chapter 6

di dalam ruangan pengadilan itu terlihat sudah banyak yang datang untuk menyaksikan apa keputusan kaisar terhadap putri xoi en dan putra mahkota feng yi berita tentang perbuatan mereka langsung tersebar luas hingga seluruh kerajaan tau akan hal itu.

ketika pintu di buka sosok wanita cantik masuk membuat yang berada di dalam ruangan melihat kearahnya.

putri quen en dia hanya berjalan menuju tempat paling depan tempat para putri kerajaan tentunya.

semua kembali melihat ke depan di mana xoi en berada yang terlihat tertunduk dan feng yi yang tampak acuh seakan tidak merasa bersalah sedikit pun.

"putra mahkota feng yi bisa kah anda menjelaskannya bagaimna bisa anda tiba tiba berada di istana EN ini" tanya hakim.

"saat itu benwang hanya berkunjung karena mendapatkan surat dari putri xoi en" jawab feng yi dengan datar.

"apa isi surat itu bisakah anda mengatakannya"?

feng yi mengeluarkan sebuah gulungan kecil di balik bajunya dia menyerahkan itu kepada hakim.

hakim itu membuka gulungan itu terlihat kerutan di keningnya "putri xoi en tidak mungkin dia sendiri yang menulis ini hanya pria di kediaman putri xoi en yaitu pengawal mo bawah kemari pengawal itu"perintah hakim.

pengawal mo yang biasanya berjaga di depan paviliun putri xoi en pun langsung di seret kedepan"mohon ampun yang mulia itu hanya perintah dari putri xoi en"pengawal mo dia bersujud sujud takut akan mendapatkan hukuman.

di dalam surat itu mengatakan jika putri xoi en memiliki sesuatu yang harus di katakan kepada feng yi dan mengundangnya ke istana EN.

hakim pun memerintahkan pengawal mo di seret keluar dan mendapatkan hukuman pecutan karena telah lancang menuliskan surat tampa sepengetahui dan tampa izin kaisar.

"putri xoi en bisakah anda menjelaskannya ini apa maksud dari surat ini"hakim.

putri xoi en dia mengigit bibirnya bagaimna pun dalam surat itu hanya alasan untuk membuat feng yi datang menemuinya.

"mohon ampun ayah kaisar semua ini karena kebodohanku mohon ayah kaisar berbelas asih"xoi en yang langsung bersujud sujud di bawah kaki kaisar.

katakan yang jelas pesan apa yang akan anda sampai kan kepada putra mahkota feng yi"

putri xoi en dia terdiam hanya suara isakan yang terdengar.

"jika putri xoi en tidak menjawab maka kasus ini akan di selidiki lebih lanjut" hakim.

"apakah surat itu hanya akal akal putri xoi en untuk menggoda putra mahkota, karena hamba tau betul putra mahkota feng yi tidak akan melakukan itu tampa ada sebab, putra mahkota feng yi sangat menaati aturan istana" mentri We dari kerajaan Yi.

"tidak tidak ini bukan seperti itu" xoi en dengan deraian air matanya dia bingung harus menjawab apa tidak ada lagi buat dia untuk nengelak tentang semua ini.

putra mahkota melihat xoi en sedih dia langsung berdiri dan berkata"yang mulia bagaimna pun xoi en sudah menjadi tunangan benwang atas nama kerajaan yi benwang akan bertanggung jawab dengan secepatnya menikahi putri xoi en.

"pangeran feng mohon anda pertimbangkan terlebih dahulu jika anda menikahinya itu akan mencorek nama baik kerajaan YI menikahi wanita yang tidak bisa menjaga kehormatanya tidak bisa bagaimna kedepannya menjaga nama baik pangeran" mentri WE.

"anda sungguh lucu mentri WE tapi anda melihat sendri jika pangeran feng yi lah yang merusak kehormataan putri xoi en tentunya dia harus bertanggung jawab dan lagi pula pangeran dan putri xoi en sudah bertunangan bisa kah anda menjelaskan ini" mentri XI dari kerajaan EN.

"ini bukan salah pangeran feng yi tapi xoi en lah yang bersalah karena dia yang menggoda pangeran feng yi dan ini saya menemukan ini tidak jauh dari tempat lokasi kejadian" mentri WI menunjukan sebuah obat di botol kecil "anda bisa memeriksanya sendri apa sebenarnya obat ini"

panggil tabib kesini"hakim.

tidak menunggu lama tabib lau pun datang.

dia memeriksa obat di dalam botol itu beberapa menit kemudian hilang hasil terlihat" yang mulia ini adalah obat perangsang nafsu.

kaisar yu en mendengarkan itu terlihat dia sangat marah menatap putri xoi en dengan murka"perbuatan mu bener benar membuat malu kerajaan EN kau harus di hukum dengan berat" kaisar yu en.

"ayah kaisar mohon ampun hamba mohon ampuni" xoi en.

"hmph..

kaisar yu en mendengus benci.

"ayah kaisar mohon ampuni saya dan saat ini saya sedang mengandung jika mendapatkan hukuman dengan berat saya khawatir anak ini akan keguguran"xoi en.

"apa kau mengandung..." kaisar yu en.

"iya"

"dasar anak tidak tau diri,jika seperti ini pangeran feng yi kau harus bertanggung jawab walau pun putri xoi en melakukan hal jahat tapi Anak dalam perutnya adalah Anak anda"kaisar.

feng yi dia dari tadi menatap xoi en dengan tajam setelah mengetahui jika xoi en mengunakan obat perangsang itu hal itu seperti putri xoi en menjebak bagaimna hal ini bisa di maafkan.

"benar bagaimna pun feng yi sudah bertunangan dengan putri xoi en jika pernikahan ini di batalkan akan membuat kerajaan EN menanggung malu bagaimna pun ini adalah kesalahan kalian bersama" hakim.

"benar namun pangeran feng yi hanya bisa menikahi xoi en sebagai selir bagaimna pun dia menjabak pangeran feng yi" mentri WE.

terlihat jika seluruh anggota kerajaan setuju dengan hal itu.

seorang selir itu adalah setatus yang renda xoi en hanya menyesali akhirnya dia begitu ceroboh dengan mudah menyerahkan tubuhnya kepada feng yi dia melakukan itu karena takut feng yi mensia siakannya seperti yang di lakukan terhadap quen en untuk memanjat dia hanya bisa menyerahkan tubuhnya tapi hasilnya tetap sama dia hanya menjadi selir.

tidak jauh sama dengan ibunya yang hanya menjadi seorang selir hal itu membuat hati xoi en membenci quen en semua karena dia jika pengawal itu tidak di perintah kan ke gudang itu pasti hal ini tidak akan di ketahui.

xoi en melirik quen en dengan tatapan benci.

putri quen en hanya mengedipkan matanya lalu dia tersenyum seakan dia mengatakan ini adalah kejutan ku terhadapmu.

tidak jauh di sana feng yi melihat putri Quen en saat matanya mereka bertemu terlihat jika putri namun putri Quen en mengabaikan tatapan itu seakan tidak perduli sedikit pun terhadap feng yi.

mohon ampun yang mulia "kasim yang tiba tiba datang kedalam ruang pengadilan.

apa hal apa" kaisar.

di luar ada yang kaisar yu an tian "

terlihat jika kaisar yu en terkejut kedatangan kaisar yu an tian tiba tiba kerajaan ini sangat kacau karena masalah putri xoi en dan tidak ada persiapan apa pun untuk menyambut kehadiran kaisar yu an tian.

membuat kaisar yu en melotot marah kepada xoi en.

putri xoi en hanya bergetar ketakutan.

putri Quen en kau pergi bersama dengan ayah untuk menemui kaisar yu an tian "perintah kaisar yu en.

baik" jawab Quen en dengan malas.

_________________

putri Quen en dan kaisar yu en mereka langsung menuju kesebuah ruang khusus untuk tamu penting dalam istana.

pintu di buka terlihat semua ada banyak orang keseluruhan semua mengunakan pakaian putih.

"mohon maaf anda harus menunggu dan tidak mendapatkan sambutan"yu en dengan sedikit bergetar saat melihat kaisar yu an tian dengan wajah dinginya.

"hmm,tidak masalah hal ini karena kehadiran benwang yang tiba tiba dan mungkin mengejutkan anda"yu an tian dengan tenang dalam berbicara namun terasa aura dingin dalam tubuhnya.

putri Quen en yang dari tadi hanya tertunduk dia terlalu malas dengan di hadapannya.

hingga terdengar suara dari kaisar yu en memerintahkan putri Quen en untuk menuangkan tea untuk kaisar yu an tian.

"baik...

putri Quen en pun mendekati meja itu lalu dia menuangkan tea itu namun pada saat itu sebuah tangan memegangi tangannya" Benwang tidak tidak suka tea.

"jadi anda ingin meminum apa yang mulia" putri Quen en melihat kearah yu an tian namun pada saat itu dia begitu terkejut hingga menjatuhkan teko tea.

BRAK....

teko tea itu pecah hingga mengenai pakaian yu an tian.

kau"putri Quen en begitu kaget hingga dia langsung berdiri ingin kabur.

tapi siapa sangka jika tangannya di tarik membuat putri Quen en jatuh kedalam pangkuan kaisar yu an tian.

sontak semua yang berada di dalam ruangan itu mereka begitu kaget hingga tidak bisa berkata kata.

putri Quen en apa yang kau lakukan, segerah bangun dari sana dan minta maaf"kaisar yu en.

namun saat putri Quen en ingin bangun pinggang di tekan oleh kaisar yu an tian membuat putri Quen en tidak bisa bengkit dari pangkuan kaisar yu an tian.

"apa kah anda tuli putri Quen en masih berlama lama di sana kau akan mendapatkan hukuman" kaisar yu en marah melihat putrinya tidak kunjung beranjak dari pangkuan kaisar yu an tian.

melihat itu putri Quen en dia langsung melihat wajah kaisar yu an tian "yang mulia bisakah anda melepaskan tangan anda"putri Quen en berbicara dengan penekanan.

terlihat jika yu an tian tersenyum" kaisar yu en tidak apa anggap saja ini adalah penyambutan terhadap benwang dan tidak ada salahkan bukan jika benwang dekat dengan calon permaisuri benwang di masa depan "yu an tian.

apa maksud anda kaisar yu an tian"

"apa kah anda belum mengerti jika kaisar yu an tian menginginkan putri Quen en yang menjadi istrinya" ze en pengawal kaisar yu an tian.

"jika seperti itu tidak masalah, anggap saja ini untuk membuat kalian kenal dan saling dekat satu sama lain"kaisar yu en..

penyambutan seperti apa jika seperti ini jika di biarkan lama apa bedanya diriku dengan xoi en pasti saya akan di kenal murahan jika terus berada di atas pangkuannya" batin Quen en.

putri Quen en mencubit pinggang yu an tian membuat yu an tian melepaskan itu dengan cepat putri Quen en segerah meloncat dari pangkuan itu.

"dan benwang ingin pernikahan ini dengan cepat di laksanakan"

"baik baik jika demikian maka saya akan mempersiapkan itu"kaisar yu en.

putri Quen en hanya bisa mengutuk terhadap pria di hadapanya bisa bisanya dia langsung memilih dirinya atau pria ini melakukan itu karena ingin membalaskan dendam karena kejadian pada waktu itu.

putri Quen en pun langsung melihat kaisar yu an tian di sana dia melihat tatapan pria itu begitu dingin menatapnya seakan Quen en adalah musuhnya.

putri Quen en bisa kah anda bertanggung jawab membuat pakaian benwang menjadi basah"yu an tian.

jika seperti itu biarkan saya mengambilkan pakaian yang baru untuk anda"putri Quen en.

putri Quen en pun langsung meninggalkan ruangan itu melewati lorong panjang dia sedikit berlari.

namun lagi lagi tangannya di tarik kesebuah tempat.

yu an tian langsung mendekap mulut putri quen en dengan tangan lalu berkata"kenapa pada waktu itu kau pergi tindakan mu begitu berani dan benwang akan membuat kau menderita tidak ada satu pun di dunia berani bertindak seperti itu"

putri Quen en langsung mendorong yu an tian dia menatap pria di hadapan dengan tatapan tajamnya"kau pikiran aku takut kau hanya semut kecil bagi ku"tantang Quen en.

terlihat jika yu an tian tertawa.

hahahhah kau berani sekali ini pertama kalinya ada orang yang berani menantang terhadapku kau pikir dirimu siapa kau hanya wanita lemah yang tugasnya wanita yang untuk memuaskan laki laki di atas tempat tidur bagaimna kau bisa mengatakan jika benwang adalah semut kecil"

memuaskan laki laki...

memuaskan laki laki...

wanita murahan...

suara itu teriyang iyang di telinga Quen en kata kata sebelum kematian dan penghianat lee kekasih dan lebih memilih sahabatnya sendiri membuat putri Quen en tersenyum getir.

dia mengepalkan tangan melihat pria di hadapanya dengan tatapan dingin "ku pastikan pernikahan tidakkan pernah terjadi camkan itu...

putri Quen en dia pergi begitu saja meninggalkan yu an tian yang terdiam bagaikan patung....

saat yu an tian keluar dia berkata kepada bawahnya" pastikan pernikahan ini berlangsung dalam satu minggu karena benwang sudah tidak sabar....

baik yang mulia...

kau berani mengacamku kau pikir siapa kau hanya wanita.

wanita yang tugasnya hanya memenuhi hasrat laki laki hanya itu keahlian wanita selebihnya mereka nol.

Terpopuler

Comments

Bambang Pratowo

Bambang Pratowo

Capek bacanya

2022-09-06

0

AIDA-sya Sya

AIDA-sya Sya

hey...hey....
jangan pernah meremehkan seorang wanita...
jika nanti kau tergila gila... jangan salah kan siapa...!!!😤😤😤😤😤

2022-04-14

0

Nona Cherry Jo

Nona Cherry Jo

ceritanya bagus... hanya penempatan tanda bacanya tdk ada, kami para readers kurang faham.. maaf ya thoor 🙏

2022-04-02

0

lihat semua
Episodes
1 chapter 1
2 chapter 2
3 chapter 3
4 chapter 4
5 chapter 5
6 chapter 6
7 chapter 7
8 chapter 8
9 chapter 9
10 chapter 10
11 chapter 11
12 chapter 12
13 chapter 13
14 chapter 14
15 chapter 15
16 chapter 16
17 chapter 17
18 chapter 18
19 chapter 19
20 chapter 20
21 chapter 21
22 chapter 22
23 chapter 23
24 chapter 24
25 chapter 25
26 chapter 26
27 chapter 27
28 chapter 28
29 chapter 29
30 chapter 30
31 chapter 31
32 chapter 32
33 chapter 33
34 chapter 34
35 chapter 35
36 chapter 36
37 chapter 37
38 chapter 38
39 chapter 39
40 chapter 40
41 chapter 41
42 chapter 42
43 chapter 43
44 chapter 44
45 chapter 45
46 chapter 46
47 chapter 47
48 chapter 48
49 chapter 49
50 episode 50
51 chapter 51
52 chapter 52
53 chapter 53
54 chapter 54
55 chapter 55
56 chapter 56
57 chapter 57
58 chapter 58
59 chapter 59
60 chapter 60
61 chapter 61
62 chapter 62
63 chapter 63
64 chapter 64
65 chapter 65
66 chapter 66
67 chapter 67
68 chapter 68
69 chapter 69
70 chapter 70
71 chapter 71
72 chapter 72
73 chapter 73
74 chapter 74
75 chapter 75
76 chapter 76
77 chapter 77
78 chapter 78
79 chapter 79
80 chapter 80
81 chapter 81
82 chapter 82
83 chapter 83
84 chapter 84
85 chapter 85
86 chapter 86
87 Chapter 87
88 chapter 88
89 chapter 89
90 chapter 90
91 chapter 91
92 chapter 92
93 chapter 93
94 chapter 94
95 chapter 95
96 chapter 96
97 chapter 97
98 chapter 98
99 chapter 99
100 chapter 100
101 chapter 101
102 chapter 102
103 chapter 103
104 chapter104
105 chapter 105
106 chapter 106
107 chapter 107
108 chapter 108
109 chapter 109
110 chapter 110
111 chapter 111
112 chapter 112
113 chapter 113
114 chapter 114
115 chapter 115
116 chapter 116
117 chapter 117
118 chapter 118
119 chapter 119
120 chapter 120
121 chapter 121
122 chapter 122
123 chapter 123
124 chapter 124
125 chapter 125
126 chapter 126
127 chapter 127
128 chapter 128
129 chapter 129
130 chapter 130
131 chapter 131
132 chapter 132
133 chapter 133
134 chapter 134
135 Chapter 135
136 chapter 136
137 chapter 137
138 Chapter 138
139 Chapter 139
140 Chapter 140
141 chapter 141
142 chapter 142
143 chapter 143
144 chapter 144
145 chapter 145
146 chapter 146
147 chapter 147
148 chapter 148
149 chapter 149
150 chapter 150
151 Chapter 151
152 chapter 152
153 chapter 153
154 chapter 154
155 chapter 155
156 chapter 156
157 chapter 157
158 chapter 158
159 chapter 159
160 chapter 160
161 chapter 161
162 chapter 162
163 chapter 163
164 chapter 164
165 chapter 165
166 chapter 166
167 chapter 167
168 chapter 168
169 chapter 169
170 chapter 170
171 chapter 171
172 chapter 172
173 chapter 173
174 chapter 174
175 chapter 175
176 chapter 176
177 chapter 177
178 chapter 178
179 promosi
180 season 2
181 episode 181
182 episode 182
183 episode 183
184 episode 184
185 episode 185
186 episode 186
187 episode 187
188 episode 188
189 episode 189
Episodes

Updated 189 Episodes

1
chapter 1
2
chapter 2
3
chapter 3
4
chapter 4
5
chapter 5
6
chapter 6
7
chapter 7
8
chapter 8
9
chapter 9
10
chapter 10
11
chapter 11
12
chapter 12
13
chapter 13
14
chapter 14
15
chapter 15
16
chapter 16
17
chapter 17
18
chapter 18
19
chapter 19
20
chapter 20
21
chapter 21
22
chapter 22
23
chapter 23
24
chapter 24
25
chapter 25
26
chapter 26
27
chapter 27
28
chapter 28
29
chapter 29
30
chapter 30
31
chapter 31
32
chapter 32
33
chapter 33
34
chapter 34
35
chapter 35
36
chapter 36
37
chapter 37
38
chapter 38
39
chapter 39
40
chapter 40
41
chapter 41
42
chapter 42
43
chapter 43
44
chapter 44
45
chapter 45
46
chapter 46
47
chapter 47
48
chapter 48
49
chapter 49
50
episode 50
51
chapter 51
52
chapter 52
53
chapter 53
54
chapter 54
55
chapter 55
56
chapter 56
57
chapter 57
58
chapter 58
59
chapter 59
60
chapter 60
61
chapter 61
62
chapter 62
63
chapter 63
64
chapter 64
65
chapter 65
66
chapter 66
67
chapter 67
68
chapter 68
69
chapter 69
70
chapter 70
71
chapter 71
72
chapter 72
73
chapter 73
74
chapter 74
75
chapter 75
76
chapter 76
77
chapter 77
78
chapter 78
79
chapter 79
80
chapter 80
81
chapter 81
82
chapter 82
83
chapter 83
84
chapter 84
85
chapter 85
86
chapter 86
87
Chapter 87
88
chapter 88
89
chapter 89
90
chapter 90
91
chapter 91
92
chapter 92
93
chapter 93
94
chapter 94
95
chapter 95
96
chapter 96
97
chapter 97
98
chapter 98
99
chapter 99
100
chapter 100
101
chapter 101
102
chapter 102
103
chapter 103
104
chapter104
105
chapter 105
106
chapter 106
107
chapter 107
108
chapter 108
109
chapter 109
110
chapter 110
111
chapter 111
112
chapter 112
113
chapter 113
114
chapter 114
115
chapter 115
116
chapter 116
117
chapter 117
118
chapter 118
119
chapter 119
120
chapter 120
121
chapter 121
122
chapter 122
123
chapter 123
124
chapter 124
125
chapter 125
126
chapter 126
127
chapter 127
128
chapter 128
129
chapter 129
130
chapter 130
131
chapter 131
132
chapter 132
133
chapter 133
134
chapter 134
135
Chapter 135
136
chapter 136
137
chapter 137
138
Chapter 138
139
Chapter 139
140
Chapter 140
141
chapter 141
142
chapter 142
143
chapter 143
144
chapter 144
145
chapter 145
146
chapter 146
147
chapter 147
148
chapter 148
149
chapter 149
150
chapter 150
151
Chapter 151
152
chapter 152
153
chapter 153
154
chapter 154
155
chapter 155
156
chapter 156
157
chapter 157
158
chapter 158
159
chapter 159
160
chapter 160
161
chapter 161
162
chapter 162
163
chapter 163
164
chapter 164
165
chapter 165
166
chapter 166
167
chapter 167
168
chapter 168
169
chapter 169
170
chapter 170
171
chapter 171
172
chapter 172
173
chapter 173
174
chapter 174
175
chapter 175
176
chapter 176
177
chapter 177
178
chapter 178
179
promosi
180
season 2
181
episode 181
182
episode 182
183
episode 183
184
episode 184
185
episode 185
186
episode 186
187
episode 187
188
episode 188
189
episode 189

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!