FLASH BACK ON part 11( bidadari )

 

Waktu pulang sekolah pun tiba, Selly bergegas menuju gerbang sekolah tanpa berpamitan dengan Reta yang kebetulan sedang pergi ke toilet .Dan juga Alice yang belum keluar dari kelasnya.Setelah sampai di depan gerbang, Selly melihat sebuah mobil yang terlihat familiar, perlahan kaca mobil itu terbuka dan menampakkan seseorang yang berada di dalamnya.

 

" Itu? ,bukannya itu sekretarisnya si setan songong ya??" Ucap Selly heran.

" Nona,mari ikut saya!" Ucap Hans, yang baru saja turun dari mobil dan menghampiri Selly.

" Eh, iya baiklah."Jawab selly,bergegas masuk kedalam mobil sebelum ada siswa lain yang melihatnya. Karena ia tidak ingin membuat mereka curiga.

 

Gue beneran di jemput sama

sekretarisnya??Eh,tapi kira-kira mau

dibawa kemana gue???.

 

" Em ... maaf! . Kalau boleh tau,kita mau kemana ya?" Tanya Selly pada Hans, setelah mobil yang ia tumpangi meninggalkan tempat itu.

" Maaf nona!. Saya tidak bisa memberitahu anda, nanti pasti akan tau sendiri setelah sampai di sana!" Jawab Hans tanpa melihat ke arah Selly yang berbeda di jok belakang,dan kembali fokus menyetir.

" Huh, baiklah terserah kau saja!!" Ucap Selly pasrah.

 

Perjalanan terus berlanjut, walaupun Selly terlihat cemberut karena jawaban tidak memuaskan dari Hans. Setengah jam kemudian, mobil berhenti di depan sebuah butik yang cukup besar dan terkenal di sana.

 

" Hah?! mau apa kau bawa aku ke sini???"Tanya Selly, sesaat setelah Hans membuka pintu mobil untuknya.

" Silahkan masuk Nona!" Lagi- lagi Hans tidak menjawab pertanyaan Selly, hal itu membuat Selly merasa kesal dan memilih menuruti ucapan Hans tanpa berkata apapun lagi.

" Selly, kemarilah!" Seru seseorang memanggil Selly yang baru saja masuk ke dalam butik tersebut.

" Eh, Tante Rina! tante kenapa ada disini?" Tanya Selly heran.

" Kok kenapa sih Tante kemari tentu saja untuk membeli gaun untuk kamu dong!!."

" Eh, maksud Tante???"

" Ya, kita akan mencari gaun pesta yang cocok untuk acara pertunangan kamu sama Alvin nanti. Sekalian beli baju yang lain juga untuk kamu!" Jelas Rina

" Fa- gak perlu sampai seperti itu tante! .Selly mungkin akan menerima gaun yang tante belikan. Tapi, untuk yang lainnya Selly rasa tidak!"

" Kenapa??! kamu tidak suka baju- baju disini ya??"

" Bu- bukan begitu tante ... "

" Lalu kenapa??"

" Hanya saja Selly rasa ini terlalu berlebih-lebihan,"

" Oh ... tante kira ada apa?. Tidak perlu sungkan sayang, kamu adalah calon menantu tante. Jadi,wajar kalau tante ingin memberikan sesuatu pada mu." ucap Rina lembut.

" Tapi tante ...."

" Selly kamu tahu kan, kalau tante tidak suka dengan penolakan??!"Ucap Rina dengan lembut tapi tatapan matanya seakan mengintimidasi Selly.

" Ba- baiklah tante,Selly akan menerima apapun yang tante pilihkan untukku." Jawab Selly lirih.

.

" Nah! begitu dong!. Tante suka sekali anak penurut seperti kamu. kalau begitu ayo kamu pilih mana yang bagus dan cocok untuk kamu!"Ucap Rina sangat bersemangatz dan senyum cerah yang terukir diwajahnya.Selly hanya menjawab dengan senyum manis dan langsung mengikuti kemauan Rinaz meski dalam hatinya menggerutu tidak jelas.

 

Penurut apanya??, orang situ yang

maksa! .Yang ada malah takut dapat

tatapan leser kayak gitu!. Gue yakin kalo

tu mata di ganti sama leser pasti dah

nembus wajah atau mata gue deh.

 

Hans yang menyaksikan perdebatan antara Selly dan tantenya hanya tersenyum geli, dan berucap dalam hati heran dengan sikap tantenya yang pemaksa.

 

Gak anaknya, gak emaknya sama saja!

pemaksa kalo ada maunya.

 

" Hans dimana Alvin? .Kok tante tidak melihatnya dari tadi?!" Tanya Rina yang tidak menemukan keberadaan Alvin.

" Hmmm ... Alvin tidak ikut kesini Tante! .Dia bilang masih ada pekerjaan di kantor, dan menyuruh Hans menjemput nona Selly untuk bertemu tante di sini. " jelas Hans.

" Apa??!? telfon anak itu sekarang.!!" Perintah Rina dengan raut wajah yang sudah berubah tidak ceria seperti tadi.

" baik tante ..."

Tut....tut...tut...

Suara sambungan telepon yang terdengar dari HPnya.

"Halo! ada apa??"

"Maaf boss! .Tante nyuruh gue nelfon lo!"

"Hmmm,ada apa?. Apa ada masalah???"

Sebelum hans sempat menjawab pertanyaan dari Alvin, kini Hpnya sudah berpindah ke tangan Rina.

"Halo Alvin, ini mami!"

" Iya Mami ... Ada apa???. Apa ada masalah??"

" Iya, ada!!"

" Ada apa Mi, apa yang terjadi???"

"Nasalahnya adalah kamu!. Kenapa kamu tidak ikut Hans kesini bersama Selly???, mami kan sudah bilang kalau kamu juga harus ikut kesini!!."

" Mi,Alvin tau mami pasti marah karena Alvin tidak ikut ke sana."

" Nah,itu kamu tau!!!"

" Bukan maksud Alvin buat mami kecewa tapi, Alvin rasa, Alvin tidak perlu datang.Karena, sebagus dan seindah apapun pakaian yang akan Alvin kenakan nantinya ,atau seberapa cantiknya wanita yang akan bertunangan dengan Alvin.Tetap saja Alvin tidak akan pernah bisa melihatnya. Karena itulah, Alvin serahkan semuanya sama mami dan juga Hans.Jadi, apapun yang menurut mami bagus, Alvin juga akan percaya .Dan untuk siapapun calon tunangan Alvin, kalo mami bilang dia cantik maka, Alvin juga yakin kalo dia memang cantik seperti yang mami bilang."

 

Mendengar penjelasan dari putranya, tak terasa air mata sudah meluncur bebas di pipinya. Memang benar apa yang Alvin katakan. Walau seindah atau secantik apapun dunia yang Rina lihat sekarang, tidak akan akan pernah bisa dilihat oleh putranya itu.

Rina merasa sangat egois karena selama ini ia berpikir jika semua penolakan Alvin pada gadis- gadis yang pernah Rian kenalkan hanya karena Alvin belum menemukan kecocokan pada gadis- gadis tersebut. Tidak sedikitpun terpikirkan bagaimana Alvin yang merasa minder dengan kekurangan yang ia miliki.Walaupun Alvin memiliki segalanya tetap saja ia berbeda dengan manusia normal pada umumnya.

 

" Mi,mami masih di sana??"

"Eh,ya.Ya sudah kamu lanjutkan pekerjaan kamu disana,nanti biar mami pilihkan baju yang terbaik untuk mu." Hawab Rina berusaha senormal mungkin sambil menghapus air matanya agar Alvin tidak khawatir padanya.

" Makasih mami,ya udah Alvin tutup ya Mi."

" Iya sama-sama"

 

Panggilan berakhir, Rina mengembalikan handphone itu pada Hans yang tidak memperhatikannya dari tadi.

 

" Tante kenapa??.Muka Tante ... pasti habis nangis ya??" Tanya Hans yang begitu terkejut melihat wajah sembab dari tantenya.

Tanpa menjawab pertanyaan dari Hans Rina langsung memeluk Hans, dan semakin terisak membuat Hans kebingungan.

"Tante kenapa ??. Tante tenang ya,tolong jelasin dulu kenapa tiba-tiba nangis gini apa penyebabnya??" Tanya jawab yang terlihat sangat cemas.

" Terimakasih Hans! .Terimakasih banyak untuk semuanya." Ucap Rina yang masih terisak

" Tante ada apa???,terimakasih untuk apa?,tante tidak perlu berterima kasih pada Hans sampai seperti ini!!. Bagi Hans,semua yang Hans lakukan untuk Tante selama ini,adalah karena Hans menganggap tante seperti ibuku sendiri,dan juga Alvin seperti saudara bagi Hans.Jadi Hans mohon jangan seperti ini."

 

Mendengar penjelasan Hans, membuat Rina semakin terisak Hans di buat kebingungan karenanya, belum lagi harus menahan malu karena saat ini semua orang di dalam butik itu memperhatikan mereka.

 

" Tante coba tenang dulu, dan jelaskan apa yang terjadi sebenarnya??" Bujuk Hans berusaha menenangkan Rina.

Rina pun akhirnya menjelaskan semuanya pada Hans, apa saja yang tadi ia bicarakan dengan Alvin dan juga apa alasannya yang membuatnya begitu terisak.Hans yang sudah mengerti apa yang terjadi hanya bisa memeluk tubuh wanita paruh baya itu untuk memberikan semangat.

" Tante tidak perlu merasa bersalah atas semua yang sudah terjadi, semua yang di katakan Alvin memang benar.jadi, ... tugas kita sekarang adalah melakukan apa yang sudah Alvin percayakan pada kita." Ucapan Hans mampu menenangkan hati Rina, dan kembali memberinya semangat untuk terus melakukan yang terbaik untuk putra semata wayangnya itu.

" Tante! bagaimana ini cocok tidak untuk Selly??" Tanya Selly, setelah berganti dengan gaun yang telah dipilihnya bersama Rina tadi.

" Ah,itu sangat cocok untuk mu Nak, dan lihatlah kau tampak seperti bidadari dengan gaun itu.Benar- benar sangat cantik iya kan Hans???"

Hans yang terpana melihat pemandangan di depannya, sama sekali tidak mendengar ucapan Rina yang saat ini sedang berdiri di sampingnya.Matanya terbuka lebar dan mulutnya menganga saat melihat kecantikan Selly yang semakin tampak jelas.

" Hans awas air liur mu!!." Seru Rina memukul pelan lengan Hans.

". Eh, iya Tante maaf!!"Hans yang baru tersadar dari lamunannya, refleks mengusap sudut bibirnya dengan cepat.

" Awas kamu!, jangan sampai kesengsem sama Selly ya. Ingat dia calon istri Alvin!.Kalau sampai terjadi.l, nih Tante kasih buat kamu!!" Ancam Rina sambil mengangkat kepalan tangannya di depan Hans

," Maaf Tante khilaf." ucap Hans cengengesan.

Sedangkan Selly hanya tersenyum, dan tersipu malu.Tak percaya benarkah dirinya secantik itu? sampai-sampai Hans sama sekali tak berkedip melihat dirinya.

.

Terpopuler

Comments

Sholikhah bunda rachel

Sholikhah bunda rachel

seru lagi kalo ada visualnya thoor bisa ngebanyanginya😂😂😂

2021-05-20

0

Ajid Cepiq

Ajid Cepiq

visualnya thor

2020-10-27

0

Pricila Bianca Aidelin

Pricila Bianca Aidelin

lanjut thor..makin seru

2020-06-29

1

lihat semua
Episodes
1 Rumah sakit
2 tunangan
3 FLASH BACK ON part 1
4 FLASH BACK ON part 2
5 FLASH BACK ON part 3
6 FLASH BACK ON part 4
7 FLASH BACK ON part 5 (gadis tangguh)
8 FLASHBACK ON part 6(luapan emosi)
9 FLASH BACK ON part 7(salah paham)
10 FLAS BACK ON part 8 (permintaan)
11 FLASH BACK ON part 9( rahasia identitas)
12 FLASH BACK ON part 10(konferensi)
13 FLASH BACK ON part 11( bidadari )
14 FLASH BACK ON part 12( satu selera)
15 FLASH BACK ON part 13 ( hari pertunangan )
16 FLASH BACK OF part 1 (melihat)
17 FLASH BACK OF part 2( trauma)
18 FLASH BACK OFF part 3( terungkap )
19 FLASH BACK OFF part 4( Reta si ice princess)
20 penasaran
21 lucunya tuh disini
22 ulang tahun part 1
23 ulang tahun part 2
24 cowok aneh
25 monopoli part 1
26 monopoli part 2
27 berteman
28 terbuat dari apa???
29 pembatalan pernikahan
30 contract love
31 suami istri
32 malam pertama
33 bekal dari istri
34 kok gak sakit??
35 perasaan tersembunyi
36 mimpi buruk
37 penuh kejutan
38 kebimbangan Alvin
39 kesetanan
40 pertengkaran dan ungkapan
41 ketahuan
42 curhat
43 kecewa sekali lagi
44 gadis polos
45 jadi balok es
46 info berharga
47 part Hans & Reta (calon mantu)
48 perdebatan
49 rahasia apa lagi??
50 Siapa dia??
51 trauma masalalu
52 Terbongkar dan pengakuan
53 Maafkan aku
54 Home sweet home
55 Akhirnya terbalas
56 mimpi jadi kenyataan
57 Rahasia masing-masing
58 penasaran part 2
59 memancing reaksi
60 Acara pertunangan
61 Akhirnya (Hans & Reta)
62 Dark chocolate
63 Tragedi....
64 Kronologi
65 Miracle
66 Alvin sadar
67 Sebagai ganti
68 Menerima takdir
69 Lima tahun kemudian
70 Bukan ayah ku
71 Bocah es
72 Kepolosan Alana
73 Terbongkar
74 kejujuran
75 Merubah rencana
76 Turuti permintaan mereka
77 Kurang waspada
78 Akhirnya, semua bahagia
79 kebersamaan
80 Rencana sempurna
81 Sebuah cerita
82 TAMAT
83 Ekstra part 1
84 Posesif ??
85 Rahasia menyakitkan
86 Ending (Alice & Niko)
87 Epilog
Episodes

Updated 87 Episodes

1
Rumah sakit
2
tunangan
3
FLASH BACK ON part 1
4
FLASH BACK ON part 2
5
FLASH BACK ON part 3
6
FLASH BACK ON part 4
7
FLASH BACK ON part 5 (gadis tangguh)
8
FLASHBACK ON part 6(luapan emosi)
9
FLASH BACK ON part 7(salah paham)
10
FLAS BACK ON part 8 (permintaan)
11
FLASH BACK ON part 9( rahasia identitas)
12
FLASH BACK ON part 10(konferensi)
13
FLASH BACK ON part 11( bidadari )
14
FLASH BACK ON part 12( satu selera)
15
FLASH BACK ON part 13 ( hari pertunangan )
16
FLASH BACK OF part 1 (melihat)
17
FLASH BACK OF part 2( trauma)
18
FLASH BACK OFF part 3( terungkap )
19
FLASH BACK OFF part 4( Reta si ice princess)
20
penasaran
21
lucunya tuh disini
22
ulang tahun part 1
23
ulang tahun part 2
24
cowok aneh
25
monopoli part 1
26
monopoli part 2
27
berteman
28
terbuat dari apa???
29
pembatalan pernikahan
30
contract love
31
suami istri
32
malam pertama
33
bekal dari istri
34
kok gak sakit??
35
perasaan tersembunyi
36
mimpi buruk
37
penuh kejutan
38
kebimbangan Alvin
39
kesetanan
40
pertengkaran dan ungkapan
41
ketahuan
42
curhat
43
kecewa sekali lagi
44
gadis polos
45
jadi balok es
46
info berharga
47
part Hans & Reta (calon mantu)
48
perdebatan
49
rahasia apa lagi??
50
Siapa dia??
51
trauma masalalu
52
Terbongkar dan pengakuan
53
Maafkan aku
54
Home sweet home
55
Akhirnya terbalas
56
mimpi jadi kenyataan
57
Rahasia masing-masing
58
penasaran part 2
59
memancing reaksi
60
Acara pertunangan
61
Akhirnya (Hans & Reta)
62
Dark chocolate
63
Tragedi....
64
Kronologi
65
Miracle
66
Alvin sadar
67
Sebagai ganti
68
Menerima takdir
69
Lima tahun kemudian
70
Bukan ayah ku
71
Bocah es
72
Kepolosan Alana
73
Terbongkar
74
kejujuran
75
Merubah rencana
76
Turuti permintaan mereka
77
Kurang waspada
78
Akhirnya, semua bahagia
79
kebersamaan
80
Rencana sempurna
81
Sebuah cerita
82
TAMAT
83
Ekstra part 1
84
Posesif ??
85
Rahasia menyakitkan
86
Ending (Alice & Niko)
87
Epilog

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!