Bab 8

Flashback on.

Malam hari.

Aska masuk kekamarnya setelah mengobrol panjang lebar bersama Menantunya.

Dia merebahkan tubuhnya disisi Aysel, wanita yang paling dicintaya.

Dia terus menatap wajah cantik istrinya yang selalu membuatnya tergila-gila walau umurnya tak lagi muda. Saat Aska sibuk memandang wajah istrinya, mata Aysel terbuka. "Kenapa sih mas, dari tadi ngeliatin aja?" tanya Aysel.

Aska hanya nyengir, kemudian dia membawa Aysel kepelukannya. "Kamu dari tadi ga tidur?" tanya Aska.

"Aku kebangun pas kamu masuk."

"Yank, mas boleh nanya ga?"

Aysel mengangkat wajahnya dan mengganti posisi tidurnya hingga wajahnya sejajar dengan wajah suaminya. "Mau nanya apa?"

"Tapi janji ya jangan marah?" pinta Aska. karna Aska akan membahas masa lalu mereka.

"Ia, janji."

"Dulukan mas jahat banget sama kamu, kok kamu mau donorin ginjal kamu buat mas, padahal saat itu kamu sendiri, ga ada yang kasih semangat buat kamu?" tanya Aska.

Aysel menghela napas sebelum memberi jawaban. "Dulu setelah aku tau tentang kondisi mas, aku mencoba ga perduli. Aku mencoba buat bodo amat. Tapi semakin aku mencoba ga perduli, hati aku selalu sakit.

Aku ga akan sanggup kalau liat mas kenapa-napa. Saat itu aku bicara ke ka Andra buat ngetes kecocokan ginjal ku sama mas, dan ternyata cocok, saat itu aku ga mikirin kondisi ku, aku hanya ingin ngeliat mas kembali sehat," jawab Aysel.

"Apa sebelum kamu donorin ginjal buat mas, kamu udah jatuh cinta sama mas?"

"Kalau aku ga cinta mana mungkin aku berani donorin ginjal aku sama kamu yang jahat banget ... Harusnya aku biarin aja ya dulu kamu kesakitan biar Abraham grup jatuh ketangan aku," balas Aysel sambil tergelak.

Aska mencubit pipi Aysel. "Jahat banget sih kamu yank"

Aysel terkekeh, kemudian dia kembali memeluk Aska dan tak lama mereka terlelap.

••••

"Kalian yakin dia ada didalam?" tanya Aska kepada kedua orang suruhannya.

Saat ini Aska sedang berada dimobil bersama dua orang yang Aska utus untuk mengawasi Raffael.

Aska dan kedua anak buahnya sedang berada dibasement apartemen Riana. Dan kali ini Aska sudah tidak bisa menahan diri lagi. Dia akan meminta Riana untuk meninggalkan Raffael.

Sebenarnya, Aska takan mengambil langkah secepat ini, tapi melihat Lila menangis di pelukan Keinya, dan mendengar dari anak buahnya bahwa Raffael membeli cin-cin untuk Riana, mau tak mau Aska harus segera bertindak.

"Saya, yakin Tuan," balas salah satu orang anak buah Aska.

Salah satu anak buah Aska keluar, dan membukakan pintu mobil untuk Aska.

Mereka bertiga berjalan ke unit apartemen Riana.

Aura kejam Aska langsung keluar ketika berjalan menuju unit apartemen Riana. Sebaik-baiknya Aska, tetap saja Aska memiliki sifat arogan. Dia akan menjadi pria tega jika berhadapan dengan seseorang yang tidak dia sukai apalagi menyangkut masa depan putranya.

Aska langsung menekan Bell unit apartemen Riana, dan tak lama Riana pun membuka pintunya.

Riana mengernyit heran saat melihat tiga orang didepannya. "Maaf, anda mencari siapa?" tanya Riana.

"Saya mencari anda, bagaimana jika kita berbicara didalam." Tanpa mendengar jawaban Riana, Aska langsung melangkahkan kakinya untuk masuk kedalam disusul oleh kedua anak buahnya meninggalkan Riana yang heran atas kelakuan tiga orang yang menerobos apartemennya. Riana pun menyusul Aska yang sudah duduk manis didepan sofa.

"Maaf, siapa kalian? kenapa kalian lancang sekali masuk kedalam apartemen ku," ucap Riana sambil bersedekap.

"Aku adalah orang tua Raffael."

Seketika Riana langsung menurunkan tangannya yang sedang bersedekap. Dia langsung mengubah mimik muka yang tadinya kesal menjadi ramah.

"Ma-maafkan saya tuan, saya tidak tau jika anda orang tua Raffael ... Sebentar saya akan membuat sesuatu untuk anda."

"Tidak perlu! duduklah ada yang harus aku bicarakan denganmu."

Riana pun duduk didepan Aska, tatapan tajam Aska membuat Riana benar-benar membuat Riana gugup.

"A-ada apa tuan?' tanya Riana terbata-bata.

Tanpa menjawab pertanyaan Riana, Aska mengeluarkan satu lembar cek dan menyerahkannya kedepan Riana. "Tulislah berapapun yang kau mau. Dan pergi tinggalkan putraku."

Riana benar-benar bingung dengan apa yang terjadi, pasalnya dia masih tak tau Raffael yang sebenarnya tapi sekarang tiba-tiba dia disodori cek yang bisa dia tulis dengan angka yang dia mau.

"Riana, seharusnya kau tidak perlu banyak berpikir, tulislah berapa pun kau mau. Dan segeralah tinggalkan Raffael." Aska berucap penuh penekanan. Matanya menatap tajam kearah Riana.

Riana terhenyak saat Aska bisa tau namanya, dia masih bingung siapa sebenarnya Raffael, dan siapa sebenarnya orang yang ada didepannya, Riana berpikir orang didepannya adalah orang penting, karna dari sikap serta tampilannya saja menunjukan bahwa orang yang didepan Riana bukanlah orang sembarangan.

Riana berusaha menetralkan detak jantungnya sebelum membalas ucapan Aska. "Maaf tuan, tapi saya sunggu-sungguh mencintai Raffael," jawab Riana penuh percaya diri, tapi didalam hatinya dia merasa ketar-ketir menjawab ucapan Aska.

Aska berdecih mendengar ucapan Riana, kemudian dia duduk tegak sebelum menjawab Riana. "Apa kau pikir, kau pantas bersama putraku?"

"Saya dan Raffael saling mencintai tuan, jadi saya mohon restui kami."

"Apa kau pikir, seorang Ceo Abraham grup pantas bersaing dengan wanita yang hamil diluar nikah dan mempunyai masa lalu buruk. Aku akan menjodohkan Raffael dengan Lila, bukannya kau baru saja bertemu dengan Lila kemarin ... Dan harusnya kau sadar, betapa jauhnya perbedaan kau dan Lila.

"Ma-maksud anda, Raffael adalah Ceo Abraham grup ... Da-dan bukan kah Lila keponakan Raffael?" tanya Riana, terbata-bata.

"Ya.Raffael adalah seorang Ceo. Dan apapun hubungan Lila dan Raffael bukan urusanmu. Jadi seharusnya kau sadar dan segera tinggalkan putraku,"

Riana terhenyak mengetahui bahwa Raffael bukan orang sembarangan, tapi dalam hatinya dia merasa senang karna ternyata Raffael seorang Ceo.

"Maaf tuan, saya benar-benar mencintai Raffael. Saya tidak tertarik berapa pun yang anda tawarkan." Riana berucap penuh penekanan, dia berpikir untuk apa menerima uang dari Aska jika dia bisa mendapat lebih bila menikah dengan Raffael.

"Kita sedang tidak bernegosiasi, ini adalah perintah, simpan cek itu, aku memberimu waktu seminggu untuk kau memikirkan tawaranku." Aska bangkit dari duduknya dan keluar dari apartemen Riana diikuti kedua anak buahnya.

•••

"Kalian sudah bekerja keras, kalian boleh libur selama satu minggu," ucap Aska ketika mereka sampai dibasement.

Kedua anak buah Aska menunduk hormat, dibalas tepukan dibahu oleh Aska, menandakan Aska puas dengan kinerja mereka. "Kalian boleh pulang langsung, aku akan menyetir sendiri."

"Baik, Tuan," ucap kedua anak buah Aska.

Aska pun langsung menjalankan mobilnya menuju kantor untuk bertemu Raffael.

Flashback off.

"Apa ada hal penting sehingga daddy menyusulku kekantor tanya Raffael."

"Daddy ingin bertanya padamu, bagaimana pendapat mu tentang Lila?"

Raffael mengernyit heran saat Aska menanyakan tentang Rafael Lila. "Kenapa daddy, bertanya tentang Lila padaku, dia sama seperti Vania dan Tania."

"Bukan itu maksud daddy, daddy ingin kau menikah dengan Lila."

Tubuh Raffael menengang mendengar ucapan Aska. "Daddy, apa maksud daddy bagaimana aku bisa menikahi anak dari ka Bram."

"Dia bukan anak kandung kaka iparmu, dan daddy rasa tidak masalah jika kau menikahinya," potong Aska cepat. "Pikirkan usul daddy, dan jangan beritau mommy mu dulu."

"Ta-tapi daddy a-aku ..."

"Bukankah Lila lebih baik dari pada pacarmu?"

"Dari mana daddy tau tentang pacarku?" tanya Raffael kaget.

"Tidak penting dari mana daddy tau, ikuti saja perintah daddy itu juga untuk kebaikanmu." Aska beruca penuh penekanan. Dia bangkit dari duduknya meninggalkan ruangan Raffael tanpa mendengar jawaban dari putranya.

Raffael menggeram kesal, "Lila, aku tak menyangka kau bisa selicik ini, kau bilang hanya aku yang tau tentang kau bukan anak kandung ka Bram, dan kau menggunakan itu untuk menjeratku," ucap Raffael dengan emosi. Raffael berpikir Lila dalang dari ucapan Aska, dia bangkit dari duduknya dan berencana menghampiri Lila untuk meminta penjelasan Lila.

Baru dia melangkahkan kakinya keluar ruanagan ponselnya berbunyi dan penelpon itu adalah ....

Satu part lagi akan diketik jam 9 malam, mungkin harus melewat proses review selama satu jam dan akan terbit jam 10.

Terpopuler

Comments

Yuli Astuti

Yuli Astuti

riana

2022-08-08

0

Ilyloveme

Ilyloveme

Awal kehancuran hati Lila

2022-06-14

0

Hana Moe

Hana Moe

waduhhhh salah alamat baaaaaang😢😢

2021-12-15

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 bab 4
5 visual
6 Bab 5
7 recomended
8 bab 6
9 Bab 7
10 Bab 8
11 Bab 9
12 Bab 10
13 Bab 11
14 Bab 12
15 bab 13
16 Bab 14
17 Bab 15
18 bab 16
19 bab 17
20 Bab 18
21 bab 19
22 bab 20
23 Bab 21
24 bab 22
25 bab 23
26 bukan up
27 bab 24
28 bab 25
29 bab 26
30 bab 27
31 Bukan up
32 28
33 bab 29
34 bab 30
35 Bab31
36 bab 32
37 Bab 33
38 Bab34
39 bukan up
40 bab35
41 bab 36
42 bab 37
43 Bab38
44 Bab 39
45 Bab 40
46 Bab 41
47 Bab42
48 Bab43
49 bab 44
50 Bab 45
51 Bab 46
52 bab 47
53 Babe 48
54 Bab49
55 bukan up
56 Bukan up lagi.
57 Bab 50
58 Bab 51
59 Bab 52
60 Bab 53
61 54
62 bab 55
63 56
64 57
65 58
66 59
67 60
68 61
69 62
70 Visual
71 63
72 64
73 65
74 66
75 67
76 Bukan up
77 68
78 69
79 70
80 71
81 72
82 Pengumuman.
83 73
84 74
85 75
86 76
87 77
88 78
89 79
90 80
91 81
92 82
93 pengumuman.
94 hii
95 Extra part.
96 Extra part 2
97 Extra part 3
98 Extra part4
99 Extra part 5
100 Penguman.
101 Malik dan Vania.
102 Malik dan Vania
103 Malik dan Vania
104 Malik dan Vania.
105 Extra part
106 Season 2
107 Season 2
108 Season 2
109 Season 2
110 Season 2
111 Season 2
112 Season 2
113 Season 2
114 Season 2
115 Season 2 tamat
116 Tania dan Julian
117 Julian dan Tania
118 Julian dan Tania
119 Julian dan Tania.
120 Julian dan Tanian
121 Julian dan Tania
122 Julian dan Tania.
123 Julian dan Tania
124 Julian dan Tania
125 pengumuman
126 Julian dan Tania
127 Julian dan Tania
128 Julian dan Tania.
129 Julian dan tania
130 Julian dan Tania
131 Julian dan Tania
132 Tania dan julian
133 Khalisia
134 Tania dan Julian
135 Extra part
136 Tania dan Julian
137 Adss
138 Sampai tamat di noveltoom
139 Lagi
140 stevia
141 adss
142 cicit Tania dan Julian
143 Khalisia
144 dokter
145 Sampai Tamat di Noveltoom
146 Extra part
147 Extra part
148 Extra part
149 Versi lain
150 anak Tania dan Julian
151 versi lain
Episodes

Updated 151 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
bab 4
5
visual
6
Bab 5
7
recomended
8
bab 6
9
Bab 7
10
Bab 8
11
Bab 9
12
Bab 10
13
Bab 11
14
Bab 12
15
bab 13
16
Bab 14
17
Bab 15
18
bab 16
19
bab 17
20
Bab 18
21
bab 19
22
bab 20
23
Bab 21
24
bab 22
25
bab 23
26
bukan up
27
bab 24
28
bab 25
29
bab 26
30
bab 27
31
Bukan up
32
28
33
bab 29
34
bab 30
35
Bab31
36
bab 32
37
Bab 33
38
Bab34
39
bukan up
40
bab35
41
bab 36
42
bab 37
43
Bab38
44
Bab 39
45
Bab 40
46
Bab 41
47
Bab42
48
Bab43
49
bab 44
50
Bab 45
51
Bab 46
52
bab 47
53
Babe 48
54
Bab49
55
bukan up
56
Bukan up lagi.
57
Bab 50
58
Bab 51
59
Bab 52
60
Bab 53
61
54
62
bab 55
63
56
64
57
65
58
66
59
67
60
68
61
69
62
70
Visual
71
63
72
64
73
65
74
66
75
67
76
Bukan up
77
68
78
69
79
70
80
71
81
72
82
Pengumuman.
83
73
84
74
85
75
86
76
87
77
88
78
89
79
90
80
91
81
92
82
93
pengumuman.
94
hii
95
Extra part.
96
Extra part 2
97
Extra part 3
98
Extra part4
99
Extra part 5
100
Penguman.
101
Malik dan Vania.
102
Malik dan Vania
103
Malik dan Vania
104
Malik dan Vania.
105
Extra part
106
Season 2
107
Season 2
108
Season 2
109
Season 2
110
Season 2
111
Season 2
112
Season 2
113
Season 2
114
Season 2
115
Season 2 tamat
116
Tania dan Julian
117
Julian dan Tania
118
Julian dan Tania
119
Julian dan Tania.
120
Julian dan Tanian
121
Julian dan Tania
122
Julian dan Tania.
123
Julian dan Tania
124
Julian dan Tania
125
pengumuman
126
Julian dan Tania
127
Julian dan Tania
128
Julian dan Tania.
129
Julian dan tania
130
Julian dan Tania
131
Julian dan Tania
132
Tania dan julian
133
Khalisia
134
Tania dan Julian
135
Extra part
136
Tania dan Julian
137
Adss
138
Sampai tamat di noveltoom
139
Lagi
140
stevia
141
adss
142
cicit Tania dan Julian
143
Khalisia
144
dokter
145
Sampai Tamat di Noveltoom
146
Extra part
147
Extra part
148
Extra part
149
Versi lain
150
anak Tania dan Julian
151
versi lain

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!