Bertemu dosen killer

Setelah selesai sarapan, Jeesany bersiap untuk ke kampus. Seperti biasa tampilan Jeesany selalu mempesona. Hari ini dirinya mengenakan celana jeans panjang di padukan dengan kemeja berwarna putih polos. Penampilannya terlihat sederhana namun aura kecantikan Jeesany membuat siapa pun akan terkesima.

“Aku berangkat, Bunda, Ayah.” Jeesany mencium punggung tangan kedua orang tuanya dengan sopan.

“Iya, selesai kuliah langsung pulang, jangan keluyuran!” Sean berkata tegas kepada putrinya.

“Baik, Ayah. Uang jajan mana?” Jeesany menyodorkan tangan kanannya kepada Sean.

Sean merogoh kantong celananya dan memberikan dua lembar uang berwarna merah, dan di terima oleh putrinya dengan hati yang gembira, tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada sang ayah.

“Kamu ‘kan sudah di berikan ATM sendiri. Kenapa masih minta sama uang jajan lagi sama Ayah?” tanya Irene kepada putrinya. Jeesany hanya menyengir kuda sebagai jawaban.

“Jangan boros-boros!” omel Irene.

“Iya!” seru Jeesany sambil berjalan keluar rumah, dan memasuki mobil Risya yang sudah menunggu di luar.

“Lo baik-baik saja, San?” tanya Risya kepada Jeesany yang sudah duduk di jok belakang.

“Gue baik, memangnya kenapa?” tanya Jeesany menatap kedua temannya yang sedang menoleh ke belakang.

“Nggak apa-apa.” Risya menjawab sembari menjalankan mobilnya.

“By the way, lo masih virgin dong,” ucap Bela kepada Jeesany.

Jeesany menggaruk salah satu pelipisnya sembari berdehem pelan.

“I-iya, gue masih Virgin,” bohong Jeesany.

“Syukur deh. Gue sempat merasa bersalah tahu karena mengikuti rencana gila Risya,” jawab Bela bernafas lega.

“Eh, kok gue sih?” Risya tidak terima di salahkan.

“Lah, ‘kan elo yang ngasih ide gila ini! Seharusnya kita tidak menjerumuskan Jeesany!” kesal Bela dan melotot tajam kepada Risya yang fokus menyetir.

“Sudah jangan berdebat lagi!” Jeesany melerai dua temannya yang beradu argumen.

“Gue, minta maaf, San,” ucap Risya, menyadari kesalahannya.

“Iya, nggak apa-apa,” jawab Jeesany, menepuk pundak kiri Risya dari belakang.

“Gue juga minta maaf, San.” Kali ini Bela yang meminta maaf kepada Jeesany.

“Iya, gue sudah memaafkan kalian. Jangan pada sedih begitu muka kalian,” jawab Jeesany sambil tersenyum lebar, namun senyum itu berangsur menghilang.

*

*

Ketiga gadis itu sudah sampai di Universitas tempat mereka menimba ilmu.

“Guys, gue duluan!” seru Jeesany segera belari terbirit saat melihat mobil Langit memasuki area parkir mobil.

“Eh, San!” seru Bela menatap heran temannya yang berlari seperti di kejar hantu.

“Dia kenapa?” tanya Risya, namun Bela hanya menaikkan kedua bahunya bersamaan seolah berkata ‘gue juga tidak tahu’.

Jeesany saat ini sedang berada di dalam toilet kampus. “Mampus! Mana hari ini full kelas dia, aku harus bagaimana?” keluh Jeesany yang duduk di closet.

Jeesany mengusap wajahnya dengan kasar, lalu beralih memegangi dadanya yang berdegup tidak karuan.

“Apa-apaan ini?!” Jeesany merasa kesal karena jantungnya berdetak kencang saat mengingat malam panas bersama Langit.

“Huh, tarik nafas ... hembuskan .... tarik nafas lagi .... hembuskan lagi.” Jeesany mengatur nafasnya berulang kali untuk mengurangi rasa gugup dan cemas yang tiba-tiba melanda dirinya.

“Lima menit lagi, kelasnya akan di mulai.” Jeesany segera keluar dari toilet tersebut dan menuju kelasnya, namun langkahnya terhenti saat melihat Langit dari arah berlawanan juga ingin menuju kelasnya untuk mengajar.

Secepat kilat dirinya ingin melarikan diri, namun terlambat, Langit sudah menyadari keberadaannya.

“Kamu mau ke mana? Masuk ke dalam kelas atau nilaimu akan kurangi lagi!” Langit berkata datar dan dingin, bahkan pria tersebut menatap tajam Jeesany.

“Eh! I-iya,” jawab Jeesany dengan wajah yang sudah seperti kepiting rebus, menahan malu dan juga marah. Malu karena mengingat malam panasnya itu, dan marah karena dosen killernya ini bersikap biasa saja, seolah tidak pernah terjadi apa-apa di antara mereka.

*

*

Tak kintung ... kintung ... Hokya 😂😂

Jangan lupa like, komentar, vote, dan kasih Gift seikhlasnya. Terima kasih💖

Terpopuler

Comments

Endang Sarwosih

Endang Sarwosih

thor jangan di bikin tekdung biar Langit tangung jawab dulu,setidaknya Dosen biar merasa bersalah sudah mengambil kesucian anak orang

2024-04-19

0

Winsulistyowati

Winsulistyowati

Sabar Say..Tenang..Ojo Salting..he he..

2023-04-10

0

💖🍁K@$m! Mυɳҽҽყ☪️🍁💖

💖🍁K@$m! Mυɳҽҽყ☪️🍁💖

mulai ada getar" itu jeesany

2023-01-12

3

lihat semua
Episodes
1 BFR-Bab 1
2 BFR-Bab 2
3 BFR-Bab 3
4 BFR-Bab 4
5 BFR-Bab 5
6 BFR-Bab 6
7 BFR-Bab 7
8 BFR-Bab 8
9 Isi hati Author
10 BFR-Bab 9
11 BFR-Bab 10
12 One Night Stand
13 Lupakan semua ini!
14 Merasa bersalah
15 Ah, Gawat!
16 Bertemu dosen killer
17 Menjadi gila!
18 Lingerie merah
19 Pipa Rucika
20 Kita sewa hotel saja
21 Tiger bangun
22 Pesan singkat dari Pak Dogan
23 Baru ingat!
24 Pil Kontrasepsi
25 Salah paham
26 Calon masa depan
27 Nggak kreatif!
28 Lakukan sesukamu!
29 Si Merah?
30 Pertemuan Keluarga
31 Batal!
32 Gatal
33 Ke Hotel
34 Ingin mengulanginya
35 Kekasih Dosen Killer
36 Ter-Sany-Sany
37 Ciee ... ada yang Ge-er
38 Ikhlas jika kamu makan
39 Kencan Pertama
40 Berpisah lebih baik
41 Menerimanya apa adanya
42 Sebuah penghinaan!
43 Berakhir tragis!
44 Kehilangan untuk selamanya
45 Oh, Tante Meri
46 Wanitaku
47 Bagaimana ini?
48 Lamaran?
49 Pil Kontrasepsi 2
50 Kecewa
51 Garis dua
52 Pembalasan Sakit hati
53 Orang tua yang bijak sana
54 Malam pertama
55 Belum siap
56 Kedatangan Xander
57 Di Dalam mobil
58 Mencuri waktu
59 Rumah Utama
60 Ketegangan
61 Berakhir bahagia
62 Ektra Part 1
63 Ekstra Part 2
64 Ekstra Part 3
65 Ekstra Part 4
66 Ekstra part 5
67 Ekstra Part 6
68 Ekstra Part 7
69 Ekstra Part 8
70 Ekstra Part 9
71 Karya baru Emak (Second Palace)
72 My Sweet babysitter
73 DANCE FOR RICH MAN (KARYA BARU)
74 Hidden Marriage With Hot Teacher (Karya Baru Emak)
75 KARYA BARU EMAK (SEXY OLD BODYGUARD)
76 Karya Baru Emak (Stuck With Mr. Xander)
77 Karya Baru Emak (It's Okay If You Forget Me)
78 KARYA BARU EMAK (PERFECT HONEYMOON)
Episodes

Updated 78 Episodes

1
BFR-Bab 1
2
BFR-Bab 2
3
BFR-Bab 3
4
BFR-Bab 4
5
BFR-Bab 5
6
BFR-Bab 6
7
BFR-Bab 7
8
BFR-Bab 8
9
Isi hati Author
10
BFR-Bab 9
11
BFR-Bab 10
12
One Night Stand
13
Lupakan semua ini!
14
Merasa bersalah
15
Ah, Gawat!
16
Bertemu dosen killer
17
Menjadi gila!
18
Lingerie merah
19
Pipa Rucika
20
Kita sewa hotel saja
21
Tiger bangun
22
Pesan singkat dari Pak Dogan
23
Baru ingat!
24
Pil Kontrasepsi
25
Salah paham
26
Calon masa depan
27
Nggak kreatif!
28
Lakukan sesukamu!
29
Si Merah?
30
Pertemuan Keluarga
31
Batal!
32
Gatal
33
Ke Hotel
34
Ingin mengulanginya
35
Kekasih Dosen Killer
36
Ter-Sany-Sany
37
Ciee ... ada yang Ge-er
38
Ikhlas jika kamu makan
39
Kencan Pertama
40
Berpisah lebih baik
41
Menerimanya apa adanya
42
Sebuah penghinaan!
43
Berakhir tragis!
44
Kehilangan untuk selamanya
45
Oh, Tante Meri
46
Wanitaku
47
Bagaimana ini?
48
Lamaran?
49
Pil Kontrasepsi 2
50
Kecewa
51
Garis dua
52
Pembalasan Sakit hati
53
Orang tua yang bijak sana
54
Malam pertama
55
Belum siap
56
Kedatangan Xander
57
Di Dalam mobil
58
Mencuri waktu
59
Rumah Utama
60
Ketegangan
61
Berakhir bahagia
62
Ektra Part 1
63
Ekstra Part 2
64
Ekstra Part 3
65
Ekstra Part 4
66
Ekstra part 5
67
Ekstra Part 6
68
Ekstra Part 7
69
Ekstra Part 8
70
Ekstra Part 9
71
Karya baru Emak (Second Palace)
72
My Sweet babysitter
73
DANCE FOR RICH MAN (KARYA BARU)
74
Hidden Marriage With Hot Teacher (Karya Baru Emak)
75
KARYA BARU EMAK (SEXY OLD BODYGUARD)
76
Karya Baru Emak (Stuck With Mr. Xander)
77
Karya Baru Emak (It's Okay If You Forget Me)
78
KARYA BARU EMAK (PERFECT HONEYMOON)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!