"Kakak dari mana saja?"
"Mulai sekarang Bibi tidak usah khawatir karena semua hutang Bibi sudah aku selesaikan "
"Darren dari mana kamu mendapatkan uang sebanyak itu?"
"Bibi tidak usah khawatirkan itu"
"Darren kamu tidak mencuri atau merampok bukan?"
"Kenapa kalian menuduh ku seperti itu?"
"Aku tidak pernah mencuri atau pun merampok!"
"Maafkan Bibi,Darren"
"Aku sudah mendapatkan pekerjaan sebentar lagi aku akan pergi untuk bekerja di luar kota"
"Syukurlah jika kamu sudah mendapatkan pekerjaan"
"Seberapa lama kakak tidak akan pulang?"tanya Anna.
"Kakak tidak tahu,tapi kakak ingatkan kalian harus jaga diri kalian baik-baik yah?"
Keesokan Harinya.
Seperti janjinya hari ini Darren akan mengusir Jack dan keluarga nya.Darren meminta Anak buah Alex untuk ikut dengan nya menuju rumah Tuan Hamillton,sebagian dari mereka di minta untuk menjemput Anna dan Bibi Sarah.
Di depan rumah Tuan Hamillton,Jack memasang papan kayu untuk menutup jendela rumah agar mereka tidak bisa masuk ke dalam.Tetapi Darren meminta para anak buahnya untuk membongkar kayu tersebut.Meski butuh waktu yang panjang dan lama,Darren menunggu anak buahnya membuka palang kayu tersebut.Selang beberapa lama Anna dan Bibi Sarah datang yang di jemput dengan mobil.
"Kakak kenapa kakak ada disini?Apa mereka suruhan kakak?"
"Iya mereka suruhan ku,hari ini paman Jack dan keluarga nya harus pergi dari rumah ini!"
"Memang nya kenapa kak?"
"Anna rumah ini adalah milik Ayahmu!Jadi tidak akan aku biarkan rumah ini menjadi milik mereka"
"Tapi kak..."
"Anna aku hanya ingin mengambil hak milik kamu!"
"Benar Anna,semua ini adalah usaha Tuan Hamillton,bagaimana pun ini adalah hak kamu"ucap Bibi Sarah.
Tiba-tiba Jack keluar dengan membawa stick golf di tangannya.
"Apa yang kalian lakukan di rumah ku!!Aku tidak akan keluar dari rumah ku!Jangan harap aku akan keluar dari sini!!!"
Jack hendak memukul anak buah Darren untuk mengehentikan yang mereka lakukan,tetapi anak buah yang begitu banyak bisa membekuk Jack.Kedua tangan Jack di ikat agar tidak melakukan perlawanan.Sebagian Anak buah masuk untuk mengeluarkan barang keluarga Jack.
"Keterlaluan kalian!! Keterlaluan!!"ucap Meggy penuh emosi.
Jenny merapikan barang-barang nya,dengan di bantu Tom.Tanpa Jenny tahu Meggy menelpon polisi.Beberapa lama kemudian polisi datang ke rumah Tuan Hamillton.Beberapa Polisi turun dari mobil nya pun terkejut dengan keramaian dan keributan tersebut.
"Ada apa ini?"tanya polisi.
"Tangkap mereka pak,karena mereka mau mengusir keluarga ku dari rumah kami sendiri"ucap Meggy.
"Meggy kenapa kamu menelpon polisi?"tanya Tom dan Ibunya.
"Sebenarnya ini ada apa?Kenapa kalian mengeluarkan barang-barang keluarga ini?"
"Tidak pak ini hanya salah paham!"ucap Jenny menyela Darren yang akan menjelaskan.
"Ibu!!Apa yang kamu lakukan!!Tangkap saja mereka pak,lihat mereka telah menyakiti Ayahku,mereka mengikat Ayahku yang sudah tak berdaya?"
"Aku hanya ingin mengambil hak Adik ku pak"ucap Darren dengan tegas.
"Apa Maksudnya?"
"Rumah ini adalah milik Tuan Hamillton,dan dia masih mempunyai seorang putri yaitu Anna Hamillton, tetapi semenjak mereka berada di sini mereka telah menguasai rumah Tuan Hamillton"
"Apa kalian memiliki surat kepemilikan rumah ini?"tanya polisi.
Keluarga Jack tidak bisa memberikan surat kepemilikan rumah tersebut.
"Aku memiliki nya"ucap Darren.
Dia memberikan surat kepemilikan rumah tersebut,Polisi pun meneliti keaslian Surat tersebut.
"Ini memang milik Tuan Hamillton,jadi rumah ini milik putrinya.Jadi siapa mereka?"
"Mereka adalah adik Tuan Hamillton,mereka...?"
"Darren Bibi Mohon?Kami akan pergi dari sini hari ini juga!!"
Jenny merasa ketakutan,jika Darren menceritakan kejadian 5 Tahun yang lalu.Dia takut yang akan menyeret suami nya ke penjara.
"Apa semua ini tidak bisa kalian bicarakan secara kekeluargaan?"
"Mereka sudah aku beri waktu cukup lama,tetapi mereka memberi perlawanan dan tidak mau pergi dari sini"
"Kami akan membantumu,lepaskan Tuan Jack.Aku akan membantu mereka untuk pergi dari sini"
Jack di lepaskan,bukan dia bersikap lebih baik dan mengemasi barang-barangnya tetapi dia mengambil stick golf yang tadi tergeletak dibawah.Jack memukul kepala Darren dari belakang.
"Bleggg"
Suara yang begitu keras di telinga Darren,darah keluar dari kepalanya yang mengalir turun ke matanya,tubuhnya tergulai ke tanah,pandanganya terlihat sedikit kabur,Darren melihat anak buahnya dan polisi memegangi Jack yang tertawa puas memukul Darren hingga tergeletak.Matanya semakin gelap untuk melihat,suara Anna yang tadi keras memanggil nama nya semakin lirih di telinganya.
"Kakak....kakak"
Daren terjatuh pingsan,polisi mengamankan Jack dan mengambil stick golf yang masih berada di tangan nya.Mereka memasukan Darren ke dalam mobil dan membawanya ke Rumah Sakit.Di sepanjang perjalanan Anna menangis melihat keadaan kakaknya yang wajahnya di penuhi dengan darah.
Beberapa lama kemudian mata Darren mulai terbuka,terlihat di sebelah kasurnya Anna yang sedang tertidur di sampingnya.
"Anna"
"Kakak,kamu sudah sadar?"
"Kenapa kakak ada disini?Memang nya ada apa?"
"Tadi paman Jack memukul kepala kakak dengan stick golf hingga kepala kakak keluar banyak darah dan kakak jatuh pingsan"
"Lalu bagaimana dengan mereka?"
"Paman Jack mungkin akan mendapatkan hukuman karena dia sudah diamankan polisi untuk dibawa ke kantor.Bibi Jenny dan anaknya sudah meninggal kan rumah Ayah"
"Benarkah?Besok kakak ingin kamu tinggal di rumah itu lagi Anna"
"Kenapa kakak lakukan semua ini untuk ku?"
"Anna sudah cukup kamu menderita karena mereka,aku dari kecil sudah tinggal di Panti Asuhan tanpa aku tahu siapa orang tuaku.Tetapi saat aku bertemu kamu dan keluarga kamu,aku memiliki sebuah keluarga.Jadi akan aku lakukan apa saja demi kamu"
"Terima Kasih kakak"sambil memeluk Darren.
Darren sudah di perbolehkan pulang karena luka di kepalanya tidak begitu dalam.Darren di temani Anna pulang ke rumah Bibi Sarah.
"Darren kamu sudah diperbolehkan pulang?Apa kamu sudah baikan?"
"Iya Bibi aku baik-baik saja.Bibi ada yang ingin aku bicarakan dengan Bibi?"
Mereka duduk di meja makan untuk membahas sesuatu.
"Bibi bisakah bibi menjaga Anna?"
"Tentu saja Darren,kalian sudah Bibi anggap anak bibi sendiri,bagaimana mungkin Bibi tidak menjaga Anna.Kenapa kamu bilang seperti itu?Seakan kamu tidak akan kembali lagi?"tanya Bibi Sarah.
"Aku ingin kalian tinggal di rumah Ayah Anna.Sebentar lagi masa kelulusan Anna usai,aku ingin Anna berkuliah di Fakultas Internasional untuk nya"
"Tapi kakak itu pasti sangat mahal?"
"Anna aku akan lakukan apapun untuk sekolah kamu,dan kehidupan kalian"
"Baiklah Darren Bibi dan Anna akan tinggal di sana,dan berjanji lah jika kamu akan kembali dengan kami"
"Aku..."Darren tidak melanjutkan pembicaraannya.
Darren mengahiri percakapan dengan Bibi Sarah dan Anna.Mengingat hari sudah mulai malam dan besok Anna harus bersekolah.
..."Bersambung"...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 30 Episodes
Comments