Pengumuman Dari Kaisar

Kaisar mendekati Subrata, dia setengah membungkuk supaya mulutnya berada di dekat telinga mertua palsunya itu. “Pak, ijinkan aku berbicara sebentar di depan semua orang.  Ada beberapa hal yang ingin aku sampaikan.”

“Katakan saja!”  Subrata tampak malas menanggapi.  Terlihat pasrah dan menyerah sehingga tak peduli dengan apa yang dilakukan oleh Kaisar.

Kaisar melangkah menuju ke meja di mana dia tadi mengucap ijab qabul.  Mengambil mikropon dan menyalakan benda itu.  “Selamat pagi bapak- bapak ibu ibu yang hadir di acara ini!”

Sejurus pandangan langsung tertuju ke arah Kaisar yang berdiri memegangi mike.

“Sebelumnya saya ingin menyampaikan beberapa hal terkait pernikahan saya.  Seperti yang bapak- bapak dan ibu- ibu ketahui, bahwa saya dikabarkan sempat digerebek warga bersama dengan Khanza di kamar kontarkan saya.  Tidak perlu saya jelaskan bahwa itu hanyalah sebuah kesalah pahaman, sebab penjelasan saya tidak akan mengubah apa pun dalam pikiran bapak- bapak dan ibu- ibu, mengingat saya tidak menyediakan bukti apa pun.  Tapi intinya, sejauh ini, saya menikahi Khanza bukan karena saya mengakui bahwa saya sudah berzina dengan Khanza, melainkan karena ini adalah harga kehormatan yang saya berikan kepada keluarga Pak Subrata.”

Kaisar mengedarkan pandangan di hadapan tetua yang ada.  Mereka memandang kaisar dengan tatapan memahami.  Mungkin karena selama ini Kaisar berperilaku sopan dan baik terhadap warga, sehingga masih ada sebagian orang yang mendengar ucapannya.  

Namun tak sedikit pula yang mencibir, menganggap Kaisar terlalu munafik, peampilan baik namun kelakuan busuk.

“Saya tidak lari dari pernikahan ini, saya tidak mau bersembunyi.  Saya bertanggung jawab atas masalah ini.  Meski demikian, saya akan tetap mencari tahu apa yang sebenarnya telah terjadi di balik peristiwa ini sehingga kesalah pahaman ini bisa terjadi.  Baik, itu saja yang saya sampaikan. Suatu saat nanti, ketika sebuah bukti terungkap, semoga ucapan saya ini akan mengingatkan bapak dan ibu.”  Kaisar menyudahi pembicaraannya.  Ia kemudian melangkah meninggalkan ruangan.

Tak tahu entah kemana, ia memasuki ruangan lain.  Yang ternyata di sana ia malah ketemu dengan para gadis yang tengah menyusun bunga di dalam baskom.

Para gadis tampak salah tingkah ketika Kaisar menyembul ke ruangan itu.  masing- masing merapikan rambut, jilbab dan pakaian mereka.

Apakah segini hebatnya kharisma seorang kaisar sehingga mereka sampai tak peduli dengan status Kaisar yang sekarang dianggap sudah beristri, meski istri bohongan.  Juga sudah dianggap membuat cacat moral.

“Apa kalian tahu dimana posisi kamar kecil?” tanya Kaisar yang bingung harus kemana.  Lebih baik mencari alasan untuk ke kamar kecil saja.

“Lurus terus, belok kiri.  Ada pintu warna biru.  Di sana, Mas,” jawab salah seorang gadis.

“Nggak nanyain bunga ini untuk hiasan apa, Mas?” gadis lain menyeletuk.

Kaisar menoleh, tidak menanggapi.

“Ini bunga hiasan untuk kasur pengantin baru.”  Gadis itu melanjutkan kalimatnya.

Kaisar berlalu pergi tanpa menanggapi perkataan gadis itu.  dia bukanlah pengantin sungguhan di sini.  Semua orang harus tertipu dalam pernikahan ini.  Kaisar sebenarnya merasa bersalah.  Tapi apa yang bisa ia lakukan selain ini?  Posisinya sulit.  

Ketika ia ditekan dan difitnah, maka tak ada salahnya ia membela diri meski secara tak langsung sudah membohongi banyak orang.

Kaisar sudah berada di dalam kamar kecil.  Ia mencuci muka saja.  Menundukkan kepala.  Berpikir tentang apa yang harus ia lakukan saat statusnya sudah berubah seperti ini.

Mungkin sekitar lima belas menit Kaisar mencium aroma wangi pengharum ruangan di kamar kecil, yang untungnya di ruangan sempit itu, ia tidak mengeluarkan angin mamiri yang bisa saja membuat pernapasannya menjadi tercekik karena udara yang hanya mutar- mutar di ruangan sempit itu.

Kaisar keluar menuju ke teras samping rumah, kemudian berjalan menuju ke depan.  Ternyata persiapan akad nikah begitu matang meski hanya disiapkan dalam beberapa hari saja.  Tenda besar dipasang di depan rumah.  Makanan pun tersaji di meja panjang seperti sedang diadakan pesta rakyat.

Kaisar mengedarkan pandangan ke sekeliling, mencari Beno dan Ganda.  Tapi tidak menemukan mereka.  Di dalam rumah pun tidak ada.  Entah dimana muka penuh dosa itu berada.  Mereka sama sekali tidak muncul disaat begini.

***

Bersambung

Jangan lupa klik tombol like dan permintaan update di bawah. Semakin banyak yg minta update, artinya ada banyak yg nungguin update. Emma udah crazy update setiap hari loh, gk ada yg bersemangat buat next bab gitu?

Terpopuler

Comments

Edy Sulaiman

Edy Sulaiman

per chafter durasinya pndek betul thor..!"

2024-07-26

0

Elizabeth Zulfa

Elizabeth Zulfa

keknya wali nikahnya bukan zg dibawa Beno & tmennya dech...

2023-02-09

2

Khalidah Mumtazah

Khalidah Mumtazah

next

2023-01-26

1

lihat semua
Episodes
1 Gadis di Kamarku
2 Kepergok
3 Kekayaan Tersembunyi
4 Sidang
5 Ada Main
6 Demi Nama Baik
7 Harus Menikah
8 Hukuman
9 Kalah
10 Hari Terakhir
11 Ketemuan Dengan Khanza
12 Galak
13 Berdebat
14 Kesepakatan
15 Sah
16 Digigit
17 Pengumuman Dari Kaisar
18 Seperti Terakwa
19 Tak Peduli
20 Berkabung
21 Di Kamar Khanza
22 Satu Kamar
23 Berpamitan
24 Besan
25 Membawa Pergi
26 Jimat
27 Keluyuran
28 Ikut Mandi?
29 Susah
30 Salah Wali
31 Frustasi
32 Racun
33 Menyesal
34 Kalah
35 Tolong
36 Disekap
37 Goresan Pisau
38 Sia-sia Belaka
39 Cukup Sudah
40 Pergi
41 Kembali
42 Deg- degan
43 Pesan
44 Angkuh
45 Kangen
46 Heran
47 Suamiku
48 Bos
49 Lemas
50 Pernyataan Buruk
51 Tak Mau Menjanda
52 Rumit
53 Pemaksaan
54 Luka Tak Berdarah
55 Notifikasi
56 Rela
57 Pisah
58 Kartu Undangan
59 Pertunangan
60 Terbongkar
61 Salah Paham
62 Hampa
63 Titip Kaisar
64 Perdebatan
65 Pergi
66 Teringat
67 Pulang
68 Kembali Seperti Dulu
69 Iri
70 Untuk Papa
71 Bukti
72 Syarat
73 Klarifikasi
74 Double K
75 Pembelaan
76 Penghakiman
77 Permintaan Subrata
78 Dimana Khanza
79 Club
80 Darah
81 Kamu Nanyea?
82 Minta Rujuk?
83 Menata Hati
84 Seharusnya Ungkapkan Cinta
85 5 Tahun
86 Mangsa
87 Jangan Lari
88 Mengejutkan
89 Masa Lalu
90 Hidayah Dadakan
91 Kejujuran Khanza
92 Plong
93 Calon Menantu
94 Pernikahan Sesungguhnya
95 Akad
96 Happy Weekend
97 Hangat
98 Santai
99 Pengajian
100 Ngambek
101 Pembunuh
102 Ditangkap
103 Panik
104 Suara Tidak Asing
105 Kembali
106 Perjuangan Terbesar
107 Suami Idaman
108 Tidur
Episodes

Updated 108 Episodes

1
Gadis di Kamarku
2
Kepergok
3
Kekayaan Tersembunyi
4
Sidang
5
Ada Main
6
Demi Nama Baik
7
Harus Menikah
8
Hukuman
9
Kalah
10
Hari Terakhir
11
Ketemuan Dengan Khanza
12
Galak
13
Berdebat
14
Kesepakatan
15
Sah
16
Digigit
17
Pengumuman Dari Kaisar
18
Seperti Terakwa
19
Tak Peduli
20
Berkabung
21
Di Kamar Khanza
22
Satu Kamar
23
Berpamitan
24
Besan
25
Membawa Pergi
26
Jimat
27
Keluyuran
28
Ikut Mandi?
29
Susah
30
Salah Wali
31
Frustasi
32
Racun
33
Menyesal
34
Kalah
35
Tolong
36
Disekap
37
Goresan Pisau
38
Sia-sia Belaka
39
Cukup Sudah
40
Pergi
41
Kembali
42
Deg- degan
43
Pesan
44
Angkuh
45
Kangen
46
Heran
47
Suamiku
48
Bos
49
Lemas
50
Pernyataan Buruk
51
Tak Mau Menjanda
52
Rumit
53
Pemaksaan
54
Luka Tak Berdarah
55
Notifikasi
56
Rela
57
Pisah
58
Kartu Undangan
59
Pertunangan
60
Terbongkar
61
Salah Paham
62
Hampa
63
Titip Kaisar
64
Perdebatan
65
Pergi
66
Teringat
67
Pulang
68
Kembali Seperti Dulu
69
Iri
70
Untuk Papa
71
Bukti
72
Syarat
73
Klarifikasi
74
Double K
75
Pembelaan
76
Penghakiman
77
Permintaan Subrata
78
Dimana Khanza
79
Club
80
Darah
81
Kamu Nanyea?
82
Minta Rujuk?
83
Menata Hati
84
Seharusnya Ungkapkan Cinta
85
5 Tahun
86
Mangsa
87
Jangan Lari
88
Mengejutkan
89
Masa Lalu
90
Hidayah Dadakan
91
Kejujuran Khanza
92
Plong
93
Calon Menantu
94
Pernikahan Sesungguhnya
95
Akad
96
Happy Weekend
97
Hangat
98
Santai
99
Pengajian
100
Ngambek
101
Pembunuh
102
Ditangkap
103
Panik
104
Suara Tidak Asing
105
Kembali
106
Perjuangan Terbesar
107
Suami Idaman
108
Tidur

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!