maaf. Aku make-up dulu kalau begitu" Aliya tersenyum kaku sembari bangkit, dan langsung menuju meja rias. Ia mulai mengeluarkan berbagai peralatan make-up miliknya, dan langsung mengaplikasikan
"Maaf jika kata kataku membuatmu tersinggung" ucap Alex, ia cukup sadar jika apa yang tadi ia katakan mungkin menyinggung Aliya
"Tidak apa apa, santai saja" Aliya sibuk menyapukan brush di wajahnya dengan begitu lihai
Tok... tok... tok...
"Maaf mengganggu Mas, saya di tugaskan mengantarkan makanan ini" ucap petugas hotel tersebut sesaat setelah Alex membuka pintu ruangan
"Iya, terima kasih"
Alex mendorong troli makanan itu mendekat pada Aliya. Menyadari kedatangan Alex, Aliya menghentikan aksi make-upnya yang memang sudah selesai. Matanya seketika berbinar saat melihat berbagai jenis makanan yang mendekat
"Kau pintar juga memilih makanan" ucap Aliya
"Tentu saja, ayo dimakan" Alex mengambil kursi, dan duduk bersama Aliya, lalu menikmati makanan mereka bersama sama
Aliya mengambil beberapa jenis makanan, dan memakannya dengan lahap. Ia bahkan tidak terlihat jaim sama sekali, justru ia terlihat apa adanya "Kau suka Pecak Ikan juga?" tanya Aliya saat melihat ada makanan kesukaannya di sana
Alex terdiam saat mendengar pertanyaan Aliya. Jujur, ia seakan tidak sadar memesan makanan itu tadi. Ia seakan lupa jika wanita yang bersamanya saat ini adalah Aliya, bukan Afifa, dan Pecak Ikan adalah makanan favorit Afifa
"Ahhh tidak, aku hanya memesan random saja tadi. Apa itu makanan favoritmu?" tanya Alex mengalihkan pembicaraan
"Iya, ini makanan favoritku dan Afifa. Kau tahu sendiri 'kan, aku dan Afifa itu kembar, bahkan makanan favorit kami sama. Hanya tipe laki laki saja yang berbeda" ujar Aliya terkekeh
"Oh ya? memang tipe laki laki idamanmu seperti apa?" tanya Alex penasaran. Tampaknya, laki laki itu mulai nyaman berbicara dengan Aliya, sebab Aliya terlihat sangat terbuka dan terang terangan dalam berbicara
"Mungkin sepertimu" ucap Aliya cepat. Namun saat tersadar akan ucapannya, ia memelototkan mata dan membekap mulutnya "Maaf, maksudku... itu hanya mungkin saja. Lagipula aku tidak begitu memperhatikan tipe laki laki yang aku inginkan. Aku hanya memilih laki laki yang membuatku nyaman, itu saja" tampaknya Aliya sangat pandai dalam mengelak. Tentu saja, bukankah ia adalah seorang entertainer. Walaupun ia merangkak dalam dunia entertainment melalui kompetisi tarik suara. Namun ia sudah beberapa kali mencoba untuk bermain peran, dan inilah hasilnya
"Aku pikir, aku adalah tipe laki laki idamanmu"
"Tidak juga, tapi bisa jadi"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 136 Episodes
Comments