Bab 17

Ternyata aku bukan tempat sandaran hati mu. Aku bukan rumah bagi mu, aku hanya kau jadikan persinggahan dikala seseorang yang memiliki hati mu sedang tak ada di samping mu. Aku kira hanya aku yang kau jadikan patner hidupmu, namun ternyata tidak. Pantas saja kau tak mengizinkan aku untuk memiliki diri mu sepenuhnya, karena ternyata kamu sudah ada yang memiliki. Dito.

Dua jam Dito berada di dalam mobilnya, menunggu kehadiran Aqila di lobby apartemennya. Lelah, penat dan mengantuk sangat ia rasakan kini. Namun demi menemui tambatan hatinya yang selalu bisa menenangkan dirinya di atas ranjang, Dito rela menahan segala rasa itu.

Namun siapa sangka, disaat ia sedang menahan segala rasa yang tak enak di dalam dirinya. Ia malah mendapati Aqilla turun dari sebuah mobil yang sangat Dito kenali.

"Bram!!"Cicit Dito saat ia melihat sosok Bram yang terlihat mengecup pucuk kepala Aqilla dengan begitu mesranya.

Patah. Ya, Aqilla berhasil mematahkan hati Dito saat ini.

"Ada hubungan apa kamu dengannya Qilla. Jangan bilaang jika dia juga patner ranjang mu. Aku tak rela berbagi dirimu dengan dia, Qilla." ucap Dito yang meremas kuat stir mobil yang ia pegang.

Melihat Aqilla masih menggunakan pakaian yang sama seperti yang semalam, dapat Dito ketahui,bahwa mereka sudah menghabiskan waktu seharian bersama.

Dito yang memahami Aqilla yang mungkin kelelahan saat ini, mengurungkan niatnya untuk menemui Aqilla.

"Istirahatlah Qilla, besok aku akan datang menuntut penjelasan dari mu." ucap Dito yang kemudian pergi meninggalkan lobby apartemen Aqilla.

Keesokkan pagi, seperti biasa Aqilla telah rapih dengan outfit yag ia kenaakan untuk pergi bekerja ke rumah sakit, begitu pula dengan Angel yang meminjam pakaian Aqilla karena semalam mereka menghabiskan waktu untuk saling bertukar cerita.

"Hari ini gue gak ada jadwal piket di IGD, lo baik-baik di sana. Jangan godain dokter-dokter muda yang wajahnya mirip oppa-opaa korea, karena lo udah tersegel milik Tuan Bramantyo." ucap Angel ketika ia sudah selesai menghabiskan sarapan paginya.

"Lo, buru-buru banget. Mau kemana sih?" tanya Aqilla yang merasa Angel terlalu tergesa-gesa menghabiskan sarapannya, berupa nasi goreng kunyit yang menjadi primadona di lidah Angel jika Aqilla yang memasaknya.

"Sorry, gue gak bisa nemenin lo sarapan. Mas Danu udah nungguin gue di bawah. Mobilgue masih dii rumah sakit." jawab Angel yang mendapat senyuman meledek dari Aqilla.

"Cie...Cie iya deh yang udah ada yang punya." goda Aqilla dengan senyum meledek yang tak lepas dari bibirnya.

"Hahaha... gak hanya gue, tapi lo juga."

"Hemmm, kalau gue jangan di haraplah. Masih menjadi yang ke dua sama saja kaya jomblo." balas Aqilla dengan senyum yang luntur di wajahnya.

"Sabar Cin, ini hanya soal waktu, yang penting dia cinta lo dan lo cinta dia. Jalanin dulu jangan banyak di pikirin. Bahagia terusin gak bahagia ya lo tinggalin." sahut Angel seraya mengucej-ngucek rambut Aqilla yang sudah tersisir rapi.

"Angel, sialan Lo. jadi berantakan kan rambut gue." pekik Aqilla saat Angel sudah berlari menghampiri pintu.

Tiga puluh menit sete;lah Angel pergi meninggalkan Aqilla. Aqilla bergegas pergi menuju rumah sakit tempat dimana ia bekerja. Hari ini dia harus memesan sebuah taksi untuk menuju rumah sakit, karena sama halnya dengan Angel. Mobilnya pun tertinggal di sana.

Setelah memesan sebuah taksi dengan bantuan resepsionis, Aqilla memutuskan untuk duduk di lobby apartemen, tepatnya di dekat meja resepsionis.

Ia menyalakan ponselnya yang telah mati selama hampir 2 x 24 jam. Saat ponselnya menyala banyak notifikasi pesan masuk yang entah dari Angel, Danu, Dito dan bahkan dari Ibu kandungnya.

"Untuk apa wanita kejam itu menghubungi ku? Apa ia masih ingat pada anaknya yang terbuang ini? Apa dia memiliki firasat jika aku sudah menikah atau dia ingin murkapada ku karena kondisi Cella?" Aqilla bermonolog dalam hatinya.

Sungguh ia tak percaya, setelah sekian lama ibu kandungnya itu akhirnya menghubungi dirinya. Memikirkan keanehan yang dilakukan sang ibu yang tiba-tiba saja menghubunginya. Mem bua Aqilla hanyut dalam lamunannya. Hingga ia tak menyadari Dito tengah berdiri sejak tadi dihadapannya.

"Selamat pagi Dokter Aqilla," sapa Dito untuk kesekian kalinya.

Kali ini sapaan Dito membuyarkan lamunan Aqilla karena ia menepukkan kedua tanganya di depan wajah Aqiila.

"A-ah iya, sudah datang taksinya?" ucap Aqilla yang terkesiap saat ia terkejut dengan sapaan yang diberikan Dito.

"Taksi mu tak akan datang,karena resepsionis itu tak akan pernah menelepon taksi untuk mu,tapi akan menelepon mu untuk mengantarkan mu kemana pun tujuan yang kamu tuju Aqilla." blas Dito dengan senyum ramah dan mengoda.

"Stupid Dito, jangan menggombal di pagi-pagi buta!" Aqilla segera beranjak dari kursinya, berjalan di samping Dito dengan membawa sebuah goodie bag yang berisi makanan cemilan untuk dirinya dan juga para suster yang berjaga bersama dirinya.

"Kemarin kamu darimana?" tanya Dito saat mereka sudah dalam perjalanan menuju rumah sakit.

"Apa jawaban yang aku berikan sangat penting bagi mu Mas?" Aqilla malah balik bertanya yang membuat Dito menghentikan laju kendaraanya tiba-tiba. Hingga akhirnya suara hantaman dari belakang terdengar begitu keras dan membuat tubuh keduanya sedikit terlonjak ke depan.

"Mas, kau gila! Kita di tabrak seseorang dari belakang." umpat Aqilla yang memegangi keningnya yang sakit karena mencium dasboard mobil.

"Aku memang gila dan aku gila karena mu."balas Dito dengan jawaban yang Aqilla tak mengerti.

Tok...tok...tok...[Suara ketukan kaca yang dilakukan seseorang dari dua arah]

Terpopuler

Comments

✤͙❁͙⃟͙Z͙S͙༻ɢ⃟꙰ⓂSARTINI️⏳⃟⃝㉉

✤͙❁͙⃟͙Z͙S͙༻ɢ⃟꙰ⓂSARTINI️⏳⃟⃝㉉

hilih oppa oppa korea,emng gnteng sih,sapa yg gk trtarik

2023-04-22

0

🔵🍃⃝⃟𝟰🫦𓆩𝐃𝐄𝐒𝐒𓆪♐𝐀⃝🥀

🔵🍃⃝⃟𝟰🫦𓆩𝐃𝐄𝐒𝐒𓆪♐𝐀⃝🥀

dia selangkah lbh cepat dr dirimu.. butuh paksaan sedikit namun gakan memberontak jg si Qilla nya 🫢

2023-04-12

0

𝓓𝓮𝓪

𝓓𝓮𝓪

kemaren dari mana aja

2023-04-05

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!