Bentrok

Pencarian Naomi tidak berhasil juga, tetapi pada saat ia tidak berniat mencari Yehezkiel, ia justru bertemu dengannya di taman. Dimana Yehezkiel sedang bersama Rebecca.

Naomi terperangah pada saat melihat Yehezkiel bersama dengan seorang wanita jelek, culun, dan berkaca mata tebal. Tidak ada rasa sungkan sedikitpun, ia menghampiri Yehezkiel, sontak saja Yehezkiel terbelalak pada saat melihat wanita yang tengah berdiri di hadapannya.

"Hay, Ezki. Akhirnya kita bertemu juga setelah sekian lama aku mencari keberadaan dirimu. Ezki, aku ingin minta maaf padamu dengan apa yang telah aku lakukan dulu padamu. Ezki, aku harap masih ada waktu dan kesempatan untuk diriku bisa menebus semua kesalahanku padamu," ucap Naomi tanpa ada rasa malu sama sekali.

Yehezkiel memicingkan alisnya," jangan mimpi ya! aku nggak akan kembali padamu, aku nggak akan jatuh ke lubang yang sama. Bagiku kamu itu sudah bukan apa-apa lagi, dan sama sekali sudah tidak ada lagi dihatiku. Pergilah dan nggak usah lagi ganggu kehidupan diriku karena aku sudah sangat bahagia dengan hidupku yang sekarang!"

Naomi tidak begitu saja pergi," bahagia yang bagaimana katamu? dengan wanita jelek ini kamu bahagia? apakah matamu rabun, Ezki? dia itu tidak pantas untuk dirimu! lihat saja wajah jelek banget seperti itu! aku yakin kamu menjadikan dia hanya sebagai pelarian saja bukan?"

"Ezki, aku sudah datang kembali dan aku janji tidak akan pergi lagi dari hidupmu. Ayoklah Ezki, kita bersama lagi untuk merajut kasih seperti dulu. Buang saja wanita jelek itu!"

Mendengar Naomi menghina Rebecca, Yehezkiel marah besar," heh, jaga bicaramu ya! istriku ini lebih baik darimu! dia lebih segalanya dibanding dirimu yang murahan sekali! sudah pamer jalan dengan pria lain dan mutusin aku, kini tiba-tiba datang minta balikan! dasar wanita nggak tahu malu. Sama saja kamu jilat ludahmu sendiri ihhhh jijik wwllee..."

Yehezkiel terus saja menghina Naomi, sedangkan Rebecca tidak suka melihat keributan yang terjadi karena sudah mulai berdatangan orang menonton.

"Sayang, kita sebaiknya pergi saja yuk. Nggak usah marah-marah terus, nanti cepat tua. Kita happy- happy saja ditempat yang lain saja," ajak Rebecca.

Yehezkiel tersenyum manis bahkan ia sengaja mencium kening Rebecca didepan Naomi dan banyak orang. Hal ini sontak membuat Naomi kesal dan cemburu.

Yehezkiel berlalu pergi dengan merangkul mesra istrinya.

"Iihhhh sialan! padahal dulu ia sangat cinta padaku, kok bisa sih menikah dengan wanita culun itu! wanita yang sangat jelek, hanya bodynya saja yang bagus," gumamnya dalam hati

Orang-orang yang sempat melihat kejadian itu menatap tak suka pada Naomi karena tahu ia menyukai suami orang. Begitu banyak cibiran, olokan dari orang-orang.

Sementara saat ini Yehezkiel dan Rebecca sedang makan di suatu cafe yang sangat romantis suananya.

"Mas, tadi mantan pacarmu? cantik juga ya?" ucap Rebecca.

"Nggak lah, lebih cantik kamu. Mantan pacar yang dulu selingkuh di depan mata dan mutusin aku begitu saja demi selingkuhannya itu. Tapi aku bersyukur, kami belum sampai menikah. Jika kami sudah menikah dan ia ketahuan selingkuh, akan lebih menyakitkan," ucap Yehezkiel.

Rebecca tidak bertanya lagi, ia tipe wanita simple dan tidak banyak bertanya. Jika sudah mendapatkan jawaban ya sudah. Baginya tidak perlu merembet ke pertanyaan yang lain.

Terpopuler

Comments

Rama Blaem Blaem

Rama Blaem Blaem

salah sendiri dlu ninggalin..eh sekarang ndeketin lg..... sory sory aja deh...
ke laut aja mending naomi mah🤪🤪

2023-05-28

1

Eka Elisa

Eka Elisa

hrus y ecca dandan y biasa aj kiel jgn culun kn ksian mlhn di hina ma naomi yg gk tau diri itu...enk bgt udh ningglin truus mo blik lagi..😈😈

2023-05-01

3

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!