Setelah Dekat Dengan Pintu Siska memberanikan Diri bertanya.
lagi ngapain disitu?? tanya Siska dengan Pelan
tidak Tau lagi Berdiri Jawab Fendi Dengan Ketus
owh....ya sudah.
Siska menerobos masuk aja.langsung menuju ke kamar.karena Siska anak yang tak suka keramaian sukanya ya dikamar diem baca buku dan lain lain.berada diluar ya seperlunya aja.
Setelah mengetahui Siska dikamar Fendi menyusulnya dia membaringkan badan seolah olah mencari perhatian.tetapi Siska gk tau harus ngapain karena Siska bener bener belum kenal sama sekali dengan sosok dia.apalagi dekat
Suasana semakin sore merekapun mandi membersihkan diri mereka.
setelah itu ibunya memanggil sana main ke saudara saudara katanya kalau orang Jawa adatnya seperti itu.kalau pengantin baru itu dikenalin ke saudara saudara terdekat ataupun jauh juga.terutama Saudara bapak, saudara Ibu,dan kakek Nenek juga.
Siska nurut apa yang dikatakan ibu tetapi karena Kakek nenek Siska sudah tiada sedangkan Kakek Nenek Fendi jauh.Siska memutuskan untuk main kerumah pakde nya Kakak dari ibuk nya.
Sebelum kerumah Pakde nya dia harus melewati Asrama laki laki karena berada pada komplek situ rumahnya.
waktu lewat kesitu Fendi senang sekali.niatnya mau sekalian memamerkan Istrinya pergi bersama lewat komplek Asrama.
waktu melewati situ Fendi sengaja mengandeng Siska dan Siska sempat tidak mau mungkin karena malu sebenere bukan karena malu dia berjalan bersama Fendi,tetapi dia tidak biasa melewati jalan itu.dan jika memang harus melewati juga menghindar dari penghuni asrama klu penghuni asrama kegiatan jadi tidak banyak yang memperhatikan Siska.
Saat Fendi dan Siska lewat di komplek Asrama Fendi memanfaatkan kesempatan itu.dia sengaja membuat suasana agar menjadi rame anak anak asrama tapi rencana itu tidak mulus sesuai rencana.saat keduanya melewati komplek Asrama Fendi berusaha memeluk Siska agar dikatakan Soswett tetapi Siska malah menghindar dari Fendi dari situ Fendi menjadi agak marah ke siska. didalam perjalanan Fendi agak ngomel ngomel kenapa kamu gk mau dipeluk didepan orang orang itu..??kata Fendi kepada Siska.
dengan Santai Siska menjawab.kenapa sih kan Aku malu mas kenapa harus didepan orang orang.
Kenapa Harus malu?? Fendi membentak Siska dengan nada keras.kan kamu sudah suamiku kenapa kamu malu.
harusnya itu kamu buang sifat kamu yang seperti itu.sambil jalan Fendi marah marah.
Siska hanya diam mendengarkan ingin rasanya dia bronta tapi dia tak kuasa.apalagi itu dijalankan menuju tempat saudaranya.dia tidak mau kalau saudaranya tau dia tidak baik baik saja.
dia ingin menjaga nama baik keluarga terutama ibu.apalagi ini pengantin baru apa kata tetangga dan saudara jika ada pertengkaran diantara mereka.
Sesampainya di tempat saudara Mereka menyapa Pakde nya dan keluarga dan ngobrol ngobrol santai diteras rumah.
setelah waktu menjelang malam mereka pamit untuk pulang.
sesampainya dirumah ibu masih belum tidur ternyata menunggu mereka pulang dan menyuruh Siska mengajak makan malam suaminya yaitu Fendi yang sekarang sudah berstatus suami Siska.
Siska ajak suamimu makan malam.aku belum
ingin makan Bu biarlah mas Fendi makan sendiri.
Huuust jangan seperti itu tidak baik.walaupun kamu belum kepingin makan.kamu harus ngambilin nemenin dan nungguin suamimu makan.yaa tapi Bu...Sudah jangan tapi tapi.
Beberapa lama Siska masuk kamar dan ngajak mas Fendi suaminya makan malam.walaupun kelihatanya Fendi lagi kesel begitu juga dengan Siska.
Setelah makan usai dia Fendi masuk kamar begitu juga dengan Siska.tapi apa yang terjadi Siska malah keluar dengan menangis.
Untung dirumah tidak ada siapa siapa mungkin Siska tau kalau dirmh tidak ada siapa siapa makanya dia berani nangis keluar dan dia memilih pergi dari rumah.
Tak selang berapa lama ternyata dia tetap tidak tega sama orang tuanya.ahirnya dia kembali kerumah bibinya sambil menghilangkan jejak air mata yang menetes di pipi.
Siska mampir rumah bibi seolah olah dia mau nonton tv.
Looo malam malam koh kesini Sis " iya bi" mau nonton Tv.Kok Fendi kelihatan apa Fendi gak ikut?? Tidak Bi jawab Siska.Fendi merasa bertanya tanya dimana Siska ahirnya Fendi diam diam menelusuri rumah rumah disekitar mertuanya.ahirnya Fendi menemukan Siska.
tetapi Fendi diam diam setelah mengetahui keberadaan Siska Fendi pulang lagi.rasa dihati Fendi gk mungkin Siska berani pergi begitu saja dia kan anak nurut ke orang tua.dan dihati Fendi sempat berkata awas yaa nanti tak kerjain kamu.
Setelah kelihatan larut malam Siska pamit ke bibinya jika dia mau pulang.
bibi meng iyakan.dan berpesan hati hati dijalan.bibi hanya bertanya berani tidak dijalan kan jalannya juga sudah gelap.
berani bi tenang aja.owh ya sudah Hati hati kalau tidak berani biar di anter anak bibi yang laki laki.
tidak usah bi nanti takutnya merepotkan.ya sudah hati hati dijalan
Sampai dirumah Fendi sudah berbaring tiduran.setelah mengetahui Fendi sudah berbaring Siska keluar dulu sebentar mau kebelakang.
setelah tau Siska keluar lagi Fendi langsung melihat ke pintu ternyata dia belum tidur hanya saja berbaring.tetapi Siska tetep kebelakang karena dikira Siska Fendi sudah tidur.
Setelah dibelakang sekitar 10 menitan dia cuci muka dan lain-lain dia masuk kamar lagi tapi dengan terkejut Siska melihat Fendi yang belum tidur.rasanya sebenere masih marah tapi apa daya tak berani berkata-kata.
Bagaimana perasaan orang tua nya jika mendengar mereka bertengkar.??
Fendi langsung bilang dari mana kamu..??dari rumah bibi nonton tv.kenapa harus kesana ya kan kepingin nonton Tv.
lagian ibu biasane kalau malam kan disana walaupun gk ngapa ngapain Siska berusaha menjelaskan kepada Fendi Kan pada main kesana kumpul -kumpul .walau hanya makan bareng bawa dari rumah nanti pada makan disana.kalau tadi aku hanya nonton aja koh gak ngapa ngapain juga.
Fendi semakin menyudutkan Halah basa Basi kamu. kenapa basa Basi.Basa basi apa siih...??
kenapa tadi waktu lewat depan asrama kamu gk mau di peluk...??
ternyata Fendi masih mempermasalahkan kejadian yang tadi.
karena Siska tidak mau dipeluk waktu lewat komplek Asrama.
kann...kan...Aku malu sambil terbata bata Siska menjawab.kenapa harus malu..??aku ini suamimu.
iya mas Aku tau kamu suamiku tapi kan.walaupun sebelum sama kamu rasa Malu ku jika bertemu anak anak asrama kan sama.aku ya seperti ini selalu menghindar jika bertemu dengan anak cowok cowok asrama.
ya itu kan dulu sekarang kamu sudah istriku harusnya jangan malu seperti itu.sambil berucap Dengan nada Tinggi Fendi membentak bentak Siska "buang rasa itu"
Siska sambil menundukkan wajahnya sambil bilang yaa kan bertahap.
Fendi langsung menjawab kenapa harus bertahap..??Siska semakin meneteskan Air mata tapi Fendi tak peduli.
Dan malam ini kamu jangan tidur.trus ngapain..??
Siska semakin bingung..akan terjadi apa nanti sampai sampai aku tidak boleh tidur.
Nantikan Bab selanjutnya ya pasti lebih seru..🤗🤗
Terimakasih sudah Baca 🥰🥰
jangan lupa like👍👍
Coment dan Subscrebe 🌹🌹
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 45 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments