Kinan POV
Sebuah kejelasan tentang status pernikahan siri ku dengan Mas Bima kini semua telah jelas.
Semua sudah selesai dan berakhir dengan baik antara kami berdua.
Diantara kami sekarang sudah tidak ada lagi ikatan pernikahan setelah ia mengucapkan kata talak itu.
Meski sejujurnya, sebenarnya aku sudah mulai tumbuh rasa cinta untuk mas Bimasena.
Tapi semua harapan ku untuk bersama seseorang yang aku cintai kandas kembali. Setelah aku tau ternyata Mas Bima adalah suami orang. Sedangkan aku hanyalah istri siri.
Aku patah hati lagi. Untuk dua cinta yang tak bisa aku miliki. Pak Prasetya dan Mas Bimasena.
Mereka sama sama punya tempat di hati ku. Aku mencintai mereka. Tapi aku tak bisa bersama dengan mereka.
Jika cinta ku pada Prasetya adalah cinta terlarang. Cinta ku untuk Mas Bimasena adalah sebuah cinta yang tulus.
Tapi lagi lagi, aku terlalu gegabah dan tidak mencari tahu dulu asal usul Mas Bima. Dan pada akhirnya aku kembali kecewa.
Mas Bima telah menalak ku sebelum ia pergi meninggalkan rumah kemarin sore.
Kedatangannya ke Solo sebenarnya untuk membujuk ku.
Ia membujuk ku untuk tetap bersamanya. Dan meyakinkan aku jika hubungannya dengan Laura sudah tidak bisa di perbaiki.
Tapi apapun alasannya. Aku sudah memutuskan untuk tidak akan mau lagi menerima Mas Bimasena.
Karena pernikahan kami di selimut kebohongan.
"Kinanti, mulai sekarang. Kamu tidak lagi menjadi istri ku. Aku menalak mu." ucapnya dengan suara tercekat.
Aku tau, dan bisa merasakan. Bahwa Mas Bima berat mengucapkan kata keramat itu.
Karena ia juga telah memiliki rasa pada ku.
Tapi apalah arti rasa itu. Jika di suruh memilih antara aku dan Laura. Pastilah dia harus memilih Laura. Karena bersama Laura ia telah memiliki anak.
"Ini kartu ATM mu dan juga kredit card mu." ucap Mas Bima kala itu. Sambil menyodorkan dua buah benda tipis yang di dalamnya berisikan saldo uang ratusan juta untuk ku.
Tapi aku menolak dan tidak mau menerimanya nya.
Aku tidak berhak mengambil dan mendapatkan itu.
"Terimakasih untuk kebaikan Mas Bima. Tapi Maaf Mas. Aku tidak bisa menerima itu semua. Aku iklas pergi dari kehidupan Mas Bima tanpa membawa apapun. Jangan bebani aku soal pemberian ini. Meksi aku tau, Mas Bima iklas dan dengan senang hati memberikannya untuk ku." jawab ku kala itu padanya.
"Baiklah, aku tidak bisa memaksa mu untuk menerima ini. Tapi izinkan aku memeluk mu sekali saja sebelum aku pergi Kinan. Sebagai pelukan perpisahan."
Untuk yang terakhir kalinya, kami berpelukan. Dan Mas Bima mencium kening ku. Setelah itu ia pergi.
Aku berpesan padanya. Untuk kembali pada istri dan anak anaknya.
Aku tidak ingin lagi menjadi penyebab kehancuran pernikahan Mas Bima dan Laura.
Aku tidak mau lagi menghancurkan rumah tangga seseorang.
Aku telah menjadi seorang janda saat ini. Meski pernikahan ku dan Mas Bima terjadi secara siri.
Setelah ini, aku bisa menjalani kehidupanku lebih baik lagi dan lebih fokus.
Berjuang lagi dan semangat untuk kembali meniti karir.
Bagaimanapun, ada Shafira yang membutuhkan diriku.
Setelah menyembuhkan penyakit kista ovarium yang aku derita. Aku akan kembali mencari pekerjaan dan kembali mencari uang untuk bekal masa depan kami.
Meskipun Shafira telah di jamin biaya hidupnya oleh ayahnya Prasetya. Tetapi sebagai seorang ibu, aku tetap bertanggung jawab atas dirinya.
Aku tidak akan mencari pekerjaan lagi di Jakarta.
Kota itu menjadi kota yang punya kenangan buruk bagiku.
Teruntuk Bu Hanin dan juga Laura. Kalian adalah dua wanita yang mungkin secara tidak langsung sudah aku sakiti.
Aku minta maaf pada kalian berdua.
Aku berharap pernikahan kalian akan tetap utuh dan bahagia bersama anak anak kalian.
Maafkan aku telah menjadi duri dalam kehidupan rumah tangga kalian sebelumnya.
🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁
Dua pengalaman berharga telah Kinan dapatkan dari sebuah pilihan yang ia pilih.
Kesalaha terakhir mengajarkan Kinan untuk tidak ingin lagi kembali jatuh ke lobang yang sama.
Mungkin kata penyesalan itulah yang bisa Kinan ungkapkan. Meski ia begitu menyesal. Tapi ia juga bersyukur karena telah memiliki Shafira adalah hidupnya.
Meskipun berbagai kejadian buruk menimpa dirinya. Berkat Shafira, ia memiliki kekuatan dan semangat.
Meskipun anak yang iya miliki saat ini juga buah hatinya dari sebuah hubungan yang salah. Dan juga karena ia hamil diluar nikah.
Tetapi anak tetaplah anak. Dia tidak tahu apa-apa dan dia tidak berdosa. Saat ini Kinan hanya ingin bertekad untuk memperbaiki kehidupannya dengan lebih. Berhati-hati menentukan sebuah pilihan. Terutama itu menyangkut soal pasangan hidup.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 40 Episodes
Comments
Marya Dina
d sebelum crita ini
kinan d cfita yh judul nya apa to
2023-06-11
0
🍭ͪ ͩIr⍺ Mυɳҽҽყ☪️ՇɧeeՐՏ🍻𝐙⃝🦜
Jangan sampai terulang Kinan, Kelak bila ada laki-laki yang akan menikahimu pastikan dulu latar belakang atau statusnya😊
2023-05-03
0
🍭ͪ ͩIr⍺ Mυɳҽҽყ☪️ՇɧeeՐՏ🍻𝐙⃝🦜
Jadi Kinan telah menikah dua kali dengan laki-laki yang masih memiliki istri...
2023-05-03
0