"Hiks... hiks... hiks..." Isak Angel sambil menutupi wajahnya dengan menggunakan ke dua tangannya.
Abertosa yang melihat tangisan Angel hatinya terasa sangat sakit membuat Abertosa memeluk tubuh mungil Angel kemudian mengusap punggung Angel.
"Hiks... hiks... hiks... Aku benci ulang tahun hiks... hiks... hiks." Tangis Angel pecah sambil membalas pelukan Abertosa membuat kemeja Abertosa basah.
"Ssttt sudah." Ucap Abertosa sambil mendorong perlahan tubuh Angel dan menghapus air mata Angel dengan ke dua ibu jarinya.
Angel kembali memeluk Abertosa sambil terisak membuat Abertosa membalas pelukan Angel dan mengusap punggung Angel agar mengurangi rasa sesak di hatinya. Setelah agak lama Angel melepaskan pelukannya dan mendorong perlahan tubuh Abertosa.
"Maaf." Ucap Angel dengan lirih.
"Sstt... sudah tidak apa - apa." Jawab Abertosa sambil menghapus air mata Angel dengan menggunakan ke dua ibu jarinya.
Ke dua tangan Abertosa membelai wajah Angel kemudian menyentuh bibir Angel sambil menatap bibir Angel dan ingin merasakan lagi sedangkan Angel memejamkan matanya menikmati sentuhan Abertosa.
Abertosa mendekatkan wajahnya ke wajah Angel sedangkan Angel masih memejamkan matanya. Hingga Abertosa mencium bibir Angel membuat Angel membuka matanya.
"Maaf ini memang terlalu cepat tapi jujur aku sangat nyaman dan Aku sangat mencintaimu." Ucap Abertosa berkata jujur.
Angel melihat tidak ada kebohongan di mata Abertosa.
"Aku juga sama, sangat nyaman dan mencintaimu." Ucap Angel dengan jujur.
"Terima kasih sayang." Jawab Abertosa.
Abertosa mencium bibir Angel kemudian pindah ke leher Angel hingga meninggalkan jejak kemerahan. Kemudian Abertosa mendorong perlahan tubuh Angel di sofa panjang yang mereka duduki.
Abertosa menaiki tubuh Angel sambil memberikan tanda kemerahan di leher dan membuka kancing kemeja milik Angel satu demi satu.
"Aku mohon berhenti." Mohon Angel sambil menahan hasratnya karena Abertosa tahu letak sensitif seorang wanita.
'Aku akan tanggung jawab.' Bisik Abertosa dengan suara berat.
Kini tubuh mereka sudah polos tanpa sehelai benangpun. Abertosa yang sudah lama tidak melakukan hubungan suami istri terlebih melihat kemolekan tubuh Angel membuatnya gelap mata.
Setelah di rasa cukup Abertosa memasukkan adik kecilnya yang sudah sangat tegak sempurna dan ingin dimasukkan ke goa yang paling dalam.
Suasana yang sangat sepi membuat Abertosa dan Angel yang belum resmi menikah melakukan hubungan terlarang.
"Akhhhhh... sakit..." Rintih Angel sambil mendorong tubuh Abertosa.
"Lama - lama enak sayang." Bisik Abertosa sambil memainkan ke dua gunung kembar milik Angel agar rasa enak mengalihkan perih bagian privasi milik Angel.
Setelah Angel tidak menangis lagi Abertosa membenamkan adik kecilnya hingga masuk ke lebih dalam. Abertosa merasakan nikmatnya sampai ke ubun - ubun karena adik kecilnya dijepit membuat dirinya seperti terasa terbang jauh.
Abertosa baru pertama kali melakukan hubungan suami istri bersama seorang gadis yang menjaga kehormatannya karena dulu sewaktu menikah istrinya sudah kehilangan kehormatannya.
******* demi ******* keluar dari mulut mereka berdua hingga satu jam kemudian lahar milik Abertosa keluar dan masuk ke dalam rahim Angel. Abertosa menggendong Angel seperti menggendong koala menuju ke kamar Angel tanpa melepaskan adik kecilnya.
Perlahan Abertosa menurunkan tubuh Angel bersamaan dengan dirinya.
"Tuan, lepaskan adik kecilmu." Pinta Angel.
"Mulai sekarang kamu panggil aku dengan sebutan Daddy dan Aku akan memanggilmu dengan sebutan Mommy." Ucap Abertosa.
"Adik kecilku masih betah di dalam jadi jangan di usir ya." Bisik Abertosa sambil bercanda.
Angel tersenyum mendengar ucapan Abertosa membuat Abertosa ikut tersenyum.
Setelah kami resmi bercerai kita akan menikah." Ucap Abertosa yang masih berbaring di atas tubuh Angel tanpa melepaskan adik kecilnya.
"Apakah nanti aku di sebut pelakor karena telah merebut suami orang?" Tanya Angel.
"Tidak, aku akan membelamu jika ada orang yang menghina dirimu." Ucap Abertosa.
"Jika suatu saat istrimu ingin kembali dan mau berubah apakah Tu eh Daddy akan kembali padanya?" Tanya Angel.
"Sangat sulit hubungan kami diperbaiki jadi mana mungkin Aku bisa kembali padanya apalagi selama kami menikah hanya di isi pertengkaran dan pertengkaran." Jawab Abertosa sambil mengecup bibir Angel.
"Bagaimana denganku? Bukankah Daddy belum tahu bagaimana sifatku yang sebenarnya? Siapa tahu Aku orang jahat?" Tanya Angel.
"Walau kita baru kenal aku merasa sangat nyaman dan perhatianmu pada ke dua putraku membuatku semakin yakin untuk mencintaimu dan ingin segera menikahimu." Jawab Abertosa.
"Sekali lagi ya?" Bisik Abertosa.
"Tapi pelan - pelan ya masih perih." Ucap Angel.
"Ok." Ucap Abertosa sambil tersenyum.
Abertosa kembali memberikan pemanasan setelah di rasa cukup Abertosa bersiap menyatukan tubuhnya namun dua anak kecil memanggil mereka.
"Mommy dan Daddy kenapa tidur di sofa?" Tanya ke dua anak kembarnya dengan serempak.
Ke dua anak kembarnya melihat Abertosa dan Angel tidur di sofa dengan saling berpelukan. Abertosa dan Angel yang mendengar ucapan ke dua anak kembar langsung terbangun dengan wajah terkejut hingga tanpa sadar Angel mendorong tubuh Abertosa hingga jatuh ke lantai.
"Aduh." Ucap Abertosa.
Abertosa menatap tubuhnya di mana dirinya dan Angel masih menggunakan pakaian lengkap membuat Aberto menghembuskan nafasnya dengan lega.
"Maaf, Aku tidak sengaja." Ucap Angel sambil mengulurkan tangannya ke arah Abertosa.
"Tidak apa - apa." Jawab Abertosa sambil menerima uluran tangan kemudian duduk di samping Angel.
"Mommy dan Daddy, kenapa tidak tidur di kamar?" Tanya ke dua anak kembarnya dengan serempak.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 97 Episodes
Comments
ahmad tolhah
lanjut thor
2023-09-25
0
Nora♡~
Ehem... ehem.. nampaknya... Abertosa dapat jackport... ternyata Angel... masih suci... berbeza dengan Valinie... nampaknya... Jangan bertangguh lagi Abertosa percepatkan kes penceraian mu dengan Valine... minta bantuan kat Abang kandungmu Daddy Aberto... dan berterus-teranglah pada Aberto... bahawa... kamu Cinta pada Angel dan ingin bertanggungjawab... gitu... yaa... takut2 Cetakan gol.. Abertosa dah bercembah... gitu... 💪💪💪terus... thor... lanjut...
2023-09-25
0