MMM #5

Sore harinya setelah Anggun pulang dari rumah sakit, Dia dikejutkan dengan adanya tamu yang duduk di ruang tamu.

"Mas Gama, kok sendirian gak nelpon Mas Lukman tadi. ?"

Anggun hanya melihat Gama sendirian duduk di ruang tamu.

"Udah, makanya Mas nungguin Kakak kamu itu."

"Hai Bro... Udah dari tadi."

"Lumayan, dari seminar tadi langsung ke sini." Ucap Gama, memang dia meninggalkan rumah sakit sejak siang tadi.

Anggun ke arah kamarnya ingin segera mandi.

"Mau kemana Dek." Tanya Lukman.

"Ke kamar." Jawab Anggun.

"Nggak usah lama-lama mandinya ini si Gama kesini ada perlu sama kamu."

Anggun membalikkan badannya menatap ke arah mereka berdua.

"Mas Gama ada perlu apa."

"Ada yang ingin saya tanyakan sama kamu Gun, ya udah kamu bersih-bersih dulu aja aku tungguin."

"Oke."

Anggun meninggalkan mereka berdua masuk ke dalam kamar untuk membersihkan dirinya yang terasa gerah.

Setelah 30 menit kemudian Anggun keluar dari kamarnya kemudian ikut duduk bersama Lukman dan Gama di ruang tamu.

"Lama banget mandinya."

Celetuk Lukman.

"Bentar aja, kenapa sih nungguin Anggun. Mas Gama ada perlu apa sama Anggun."

"Ada yang mau saya tanyakan ke kamu."

"Soal apa."

Anggun penasaran tak biasanya Gama ngajak ngobrol.

"Kamu kenal perempuan ini."

Gama menunjukkan foto yang dia ambil diam-diam di taman rumah sakit.

Anggun memperhatikan foto yang ada di ponsel milik Gama.

"Karina kan ini.?"

Kata Anggun sambil menatap ke arah Gama yang tersenyum dan menganggukkan kepalanya.

"Mas Gama kok bisa dapat foto dia."

"Dia ngefans sama Karina."

Celetuk Lukman.

"Mas Gama kok bisa kenal.?"

Anggun masih penasaran.

"Jadi Saya yang menangani Bapak Heri yaitu Bapaknya Karina yang sedang sakit."

"Jadi Dokter Gama yang di ceritakan Karin itu Mas Gama, Dokter Bapaknya Karina.?" Anggun mulai paham.

"Iya Benar Anggun. Kamu temannya Dia."

"Iya Dia teman kuliah Ku, dan tadi juga Anggun baru pulang dari rumah sakit."

Gama langsung menegakkan badannya menatap ke arah Anggun.

"Kamu nggak cerita Bro." Tanya Gama ke Lukman.

"Kamu kan tadi langsung pergi ke seminar, Anggun ngabarin juga udah sore."

"Karina cerita apa."Tanya Gama.

"Ya cerita tentang sakit Bapaknya, dia kuat banget Mas menghadapi semuanya ini sendiri."

"Apa tidak ada saudara dari bapaknya atau ibunya." Tanya Gama.

"Anggun nggak paham Mas. Cuma katanya dia punya Budhe tapi di luar kota. Mungkin dia merasa tidak enak karena itu saudara dari ibunya."

"Dia kuliah jurusan apa."

"Sama kayak Anggun Mas, ambil desain. Dia pinter banget Mas bagus kalau buat desain."

Gama nampak tersenyum dan menganggukkan kepalanya.

"Karina itu semenjak Bapaknya sakit dan masuk rumah sakit nggak masuk ke kampus dan ditanya nggak jujur kalau Bapaknya lagi sakit." lanjut Anggun.

"Rumahnya mana.?"

Gama yang langsung bertanya begitu membuat Anggun langsung menatapnya dengan heran.

"Kenapa Mas Gama tanya rumahnya."

"Masak kamu nggak paham sih Dek, cowok udah diem-diem moto cewek terus tanya rumahnya apa coba artinya." Kata Lukman dan Anggun otomatis bisa langsung menebaknya.

"Mas Gama, suka sama Karin.?"

Gama tersenyum dan menganggukkan kepalanya.

Anggun terkekeh melihat reaksi Gama.

"Kenapa.?" Ucap Gama.

"Mas, beneran bisa menerima keadaan Karina?. Dia teman baik aku Mas kalau sampai Mas Gama cuma mau menyakitinya mending nggak usah dilanjutkan deh perasaan itu. Tinggalkan Karina pilih wanita lain yang lebih segalanya dibanding dengan Karina." Anggun langsung menerkam Gama karena dia juga tahu masa lalu dari Gama.

"Aku merasa nyaman dan tenang kalau memandang wajahnya."

"Cuma merasa nyaman Mas. "

Anggun menggelengkan kepalanya.

"Mas, Karina itu kalangan keluarga biasa sedangkan Mas Gama keluarga berada. Bukannya Anggun melarang Mas Gama untuk suka dengan Karin tapi saran Aku lebih baik mantapkan diri dulu Mas. Aku cuma nggak mau Karina ikut terbawa perasaannya tapi setelah itu Mas Gama mencampakkannya."

"Aku sadar dulu pernah salah tapi begitu melihat Karina dia pantas untuk disayangi dan dilindungi."

Anggun menatap Gama penuh telisik, mencari kebohongan dari sorot mata Gama.

"Mas, Karina itu gadis biasa beda dengan gadis-gadis yang pernah pacaran sama Mas Gama. Cantik, seksi, anak Mama belum lagi yang serba ada dan tercukupi segalanya."

"Gun, dulu Mas memang sering jalan dengan gadis yang seperti itu tapi jujur Mas merasakan hambar saat bersama Mereka."

"Karin nggak pantas kalau cuman untuk pelampiasan dan pelarian dari Mas Gama. Dia gadis istimewa Mas."

Anggun benar-benar tidak mau jika Gama mendekati Karina hanya untuk bersenang-senang saja.

Dulu Gama terkenal dengan playboy yang sering gonta-ganti pasangan dan bukan gadis biasa yang sering dia gandeng itu pun terjadi karena bentuk pelampiasannya dikhianati oleh pacar dan sahabatnya sendiri.

"Mas mau berubah Gun, please... Bantu Mas untuk deketin Karina."

"Anggun bisa pegang ucapan Mas Gama."

Gama menganggukkan kepalanya.

"Kalau Mas Gama serius, coba aja deketin tapi Anggun peringatkan jangan sakiti Karina. Kasihan Dia Mas sudah berat beban hidupnya tadi aja cerita sama Anggun dia mau cuti kuliah karena ingin bekerja."

Lukman dan Gama menatap ke arah Anggun.

"Kak, Anggun berencana untuk minta tolong Tante agar kalian bisa kerja di minimarketnya biar bisa sambil kuliah juga."

"Coba aja bilang Tante."

Kata Lukman.

"Anggun, tolong kamu selalu ada untuk Karina." Kata Gama.

"Mas, saat ini Karina butuh teman dan pasti Anggun akan selalu ada untuk Dia. Karina wanita kuat Mas, kalau Anggun yang di posisi Karina belum tentu bisa menjalani ini."

🌹🌹🌹🙏🌹

Terpopuler

Comments

Maulana ya_Rohman

Maulana ya_Rohman

masih nyimak thor...

2023-07-15

0

eni

eni

ini kok blm up kak😁

2023-05-20

1

eni

eni

dengerin anggun tuh nanti jangan cb macam2 dg Karin😁

2023-05-19

1

lihat semua
Episodes
1 MMM #1
2 MMM #2
3 MMM #3
4 MMM #4
5 MMM #5
6 MMM #6
7 MMM #7
8 MMM #8
9 MMM #9
10 MMM #10
11 MMM #11
12 MMM #12
13 MMM #13
14 MMM #14
15 MMM #15
16 MMM #16
17 MMM #17
18 MMM #18
19 MMM #19
20 MMM #20
21 MMM #21
22 MMM #22
23 MMM #23
24 MMM #24
25 MMM #25
26 MMM #26
27 MMM #27
28 MMM #28
29 MMM #29
30 MMM #30
31 MMM #31
32 MMM #32
33 MMM #33
34 MMM #34
35 MMM #35
36 MMM #36
37 MMM #37
38 Draft
39 MMM #39
40 MMM #40
41 MMM #41
42 MMM #42
43 MMM #43
44 MMM #44
45 MMM #45
46 MMM #46
47 MMM #47
48 MMM #48
49 MMM #49
50 MMM #50
51 MMM #51
52 MMM #52
53 MMM #53
54 MMM #54
55 MMM #55
56 MMM #56
57 MMM #57
58 MMM #58
59 MMM #59
60 MMM #60
61 MMM #61
62 MMM #62
63 MMM #63
64 MMM #64
65 MMM #65
66 MMM #66
67 MMM #67
68 MMM #68
69 MMM #69
70 MMM #70
71 MMM #71
72 MMM #72
73 MMM #73
74 MMM #74
75 MMM #75
76 MMM #76
77 MMM #77
78 MMM #78
79 MMM #79
80 MMM #80
81 MMM #81
82 MMM #82
83 MMM #83
84 MMM #84
85 MMM #85
86 MMM #86
87 MMM #87
88 MMM #88
89 MMM #89
90 MMM #90
91 MMM #91
92 MMM #92
93 MMM #93
94 MMM #94
95 MMM #95
96 MMM #96
97 MMM #97
98 MMM #98
99 MMM 99
100 MMM #100
101 MMM #101
102 MMM #102
103 MMM #103
104 MMM #104
105 MMM #105
106 MMM #106
107 MMM #107
108 MMM #108
109 MMM #109
110 MMM #110
111 MMM #111
112 MMM #112
113 MMM #113
114 MMM #114
115 MMM #115
116 NUMPANG LEWAT YA
117 MMM #116
118 MMM #117
119 MMM #118
120 MMM #119
121 MMM #120
122 MMM #121
123 MMM #122
124 MMM #123
125 MMM #124
126 MMM #125
127 MMM #126
128 MMM #127
129 MMM #128
130 MMM #129
131 MMM #130
132 MMM #131
133 MMM#132
134 MMM #133
135 #134
136 #135
137 #136
138 #137
139 #138
140 #139
141 MMM #140
142 MMM #141
143 MMM #142
144 MMM #143
145 MMM #144
146 MMM #145
147 #146
148 MMM #147
149 MMM #148
150 MMM #149
151 MMM #150
152 MMM #151
153 MMM #152
154 MMM #153
155 MMM #154
156 MMM #155
157 MMM #156
158 MMM #157
159 MMM #158
160 MMM #159
161 MMM #160
162 MMM #161
163 MMM #162
164 MMM #163
165 MMM #164
166 MMM #165
167 MMM #166
168 MMM #167
169 MMM #168
170 MMM #169
171 MMM #170
172 MMM #171
173 MMM #172
174 MMM #173
175 MMM #174
176 MMM #175
177 MMM #176
178 MMM #177
179 MMM #178
180 MMM #179
181 MMM #180
182 MMM #181
183 MMM #182
184 MMM #183
185 MMM #184
186 MMM #185
187 MMM #186
188 MMM #187
189 MMM #188
190 MMM#189
191 MMM #190
192 MMM #191
193 MMM #192
194 MMM #193
195 MMM #194
196 MMM #195
197 MMM #196
198 MMM #197
199 MMM #198
200 MMM #199
201 MMM #200
202 MMM #201
203 MMM #202
204 MMM #203
205 MMM #204
206 MMM #205 End
Episodes

Updated 206 Episodes

1
MMM #1
2
MMM #2
3
MMM #3
4
MMM #4
5
MMM #5
6
MMM #6
7
MMM #7
8
MMM #8
9
MMM #9
10
MMM #10
11
MMM #11
12
MMM #12
13
MMM #13
14
MMM #14
15
MMM #15
16
MMM #16
17
MMM #17
18
MMM #18
19
MMM #19
20
MMM #20
21
MMM #21
22
MMM #22
23
MMM #23
24
MMM #24
25
MMM #25
26
MMM #26
27
MMM #27
28
MMM #28
29
MMM #29
30
MMM #30
31
MMM #31
32
MMM #32
33
MMM #33
34
MMM #34
35
MMM #35
36
MMM #36
37
MMM #37
38
Draft
39
MMM #39
40
MMM #40
41
MMM #41
42
MMM #42
43
MMM #43
44
MMM #44
45
MMM #45
46
MMM #46
47
MMM #47
48
MMM #48
49
MMM #49
50
MMM #50
51
MMM #51
52
MMM #52
53
MMM #53
54
MMM #54
55
MMM #55
56
MMM #56
57
MMM #57
58
MMM #58
59
MMM #59
60
MMM #60
61
MMM #61
62
MMM #62
63
MMM #63
64
MMM #64
65
MMM #65
66
MMM #66
67
MMM #67
68
MMM #68
69
MMM #69
70
MMM #70
71
MMM #71
72
MMM #72
73
MMM #73
74
MMM #74
75
MMM #75
76
MMM #76
77
MMM #77
78
MMM #78
79
MMM #79
80
MMM #80
81
MMM #81
82
MMM #82
83
MMM #83
84
MMM #84
85
MMM #85
86
MMM #86
87
MMM #87
88
MMM #88
89
MMM #89
90
MMM #90
91
MMM #91
92
MMM #92
93
MMM #93
94
MMM #94
95
MMM #95
96
MMM #96
97
MMM #97
98
MMM #98
99
MMM 99
100
MMM #100
101
MMM #101
102
MMM #102
103
MMM #103
104
MMM #104
105
MMM #105
106
MMM #106
107
MMM #107
108
MMM #108
109
MMM #109
110
MMM #110
111
MMM #111
112
MMM #112
113
MMM #113
114
MMM #114
115
MMM #115
116
NUMPANG LEWAT YA
117
MMM #116
118
MMM #117
119
MMM #118
120
MMM #119
121
MMM #120
122
MMM #121
123
MMM #122
124
MMM #123
125
MMM #124
126
MMM #125
127
MMM #126
128
MMM #127
129
MMM #128
130
MMM #129
131
MMM #130
132
MMM #131
133
MMM#132
134
MMM #133
135
#134
136
#135
137
#136
138
#137
139
#138
140
#139
141
MMM #140
142
MMM #141
143
MMM #142
144
MMM #143
145
MMM #144
146
MMM #145
147
#146
148
MMM #147
149
MMM #148
150
MMM #149
151
MMM #150
152
MMM #151
153
MMM #152
154
MMM #153
155
MMM #154
156
MMM #155
157
MMM #156
158
MMM #157
159
MMM #158
160
MMM #159
161
MMM #160
162
MMM #161
163
MMM #162
164
MMM #163
165
MMM #164
166
MMM #165
167
MMM #166
168
MMM #167
169
MMM #168
170
MMM #169
171
MMM #170
172
MMM #171
173
MMM #172
174
MMM #173
175
MMM #174
176
MMM #175
177
MMM #176
178
MMM #177
179
MMM #178
180
MMM #179
181
MMM #180
182
MMM #181
183
MMM #182
184
MMM #183
185
MMM #184
186
MMM #185
187
MMM #186
188
MMM #187
189
MMM #188
190
MMM#189
191
MMM #190
192
MMM #191
193
MMM #192
194
MMM #193
195
MMM #194
196
MMM #195
197
MMM #196
198
MMM #197
199
MMM #198
200
MMM #199
201
MMM #200
202
MMM #201
203
MMM #202
204
MMM #203
205
MMM #204
206
MMM #205 End

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!