Central Park New York
Bayu dan Ajeng tiba di taman terbesar di kota New York sembari bergandengan tangan seolah mereka menikmati acara jalan - jalan sore. Namun Ajeng bisa melihat wajah waspada Bayu dan mata birunya tampak memindai seperti elang.
"Pak Bayu, boleh tahu makhluknya macam apa?"
"Makhluk apa?" balas Bayu.
"Makhluk jadi-jadian yang mau menjual prototipe lah. Masa makhluk langka macam Dodo atau mammoth."
Bayu menoleh kearah Ajeng lalu menunjukkan ponselnya dan tampak wajah seorang wanita berusia 40 an.
"Siapa namanya?"tanya Ajeng yang jadi ikutan jelalatan matanya mencari wanita itu.
"Linda Burn. Dia pegawai Jang Corp dan ingin mendapatkan uang lebih!"
"Apa yang harus saya lakukan pak Bayu?" tanya Ajeng yang jadi super kepo mencari wanita itu.
"Aku minta kamu menusukkan ini ke wanita itu sebelum melakukan transaksi!" Bayu memberikan sebuah cincin cantik.
"Saya akan membunuh dia?!" Ajeng melongo. What the hell?
"No Ajeng, kamu akan membius dia!! Dan setelahnya kamu yang menggantikan untuk membawa prototipe itu ke buyernya. Buat dia sedikit lengah, baru aku bersama Hunter dan Doogie membekuk nya."
"Pertanyaan adalah Sherlock, Enola Holmes ini tidak mengetahui dimana Linda Burn itu berada" ucap Ajeng sambil tersenyum.
"Enola Holmes?" Bayu menatap Ajeng.
"Don't you watch Netflix ( apa bapak tidak nonton Netflix )?" jawab Ajeng geram.
"Memang siapa Elona Holmes?" tanya Bayu.
( Visual Bayu adalah Henry Cavill yang menjadi Sherlock Holmes dan memiliki adik perempuan bernama Enola Holmes akronim dari Alone. Dua film Enola Holmes ada di Netflix. )
Ajeng menggerutu kesal. "Dasar kurang piknik!"
"Anyway, Ajeng, bisa kan kamu melakukannya?" tanya Bayu.
"Selama si unsub ketahuan dimana, insyaallah saya bisa melakukannya. Hitung-hitung bikin adrenalin saya terpacu" cengir Ajeng yang memang butuh sesuatu yang asyik.
"Dia ada di kamar mandi umum Central Park, Jeng. Kami tahu karena dia bersembunyi disana. Tapi karena kami semua pria, tidak mungkin dong masuk. Bisa kena pasal pelecehan nanti."
"Kenapa saya pak Bayu?"
"Karena kamu anak baru. Tidak semua orang tahu siapa kamu!" jawab Bayu. Sebenarnya siapa lagi yang bisa dipercaya selain sekretaris sendiri.
Ajeng dan Bayu tiba di di area kamar mandi umum Central Park dan pria itu memberikan kode ke Ajeng untuk masuk ke sana.
"Ingat Jeng, cincinnya kamu pencet permata nya dan nanti ada jarum kecil keluar. Kamu tusukan ke Linda Burn."
"Apakah dia akan mati?" tanya Ajeng bergidik.
"No, hanya pingsan. Macam film mission Impossible" jawab Bayu.
"Uuuuhhh aku suka aksi ini" cengir Ajeng sumringah. "Lumayan pak, bikin jiwa detektif patikelir aku berkobar - kobar." Ajeng lalu bersenandung lagu team film Mission Impossible. "Jeng .. jeng ... jeng..."
Bayu mendelik. "Ajeng!"
"Siap Ndan 86!" Ajeng pun masuk ke dalam toilet khusus wanita meninggalkan Bayu yang kesal sendiri.
"She's so funny Bay ( dia lucu )" kekeh Hunter.
"Shut up Hunter! Dia bikin aku pening setengah mati!"
"Tapi kalau tidak begitu, kamu tidak dapat hiburan, Bay" timpal Doogie.
Bayu mengacuhkan ucapan kedua pengawalnya. Dirinya mencemaskan Ajeng yang menganggap ini adalah misi ala-ala komik detektif. Cewek satu itu bisa bener nggak ya kerjanya ?
***
Di dalam toilet
Ajeng celingukan mencari yang namanya Linda Burn apalagi yang berada di toilet ada beberapa wanita. Dengan sabar Ajeng menunggu sambil pura-pura membenarkan make up-nya. Jujur jantungnya berdebar kencang apalagi ini adalah misi pertamanya menjadi Enola Holmes!
Setelah hampir sepuluh menit membongkar pasang rambut nya menjadi berbagai model, Linda Burn pun keluar dari kamar mandi. Wajahnya tampak pucat dan terlihat keringat dingin muncul di kening wanita itu.
"Are you okay?" tanya Ajeng saat mereka berdua berada di depan cermin. Ajeng bersyukur mereka tinggal berdua.
"I'm so nervous ( aku sangat gugup )" ucap Linda.
"First date ( kencan pertama )?" tanya Ajeng lagi.
"Short of ( begitulah )..."
Ajeng melihat sebuah flashdisk di tangan dan gadis itu bersiap untuk menusuk Linda.
"Relaks, everything is gonna be okay ( semua akan baik-baik saja )" ucap Ajeng sambil menepuk pelan punggung Linda.
"What? Aw... kok sa... kit... " Tak lama Linda pun pingsan jatuh di lantai toilet dan Ajeng celingukan untuk berusaha menyingkirkan wanita itu.
"Duh taruh dimana ini?" gumam Ajeng.
"Kamu sudah bereskan Jeng?" tanya Bayu.
"Sudah! Hhhhmmpppp!" Ajeng berusaha menarik tubuh Linda dan memasukkan ke dalam kamar mandi lalu menutup pintunya. Ajeng mencari-cari sesuatu dan akhirnya menemukan papan bertuliskan 'Broken' yang berarti rusak.
Gadis itu lalu mengambil ponsel Linda dan memencet jempol wanita itu untuk scan sidik jarinya. Setelah dibuka, Ajeng bergegas mematikan sistem kemanan ponsel Linda dan mulai membaca pesan disana. Gadis itu membaca kalau mereka hendak mengadakan pertemuan di kursi taman 500 meter dari toilet dan Linda mengenakan scraf merah.
Berarti mereka belum pernah bertemu ini. Woohoo seru juga! Ajeng membuka pintu kamar mandi untuk mengambil scraf yang dipakai Linda. Setelahnya dia mengambil flashdisk dan ponsel Linda lalu keluar dari kamar mandi.
Bayu yang melihat Ajeng keluar pun tersenyum melihat gadis itu tampak semangat. Bayu lalu berjalan hendak mendekati Ajeng tapi gadis itu menggelengkan kepalanya.
"Pak Bayu ikuti saya tapi jarak jauh, soalnya saya harus berjalan sendirian di kursi taman 500 meter dari sini" ucap Ajeng via earpiece nya.
"Oke Jeng, tapi hati-hati ya!" sahut Bayu.
Ajeng pun berjalan dengan gaya anggun menuju kursi taman disana. Gadis itu pun duduk menunggu sedangkan Hunter dan Doogie berada tidak jauh dari Ajeng, sedangkan Bayu memilih berada di balik semak di belakang kursi tempat Ajeng duduk guna memainkan ponselnya.
Ponsel milik Linda bergetar dan Ajeng membaca pesannya. Ternyata Linda Burn tampak cantik dengan scraf merah. Ajeng pun celingukan dan melihat seorang pria tua duduk di seberang sambil tersenyum yang kemudian berjalan menghampiri dirinya.
Ajeng pun tersenyum. "Pak Bayu, kutu kupret hendak mendarat."
Bayu hanya bisa menepuk jidatnya. Istilahmu itu lho Jeng!
***
Yuhuuuu Up Malam Yaaaa
Thank you for reading and support author
Don't forget to like vote and gift
Tararengkyu ❤️🙂❤️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 164 Episodes
Comments
Anna
ngakak 😂
2024-09-10
1
Ninik Rochaini
ya Allah...weteng q kaki kakehan ngguyu...cerita mu apik tenan mbk...
2024-08-14
1
Sandisalbiah
apun deh.. konyolnya Ajeng... 😂😂😂😂😂😂😂
hahh.. sampe nyesek loh ini, kebanyakan ketawa...
2024-01-08
1