Bab 11 - Cerita Pak Samsul

Sudah satu minggu setelah kejadian menghilangnya Pak Samsul, para warga setempat masih saja ada yang datang kerumah Pak Samsul. Mereka hanya ingin mencari tahu kejadian yang sebenarnya langsung dari nara sumbernya. Walau tak seheboh dan sebanyak orang waktu hari pertama pulangnya Pak Samsul yang sampai membuat rumah Pak Samsul menjadi sesak oleh banyaknya orang yang berkerumun. Bahkan para kerawat desa dari staf hingga Pak Lurah waktu itu datang untuk mengkonfirmasi langsung kepada Pak Samsul. Bu Sriyani sendiri hingga kelabakan dengan datangnya tamu yang tak surut-surut datang kerumahnya dari pagi hingga malam. Banyak para tetangga yang menyumbang kue untuk suguhan para tamu.

"Bapak sekarang jadi orang keramat ya ! Tiap hari di datangi tamu!"

Celetuk Bu Sriyani pada Pak Samsul sambil terkekeh.

Bagaimana tidak mereka yang datang bahkan dari luar daerah, gula dan kopi kalau dihitung mungkin sudah berkwintal-kwintal yang sudah Bu Sriyani dapatkan dari para tamu yang berkunjung.

Para warga memang masih suka membicarakan Pak Samsul, hingga menjadi tranding topic dikalangan para warga. Di tempat arisan ibu-ibu, digerombolan ibu-ibu membeli sayur yang mereka bicarakan hanya perihal Pak Samsul. Bu Elok yang begitu menggebu-gebu saat menceritakan dirinya melihat hantu berambut panjang di Desa Dukuh sari sewaktu diantar Pak Samsul sebelum dia dinyatakan hilang.

"Tadinya saya mencium bau anyir menyengat sekali !"

Seru Bu Elok memulai bercerita.

"Sampe di kebun sengon saya lihat kaya karung putih di gantung diatas pohon."

Para ibu-ibu yang mendengar mulai bereaksi, ada yang merinding ada yang makin penasaran tapi sambil bergidik ngeri.

"Lama-lama tuh karung gerak-gerak kaya kena angin padahal gak ada angin, tapi setelah saya perhatikan...."

Ibu-ibu mulai ada yang tahan nafas menunggu kelanjutan cerita dari Bu Elok bahkan yang penakut sudah merinding-merinding disco

'Jyah... Dah kaya demam panggung aja wkwk'.

"Rambutnya panjang, matanya melotot, ihhh serem banget kalau ingat tuh setan"

Kata Bu Elok sambil memperagakan bagaimana hantu itu melotot. Ibu-ibu yang lain begitu serius mendengarkan cerita Bu Elok bahkan ada yang sok jadi paranormal, berbagai macam para ibu-ibu itu menyikapi cerita, ada pula yang enggan pulang walau sudah belanja demi ikut bergerombol bersama ibu-ibu lain, sehingga cerita terus berkembang dari mulut ke mulut hingga membuat suasana hati para warga penuh dengan horor, lama-lama cerita yang semestinya hanya beberapa kata kini menjadi panjang lebar ratusan meter, secara estafet cerita terus hidup dengan berbagai versi.

Para bapak-bapak di pos ronda juga membicarakan dan mengkait-kaitkan desas desus tentang arwah penasaran di desa Dukuh sari yang sering mengganggu dengan misteri hilangnya Pak Samsul, terkadang berwujud wanita cantik yang harum baunya, kadang pula berwujud hantu menyeramkan berambut panjang dengan bau anyir yang menyengat.

Konon hantu wanita itu adalah wujud dari arwah seorang gadis desa yang sangat cantik yang mati karena bunuh diri dan arwahnya bergentayangan, tapi itu hanya gosip belaka, karena cerita itu selalu dibumbui dan digoreng, hingga selalu hangat untuk diperbincangkan.

Hingga larut malam para bapak-bapak masih membicarakan cerita itu. Beberapa dari mereka ada yang sudah menahan kantuk namun tetap berusaha mendengarkan cerita itu, sebagian lagi ada yang sudah mendengkur sambil muka tertutup sarung.

Pak Samsul dan Bu Sriyani hanya menanggapi santai dengan cerita-cerita warga yang beredar, tapi bagaimanapun kejadian menghilangnya Pak Samsul benar-benar masih menyisakan trauma yang mendalam bagi Bu Sriyani beserta anak-anaknya.

Rata-rata para warga banyak yang bersimpati atas apa yang Pak Samsul alami, namun adapula warga yang menyarankan untuk minta sarat pada paranormal untuk mengantisipasi adanya gangguan lagi dari makhluk halus. Namun Pak Samsul maupun Bu Sriyani tak meng iyakan ataupun menyela semua saran mereka, karena semua itu sebenarnya adalah bentuk simpatidan kepekaan mereka terhadap sesama warga, walau untuk melibatkan paranormal adalah sesuatu yang jauh dari pikiran Pak Samsul, karna hal itu termasuk perbuatan syirik, dan pastinya keluarga Pak Samsul tidak akan melakukan hal itu, toh mereka sudah mengadakan acara syukuran atas pulangnya Pak Samsul dengan selamat, dan acara itu diadakan sehari setwlah pulangnya Pak Samsul. Di tempat Pak Samsul mengajarpun semua para guru dan murid-murid juga mengadakan tasyakuran dan doa bersama setelah Pak Samsul kembali. Melihat itu Pak Samsul sangat bersyukur karena dikelilingi oleh orang-orang yang baik serta menyayanginya.

Bersambung....

Terpopuler

Comments

վմղíα | HV💕

վմղíα | HV💕

gak usah ngojek lagi pak Samsul

2023-08-17

0

Ayano

Ayano

Setelah matang dengan kerenyahan yang pas, disajikan bersama nasi dan lalapan serta minum agar peng-ghibah merasa puas dan kenyang 😅😑😏

2023-04-19

4

Ayano

Ayano

Paman P muncul ya bu. Selamat anda beruntung

2023-04-19

1

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!