susana istana menjadi gempar karena putri quen en sadar.
saat putri quen en dalam keadaan kritis bahkan sudah di nyatakan tutup usia namun tidak di sangka dia membuka matanya hal itu benar benar membuat sebagian yang di istana benci padahal mereka sangat bahagia ketika mendapatkan kabar jika putri quen en mati namun apa hasilnya semua itu sia sia.
pintu di buka terlihat seorang pria yang sekitar berusia tiga puluh lima tahun namun pria tua itu benar benar memiliki aura yang dingin di samping pria itu terlihat seorang wanita yang terlihat muda cantik sekitar berumur dua puluh tujuh tahun namun wanita itu terlihat cantik hingga wajahnya tampak berusia dua puluh tahun.
di ikuti para dayang dayang istana di belakang mereka.
Quen en melihat kedua orang itu hanya mengerutkan kening di dalam ingatan dia tau betul jika orang ini adalah kaisar dan permaisuri yang baru.
melihat quen en bingung pria itu melangkah lebih dekat dan duduk di sisi quen en.
akhirnya kau sadar setelah melakukan hal konyol mencoba bunuh diri apa yang kau dapatkan dari tindakan yang kau lakukan"kaisar yung en.
desir..
desir.
desir.
quen en hanya diam namun matanya terus menatap kaisar yang berada di sisinya dia melihat dengan tatapan bingung.
tabib mengatakan jika putri quen lupa ingatan mungkin anda tidak ingat denganku tapi asal anda tau aku ini adalah ayahmu"kaisar berbicara dengan dingin matanya penuh kebencian.
putri apa anda tidak ingat dengan ku juga"permaisuri mou.
diam putri quen en tetap diam namun tatapan datar tampa Expresi dia seakan meanggap jika kedua Orang di depannya hanya patung.
kedua orang itu hanya mengerutkan kening mereka bingung karena putri quen en tidak berbicara sedikit pun.
tabib kenapa putri quen en diam saja apa dia mengalami bisu karena kejadian itu"permaisuri bertanya dengan khawatir namun semua itu hanya palsu.
"tidak yang mulia tadi putri berbicara" tabib menjelaskan.
"benarkah, aku merasa sedih melihat keadaan putri quen en seperti ini semua ini salahku karena tidak mendidik putri quen en dengan baik hingga dia mencoba melakukan bunuh diri, aku benar benar tidak berguna"permaisuri dengan perlinang air mata.
ini semua bukan salah mu anda sudah menjadi ibu yang benar namun karena gadis itu tidak tau cara terima kasih dan memiliki keras kepala hingga dia menjadi bodoh tampa berpikir panjang dulu benar benar bodoh"kaisar.
permaisuri mengelap air matanya lalu kemudian berkata*"
mungkin anda butuh istrahat kami akan pergi"
mereka semua pun pergi meninggalkan kamar quen en.
dalam ingatan quen en jika yang mulia kaisar dan permaisuri tidak pernah perhatian terhadapnya bahkan mereka mengabaikan ini pertama kali nya kaisar berkunjung di paviliunnya.
binatang pun pasti akan sayang terhadap anaknya namun ini apa?"batin quen en.
belum lama kamar putri quen en sepi.
tiga wanita muda masuk wajah mereka semua cantik namun terlihat semua terlihat angkuh dan sombong saat melihat putri quen en.
kakak pertama lihat si pembawa sial ini dia telah sadar kakak pertama harus hati hati jika tidak kekasih anda akan di rebutnya"xoi en dengan nada memperokasikan.
"hahahah aku tidak perlu takut untuk dia bukan kah saat ini aku sudah bertunangan dengan yang mulia putra mahkota feng yi"xin en dengan mengejek serta suara penuh dengan racun menatap putri quen en dengan kejam.
kakak pertama anda sangat beruntung benar benar membuat hati jadi iri bagaimna bisa anda mendapatkan pasangan yang sesempurna itu"
"tapi karena keberuntungan kakak pertama hingga membuat seseorang bunuh diri dengan membenturkan kepalanya dia berharap akan mati namun siapa sangka surga baik karena dia harus melihat kakak pertama bersanding dengan putra mahkota kedepanya"
putri quen en melihat itu hanya diam dia seakan menonton drama di depan nya benar benar drama yang bagus mereka terlihat seperti penyihir yang jahat menindas seorang putri yang lemah.
ketiga gadis itu melihat putri quen en biasa biasa saja seakan tidak merasa tersingung atau sedih membuat mereka bertiga geram tidak biasanya melihat putri quen en diam tampa Expresi padahal saat dulu mereka bertiga datang dia takut dan hanya bisa menagis dan nangis.
kakak kedua apa kalian lupa jika dia lupa ingatan bagaimna jika kita memberi trapi hingga dia mengingat kita kembali "seorang gadis yang berusia empat belas tahun.
quen en hanya bisa mehela nafas melihat mereka begitu kejam terhadap putri quen en yang dulu.
bisa kah kalian semua keluar sungguh mendengarkan ocehan kalian membuat teliga ku sakit suara kalian benar benar seperti anjing yang menggong gong"putri quen en berkata dengan malas dan ketus.
mereka membuka mulut mereka lebar lebar.
kau lupa dengan kami hingga berkata dengan kotor seperti itu sepertinya aku harus memberi peringatan terhadapmu" xin en memberi kode terhadapa kedua saudaranya.
mereka mendekat ingin memegangi putri quen en.
namun siapa yang sangka saat mereka ingin menggapai mereka dapat tendang hingga terlempar.
saat ini quen en mulai muak dengan tingka ketiga orang itu hingga terlalu males untuk bermain.
ketiga saudara itu terdiam mereka melebarkan mata tidak percaya namun belum mereka belum berdiri kedua orang yang di tendang itu di seret keluar oleh putri quen en "aku tidak tau siapa kalian tapi melihat wajah kalian semua membuat aku seakan ingin membunuh kalian jika kalian berani melangkah ke paviliun ini kalian akan tau akibatnya"
kedua orang itu tampak takut hingga mereka berlari meninggalkan saudara mereka yang satunya.
xin en menelan air liur takut melihat semua itu hingga dia mundur beberapa langka.
putri quen en hanya tersenyum licik lalu perkata"apa kah aku perlu menendang mu keluar hingga kau masih di sini?
xin tidak perlu menjawab dia sudah berbalik dan berlari ketakutan.
pelayan dan penjaga yang berjaga di paviliun putri quen en semua tampak tidak percaya putri quen en yang biasa di tindas dan lemah seperti kelinci putih yang ketakutan kini terlihat seperti serigala putih yang kapan saja bisa menerkam mangsa.
pelayan rahasia kan jika aku sudah pulih bisa mengingat semua kepada semua orang" perintah putri quen en.
ba..ba.ik yang tuan putri " semua pelayan pun pergi, pintu kamar di tutu rapat.
putri quen en bercermin di dia hanya bisa sedih melihat keningnya penuh luka dan mungkin luka itu akan meninggalkan jejak yang jelek di wajahnya namun itu akan muda di tangani oleh quen en dia tau cara membuat salep menghilang bekas luka di keningnya dengan mudah.
namun dalam ingatan putri quen en dia tidak pernah keluar dari istana ini jadi pengetahuan tentang zaman kuno ini benar benar nol besar.
dia tidak bisa menunggu lama berdiam diri.
dia mengambil jubah hitam yang besar dalam lemari dia jubah itu memiliki penutup kepala hingga saat putri quen en memakainya terlihat seperti sangat misterius.
dia adalah seorang ketua di dunia bawah dunia mafia dan pembunuh bayaran hal sering yang dia lakukan adalah membunuh tampa jejak.
dia keluar istana dengan mudah walau pun banyak penjaga yang berjaga itu tidak akan sulit baginya apa lagi saat ini larut malam.
zaman yang di tempati sangat kuno bahkan listrik tidak ada untuk penerangan saat malam mereka mengunakan obor dan lentera.
sepanjang jalan terlihat gelap bunyi jangkring terdengar jelas entah berapaan jauh putri quen en jalan namun dia tidak menemukan apa yang dicarinya.
"seharusnya istana dekat dengan kota kan namun kenapa aku berjalan sejauh ini tidak menemukan tanda kehidupan jalan semuanya tampak seperti hutan "gumam putri quen en.
aduh...
putri quen en tersandung karena gelapnya malam hingga mengurai penglihatannya".
benar benar sial hah"quen en hanya bisa tertawa melihat nasibnya.
dia pun kembali keistana jika di lanjutkan hanya akan membuat perjalan hampa dia tidak tau apa di sini setidaknya dia akan mencari informasi tentang zaman ini.
___________
like and komen
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 189 Episodes
Comments
Bambang Pratowo
Walaupun penulis kelihataanya krng memahami tatabahasa Indonesia coba saya pahami, semoga
selanjutnya bisa dgn tatabahasa yg lebih baik
2022-09-06
1
VYRDAWZAmut
nice kak
2022-06-23
1
Rio Candra
Semangat Thoooor 🔥🔥🔥💪💪💪
2022-05-24
2