*Senja🍂
Suara ribut-ribut yang aku dan Sera hampiri semakin jelas dan keras.
" Bapak itu bisa gak sih jadi tukang parkir!! Mobil saya jadi lecet kan!! " kata laki-laki di parkiran itu.
" Maaf pak, tadi saya sudah bilang stop-stop bapak malah mundur terus, " sahut Abang tukang parkir sambil melihat-lihat mobil laki-laki itu.
Tiba-tiba Sera berteriak melihat motor nya yang sudah tergeletak di samping mobil laki-laki tersebut.
" Astaghfirullah, nom-nom kamu kenapa jadi begini. " Nom-nom nama sepeda motor kesayangan Sera.
Aku sembari menenangkan Sera dan menanyakan apa yang terjadi kepada Abang tukang parkir.
" Kenapa ini Bang? Kok jadi begini?? "
" Ini Mbak, Mas nya udah saya pandu buat markirin mobilnya, pas saya bilang stop Mas nya masih mundur, akhirnya nabrak motor nya Mbak ini ( sambil nunjuk ke Sera ), " jawab Abang tukang parkir.
Sambil emosi dan nunjuk-nunjuk tukang parkir, laki-laki itu tetap menyalahkan Abang tukang parkir.
" Abang yang gak becus jadi tukang parkir, main nyalahin saya, ini mobil mahal tau gak! Bisa gak ganti rugi, orang miskin kayak bapak emang suka nya bikin onar!! "
Akupun memberanikan diri untuk menengai perselisihan tersebut karena motor Sera juga jadi korban.
" Astaghfirullah, Mas sabar bisa kita selesaikan baik-baik, temen saya juga jadi korban keserempet mobil mas loh ini, kan Abangnya juga sudah minta maaf dan Mas juga salah kenapa main mundur saja, padahal abangnya sudah ngasih tahu suruh stop. "
" Selesaikan gimana, pokoknya saya minta ganti rugi, Abangnya saja yang gak bisa jadi tukang parkir!! Tahu gak ini mobil mahal, ini lecet begini biasanya bisa jutaan, emang dia sanggup!!! " katanya dengan penuh emosi.
Sambil kebingungan dan terbata-bata Abang tukang parkir menanyakan berapa yang harus dia ganti.
" Ehm ehm, ki..ra.. ki..ra berapa ya mas yang harus saya ganti?? "
" Saya mau 10jt sampai mobil saya jadi kinclong lagi, kalau tidak bisa akan saya laporkan polisi, " jawab laki-laki itu.
Aku melihat mata si Abang tukang parkir yang berkaca-kaca, sambil dia menghitung hasil parkiran nya yang tidak seberapa , ditatanya uang lembar per lembar, dan akhirnya dia berkata kepada laki-laki itu.
" Maaf mas, 10jt jumlah yang banyak sekali saya tidak sanggup kalau untuk melunasi langsung, sementara segini dulu yang saya dapat , untuk melunasinya Insya Allah saya akan cicil. "
" Apa!!! Cicil??? Sampai berapa lama bang, saya gak mau pokok nya harus lunas sekarang juga!! " jawabnya ngotot.
Aku membantu Sera untuk mengangkat motornya ke posisi yang seharusnya dan sambil aku dan Sera saling melirik dan berbisik.
" Kasihan Abang tukang parkirnya Nja, " ucap Sera.
Sambil mengangguk aku berkata " Ehem, kita bantu yuk. "
Seketika suasana hening dan terdengar sedikit tangisan dari Abang tukang parkir. Beberapa orang yang lewat hanya melihat dan tidak berani untuk mendekat.
Dan tak lama laki-laki itu mengambil sesuatu dari mobil nya.
Sambil tertawa puas dia berkata dengan kamera dan menuju ke Abang tukang parkir.
" Hahahaha.. gaes.. kita berhasil louch bikin prank sama tukang parkirnya, gapapa lah ya mobil lecet dikit asal berhasil, ye ye ye. "
Abang tukang parkir semakin bingung.
Dan aku dengan Sera langsung melongo.
Dalam hati ku berkata
" What?? Only Prank??? Tega nya demi konten dia ngerjain orang yang polos seperti Abang tukang parkir. "
Laki-laki itu akhirnya menceritakan yang sebenarnya terjadi.
Dan Abang tukang parkir merasa lega tapi heran, orang jaman sekarang katanya aneh-aneh.
" Maksudnya Mas prank itu gimana ya? Saya jadi tambah bingung, " ucap abang tukang parkir.
" Maaf ya bang , saya lagi seneng bikin konten Prank untuk mengetes kesabaran dan kejujuran orang-orang seperti abang, tadi saya sampai berkata kasar mohon di maafkan ya bang, " kata laki-laki itu sambil bersalaman dengan abang tukang parkir.
Tiba-tiba Sera menghampiri laki-laki itu dan berkata,
" Astaghfirullah, Mas alay banget...gak ada kerjaan lain apa? Lihat motor saya yang jadi korban. Mas harus tanggung jawab. "
" Iya , maaf Mbak nanti saya ganti rugi ya, saya minta alamat dan nomer hp Mbak saja, besok anak buah saya yang ngurus semua motor mb. " Jawab dia santai
Sera semakin kesal dan berkata,
" Ich Mas, Mas, mentang-mentang banyak uang segampang itu minta maaf, lain kali bikin konten yang lebih berat apa, yang tidak merugikan banyak orang, begini nom-nomku jadi korban. "
Sambil aku merangkul Sera dan berkata kepada laki-laki itu,
" Terima kasih niat mas baik untuk mengganti rugi motor temen saya, tapi memang lebih baik buatlah konten yang lebih bermanfaat. "
Karena kerusakan motor Sera lumayan parah dan pasti butuh biaya banyak, akhirnya dia pikir lagi dan berbisik kepada ku untuk memberikan alamat kos an dan nomer hpnya.
"Ini alamat kos an kita catet cepetan Mas, jl. Angsana no. 10 kamar Sera atau Kamar Senja, no. Hp ku 08936754439," kata Sera dengan masih Kesal.
" Hehehe iya sudah aku catat di note hp ya Mbak Sera dan Mbak Senja, kalau begitu saya pamit pulang ya semuanya. " Jawab laki-laki itu sambil masuk mobil dan tak lama dia berlalu dengan mobil nya.
Sambil siap-siap pulang dan Sera menyalakan motor akupun ingat
" Astaghfirullah Ra.. kenapa kita gak minta nomer hp Mas nya, kita kan gak kenal dia, kalau dia bohong gimana? "
" Huaaahhhh iya.. gimana nasib motor ku, mana tanggal tua begini , baret dimana-mana , nom-nom jadi jelek sekali, kucel, Senjaa gimana dounx, " jawab Sera sambil mengelus si nom-nom.
" Ya udah sabar, positif thinking aja, Insya Allah Mas nya tanggung jawab, " Kata ku.
Tak lama kita bergegas pulang dan sembari menyapa abang tukang parkir dan memberikan beberapa uang bayar parkir.
" Bang, kita pulang ya, terima kasih bang, tetap semangat. "
" Iya Mbak, terima kasih, hati-hati di jalan, " sambil menerima uang yang aku berikan dan melambaikan tangan tanda perpisahan.
Dengan hati-hati dan sambil ngobrol kecil kita pulang ke kos an.
" Tadi Masnya namanya siapa ya?? Channel you tube nya apa? Kayak nya aku gak pernah lihat? " kata Sera sambil bawa motor pelan.
" Mana aku tahu, aku kan gak pernah lihat you tube. Lagian kamu cuma nonton drakor ajah, Lee min hoo lah, Lele Dumbo lah,hahaha, " sahut ku.
" Ich Senja ikutin jaman apa, kamu mah kerja mulu, hidupmu monoton itu itu ajah, " ledek si Sera.
Tak lama kita berbincang akhirnya sampai ke kos an. Setelah selesai memarkir kan motor kita naik ke kamar.
" Hooamm, ngantuk nih! " Ucap Sera.
" Sama, bersihin muka, sikat gigi, cuci tangan dan kaki bobo yuk, " sahut ku.
Setelah selesai kita berbaring di tempat tidur masing-masing. Karena memang ada 2 ranjang.
Tiba-tiba Sera berkata, " Tak ingat-ingat mas nya ganteng ya, tapi nyebelin. "
"Cieekk, perhatian banget, inget jangan halu, " ucapku sambil meledek.
" Ah kamu mah susah. Kalau orang dingin sama cowok mah gak pernah ngerti cowok ganteng atau enggak, " kata Sera kesal sambil memeluk guling nya.
" Udah bobo ajah yuks, kali nanti kamu ketemu sama mas itu di dalam mimpi. " Kataku sambil menarik selimut.
Malam mulai sunyi dan hening, perlahan kita tertidur lelap....
🍂 Happy reading
Jangan lupa like, rate5, add fav and comment ya… ☺️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 79 Episodes
Comments
Anita Jenius
Lagi menyimak ceritanya.
2020-09-25
0
Radin Zakiyah Musbich
nengok nengok...
keren thor...
ijin promo ya 🙏
jgn lupa mampir jg ke novelku dg judul "AMBIVALENSI LOVE" ❤️
kisah cinta beda agama,
ku tunggu jejaknya ya 🤗🙏
2020-09-23
0
🍃🥀Fatymah🥀🍃
Setor cap jempol duyu lah ya ✌🏻✌🏻
2020-09-20
0