Kakak Tiri Yang Nakal

Kakak Tiri Yang Nakal

Episode 01.

Felia duduk di atas kasur dengan memegang photo almarhum Ayah nya, Felia kelihatan sangat sedih sekali dia begitu sangat merindukan Ayah nya yang sudah tiada.

" Ayah, aku rindu sekali. Ayah meninggal kan untuk selamanya di saat usia ku masih 10 tahun. Dan sekarang lihatlah aku Ayah, usia ku sudah 17 tahun dan aku sudah duduk di kelas tiga SMA."

Felia adalah anak yang sangat berprestasi di sekolah nya, dia selalu juara di kelas nya.

Felia tidak pernah mengecewakan Ibu nya, yang berjuang sendiri untuk membiayai nya dengan mempunyai toko kue yang lumayan sukses banyak peminatnya.

Felia menyimpan photo almarhum Ayah nya, dia seperti mendengar gerbang pintu rumah nya terbuka.

Felia membuka gorden jendela kamar nya, dan melihat ada mobil mewah di depan halaman rumah nya.

Melani keluar dari mobil tersebut, dan Rendy membawakan barang-barang Melani.

" Terimakasih banyak Rendy, jika mobil ku tidak di bawa ke bengkel. Mungkin aku tidak akan merepotkan mu seperti ini, aku sebenarnya sangat malu sekali."

Rendy tersenyum manis memandangi wajah cantik Melani seorang wanita yang kuat dan pekerjaan keras.

" Melani, sampai kapan kamu selalu bersikap dingin seperti ini. Kita sudah lama kenal, dan aku yang sudah beberapa lagi mengatakan perasaan ku terhadap mu."

Melani di buat diam, dia merasa sangat binggung sekali apa yang harus dia jawab. Walaupun suaminya yang sudah 7 tahun meninggal dunia, tapi dia belum berani membuka perasaan hati nya.

Melihat Ibu nya yang terdiam seperti kebingungan, Felia memilih untuk turun dari kamar nya.

Felia ingin menghampiri mereka berdua.

Felia membuka pintu utama rumah nya, dan sekarang tatapan mata Rendy beralih kepada Felia.

Melani yang sebenarnya adalah cinta pertama Rendy di saat mereka berdua masih duduk di SMA, tapi sayang nya hubungan mereka berdua harus putus karena Rendy harus melanjutkan kuliah di luar negeri dan di jodohkan dengan wanita pilihan orang tua nya.

" Felia, kamu sangat cantik sekali."

Felia menghampiri ibu nya, dia mengabaikan perkataan Rendy kepada nya.

" Ayo Bu, kita masuk ke dalam."

Felia menarik tangan Ibu nya dengan sangat kuat sekali.

" Rendy, aku masuk ke dalam dulu yaa. Kamu hati-hati yaa, semoga selamat sampai tujuan."

Melihat Ibu nya yang begitu sangat perhatian sekali dengan lelaki yang ada di hadapan nya, membuat Felia langsung melepaskan genggaman tangan nya.

Felia memilih untuk berjalan sendiri menuju ke dalam rumah nya.

Melihat Felia yang pergi, Melani pun langsung berlari menghampiri Felia.

" Felia, dia begitu sangat dingin sekali seperti Ibu nya. Sekarang lebih baik aku mendekatkan diri ku dengan Felia, jika Felia sudah bisa menerima kehadiran ku. Maka Melani pun dia pasti mau menikah dengan ku, sudahlah tidak perlu banyak menunda waktu lama."

Rendy masuk ke dalam mobil nya, dia menyalakan mesin mobil nya dan pergi dari rumah Melani.

Ketika Melani dan Felia sudah ada di dalam rumah nya, Melani pun kembali menjelaskan semuanya kepada Felia.

" Mungkin kamu akan merasa bosan ketika Ibu harus mengatakan hal ini, Om Rendy kembali mengatakan perasaan nya terhadap Ibu."

Tatapan mata Felia begitu sangat tajam sekali memandangi wajah Ibu nya.

" Lelaki itu adalah cinta pertama ibu, apakah sekarang ibu mulai ingin membuka pintu hati ibu untuk nya?."

Melani tidak menyangka jika Felia sampai bertanya seperti itu kepada dirinya.

" Rendy cinta pertama ibu, tapi ibu begitu sangat mencintai Ayah mu."

Melani pun langsung pergi ke kamar nya, seakan tidak mau memperpanjang pembicaraannya dengan Felia.

" Mungkin kah Ibu merasa sangat kesepian sekarang, aku merasa Om Rendy itu sangat baik sekali tapi dia begitu sangat kaya. Apakah tidak akan menjadi pembicara keluarga nya, di saat dia bersama dengan Ibu ku yang jauh berbeda dengan kehidupan nya."

Felia mulai memikirkan tentang faktor perekonomian antara keluarga mereka berdua.

" Tapi aku juga tidak bisa egois, jika memang Ibu ingin bersama dengan Om Rendy."

Felia pergi ke dapur dia ingin menenangkan pikiran nya, Felia membuat kopi panas untuk nya.

Felia duduk sambil menikmati kopi panas tersebut.

Felia memikirkan kehidupan Ibu nya, dia juga teringat dengan perlakuan keluarga almarhum Ayah nya kepada dirinya dan ibunya.

" Jika lelaki itu adalah cinta pertama Ibu, tapi kenapa ibu tidak menikah dengan nya dulu. Ibu yang tidak pernah bercerita bagaimana kisah cinta nya dengan lelaki tersebut, tapi jika aku melihat dari tatapan mata nya seperti nya dia lelaki yang baik."

Felia meminum kembali kopi hangat nya, dan Melani pun keluar dari kamar nya.

Melani menghampiri Felia, dia duduk di samping kursi Felia.

" Felia, bagaimana dengan sekolah mu?. Sebentar lagi kamu akan lulus sekolah dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, ibu berharap kamu masih bisa menjadi murid yang berprestasi."

Melani seakan ingin melupakan apa yang sudah terjadi tadi, Melani tidak mau Felia membahas Rendy kembali.

" Aku akan selalu berusaha untuk bisa membuat Ibu bangga kepada ku, aku tidak mau membuat ibu kecewa. Ibu yang berjuang sendiri untuk bisa memberikan yang terbaik untuk ku selama ini, Ibu sangat luar biasa sekali."

Felia memegang tangan Ibu nya sambil tersenyum manis, dan mata nya pun berkaca-kaca.

" Terimakasih banyak anak ku, kamu juga yang selalu bekerja keras untuk mempertahankan nilai-nilai mu di sekolah. Ibu merasa sangat bangga sekali, mempunyai anak perempuan seperti dirimu."

Handphone Melani berdering, pandangan mata Felia langsung tertuju pada Ibu nya.

Melani memilih untuk tidak menjawab panggilan telephone tersebut dia mengabaikan nya.

" Seperti nya itu adalah panggilan telephone masuk dari Om Rendy, jawab saja Bu. Aku akan kembali ke kamar untuk belajar, karena besok ada ulangan matematika."

Felia memilih untuk pergi ke kamar nya, dia seperti memberikan peluang untuk Ibu nya.

" Ada apa dengan Felia, kenapa dia sekarang berubah yaa."

Melani memilih untuk tidak menjawab panggilan telephone tersebut, dia memilih untuk mempersiapkan bahan-bahan kue yang akan dia bawa ke toko.

" Aku berharap usaha toko kue ku ini bisa sampai membuka cabang yang banyak, agar Felia bisa mendapatkan pendidikan yang terbaik."

Setelah kematian suaminya, Melani di usir dari rumah yang dia tempati oleh suaminya.

Keluarga suaminya merasa Melani penyebab kematian dari suaminya, sehingga dia di usir dari rumah tersebut.

Melani membesarkan Felia dengan hasil kerja keras nya sendiri, padahal keluarga suaminya itu sangat berkecukupan sekali.

Melani ingin sekali membuktikan bahwa dia mampu berdiri sendiri untuk bisa menghidupi dan memberikan pendidikan yang terbaik untuk Felia.

Episodes
1 Episode 01.
2 Episode 02.
3 Episode 03.
4 Episode 04.
5 Episode 05.
6 Episode 06.
7 Episode 07.
8 Episode 08.
9 Episode 09.
10 Episode 10.
11 Episode 11.
12 Episode 12.
13 Episode 13.
14 Episode 14.
15 Episode 15.
16 Episode 16
17 Episode 17.
18 Episode 18.
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21.
22 Episode 22.
23 Episode (23)
24 Episode 24.
25 Episode 25.
26 Episode 26.
27 Episode (27)
28 Episode 28.
29 Episode 29.
30 Episode 30.
31 Episode (31)
32 Episode 32.
33 Episode 33.
34 Episode 34.
35 Episode (35)
36 Episode 36.
37 Episode 37.
38 Episode 38.
39 Episode (39)
40 Episode 40.
41 Episode 41.
42 Episode 42.
43 Episode (43)
44 Episode 44.
45 Episode 45.
46 Episode 46.
47 Episode (47)
48 Episode 48.
49 Episode 49.
50 Episode 50.
51 Episode (51)
52 Episode 52.
53 Episode 53.
54 Episode 54.
55 Episode (55)
56 Episode 56.
57 Episode 57.
58 Episode 58.
59 Episode (59).
60 Episode 60.
61 Episode 61.
62 Episode 62.
63 Episode (63)
64 Episode 64.
65 Episode 65.
66 Episode 66.
67 Episode 67.
68 Episode (68)
69 Episode 69.
70 Episode 70.
71 Episode 71.
72 Episode 72.
73 Episode (73)
74 Episode 74.
75 Episode 75.
76 Episode 76.
77 Episode 77.
78 Episode (78)
79 Episode 79.
80 Episode 80.
81 Episode 81
82 Episode 82.
83 Episode (83)
84 Episode 84.
85 Episode 85.
86 Episode 86
87 Episode 87.
88 Episode (88)
89 Episode 89.
90 Episode 90.
91 Episode 91.
92 Episode 92.
93 Episode (93)
94 Episode 94.
95 Episode 95.
96 Episode 96.
97 Episode 97.
98 Episode (98)
99 Episode 99.
100 Episode 100.
101 Episode 101.
102 Episode 102.
103 Episode (103)
104 Episode 104.
105 Episode 105.
106 Episode 106.
107 Episode 107.
108 Episode (108)
109 Episode 109.
110 Episode 110.
111 Episode 111.
112 Episode 112.
113 Episode (113)
114 Episode 144.
115 Episode 115.
116 Episode 116.
117 Episode 117.
118 Episode (118)
119 Episode 119.
120 Episode 120.
121 Episode 121.
122 Episode 122.
123 Episode 123.
124 Episode (124)
125 Episode 125.
126 Episode 126.
127 Episode 127.
128 Episode 128.
129 Episode (129)
130 Episode 130.
131 Episode 131.
Episodes

Updated 131 Episodes

1
Episode 01.
2
Episode 02.
3
Episode 03.
4
Episode 04.
5
Episode 05.
6
Episode 06.
7
Episode 07.
8
Episode 08.
9
Episode 09.
10
Episode 10.
11
Episode 11.
12
Episode 12.
13
Episode 13.
14
Episode 14.
15
Episode 15.
16
Episode 16
17
Episode 17.
18
Episode 18.
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21.
22
Episode 22.
23
Episode (23)
24
Episode 24.
25
Episode 25.
26
Episode 26.
27
Episode (27)
28
Episode 28.
29
Episode 29.
30
Episode 30.
31
Episode (31)
32
Episode 32.
33
Episode 33.
34
Episode 34.
35
Episode (35)
36
Episode 36.
37
Episode 37.
38
Episode 38.
39
Episode (39)
40
Episode 40.
41
Episode 41.
42
Episode 42.
43
Episode (43)
44
Episode 44.
45
Episode 45.
46
Episode 46.
47
Episode (47)
48
Episode 48.
49
Episode 49.
50
Episode 50.
51
Episode (51)
52
Episode 52.
53
Episode 53.
54
Episode 54.
55
Episode (55)
56
Episode 56.
57
Episode 57.
58
Episode 58.
59
Episode (59).
60
Episode 60.
61
Episode 61.
62
Episode 62.
63
Episode (63)
64
Episode 64.
65
Episode 65.
66
Episode 66.
67
Episode 67.
68
Episode (68)
69
Episode 69.
70
Episode 70.
71
Episode 71.
72
Episode 72.
73
Episode (73)
74
Episode 74.
75
Episode 75.
76
Episode 76.
77
Episode 77.
78
Episode (78)
79
Episode 79.
80
Episode 80.
81
Episode 81
82
Episode 82.
83
Episode (83)
84
Episode 84.
85
Episode 85.
86
Episode 86
87
Episode 87.
88
Episode (88)
89
Episode 89.
90
Episode 90.
91
Episode 91.
92
Episode 92.
93
Episode (93)
94
Episode 94.
95
Episode 95.
96
Episode 96.
97
Episode 97.
98
Episode (98)
99
Episode 99.
100
Episode 100.
101
Episode 101.
102
Episode 102.
103
Episode (103)
104
Episode 104.
105
Episode 105.
106
Episode 106.
107
Episode 107.
108
Episode (108)
109
Episode 109.
110
Episode 110.
111
Episode 111.
112
Episode 112.
113
Episode (113)
114
Episode 144.
115
Episode 115.
116
Episode 116.
117
Episode 117.
118
Episode (118)
119
Episode 119.
120
Episode 120.
121
Episode 121.
122
Episode 122.
123
Episode 123.
124
Episode (124)
125
Episode 125.
126
Episode 126.
127
Episode 127.
128
Episode 128.
129
Episode (129)
130
Episode 130.
131
Episode 131.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!