Main Rumah Rumahan

Delila melipat kedua tangannya di dada saat melihat Baron termenung sembari menatap kosong ke arah gelas yang ada ditangannya. Pria itu terdiam, kedua matanya menatap lurus dan sama sekali tidak menyadari kedatangan Delila.

Perlahan Delila melangkah, dia mendekat pada Baron- mata bulatnya memindai postur tubuh pria dewasa yang ada dihadapannya.

Kalau dilihat dari arah belakang, memang terlihat biasa saja, dari sisi samping juga sedikit menarik, perlahan Delila menggeser tubuhnya hingga dapat melihat wajah kaku tapi tampan yang membuat dirinya enggan menjauh, biarpun sikap pria itu selalu panas dingin.

"Ekhem!" Delila berdehem cukup keras, dia berusaha berani saat melihat Baron menoleh dengan ekspresi wajah kakunya.

"Kayaknya disini gak ada yang bisa aku kerjain. Aku pulang aja ya Mas," cetusnya.

Delila masih sabar melihat reaksi Baron, dia ingin melihat apa yang akan pria kaku itu lakukan saat dirinya pulang. Apa akan mencegahnya atau membiarkannya dan kembali keluar bertemu dengan mantan terindahnya?

Cih mantan terindah!

Ingin rasanya Delila menumpahkan oli bekas ke wajah wanita itu tadi. Dia sejujurnya kesal saat melihat Renata terus saja mendekati Baron tanpa malu, padahal pria itu secara terang terangan sudah mengusirnya. Tanpa sindiran atau pun kode, melainkan mengusir secara kasar.

Tapi rupanya wanita itu memang tebal muka, sudah di usir pun enggan pergi. Dan lagi setelah Delila perhatikan, Baron sedikit tidak ikhlas saat mengusir mantan calon istrinya itu.

Delila bisa melihatnya dengan jelas, ada rasa iba yang terpancar dari mata Baron. Apa mungkin pria kaku bak batang kopi itu masih menyimpan rasa untuk Renata? atau hanya rasa iba saja. Delila menghela napas pelan, seharusnya dia tahu resikonya- dan tidak perlu diambil hati. Tapi tetap saja hatinya terasa diremas, bahkan mungkin bisa lebih dari itu kalau terlalu dipaksakan.

Tanpa berkata apa pun lagi Delila berbalik, tidak ada jawaban yang Baron utarakan. Pria itu masih membisu, sudah hampir enam pekan lamanya mereka bersama satu atap dan satu udara, hubungan penuh keterpaksaan ini belum juga menemukan titik manisnya.

Delila melangkah gontai, dia menjauh dari Baron. Tapi tidak lama dering suara ponselnya membuat langkahnya kembali terhenti. Dia merogoh kantung kecil yang ada di tas ransel yang dibawanya.

Terlihat sangat malas, tapi Delila berusaha membuka pesan itu dan membacanya.

📩Papa [Gimana, udah bosan main rumah rumahannya? apa kamu udah mau Papa jemput?]

Delila terdiam setelah membaca pesan chat yang Davyn kirimkan. Gadis itu menghela napas panjang dan kembali melangkah meninggalkan Baron yang masih ada dibelakangnya tanpa menghiraukan pesan itu juga.

"Lila masih ingin main rumah rumahan, Pa. Pangeran belum mau diajak berdamai, rumah kita juga belum sempurna tegaknya, pondasinya masih basah dan lemah, jadi Lila harap Papa sabar ya jangan jemput Lila dulu. Biarin Lila disini, Lila yakin kalau dia bakalan bersikap baik sama Lila nantinya." gumamnya.

Delila kembali memasukan ponselnya, kali ini kedalam saku celana yang dipakainya. Gadis itu berusaha tersenyum, menampilkan raut wajah baik baik saja.

Sementara di kediaman Davyn, pria beranak satu itu hanya diam menatap ponselnya. Dia menunggu balasan dari putrinya, tapi Delila tidak kunjung membalas pesannya.

"Kita jemput Lila sekarang, Mas!" pinta Kirana dengan wajah serius.

Wanita itu mendekat pada suaminya, menatap pria yang sudah menikahinya sejak 19 tahun yang lalu. Kirana terlihat sendu, apa lagi saat Davyn menatap ke arahnya dengan tatapan tak berekspresi.

"Papa bakalan ngasih dia waktu sebentar lagi, jangan ganggu Lila. Biarin dia memilih apa yang jadi kemauannya, Papa yakin setelah Lila bosan main rumah rumahannya, dia bakalan pulang." Davyn menghela napas pelan, dia berbalik berjalan menjauh dari jendela sembari membawa Kirana pergi dari sana.

RUMAHNYA BELUM JADI SABAR YA

Terpopuler

Comments

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

𝘫𝘥 𝘴𝘦𝘥𝘪𝘩 𝘺𝘢 𝘭𝘪𝘢𝘵 𝘋𝘦𝘭𝘪𝘭𝘢 𝘥𝘪 𝘤𝘶𝘦𝘬𝘪𝘯 𝘨𝘪𝘵𝘶 😌😌

2023-04-29

1

Jumadin Adin

Jumadin Adin

daddy davin yg maksa nikah skrng mau di jemput...suka aq

2023-04-27

2

Olive AR

Olive AR

Daddy ihh,, yg maksa nikah siapa sihh 😂😂😂😂

2023-02-11

2

lihat semua
Episodes
1 Selepas Nikah Paksa
2 Bolehkah Aku Egois?
3 Adek?
4 Butuh Rangsangan
5 Semoga Tidak Beracun
6 Resah Tapi Berkilah
7 Sudahkah Kita Bersyukur
8 Penasaran?
9 Khawatir?
10 Siapa?
11 Mantan
12 Senjata Makan Tuan
13 Sindiran
14 Tanpa Sadar
15 Cemburu?
16 Cinta Ini Membunuhku
17 Membersihkan Sampah
18 Tidak Tahu Diri
19 Main Rumah Rumahan
20 Sok Jual Mahal
21 Perlihal Timun
22 Masih Membahas Timun
23 Bersyukur Atau Mundur
24 Aku Capek
25 Ceraikan Putriku!
26 Galau
27 Masih Galau
28 Kesal Dan Curiga
29 Bicara Empat Mata
30 Tertunda
31 Dijodohkan?
32 Mengambil Inisiatif
33 Sebentar Saja
34 Persiapan Bertemu Mertua
35 Halangan Dan Sambutan
36 CERITA BARU GALEXIA
37 Insecure Sialan
38 Kiss You
39 Marah?
40 Merajuk
41 Weekend
42 Dari Emak Duren
43 Anak Siapa?
44 Siapa Mereka?
45 Haruskah Mencari Tahu?
46 Ancaman Karat Perusak
47 Pulang Kampung
48 Pulang Kampung 2
49 Balasan Yang Manis
50 Larangan Adalah Perintah
51 Gadis Bebal
52 Semakin Dipojokan
53 Bukti
54 Siluet Siapa?
55 Cairan Misterius
56 Merajuk
57 Penguntit
58 Satu Ranjang
59 Maling!
60 CERITA BARU PRINCESS ANYELIR
61 Bertindak Cepat
62 Rencana
63 To The Point
64 Selamat Jalan Eyang
65 Cucu Untuk Papa
66 Sumbangkan Saja
67 Nasi Sudah Menjadi Bubur, Nikmati Saja
68 Ungkapan Rasa
Episodes

Updated 68 Episodes

1
Selepas Nikah Paksa
2
Bolehkah Aku Egois?
3
Adek?
4
Butuh Rangsangan
5
Semoga Tidak Beracun
6
Resah Tapi Berkilah
7
Sudahkah Kita Bersyukur
8
Penasaran?
9
Khawatir?
10
Siapa?
11
Mantan
12
Senjata Makan Tuan
13
Sindiran
14
Tanpa Sadar
15
Cemburu?
16
Cinta Ini Membunuhku
17
Membersihkan Sampah
18
Tidak Tahu Diri
19
Main Rumah Rumahan
20
Sok Jual Mahal
21
Perlihal Timun
22
Masih Membahas Timun
23
Bersyukur Atau Mundur
24
Aku Capek
25
Ceraikan Putriku!
26
Galau
27
Masih Galau
28
Kesal Dan Curiga
29
Bicara Empat Mata
30
Tertunda
31
Dijodohkan?
32
Mengambil Inisiatif
33
Sebentar Saja
34
Persiapan Bertemu Mertua
35
Halangan Dan Sambutan
36
CERITA BARU GALEXIA
37
Insecure Sialan
38
Kiss You
39
Marah?
40
Merajuk
41
Weekend
42
Dari Emak Duren
43
Anak Siapa?
44
Siapa Mereka?
45
Haruskah Mencari Tahu?
46
Ancaman Karat Perusak
47
Pulang Kampung
48
Pulang Kampung 2
49
Balasan Yang Manis
50
Larangan Adalah Perintah
51
Gadis Bebal
52
Semakin Dipojokan
53
Bukti
54
Siluet Siapa?
55
Cairan Misterius
56
Merajuk
57
Penguntit
58
Satu Ranjang
59
Maling!
60
CERITA BARU PRINCESS ANYELIR
61
Bertindak Cepat
62
Rencana
63
To The Point
64
Selamat Jalan Eyang
65
Cucu Untuk Papa
66
Sumbangkan Saja
67
Nasi Sudah Menjadi Bubur, Nikmati Saja
68
Ungkapan Rasa

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!