Sudah resmi menjadi tunangan ku

''Sudah. Mulai sekarang, Kezia sudah resmi menjadi tunangan mu. Tak apa tanpa acara. Yang penting sakral. Acara mewah kalian akan kami gelar satu tahun lagi di Medan. Untuk sementara, kamu harus pulang. Keanu akan mengantar kami. Kami harus pulang malam ini bang. Tak apa kan ya Abang kamu tinggal? Ck. Kami baru tau, kalau komplek perumahan ini Abang yang punya! Tega Abang nggak beri tau kami!'' ucap Papa Reza sedikit kesal Pada Papa Rian

Papa Rian dan Dimas tertawa bersama. ''Kan kamu sendiri yang nggak mau kenal sama yang punya tanah? Jangan kan kamu kenal sama yang punya tanah sama calon menantu kamu sendiri pun tidak tau?'' ledek Papa Rian membuat Papa Reza melengos.

Semuanya tertawa lagi. ''Kami harus pergi bang. Kami pamit. Ayo bang. Nanti kita terlambat lagi ke Bandara nya. Mana Abang kamu udah hubungi Papa lagi. Ck. Dasar bocah nakal! Bisa-bisa nya dia kabur saat akan dinikahkan! Mana lagi di Medan sana dia sudah punya calon istri? Ck. Ayo sayang. Kezia, jaga diri. Titip putriku bang. Kamu juga nak. Titip putri Papa. Papa harus pulang mengurus Abang kamu itu!'' ketusnya semakin kesal saja.

Dimas Terkekeh. ''Tentu, Pa. Kalau Kezia takut sendiri. Nanti bisa menginap dirumah kami. Kezia udah sering kok menginap di sana?'' goda Dimas pada Kezia.

Dan dihadiahi tepukan maut ala Kezia yang membuat Dimas tertawa terbahak. Ia sangat suka menggoda Kezia seperti itu.

Papa Reza menghela nafasnya. ''Tak apa. Kami hanya takut saja Kezia salah jalan. Maka dari itu kami sering melarangnya untuk keluar rumah. Eh, tak taunya dia sering kerumah kamu. Hadeeeuuhh.. ya sudah. Kami harus segera berangkat ke Jakarta. Kami pamit bang, Mas. Assalamualaikum..''

''Waalaikum salam Za. Hati-hati di jalan. Segera hubungi kami disini jika kalian butuh bantuan!''

''Tentu, jaga diri baik-baik nak. Papa sama Mama harus pulang dulu ke Medan untuk mengurus Abang mu itu. Mama pulang ya Nak? Dimas? Bang Rian? Assalamualaikum..''

''Waalaikum salam..'' sahut ketiganya setelah Kezia dan Dimas menyalami Papa Reza dan Mama Rani.

Kedua paruh baya itupun segera berangkat ke Jakarta ditemani oleh Keanu. Kini tinggallah Papa Rian, Dimas dan Kezia.

''Kamu mau disini atau pulang kerumah Papa Nak?'' tanya Papi Rian pada Kezia.

''Kezia disini saja Pa. Lagian besok kan Abang udah berangkat ke Jakarta??''

''Iya sih. Ya sudah, Papa pulang ya? Jangan macam-macam kamu Mas!'' peringat Papa Rian pada Dimas.

''Nggak akan Papa. Palingan satu macam saja!'' sahutnya santai.

''Ck. Jangan mengulang kesalahan yang sama Dimas Anggara Baratayudha!'' tekan Papa Rian lagi.

Dimas terkekeh, ''Nggak akan Papa. Abang nggak akan seperti itu. Abang disini saja dulu bersama Kezia. Katanya mau minta bantuan Abang? Jadi tidak?'' tanya Dimas pada Kezia.

Kezia mengangguk, ''Bener Pa. Aku ada keperluan sedikit sama Abang. Kami duduk di dalam tetapi pintu itu kami renggang kan kok. Lagipun ada pembantu juga kan di dalam? Jadi.. Papa jangan khawatir ya?''

''Ya sudah, Papa pulang. Kalau sudah selesai, segera pulang Mas!''

''Iya Papa.. Abang pasti pulang kok.'' sahutnya meyakinkan Papa Rian.

''Assalamu'alaikum..''

''Waalaikum salam..'' sahut Kedua nya.

Papa Rian pun pulang menuju kerumahnya dengan berjalan kaki. Kini tinggallah Kezia dan Dimas berdua di rumah itu. Tetapi ada pembantu Keanu disana.

''Ayo bang kita masuk. Diluar dingin.'' Kata Kezia segera berlalu masuk ke dalam rumah.

Dimas pun mengikuti nya. ''Alhamdulillah .. akhirnya kamu sudah resmi menjadi tunangan Abang, Dek! Abang senang sekali.''

''Adek pun sama bang. Semoga kita cepat bersatu ya Bang di dalam ikatan pernikahan. Adek nggak akan sabar menunggu Abang pulang dan juga adek akan berusaha cepat menyelesaikan kuliahku. Semoga kita cepat bersatu dan mendapatkan pahala yang berlimpah setelah kita menikah nanti,''

''Abang pun demikian sayang. Ya sudah, ambil tugasmu. Agar bisa Abang bantu. Hanya malam ini kita bertemu. Selebihnya ya.. melalui sambungan ponsel saja.'' Kezia tertawa.

Ia pun segera bangkit menuju kamarnya dan mengambil tugasnya untuk di kerjakan bersama Dimas seperti katanya tadi pagi.

💕

Cerita ini nggak panjang-panjang ye? Setelah mereka menikah, semuanya clear. Selesai! So.. pantengin terus!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!