FLASH BACK OFF part 4( Reta si ice princess)

Karena sudah mulai pusing mendengar perdebatan kedua sahabatnya, akhirnya Selly memutuskan untuk jujur pada kedua sahabatnya tentang apa yang terjadi sebenarnya.Selly menceritakan semuanya tanpa ada yang terlewatkan.mulai dari awal pertemuan yang tidak menyenangkan saat di restoran, pertemuan dengan Alvin saat pertama kali ke kantornya hingga, kesalahpahaman yang terjadi dengan ibunya Alvin dan harus berakhir sebagai tunangannya.

" Wuiihhh!!, gak nyangka banget gue. Ternyata, sahabat kesayangan ku ini sebentar lagi bakal jadi istri orang!!. " Ucap Alice, tersenyum ceria setelah mendengar penjelasan dari Selly.

" Seneng banget lo kayaknya?!"Ucap Reta .

"Iya dong!!, secara sahabat gue mau nikah.Ya masak gue harus nangis,?!"

" Bukannya kemaren- kemaren lo ngebet banget sama itu yang namanya Alvin ya??.Sampe panggil yayang beb segala." Cibir Reta.

" Sekali-kali bolehlah ngayal dikit, hehe." Reta memutar bola matanya malas.

" Tapi ga papa lah, gue ikhlas kok kalo pangeran gue nikah sama Selly. Yah, walaupun bukan sama gue, tapi seenggaknya dia bakalan jadi suami dari sahabat gue dan otomatis dia juga bakal jadi sahabat gue."

" Cih, ngarep lo! lagian kalo dia gak jadi calon suaminya Selly. Belum tentu juga si Alvin bakal milih lo!" sinis Reta

" Aelahhh, namanya juga lagi ngayal Ret.Sinis banget sih lo!"

" Udah dong kalian berdua!. Kenapa selalu jadi Tom and Jerry sih kalo barengan gini gak pernah ada akurnya??" Ycap Selly menengahi.

" Btw, gimana dengan bang Niko?. dia udah tau belum soal ini??" Tanya Reta.

" Disini gak ada yang tau tentang hubungan gue sama Alvin, termasuk kak Niko."jelas Selly.

" Yahhh, bakal patah hati dong dia kalo nanti dia tau."Ungkap Alice.

" Hah?! patah hati??"Heran Selly

" Ck, nih bocah, kalo pelajaran aja lo cepet banget nyantolnya. Tapi,kalo masalah hati lo itu nol besar!!!"

" Maksud lo apa sih Ret??" Tanya Selly bingung.

" Ck, dasar dodol!!"

" Asem lo!, gue tanya serius malah ngatain gue Lo!" kesal Selly.

"Apa? gak terima lo gue bilang dodol???"

" Udah ah! gue males berdebat sama lo!. Sekarang jelasin aja apa maksud lo kalo kak Niko bakal sakit hati???"Reta menghela nafas panjang

"Jadi, bang Niko itu suka sama lo! .masa lo gak ngerasain sih??, gimana sikap dia ke lo itu kentara banget kalo dia suka sama lo!" Jelas Reta.

" Hah?!, yang bener lo? serius??."tanya Selly sedikit terkejut

" Serius lah! ngapain gue bohong, gak ada untungnya juga."

Selly larut dalam pikirannya sendiri setelah mendengar ucapan Reta, apakah benar kalau Niko yang selama ini ia anggap sebagai teman biasa justru memiliki perasaan lebih padanya.

Masa iya sih, kak Niko suka sama gue??. Tapi bodo amat orangnya aja gak bilang kalo dia suka sama gue!." Ucap Selly dalam hati.

" Heii! Sell,kok malah bengong sih?. Ini lagi satu! kesambet lo??, senyum-senyum sendiri dari tadi!"Reta heran pada tingkah laku kedua sahabatnya yang larut dalam pikirannya masing-masing.

aelahhh,malah di kacangin lagi gue!

Reta meruntuki kedua sahabatnya dalam hati, saat tiba-tiba ada pesan masuk ke Hpnya, dengan cepat ia membacanya.

" Sell, sorry kayaknya gue harus pulang deh!.Soalnya tadi bi imah SMS gue katanya suruh pulang cepat!" Ucap Reta setelah membaca pesan tersebut dan berhasil membuyarkan lamunan Selly.

" Oh iya, Ret. sorry ya udah ngerepotin lo."

" Santai aja, malah gue seneng banget bisa jenguk lo."

" Makasih ya Reta!."

"Iya sama-sama,dan lo All!.Gak usah senyum-senyum terus gigi lo udah kering tuh! .Dan satu lagi,lo disini aja jagain Selly. Jangan kemana-mana. Terus, jangan lupa juga buatin si Selly makan habis itu suruh dia minum obat.Ingat kata-kata gue jangan sampai lupa apalagi Lo tinggal ngerumpi gak jelas!" Cerocos Reta.

" Iya-iya, Reta ku sayang,bawel banget sih!!."Jawab Alice

" Gue bawel karena gue khawatir!. satu lagi,gak usah manggil gue sayang, gue bukan pacar lo!!"Tegas Reta.

" Ya tapi, gue sayang sama lo!"

" Gue tau tapi, gak perlu panggil sayang juga geli gue!"

"kenapa sih?sayang," Tanya Alice dengan intonasi yang dibuat-buat untuk menggoda Reta.

" Ydah ah!, males gue debat sama lo! .Gue pulang dulu udah telat nih!.Dahhhh."Ucap Reta sambil melambaikan tangan, sedetik kemudian melangkah keluar dari rumah Selly. Selly dan Alice membalas lambaian tangan Reta sebelum ia menghilang dari pandangan mereka berdua.

 

Setelah kepergian Reta, Alice dan Selly kembali bercerita tentang banyak hal termasuk tentang bagaimana seorang Rina yang berhasil memaksa Selly untuk menuruti keinginannya.

 

" Kalo dari cerita lo, menurut gue emaknya si Alvin itu baik. Dan kelihatanya sayang banget sama lo."

" Iya, gue rasa juga gitu,dan gue ngerasa beruntung banget bisa ketemu sama beliau, gue ngerasa dapat kasih sayang seorang ibu yang sempat ilang dari hidup gue." Jawab selly tersenyum manis.Alice pun ikut tersenyum melihat kebahagiaan yang terpancar dari wajah Selly.

" Oh ya, gue bikin bubur dulu buat lo ya,lo harus makan dan minum obat. hampir aja gue lupa!"Ucap Alice menepuk jidatnya.

" Gue gak mau ice princess kita ngomel-ngomel gara-gara gue lupa!"Selly tersenyum dengan tetap berbaring di tempat tidurnya.

" Oke! tunggu ya.!" Ucap Alice segera berlari ke dapur untuk menyiapkan makanan untuk Selly.Selly kembali tersenyum mengingat tingkah Alice yang senang sekali menggoda Reta, dan seakan tak mau kalah dengannya.begitu juga dengan Reta, yang selalu ingin dan sinis pada Alice tapi, pada akhirnya mereka berdua tetap saling menyayangi. Bahkan Reta terlihat lebih khawatir jika terjadi sesuatu pada Alice dibandingkan dirinya sendiri.

Selly ingat betapa takut dan khawatirnya Reta saat Alice pingsan saat upacara bendera, Reta bahkan sampai memarahi gurunya karena melarangnya untuk menemani Alice di UKS, yang menyuruhnya untuk melanjutkan pelajarannya.Sungguh geli Selly jika ingat kejadian itu.

" Ini dia, .... Bubur spesial ala chef Alice sudah siap.!" Seru Alice yang baru saja masuk ke kamar dengan membawa semangkuk bubur yang baru saja ia buat. Kemudian meletakkannya di atas nakas.Tak lupa ia membawa air putih dan obat untuk Selly.

" Sini gue bantu lo duduk!"Selly menuruti ucapan Alice, dan membiarkan Alice menyuapinya dengan telaten.Selly sangat bersyukur mempunyai sahabat yang sangat menyayangi dan perhatian padanya.

*******

" Ini mbak obatnya, total semuanya 50 ribu" Ucap kasir apotek yang kebetulan seorang wanita.

" Ini mbak, terimakasih!"Ucap Reta sambil memberikan uang lima puluh ribuan pada kasir tersebut.Dan mengambil obat yang ada di hadapannya kemudian berlari keluar dengan tergesa-gesa.

Karena terburu-buru dan kurang hati-hati, Reta tidak sengaja menyenggol mobil yang terparkir di sebelahnya saat akan mengeluarkan mobilnya dari parkiran.

"Sial! apalagi sih ini??!" Umpat Reta sambil turun dari mobil untuk memastikan bagaimana keadaan mobil yang ia serempet.

" Arghhh! gimana nih, udah ah gue pulang dulu bi imah lebih penting sekarang!" Ucap Reta gusar setelah melihat keadaan mobil yang kaca spionnya patah juga tengah memikirkan keadaan pembantunya yang sedang terluka di rumah.

" Mau kemana kamu?? apa kamu mau kabur begitu saja setelah merusak mobil saya?!!" Ucap seorang sambil menarik tangan Reta dari belakang saat akan masuk kedalam mobilnya.

" Maaf pak, saya tidak sengaja! .Saya janji akan ganti rugi tapi sekarang biarkan saya pulang untuk mengantar obat ini" Ucap Reta sambil menunjukkan obat yang ia bawa pada laki-laki tersebut.

"kamu pikir saya akan percaya?! Saya tahu itu hanya akal-akalan kamu saja untuk kabur dari saya!!"

"Terserah anda!" Ucap Reta dingin dan kembali menuju mobilnya.

" Jangan harap kamu bisa pergi begitu saja!." Uacap laki-laki tersebut sambil mendekati Reta dan menutup pintu mobil yang sedang di buka oleh Reta.

" Bapak maunya apa sih? saya sudah bilang kalau saya akan ganti rugi!!!" bentak Reta yang mulai kesal

" Saya mau bukti kalau kamu tidak akan kabur begitu saja!"

" Ini! ,itu semua jaminan kalau saya tidak berbohong pada anda jadi sekarang biarkan saya pulang dulu karena ada yang lebih membutuhkan saya disana!" Ucap Reta sambil menyerahkan dompet dan Hpnya kemudian membuka kembali pintu mobilnya dengan ekspresi datarnya.

" Hemmm,baiklah!"

"Ekhm!, maaf apa anda bisa sedikit menjauh dari tempat anda sekarang ??.Wtau anda menunggu giliran untuk saya serempet seperti mobil anda?" Ucap Reta saat akan melajukan mobilnya.dan melihat laki-laki itu masih berdiri di samping mobilnya.

" Ah, maaf !. Tapi ingat saya tunggu kamu disini, kalau sampai 1 jam kamu belum kembali ke sini saya akan laporkan kamu ke polisi!!" Ancam laki-laki tersebut yang tak lain adalah Hans.

" Terserah." Ucap Reta yang lagi-lagi tanpa ekspresi, dan segera melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi setelah Hans menjauh dari tempatnya.

Hans begitu terkejut melihat ekspresi Reta yang sama sekali tidak takut dengan ancamannya.

*****

Di rumah Selly

Alice sangat panik saat Selly kembali muntah-muntah dan terlihat semakin pucat serta suhu tubuhnya yang meningkat.

" Selly! lo gak papa kan? lo jangan bikin gue takut dong!" Alice menggoyangkan tubuh Selly yang kembali tak sadarkan diri setelah muntah untuk kedua kalinya.

" Angkat dong Ret!!.Lo dimana sih?!!"Alice begitu gusar saat Reta tak menjawab telepon darinya terlebih lagi ia juga tidak membawa mobil dan Hpnya juga tertinggal di rumah.

Alice terus mencari kontak yang bisa ia hubungi di Hpnya Selly.

" Halo, Tante!. Tante cepat ke rumah Selly, Saya temannya Selly!, saya takut tante.Saya tidak tahu harus menghubungi siapa karena saya tidak membawa HP dan juga kendaraan dan sekarang Selly sedang pingsan dirumahnya!!" Ucap Alice dalam sekali nafas setelah mengetahui teleponnya di jawab oleh seorang di seberang sana.Dan entah kenapa ia bisa menghubungi nomor telepon yang tertera dengan nama Tante Rina.

" Apa? baiklah saya akan segera kesana!" Rina sangat terkejut dan khawatir setelah mendapat telepon dari Alice.

Ia segera menghubungi Hans yang tadi sempat ia suruh ke apotek.Tapi, sayangnya tidak ada jawaban dari Hans akhirnya memutuskan untuk pergi bersama supir yang bekerja di rumahnya.

" Selly! ,Selly kamu kenapa sayang? apa yang terjadi pada mu kenapa sampai seperti ini?" Ucap Rina ,yang baru saja masuk ke dalam kamar Selly dan terlihat sangat khawatir.

" Saya juga tidak tahu Tante! .Tadi saya dan teman saya kesini untuk menjenguk Selly karena tidak masuk sekolah hari ini. Tapi teman saya mendadak pulang karena ada urusan.Tadi waktu saya baru saja sampai di sini Selly langsung muntah-muntah tapi masih tetap sadar dan kami sempat berbincang sebentar.Tapi, Selly kembali muntah-muntah setelah selesai memakan bubur yang saya buatkan bahkan tidak sempat minum obat, saya tidak tahu kenapa tante??,saya sangat takut.!" Jelas Alice sambil terisak.

" Renanglah Nak. Sekarang kita harus segera membawa Selly ke rumah sakit! dan kita berdoa semoga selly tidak kenapa-kenapa." Ucap Rina lembut sambil memeluk Alice yang masih terisak.

" Terimakasih Tante!"

" Sama-sama Nak! Oh ya,pak Kardi cepat bawa Selly ke mobil dan segera ke rumah sakit!" Ucap Rina lembut kemudian memerintahkan sopirnya untuk segera membawa Selly ke rumah sakit.

" baik nyonya..!"

Tanpa pikir panjang Kardi langsung menuruti perintah sang majikan dan bergegas menuju ke rumah sakit. Sampai di rumah sakit Selly segera mendapat penanganan dari dokter.

 

Sementara itu Alice yang sedang menunggu di luar ruangan bersama Rina ,akhirnya memberanikan diri untuk bertanya pada Rina tentang Selly dan juga Alvin. karena tingkat kekepoannya yang sangat tinggi.

 

" Oh ya, Tante sebelumnya kenalkan nama saya Alice dan saya adalah sahabat Selly!" Ramah Alice mencoba memperkenalkan diri.

" Saya Rina! panggil saja tante Rina. Karena kamu adalah sahabat dari calon menantu saya." Ucap Rina yang langsung menutup mulutnya karena merasa salah bicara.

" Tidak apa-apa tante itu bukan lagi rahasia." Rina mengernyitkan dahinya saat mendengar ucapan Alice.

" Saya sudah tahu kalau tante adalah calon mertua dari sahabat saya, ibu dari Alviandi Wijaya seorang CEO dan pengusaha muda yang paling berpengaruh di kota ini dan juga pemilik yayasan yang menaungi sekolah kami."

" Jadi, Selly sudah cerita sama kamu???"

" Iya tante.Ya meskipun baru tadi Selly menceritakan semuanya pada saya.Awalnya saya sempat marah dan kecewa tapi,ya sudah lah mungkin Selly belum siap untuk bercerita pada saya sebelumnya."

" kamu sungguh anak yang baik, Selly beruntung memiliki teman seperti kamu nak!"

" Iya dong tante, tapi sekarang saya rasa saya juga harus mendengarkan cerita ini langsung dari tante sebagai narasumber yang terpercaya." Ucap Alice dengan senyum manisnya.

" kamu ini bisa saja!. Baiklah saya akan ceritakan semuanya pada mu!"Jawab Rina dengan senyum yang tak kalah manisnya.

Rina mulai menceritakan semuanya pada Alice karena merasa tidak ada yang perlu di tutupi lagi.

Sementara itu di depan apotek terjadi perdebatan antara Hans dan Reta.

" Ini uang untuk ganti atas kerusakan pada mobil anda!" Ucap sambil menyodorkan sebuah amplop yang berisi uang tunai dengan jumlah yang cukup besar.

" Baiklah saya terima!"Jawab Hans sambil menyambut amplop yang di berikan oleh Reta.

" Sekarang tolong and kembalikan dompet dan Hp saya!"Ucap Reta tetap dalam mode ice princessnya

" Eits! ,nanti dulu!"

" Apalagi yang anda inginkan?!. Jika jumlah itu masih kurang bapak bisa sebutkan berapa lagi yang bapak minta!. Tapi tolong jangan halangi saya untuk mengambil kembali milik saya ,dan juga tidak usah bertele-tele !!!" Ucap Reta dengan nada yang mulai meninggi.

" Baik saya akan kembalikan barang milik mu tapi, dengan satu syarat."

" Apa? cepat katakan! "

" Verikan nomor telepon mu, supaya saya bisa menghubungi mu kalau nanti ada masalah dengan mobil saya!" Ucap Hans masih memegang erat hp dan dompet milik Reta.

" Cih, modus yang ketinggalan jaman!!"

" siapa yang modus? bukankah ucapan saya benar jika saya memerlukan nomor telepon untuk menghubungi mu kalau ada masalah yang lebih pada mobil saya.!" Ucap Hans tak terima.

" Tck, terserah!!!" Ucap Reta masih tetap dingin dan segera menyambar HP yang baru Hans keluarkan dari saku celananya.

" Ini! sudah saya masukkan nomor telepon saya.Sekarang kembalikan barang saya!"Ketus Reta sambil mengembalikan HP tersebut pada Hans

" Terimakasih!!. Ini saya kembalikan milik mu!" Ucap Hans menyambut kembali Hpnya.

" Sama-sama!. Ucap Reta tanpa ekspresi langsung merebut kembali barang-barangnya dengan cepat sebelum sempat Hans memberikannya.

Hans yang tertegun dengan sikap dingin Reta padanya. Sampai tidak menyadari kalau gadis itu sudah menghilang dari pandangannya.Menurut Hans gadis yang ia temui kali ini sangat berbeda dengan gadis pada umumnya ,yang akan dengan senang hati menuruti apa yang ia katakan bahkan tanpa di suruh pun mereka akan melakukan Sagala cara untuk bisa dekat dengannya .Karena tidak bisa di pungkiri, dengan ketampanan dan kemapanan yang ia miliki, tentu saja sangat mudah baginya untuk memilih siapa pun perempuan yang ia sukai.

Kali ini Hans merasa tertantang untuk memiliki gadis cantik yang baru saja ia dapatkan nomor teleponnya itu.

" Gadis yang dingin. Entah kenapa aku malah menyukai gadis seperti mu??. Mungkin karena kau sangat berbeda dari gadis- gadis yang aku temui selama ini. Kita lihat saja nanti aku yakin pasti akan bisa mendapatkan hatimu!"

.

.

.

.

B**egitulah cerita awal pertemuan Selly dan Alvin, hingga bertunangan dan terbongkarnya rahasia pertunangan tersebut oleh sahabat Selly. juga penyebab Selly masuk rumah sakit dan juga, awal pertemuan antara Hans dan Reta. Pria humoris dan penyayang yang bertemu dengan ice princess yang cuek tapi pengertian**.

Terpopuler

Comments

Dede girls

Dede girls

terlalu sering flashback thor

2020-10-02

1

Emi Rusmiati

Emi Rusmiati

Takutnya Reta lesby suka sama Alice .....Semoga normal ya....Aamiin

2020-07-18

0

MihyeP96

MihyeP96

eh bang gak smua wanita sm. krn karakter mrk beda

2020-01-26

2

lihat semua
Episodes
1 Rumah sakit
2 tunangan
3 FLASH BACK ON part 1
4 FLASH BACK ON part 2
5 FLASH BACK ON part 3
6 FLASH BACK ON part 4
7 FLASH BACK ON part 5 (gadis tangguh)
8 FLASHBACK ON part 6(luapan emosi)
9 FLASH BACK ON part 7(salah paham)
10 FLAS BACK ON part 8 (permintaan)
11 FLASH BACK ON part 9( rahasia identitas)
12 FLASH BACK ON part 10(konferensi)
13 FLASH BACK ON part 11( bidadari )
14 FLASH BACK ON part 12( satu selera)
15 FLASH BACK ON part 13 ( hari pertunangan )
16 FLASH BACK OF part 1 (melihat)
17 FLASH BACK OF part 2( trauma)
18 FLASH BACK OFF part 3( terungkap )
19 FLASH BACK OFF part 4( Reta si ice princess)
20 penasaran
21 lucunya tuh disini
22 ulang tahun part 1
23 ulang tahun part 2
24 cowok aneh
25 monopoli part 1
26 monopoli part 2
27 berteman
28 terbuat dari apa???
29 pembatalan pernikahan
30 contract love
31 suami istri
32 malam pertama
33 bekal dari istri
34 kok gak sakit??
35 perasaan tersembunyi
36 mimpi buruk
37 penuh kejutan
38 kebimbangan Alvin
39 kesetanan
40 pertengkaran dan ungkapan
41 ketahuan
42 curhat
43 kecewa sekali lagi
44 gadis polos
45 jadi balok es
46 info berharga
47 part Hans & Reta (calon mantu)
48 perdebatan
49 rahasia apa lagi??
50 Siapa dia??
51 trauma masalalu
52 Terbongkar dan pengakuan
53 Maafkan aku
54 Home sweet home
55 Akhirnya terbalas
56 mimpi jadi kenyataan
57 Rahasia masing-masing
58 penasaran part 2
59 memancing reaksi
60 Acara pertunangan
61 Akhirnya (Hans & Reta)
62 Dark chocolate
63 Tragedi....
64 Kronologi
65 Miracle
66 Alvin sadar
67 Sebagai ganti
68 Menerima takdir
69 Lima tahun kemudian
70 Bukan ayah ku
71 Bocah es
72 Kepolosan Alana
73 Terbongkar
74 kejujuran
75 Merubah rencana
76 Turuti permintaan mereka
77 Kurang waspada
78 Akhirnya, semua bahagia
79 kebersamaan
80 Rencana sempurna
81 Sebuah cerita
82 TAMAT
83 Ekstra part 1
84 Posesif ??
85 Rahasia menyakitkan
86 Ending (Alice & Niko)
87 Epilog
Episodes

Updated 87 Episodes

1
Rumah sakit
2
tunangan
3
FLASH BACK ON part 1
4
FLASH BACK ON part 2
5
FLASH BACK ON part 3
6
FLASH BACK ON part 4
7
FLASH BACK ON part 5 (gadis tangguh)
8
FLASHBACK ON part 6(luapan emosi)
9
FLASH BACK ON part 7(salah paham)
10
FLAS BACK ON part 8 (permintaan)
11
FLASH BACK ON part 9( rahasia identitas)
12
FLASH BACK ON part 10(konferensi)
13
FLASH BACK ON part 11( bidadari )
14
FLASH BACK ON part 12( satu selera)
15
FLASH BACK ON part 13 ( hari pertunangan )
16
FLASH BACK OF part 1 (melihat)
17
FLASH BACK OF part 2( trauma)
18
FLASH BACK OFF part 3( terungkap )
19
FLASH BACK OFF part 4( Reta si ice princess)
20
penasaran
21
lucunya tuh disini
22
ulang tahun part 1
23
ulang tahun part 2
24
cowok aneh
25
monopoli part 1
26
monopoli part 2
27
berteman
28
terbuat dari apa???
29
pembatalan pernikahan
30
contract love
31
suami istri
32
malam pertama
33
bekal dari istri
34
kok gak sakit??
35
perasaan tersembunyi
36
mimpi buruk
37
penuh kejutan
38
kebimbangan Alvin
39
kesetanan
40
pertengkaran dan ungkapan
41
ketahuan
42
curhat
43
kecewa sekali lagi
44
gadis polos
45
jadi balok es
46
info berharga
47
part Hans & Reta (calon mantu)
48
perdebatan
49
rahasia apa lagi??
50
Siapa dia??
51
trauma masalalu
52
Terbongkar dan pengakuan
53
Maafkan aku
54
Home sweet home
55
Akhirnya terbalas
56
mimpi jadi kenyataan
57
Rahasia masing-masing
58
penasaran part 2
59
memancing reaksi
60
Acara pertunangan
61
Akhirnya (Hans & Reta)
62
Dark chocolate
63
Tragedi....
64
Kronologi
65
Miracle
66
Alvin sadar
67
Sebagai ganti
68
Menerima takdir
69
Lima tahun kemudian
70
Bukan ayah ku
71
Bocah es
72
Kepolosan Alana
73
Terbongkar
74
kejujuran
75
Merubah rencana
76
Turuti permintaan mereka
77
Kurang waspada
78
Akhirnya, semua bahagia
79
kebersamaan
80
Rencana sempurna
81
Sebuah cerita
82
TAMAT
83
Ekstra part 1
84
Posesif ??
85
Rahasia menyakitkan
86
Ending (Alice & Niko)
87
Epilog

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!