Ratih berjalan ke ruangan tunggu dia begitu kesal karena tidak menemukan Kevin tiba seorang pelayan datang.
"Apa anda yang bernama nyonya Ratih...?" seorang pria paruh baya.
"Ah iya, nama saya Ratih tapi tidak ada nyonya nya di dalam nama saya." jawab Ratih.
"Maafkan saya nyonya saya benar benar tidak mengenal nyonya, saya pantas di hukum." ucap pria itu sambil menunduk.
"Hey.. hey... jangan seperti itu, aduh anda ini kenapa sih sebenarnya kenapa tiba tiba berbicara seperti itu kepada saya, pakek acara menunduk lagi memangnya saya ini ratu apa." ucap Ratih heran.
"Mari nyonya tuan muda Ricko sudah menunggu anda di bawah." ucap pria itu.
"Hahhh... pak Ricko berati pak Ricko ada disini, di mana sekarang pak Ricko...??" tanya Ratih.
"Beliau berada di dalam mobil nyonya beliau menunggu anda, saya di utuskan kemari untuk menjemput anda nyonya." jawab pria itu.
Ratih hanya mangut mangut pertanda kalau dia sudah mengerti sekarang, setelah itu Ratih keluar mengikuti kemana arah yang di tunjukan pria paruh baya tadi.
Ratih berjalan dengan elegan saat keluar dari butik dia berhasil membuat semua mata pengunjung menatapnya, ada yang menatap penuh kagum dan ada pula yang menatap karena iri.
"Jeng cantik sekali gadis itu." ucap ibu A yang sangat terpesona dengan penampilan Ratih.
"Iya jeng gadis itu benar benar sangat cantik." sahut ibu B.
"Kalau saja aku punya seorang putra pasti sudah aku jodohkan putraku dengan dia.??" ucap ibu C.
"Itu tidak mungkin jeng, lihatlah pakaian yang iya kenakan penuh dengan berlian berati dia anak konglomerat." ucap ibu A.
"Kamu benar sekali jeng, lihatlah pakaian kita tidak sebanding dengan pakaian yang ia kenakan." ucap ibu B.
"Hahhh.... ya sudah kalau begitu, mari jeng kita belanja kita habis kan uang laki kita." ucap ibu C.
"Ayo jeng." sahut ibu A dan ibu B bersamaan.
sementara Ratih kini sudah keluar dari mall terlihat di sana ada mobil mewah menunggunya dari tadi, siapa lagi kalau bukan mobilnya Ricko.
Seseorang turun dari mobil dan membukakan pintu untuk Ratih, sambil menundukkan kepalanya.
Ratih masuk ke dalam mobil teryata benar memang sudah ada Ricko di sana, Ricko tau kalau Ratih kini sudah duduk di sampingnya tapi dia tidak menoleh sama sekali tatapannya terus saja menatap laptop yang berada di pangkuannya.
Ratih tidak berani bertanya sepanjang perjalanan dia terus saja menatap jendela mobil terlihat banyak sekali pemandangan indah yang sangat di sayang sekali kalau sampai dia melewatkannya begitu saja.
45 menit pun sudah di tempuh kini mobil Ratih telah tiba di acara pesta tahunan yang di buat oleh Aldi sahabat Ricko.
acara yang di adakan Aldi kali ini sangat tertutup hanya pengusaha ternama saja yang di undang olehnya, acaranya di adakan di masios Aldi sendiri.
Saat mobil Ricko berhenti di depan gerbang pintu utama sudah ada pelayan khusus yang di sediakan Aldi untuk menyambut para tamu undangan.
sementara Ricko terus saja menatap laptop di depannya tampa berpaling sedikitpun, Ratih yang dari tadi sudah keluar dari mobil berdecak kesal saat melihat Ricko yang masih fokus dengan laptopnya.
"Pak Ricko kita sudah sampai Lo pak." ucap Ratih.
"Ya sudah masuk saja." sahut Ricko yang tidak menoleh sama sekali.
"Bagaimana mungkin saya masuk sendiri pak Ricko yang terhormat, saya tidak mengenal orang di sini sama sekali." ucap Ratih geram.
"Hahhh..... merepotkan." ucap Ricko lalu berpaling ke arah Ratih dan........"
**Bersambung.......
🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Maaf ya up-nya dikit soalnya author buru buru ni maklum kehidupan dunia nyata.....
Jangan lupa vote dan like kakakku sayang 🤭😊😘😘😘**
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 136 Episodes
Comments
Lutfhi Alisa
kaget kayaknya si rikco
2022-04-30
0
siti aisyah
ya Ela...lewat iklan
2021-04-14
0
Nonik Susilawati
awaaas tangkap ada jantung n mata m loncaaat ... wkwkwk
2021-04-05
0