Tanaman obat spiritual

sesampainya mereka di tempat tinggalnya. mereka segera mengucapkan terima kasih pada Guan Lin, yang telah menyelamatkan mereka dari monster kelelawar itu.

lantas setelah itu, mereka kembali ke kamar masing-masing untuk kembali beristirahat. Mo Yihan, dengan segera memeriksakan kondisi tanaman langka yang ia dapat itu.

untungnya tanaman langka itu, tidak rusak. karena ia tadi sempat berlari-larian, saat membawa tanaman tersebut. kini satu bahan langka yang ia butuhkan telah berhasil ia temukan.

lalu ia segera menyimpannya di kantong dimensi yang diberikan oleh kakaknya. dengan adanya kantong dimensi ini kelak tanaman langka itu tidak akan layu dan mati. karena kantong dimensi akan menyesuaikan diri dengan tanaman itu.

Mo Yihan senang bisa mendapatkan bahan pertamanya. sekarang ia masih perlu mencari beberapa bahan lagi dan tentu itu tidak akan mudah. sebab untuk memasuki hutan itu, pastilah banyak bahaya yang sedang menunggu nya.

semakin langka tanaman itu, maka semakin susah untuk didapatkan. maka dari itu, Mo Yihan harus segera memperkuat dirinya. agar ia kelak tidak kerepotan, saat menghadapi masalah seperti yang tadi itu.

keesokan paginya, mereka semua kembali dikumpulkan oleh guru besar dan guru besar akan menguji mereka semua. mereka dipanggil satu persatu ke dalam sebuah ruangan.

kelak mereka akan diberikan beberapa pertanyaan yang berhubungan dengan apa yang mereka baca dan mereka pelajari selama ini.

Mo Yihan tampak tenang dan biasa saja, karena pada awalnya ia memang sudah terbiasa dengan hal seperti di dunia nya yang dulu.

sementara itu Qian Cheng agak kelihatan kurang percaya diri. lalu Zhu Ting juga nampak sedikit tegang tapi tidak terlalu kelihatan dan Guan Lin sendiri terlihat seperti tidak perduli dengan itu semua.

baginya ini bukanlah apa-apa, hanya masalah kecil saja dan mudah diatasi. lalu guru besar pun memanggil nama murid nya, secara acak dan nama pertama yang dipanggil adalah Guan Lin.

ia maju dan masuk ke ruangan tanpa rasa takut. beberapa saat kemudian, ia pun keluar dengan ekspresi yang sama saat ia masuk tadi.

Melihat ekspresi wajah dari Guan Lin, nampaknya pertanyaan yang diberikan oleh guru besar tidaklah sesulit seperti yang mereka pikirkan.

setelah itu guru besar memanggil nama murid selanjutnya yaitu Zhu Ting. dia kemudian masuk dengan penuh hati-hati dan Zhu Ting keluar lebih lama dibandingkan dengan Guan Lin.

lantas karena penasaran Qian Cheng mencoba bertanya pada Guan Lin, mengenai pertanyaan yang diberikan oleh guru besar.

Guan Lin meliriknya dan berkata jika pertanyaan itu sangatlah mudah dan guru besar menekankan, agar ia tidak membocorkan pertanyaan itu pada siapapun.

karena setiap orang akan mendapatkan soalnya yang berbeda sesuai dengan karakter mereka masing-masing. Qian Cheng mulai berkeringat, ia takut jika dirinya akan gagal.

melihat Qian Cheng yang kurang percaya diri, akhirnya membuat Mo Yihan memberikan sedikit semangat untuk nya dan memberikan dukungan padanya, agar ia tidak merasa tegang saat masuk nanti.

setelah mendapatkan dukungan dari Mo Yihan, kini Qian Cheng merasa lebih baik dari pada sebelumnya.

Guan Lin yang melihat kepedulian Mo Yihan kepada Qian Cheng membuat nya agak tertarik dengan identitas Mo Yihan.

lalu Mo Yihan tak sengaja melihat Guan Lin yang sedang menyeringai kearahnya. Mo Yihan langsung merinding setelah melihatnya. lantas ia segera mengalihkan perhatiannya pada yang lain.

Mo Yihan merasa tak terbiasa, saat Guan Lin menatap nya tadi. karena biasanya saat mereka bertemu, pasti akan ada sedikit cekcok satu sama lain, meskipun hanya hal sepele.

beberapa saat kemudian, akhirnya Zhu Ting keluar juga. ekspresi nya sedikit berbeda dengan yang tadi. nampak lebih murung daripada yang tadi. lantas Mo Yihan bertanya, apa yang terjadi padanya? dan Zhu Ting menjawab, jika tadi ia hampir salah menjawab pertanyaan dari guru besar karena terlalu gugup.

Mo Yihan yang melihat Zhu Ting yang murung, kembali menghibur nya. Zhu Ting senang ada teman yang baik seperti Mo Yihan yang selalu mendukungnya meskipun mereka baru kenal.

lalu saat giliran Mo Yihan yang dipanggil untuk masuk. Mo Yihan pun masuk tanpa keraguan sedikitpun dan teman-temannya yang lain mendukung nya dari belakang dan memberikan dia semangat.

saat memasuki ruangan guru besar, Mo Yihan nampak takjub melihat isi di dalam nya. benar-benar luas dan banyak sekali koleksi buku serta obat yang telah dibuat oleh guru besar.

melihat Mo Yihan yang begitu tertarik dengan ruangannya, akhirnya guru besar bertanya padanya apakah ia menyukai ruangan ini? Mo Yihan menjawab iya. guru besar senang dengan jawaban nya. karena jarang baginya, ada murid yang terlihat begitu tertarik pada hal-hal yang ada di ruangan ini.

lantas Mo Yihan memberanikan diri untuk bertanya pada guru besar, apakah ia boleh mengunjungi ruangan ini dan mempelajari ilmu yang terdapat dalam buku-buku di ruangan itu? guru besar tersenyum dan ia kemudian menjawab Mo Yihan.

lalu ia berkata jika mereka sebenarnya tidak dilarang untuk mengunjungi tempat ini dan mereka bisa pergi kapan saja, saat mereka butuh.

lalu obat-obatan yang ada di ruangan ini, boleh mereka gunakan. tapi setelah itu mereka harus membuat obat yang baru untuk dikembalikan lagi.

agar mereka tidak kehabisan obat nantinya. Mo Yihan senang akhirnya ia bisa mempelajari hal-hal yang tidak bisa ia pelajari dimana pun selain di sini.

setelah mengamati Mo Yihan lebih dekat tanpa memberikan pertanyaan sekali pun, guru besar sudah tau, jika Mo Yihan adalah murid yang bisa diandalkan.

lalu ia menyuruh Mo Yihan untuk keluar karena ia sudah selesai bertanya. Mo Yihan nampak bingung dan heran dengan guru besar. padahal dari tadi ia tidak diberikan pertanyaan yang berhubungan dengan apa yang ia pelajari.

lantas tanpa membuang waktu, ia pun keluar dan teman-temannya tercengang melihatnya yang bisa cepat keluar. lantas Qian Cheng langsung bertanya padanya, bagaimana dengan pertanyaan nya?

sebenarnya Mo Yihan ingin menjawab, jika apa yang ditanyakan oleh guru besar tidaklah berkaitan dengan apa yang mereka pelajari. hanya saja untuk menghibur Qian Cheng, Mo Yihan hanya berkata jika pertanyaan nya cukup mudah dan Qian Cheng pasti bisa menjawabnya dengan mudah.

Qian Cheng menjadi lebih bersemangat dan ia telah mendapatkan kepercayaan dirinya kembali. lantas saat namanya dipanggil, Qian Cheng masuk dengan penuh semangat.

beberapa saat kemudian, ia keluar dengan wajah berseri-seri. Mo Yihan tersenyum melihat Qian Cheng yang seperti itu. padahal tadi dia sempat murung, tapi sekarang ia nampak berseri-seri.

Zhu Ting menghampiri nya dan bertanya mengapa wajahnya begitu berseri-seri. lalu Qian Cheng menjawab ini berkat Mo Yihan. Zhu Ting melihat kearah Mo Yihan dan Mo Yihan melihatnya dengan bingung.

Zhu Ting tak menyangka, jika Mo Yihan bisa membuat Qian Cheng menjadi begitu semangat. lalu beberapa saat setelah itu, guru besar keluar dari ruangan dan guru besar mengumumkan mulai besok mereka akan mulai belajar secara langsung atau praktek.

Mo Yihan senang akhirnya mereka bisa segera memulai latihannya. ia tak sabar dengan apa yang akan, ia pelajari besok. lantas sang guru besar menyuruh mereka untuk kembali ke tempat tinggal mereka dan berkumpul lagi besok.

keesokan paginya Mo Yihan dan yang lain sudah siap untuk latihan. namun bukannya latihan, mereka justru di ajak untuk mengunjungi kebun dan mengetahui tanaman obat spiritual oleh guru besar.

mereka yang awalnya nampak antusias, kini menjadi murung. sedangkan Guan Lin nampak biasa saja dan tidak perduli. Mo Yihan tak menyangka, jika yang pertama kali mereka pelajari adalah tentang tanaman obat dan bagaimana cara meracik obat.

Mo Yihan merasa ini merupakan kesempatan yang baik untuk nya. karena ia bisa mempelajari cara meracik obat penawar, jika ia berhasil menguasai ilmu tersebut dan ia tentu tak perlu lagi pergi ke tabib dewa untuk meminta penawarnya.

guru besar mengajak mereka mengunjungi kebun belakang dan banyak sekali tanaman obat di sana. lalu itu semua sangatlah berguna untuk meningkatkan kekuatan spiritual.

tapi sayangnya, tidak ada tanaman langka yang Mo Yihan butuhkan di sana. meski begitu, Mo Yihan tetap senang. lalu mereka melihat macam-macam jenis tanaman spiritual di sana. saat melihatnya, Mo Yihan merasa tak asing dengan tanaman tersebut.

tanaman itu mirip dengan tanaman yang ada di dunia sebelum nya. Mo Yihan mencoba mengamati beberapa tanaman obat di sekitarnya dan apa yang ia lihat? ia melihat ada tanaman yang mirip dengan buah strawberry yang sering ia temui di supermarket.

namun yang berbeda hanyalah warna nya saja. jika strawberry umumnya berwarna merah tapi yang ia lihat saat ini, justru berwarna emas dan juga ungu gelap. sangat tidak umum bisa melihat yang berwarna seperti itu.

lantas karena penasaran, ia pun mencoba bertanya pada guru besar, tanaman apa itu? guru besar menjawab, jika itu adalah

Fragaria × ananassa.

Mo Yihan merasa tak asing dengan nama itu. lantas ia berpikir sejenak. setelah dipikir-pikir tenyata itu memang adalah strawberry dan itu adalah nama ilmiah dari tanaman itu.

Mo Yihan tertawa kecil, saat memikirkan hal itu. ia tak menyangka bisa menemukan tanaman seperti ini di sini dan nama tanaman obat spiritual itu juga memakai nama ilmiah.

kemungkinan masih banyak tanaman yang mirip dengan apa yang ada di dunia sebelum nya. teman-temannya yang melihat Mo Yihan, yang tiba-tiba tertawa merasa khawatir dengannya.

mereka pikir mungkin Mo Yihan sedang mengalami gejala keracunan, karena terlalu lama mengamati Tanaman itu.

melihat teman-temannya yang khawatir Mo Yihan segera menjelaskan, jika ia baik-baik saja dan ia tidak sedang keracunan karena tanaman itu.

ia hanya kagum saja melihat begitu banyak tanaman obat di sini. meskipun begitu teman-temannya tetap merasa waspada terhadap tanaman yang ada disekitar mereka. karena bisa saja ada tanaman yang beracun.

lalu guru besar menjelaskan pada muridnya, jika tak semua tanaman obat bisa di ambil dengan aman. karena dari sekian banyak tanaman obat itu, juga ada yang memiliki racun pada tanaman itu.

jadi setiap kali mereka mengambil nya, mereka harus memastikan untuk selalu berhati-hati sebelum menggunakan nya.

setelah mereka mengenal tentang tanaman obat spiritual. guru besar pun memberikan mereka tugas untuk menanam tanaman obat spiritual. namun mereka harus mencari sendiri tanaman obat mereka dan mereka tidak boleh mengambil dari tempat yang mereka lihat tadi.

akhirnya mereka pergi ke hutan belakang untuk mencari tanaman obat spiritual. mereka hanya mencari disekitar tempat yang telah diberi tanda oleh guru besar.

mereka tidak di izinkan melewati batas yang telah di beri tanda oleh guru besar. karena mereka bisa saja bertemu dengan monster jika melewati batas.

Episodes
1 Aku menjadi laki-laki?
2 Mo Yihan
3 Masuk sekte
4 Sekte naga langit
5 Salah Kamar
6 Hutan belakang
7 Tanaman obat spiritual
8 Monster besar
9 Diganggu oleh senior
10 Berterima kasih pada Guan Lin
11 Sakit
12 Salah tingkah
13 berendam air panas
14 Tentang racun
15 Makan bersama
16 di serang monster
17 Monster ular
18 Bekas luka
19 latihan
20 Ujian Kecil
21 naga hitam dan pedang terkutuk
22 serangan dari racun mematikan
23 mimpi yang membingungkan
24 Ular kecil?
25 naga hitam dan maksud tersembunyi
26 Lian Xue si gadis licik
27 Firasat buruk
28 Rencana Lian Xue
29 halusinasi
30 Pertengkaran
31 Hukuman dari Guan Lin
32 rencana Lian Xue terbongkar
33 Perasaan campur aduk
34 Guan Lin Pergi?
35 kompetisi pertandingan
36 Guan Lin kembali
37 Monster Iblis dan pedang terkutuk
38 kematian Li Jun dan kambuh nya racun
39 Mo Yihan yang sedang tidur panjang
40 Balas budi
41 kediaman baru
42 wilayah Utara
43 monster ganas dan penduduk kota
44 Desa tua dan batu inti
45 Pembunuh kiriman dari ratu Li
46 Guan Lin kesal
47 bertemu kenalan Guan Lin
48 ratu Li
49 Ke kota Shang
50 Menyelinap kedalam kelompok
51 Terjangkit penyakit misterius
52 Spiritual beast
53 Rumah Bordil?
54 Mabuk parah
55 Pembunuh
56 ratu Li gugup
57 Boneka kertas
58 Bagian Selatan
59 Monster laba-laba
60 Rubah Kecil?
61 Guan Lin hilang ingatan
62 Monster rubah
63 Mo Yihan dan monster rubah
64 Qin Lang terluka
65 Rencana baru
66 Rencana jahat pangeran pertama
67 pangeran pertama gagal telak
68 Pertemuan Mo Yihan dengan putri ketiga
69 putri ketiga si rubah licik
70 Putri ketiga yang nekat
71 Rahasia Mo Yihan
72 Dicegat oleh Putri ketiga
73 terjebak
74 Mo Yihan lepas kendali
75 hukum mati
76 Mo Yihan dikurung
77 Mo Yihan ditangkap sekte iblis
78 Menyelamatkan Mo Yihan
79 Kekhawatiran
80 Mo Yihan kembali pulih
81 Balas dendam
82 kebangkitan iblis
83 Menyerang si iblis
84 Berakhir
Episodes

Updated 84 Episodes

1
Aku menjadi laki-laki?
2
Mo Yihan
3
Masuk sekte
4
Sekte naga langit
5
Salah Kamar
6
Hutan belakang
7
Tanaman obat spiritual
8
Monster besar
9
Diganggu oleh senior
10
Berterima kasih pada Guan Lin
11
Sakit
12
Salah tingkah
13
berendam air panas
14
Tentang racun
15
Makan bersama
16
di serang monster
17
Monster ular
18
Bekas luka
19
latihan
20
Ujian Kecil
21
naga hitam dan pedang terkutuk
22
serangan dari racun mematikan
23
mimpi yang membingungkan
24
Ular kecil?
25
naga hitam dan maksud tersembunyi
26
Lian Xue si gadis licik
27
Firasat buruk
28
Rencana Lian Xue
29
halusinasi
30
Pertengkaran
31
Hukuman dari Guan Lin
32
rencana Lian Xue terbongkar
33
Perasaan campur aduk
34
Guan Lin Pergi?
35
kompetisi pertandingan
36
Guan Lin kembali
37
Monster Iblis dan pedang terkutuk
38
kematian Li Jun dan kambuh nya racun
39
Mo Yihan yang sedang tidur panjang
40
Balas budi
41
kediaman baru
42
wilayah Utara
43
monster ganas dan penduduk kota
44
Desa tua dan batu inti
45
Pembunuh kiriman dari ratu Li
46
Guan Lin kesal
47
bertemu kenalan Guan Lin
48
ratu Li
49
Ke kota Shang
50
Menyelinap kedalam kelompok
51
Terjangkit penyakit misterius
52
Spiritual beast
53
Rumah Bordil?
54
Mabuk parah
55
Pembunuh
56
ratu Li gugup
57
Boneka kertas
58
Bagian Selatan
59
Monster laba-laba
60
Rubah Kecil?
61
Guan Lin hilang ingatan
62
Monster rubah
63
Mo Yihan dan monster rubah
64
Qin Lang terluka
65
Rencana baru
66
Rencana jahat pangeran pertama
67
pangeran pertama gagal telak
68
Pertemuan Mo Yihan dengan putri ketiga
69
putri ketiga si rubah licik
70
Putri ketiga yang nekat
71
Rahasia Mo Yihan
72
Dicegat oleh Putri ketiga
73
terjebak
74
Mo Yihan lepas kendali
75
hukum mati
76
Mo Yihan dikurung
77
Mo Yihan ditangkap sekte iblis
78
Menyelamatkan Mo Yihan
79
Kekhawatiran
80
Mo Yihan kembali pulih
81
Balas dendam
82
kebangkitan iblis
83
Menyerang si iblis
84
Berakhir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!