Bab 15 - Istri Udik.

Sekertaris Lee masuk kedalam ruangan Al, pria itu sejak tadi memang sudah menunggu kehadiran Sekertaris Dady nya itu.

“Tuan.” Panggil Lee dia berjalan mendekati Al.

“Bagaimana Paman?” Tanya Al pada Sekertaris Lee.

“Saya sudah memindahkan sebagian pakian anda ke kamar Nona Lilac, dan juga menyiapkan seluruh keperluan Nona Lilac.” Ucap Lee. Namun Al tidak sedang menunggu kanar itu, dia terlihat sangat kecewa.

“Paman aku membutuhkan kabar Julia.” Ucap Al dengan tidak sabaran.

“Tentang Nona Julia, dia bersama rekan bisnisnya meeting tentang proyek besar yang akan dia kerjakan nanti di New york. Tidak ada hal lain yang mencurigakan dari Nona Julia.” Ujar Sekertaris Lee.

“Lalu kenapa dia berubah? Apa hanya karena dia benar-benar pokus pada kerjaan nya?” Gumam Al sambil memijit pelipisnya.

“Iya mungkin saja Tuan.” Jawab Lee. Lalu Al menatap sinis pada Sekertaris Lee.

“Aku tidak sedang bertanya kepadamu.” Ujar Al dia pun berdiri dari duduknya dan meninggalkan sekertaris Lee yang masih bingung.

“Bukan kah dia tadi bertanya kepadaku?” Tanya Lee pada dirinya sendiri. “Ayah dengan anak sifat nya benar-benar mirip!” Pekik Lee dia pun keluar dari ruangan kerja anak sahabatnya itu. Dia merasa kasian pada dirinya sendiri karena harus bekerja dengan pria-pria dingin seperti mereka pikirnya.

“Hei Ungu! Sedang apa kamu! Mana pakaian ku?” Tanya Al saat masuk kesalam kamar Lilac dan melihat Lilac yang sedang duduk.

Lilac menatap sinis Al karena tidak suka dengan panggilan namanya.

“Hei.. hei.. mau apa kamu?” Tanya Lilac saat Al membuka pakaian nya.

Al menoleh ke arah Lilac, dia kembali menatap sinis Lilac saat baju nya sudah ia lepas. “Kau kira aku mau apa? Tentu saja memakai pakaian kerjaku, mana ambilkan pakaian ku!” Ujar Al dengan kesal karena Lilac berani-berani nya mencirigai dirinya.

Lilac mengambil pakian Al dari dalam lemari dan memberikan nya pada Al, namun Al tidak menerima pakian itu dan hanya menatap nya. “Kau harus memakai kan pakaian ku Ungu kenapa kamu sangat bodoh!” Ucap Al lagi.

“Astaga memakai pakain saja harus aku yang memakai kan nya, apa kau ini bayi?” Tanya Lilac dengan ketus namun dia tidak diam saja karena sekarang Lilac sedang membuka satu per satu kancing kemeja yang akan Al pakai dan memakaikan nya di tubuh Al. Andai saja tadi dia belum di beri uang jajan, mungkin Lilac sudah melemparkan pakaian ini keeajahnya.

Al hanya mengikuti gerakan Lilac yang sedang memasangkan kemeja di tubuhnya, lalu Lilac menelan salivanya susah saat akan mengancingkan baju kemeja Al.

“Oh god! Aku baru sadar jika tubuhnya sebagus ini.” Gumam Lilac dalam hatinya lengan nya sedikit bergetar.

Pletak.

“Aw!” Pekik Lilac sambil memegangi jidatnya yang terkena jitakan Al. “Kamu ini kenapa selalu menyiksaku.” Pekik Lilac dengan wajah kesal.

“Dadar mesum! Jangan berpikir apapun tentang tubuhku! Kau tau? Tubuhku hanya milik Julia!” Pekik Al sambil melempar Dasi di kedua lengan Lilac.

“Kau kira aku menyukai tubuhmu! Aku menikah dengan mu juga karena terpaksa!” Pekik Lilac dengan kasal. Baru sehari menikah saja sudah sangat membuat nya muak pikir Lilac, bagaimana jika seumur hidup nya mereka berdua terus bertengkar. “Pokok nya setelah sebulan tidak ada tanda-tanda hamil, aku akan menceraikan mu!” Gerutu Lilac dalam hatinya.

“Sudah cepat pasang dasinya.”

“Aku belum pernah memasang dasi,” ucap Lilac sambil memutar-mutar Dasi itu dengan bingung.

“Astaga Ungu kau sangat udik, tinggal pasangin saja tidak becus.” Pekiknya lagi, Alterio sangat menyesal menikah dengan Lilac yang sama sekali tidak tau apa-apa, di pagi hari saja sudah berapa kali mereka bertengkar bagaimana dengan besok dan lusa pikirnya. Menurutnya sangat merepotkan memounyai istri seperti Lilac dan hanya Julia lah yang menurutnya istri idaman.

Lilac mengulum senyum nya saat mempunyai ide yang mungkin akan membuat suaminya itu marah. Dia melingkarkan dasi itu di kerah kemeja Al lalu mengikatnya dengan sangat kuat dan langsung membuat Al memekik saat leher nya terasa sesak akibat dasi itu.

“Ungu!!!!! Kemari kau!” Pekik Al berusaha menangkap Lilac namun Lilac dengan cepat berlari keluar dari kamar nya. “Brengsek! Istri kurang ajar!” Pekiknya kesal.

Dia melonggarkan dasinya dengan raut wajah kusutnya, dan kembali memasangkan dasinya dengan benar. “Aku benar-benar menyesal menikahi anak ingusan seperti itu.” Gumam Al, dia langsung meraih ponselnya dan mencoba menghubungi Julia, namun ponselnya tidak kunjung di angkat membuat Al semakin kesal.

“Hah… pagi yang buruk.” Gumam Al karena dia sendiri merasa sial pagi ini, dia berpikir kesialan ini karena dirinya sudah berbuat jahat pada Lilac dan karena menikahi wanita itu juga dia merasa jadi pria sial.

.

.

To be continued…

Terpopuler

Comments

Rani Ri

Rani Ri

🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣

2024-01-09

1

Ernadina 86

Ernadina 86

😂😂😂😂😂cekek aja

2023-12-20

0

Muhammad Rully Romadhon

Muhammad Rully Romadhon

hahaha.... lucu, teruskan thor

2023-11-23

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 01 - Kecewa.
2 Bab 02 - Kesucianku hilang.
3 Bab 03 - Benih di dalam perut.
4 Bab 04 - Harus bertanggung jawab.
5 Bab 05 - Julia.
6 Bab 06 - Hanya aku yang cinta.
7 Bab 07 - Harus bahagia?
8 Bab 08 - Ajak ke kamar.
9 Bab 09 - Tolong buka gaunku.
10 Bab 10 - Tidur bareng.
11 Bab 11 - Saling tendang.
12 Bab 12 - Bibir pucat.
13 Bab 13 - Percayakan pada Lilac.
14 Bab 14 - Suami Kaya.
15 Bab 15 - Istri Udik.
16 Bab 16 - Daniel Felix
17 Bab 17 - Ingin Bertemu.
18 Bab 18 - Sayang Lilac.
19 Bab 19 - Sebuah Permata
20 Bab 20 - Tidak tahan Lagi.
21 Bab 21 - Sandaran.
22 Bab 22 - Batasan.
23 Bab 23 - Kamu boleh lakukan apapun padaku.
24 Bab 24 - Wajah Polos Lilac.
25 Bab 25 - Ciuman.
26 Bab 26 - Akal Sehat.
27 Bab 27 - Keluarga Harmonis.
28 Bab 28 - Panggil aku suami.
29 Bab 29 - Ingin bercinta.
30 Bab 30 - Ditolak lagi.
31 Bab 31 - Musibah bagi Lilac.
32 Bab 32 - Tertantang.
33 Bab 33 - Punya Dua Istri.
34 Bab 34 - Tidak bisa mengelak.
35 Bab 35 - Permintaan.
36 Bab 36 - Sikap Al yang Aneh.
37 Bab 37 - Merah merona.
38 Bab 38 - Keras dan Membesar.
39 Bab 39 - Isi hati Lilac.
40 Bab 40 - Tidak pakai Br4
41 Bab 41 - Rasa sesak di bawah sana.
42 Bab 42 - Semakin bergairah.
43 Bab 43 - Menghawatirkan Lilac.
44 Bab 44 - Penelope.
45 Bna 45 - Malu
46 Bab 46 - Kesedihan Mami Eria.
47 Bab 47 - Lemah karena ketampanan.
48 Bab 48 - Pria Hebat.
49 Bab 49 - Penuh curiga.
50 Bab 50 - Katakan jika kamu mencintaiku.
51 Bab 51 - Terjebak dengan ucapanya.
52 Bab 52 - Memalukan.
53 Bab 53 - Daniel.
54 Bab 54 - Permintaan Daniel.
55 Bab 55 - Marah karena Daniel.
56 Bab 56 - Aku Mencintaimu.
57 Bab 57 - Ketar-ketir.
58 Bab 58 - Dosen Theo
59 Bab 59 - Wanita kedua.
60 Bab 60 - Aku Suamimu.
61 Bab 61 - Merah merona.
62 Bab 62 - Sindiran maut
63 Bab 63 - Memeluk Daniel
64 Bab 64 - Ruang Periksa.
65 Bab 65 - Kabar bahagia.
66 Bab 66 - Kabar gembira untuk keluarga.
67 Bab 67 - Berpaling.
68 Bab 68 - Ingin Bercinta.
69 Bab 69 - Pelukan Dad Rion.
70 Bab 70 - Lebih Egois.
71 Bab 71 - Teman hidupku.
72 Bab 72 - Tidak setuju.
73 Bab 73 - Bertengkar hebat.
74 Bab 74 - Enyahlah!
75 Bab 75 - Cinta pada orang yg salah
76 Bab 76 - Bermain Cepat!
77 Bab 77 - Suasana Semakin Panas
78 Bab 78 - Dapat kepuasan.
79 Bab 79 - Kau atau Bayi itu!
80 Bab 80 - Anak kita.
81 Bab 81 - Permintaan kecil.
82 Bab 82 - Mengenang.
83 Bab 83 - Minta jatah
84 Bab 84 - Ketakutan Penelope
85 Bab 85 - Ngidamnya ibu hamil.
86 Bab 86 - Berpesta.
87 Bab 87 - Berkumpul di Club.
88 Bab 88 - Kegaduhan
89 Bab 89 - Lahiran.
90 Bab 90 - Bayi mungil.
91 Bab 91 - Oma Oppa
92 Bab 92 - Liburan bersama.
Episodes

Updated 92 Episodes

1
Bab 01 - Kecewa.
2
Bab 02 - Kesucianku hilang.
3
Bab 03 - Benih di dalam perut.
4
Bab 04 - Harus bertanggung jawab.
5
Bab 05 - Julia.
6
Bab 06 - Hanya aku yang cinta.
7
Bab 07 - Harus bahagia?
8
Bab 08 - Ajak ke kamar.
9
Bab 09 - Tolong buka gaunku.
10
Bab 10 - Tidur bareng.
11
Bab 11 - Saling tendang.
12
Bab 12 - Bibir pucat.
13
Bab 13 - Percayakan pada Lilac.
14
Bab 14 - Suami Kaya.
15
Bab 15 - Istri Udik.
16
Bab 16 - Daniel Felix
17
Bab 17 - Ingin Bertemu.
18
Bab 18 - Sayang Lilac.
19
Bab 19 - Sebuah Permata
20
Bab 20 - Tidak tahan Lagi.
21
Bab 21 - Sandaran.
22
Bab 22 - Batasan.
23
Bab 23 - Kamu boleh lakukan apapun padaku.
24
Bab 24 - Wajah Polos Lilac.
25
Bab 25 - Ciuman.
26
Bab 26 - Akal Sehat.
27
Bab 27 - Keluarga Harmonis.
28
Bab 28 - Panggil aku suami.
29
Bab 29 - Ingin bercinta.
30
Bab 30 - Ditolak lagi.
31
Bab 31 - Musibah bagi Lilac.
32
Bab 32 - Tertantang.
33
Bab 33 - Punya Dua Istri.
34
Bab 34 - Tidak bisa mengelak.
35
Bab 35 - Permintaan.
36
Bab 36 - Sikap Al yang Aneh.
37
Bab 37 - Merah merona.
38
Bab 38 - Keras dan Membesar.
39
Bab 39 - Isi hati Lilac.
40
Bab 40 - Tidak pakai Br4
41
Bab 41 - Rasa sesak di bawah sana.
42
Bab 42 - Semakin bergairah.
43
Bab 43 - Menghawatirkan Lilac.
44
Bab 44 - Penelope.
45
Bna 45 - Malu
46
Bab 46 - Kesedihan Mami Eria.
47
Bab 47 - Lemah karena ketampanan.
48
Bab 48 - Pria Hebat.
49
Bab 49 - Penuh curiga.
50
Bab 50 - Katakan jika kamu mencintaiku.
51
Bab 51 - Terjebak dengan ucapanya.
52
Bab 52 - Memalukan.
53
Bab 53 - Daniel.
54
Bab 54 - Permintaan Daniel.
55
Bab 55 - Marah karena Daniel.
56
Bab 56 - Aku Mencintaimu.
57
Bab 57 - Ketar-ketir.
58
Bab 58 - Dosen Theo
59
Bab 59 - Wanita kedua.
60
Bab 60 - Aku Suamimu.
61
Bab 61 - Merah merona.
62
Bab 62 - Sindiran maut
63
Bab 63 - Memeluk Daniel
64
Bab 64 - Ruang Periksa.
65
Bab 65 - Kabar bahagia.
66
Bab 66 - Kabar gembira untuk keluarga.
67
Bab 67 - Berpaling.
68
Bab 68 - Ingin Bercinta.
69
Bab 69 - Pelukan Dad Rion.
70
Bab 70 - Lebih Egois.
71
Bab 71 - Teman hidupku.
72
Bab 72 - Tidak setuju.
73
Bab 73 - Bertengkar hebat.
74
Bab 74 - Enyahlah!
75
Bab 75 - Cinta pada orang yg salah
76
Bab 76 - Bermain Cepat!
77
Bab 77 - Suasana Semakin Panas
78
Bab 78 - Dapat kepuasan.
79
Bab 79 - Kau atau Bayi itu!
80
Bab 80 - Anak kita.
81
Bab 81 - Permintaan kecil.
82
Bab 82 - Mengenang.
83
Bab 83 - Minta jatah
84
Bab 84 - Ketakutan Penelope
85
Bab 85 - Ngidamnya ibu hamil.
86
Bab 86 - Berpesta.
87
Bab 87 - Berkumpul di Club.
88
Bab 88 - Kegaduhan
89
Bab 89 - Lahiran.
90
Bab 90 - Bayi mungil.
91
Bab 91 - Oma Oppa
92
Bab 92 - Liburan bersama.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!