Ah, Gawat!

"Jeesany! Ada telepon dari temanmu!" seru Irene sembari memasuki kamar putrinya dan menyerahkan ponselnya kepada Jeesany. "Ponselmu ke mana?!" tanya Irene saat putrinya menerima ponselnya.

"Sepertinya ketinggalan di rumah Bela," jawab Jeesany.

"Kebiasaan! Habis menelepon dengan temanmu, segeralah sarapan, Bunda dan Ayah menunggu!" ucap Irene yang sudah keluar dari kamar putrinya.

"Iya, Bunda sayang."

Jeesany mondar-mandir di dalam kamarnya dengan gelisah seraya mengusap tengkuknya berulang kali, dan tangan kanannya memegang ponsel yang di tempelkan di telinga kanannya.

"Lo yakin?" tanya Jeesany kepada Bela di ujung telepon sana.

"Yakin seratus persen, Sany! Tadi pagi, cowok yang gue sewain buat lo menghubungi gue, kalau dia tadi malam nggak bisa masuk ke kamar lo karena di kunci dari dalam!" jawab Bela dengan suara yang terdengar kesal.

Jeesany menepuk jidatnya dengan keras, seraya mengumpati dirinya sendiri di dalam hati. "Berarti Pak Dika salah kamar? Jadi dia bukan seorang gigo*lo?" batin Jeesany.

Jeesany jadi teringat saat tadi pagi Langit ingin menjelaskan sesuatu kepadanya, namun dirinya tidak ingin mendengarkan apapun dari dosennya itu. Kini Jeesany menyesali perbuatannya yang sudah memaksa Langit untuk melakukan hal itu.

Eh, seharusnya di sini, dirinya yang di rugikan bukan? Pikir Jeesany.

Namun saat ini dirinya menjadi bingung harus bersikap seperti apa saat bertemu dengan dosennya itu.

"Jeesany! Sany!" seru Bela dari ujung telepon karena temannya diam saja saat di ajak bicara.

Jeesany yang sedang larut dalam segala pemikirannya pun terkejut saat mendengar Bela berseru dari ujung telepon sana. "Eh, Iya!" ucap Jeesany.

"Jeesany, jadi tadi malam lo tidur sama siapa?" tanya Bela dengan serius.

"Hah? Nggak, gue nggak tidur dengan siapa-siapa, karena itu ... tadi malam gue mabok dan mengunci pintu kamar hotel," bohong Jeesany. Tidak mungkin dirinya berkata jujur kepada temannya itu, jika dirinya tadi malam bercinta dengan dosennya.

"Serius, Sany?" tanya Bela, meyakinkan jawaban Jeesany.

"I-iya, serius," jawab Jeesany, lalu dirinya segera memutus sambungan telepon tersebut dengan alasan ingin sarapan.

Jeesany melemparkan ponselnya ke atas tempat tidur dengan asal, kemudian ia mengusap wajahnya dengan dengan kasar sambil menghentakkan kedua kakinya. "Bagaimana ini?!"

"Bagaimana apanya?" Suara Irene membuat Jeesany terkejut bukan kepalang. Ia menoleh dan menatap ibunya yang berdiri di ambang pintu kamarnya. Entah sejak kapan ibunya berada di sana, namun ia berharap jika ibunya tidak mendengarkan obrolannya dengan Bela.

"Eh, Bunda. Ini, aku lupa mengerjakan tugas dari kampus." secepat kilat ia menemukan alasan tepat yang di lontarkan kepada ibunya.

Huh, lega rasanya karena Irene percaya dengan ucapannya.

"Makanya jangan main terus!" omel Irene seraya beranjak dari sana dan menuju meja makan. "Cepat sarapan!" teriak Irene.

"I-iya!" seru Jeesany, lalu segera berlari menuju meja makan, dan sarapan bersama dengan Bunda dan Ayahnya.

*

*

Langit tersenyum tipis saat melihat wallpaper layar ponsel Jeesany yang menampilkan wajah cantik gadis itu sendiri.

Langit menjadi teringat kejadian tadi malam, saat melewati malam panas dengan muridnya itu. Namun beberapa saat kemudian ia terdiam dan tubuhnya mematung saat baru mengingat suatu hal.

"Tadi malam aku mengeluarkannya di dalam apa di luar ya?" lirih Langit namun terdengar seperti gumaman.

"Ah, gawat!" Langit menjadi panik sendiri.

"Apanya yang gawat, Kak? Aku dan Ibu sudah siap pulang ke rumah," ucap Bulan kepada kakaknya yang duduk di sofa ruang rawat ibunya.

***

Gawat pokoknya ini gawat 🤣🤣🤣

Tekdung lalalaa, burung kakak tua🤣🤣

Jangan lupa like, komentar, vote dan kasih Gift seikhlasnya, terima kasih 💖💖

Terpopuler

Comments

Endang Sarwosih

Endang Sarwosih

thor karyamu itu kalau di baca suka bikin readers koyo wong gendeng senyum senyum sendiri semangat thor

2024-04-19

0

Ari Ani

Ari Ani

tanggung jawab loh langit🤭😂

2024-02-15

0

Yuli Purwa

Yuli Purwa

hahaha sama2 gawat ya,,, klo tekdung ya tinggal nikah pak dosen

2023-09-08

0

lihat semua
Episodes
1 BFR-Bab 1
2 BFR-Bab 2
3 BFR-Bab 3
4 BFR-Bab 4
5 BFR-Bab 5
6 BFR-Bab 6
7 BFR-Bab 7
8 BFR-Bab 8
9 Isi hati Author
10 BFR-Bab 9
11 BFR-Bab 10
12 One Night Stand
13 Lupakan semua ini!
14 Merasa bersalah
15 Ah, Gawat!
16 Bertemu dosen killer
17 Menjadi gila!
18 Lingerie merah
19 Pipa Rucika
20 Kita sewa hotel saja
21 Tiger bangun
22 Pesan singkat dari Pak Dogan
23 Baru ingat!
24 Pil Kontrasepsi
25 Salah paham
26 Calon masa depan
27 Nggak kreatif!
28 Lakukan sesukamu!
29 Si Merah?
30 Pertemuan Keluarga
31 Batal!
32 Gatal
33 Ke Hotel
34 Ingin mengulanginya
35 Kekasih Dosen Killer
36 Ter-Sany-Sany
37 Ciee ... ada yang Ge-er
38 Ikhlas jika kamu makan
39 Kencan Pertama
40 Berpisah lebih baik
41 Menerimanya apa adanya
42 Sebuah penghinaan!
43 Berakhir tragis!
44 Kehilangan untuk selamanya
45 Oh, Tante Meri
46 Wanitaku
47 Bagaimana ini?
48 Lamaran?
49 Pil Kontrasepsi 2
50 Kecewa
51 Garis dua
52 Pembalasan Sakit hati
53 Orang tua yang bijak sana
54 Malam pertama
55 Belum siap
56 Kedatangan Xander
57 Di Dalam mobil
58 Mencuri waktu
59 Rumah Utama
60 Ketegangan
61 Berakhir bahagia
62 Ektra Part 1
63 Ekstra Part 2
64 Ekstra Part 3
65 Ekstra Part 4
66 Ekstra part 5
67 Ekstra Part 6
68 Ekstra Part 7
69 Ekstra Part 8
70 Ekstra Part 9
71 Karya baru Emak (Second Palace)
72 My Sweet babysitter
73 DANCE FOR RICH MAN (KARYA BARU)
74 Hidden Marriage With Hot Teacher (Karya Baru Emak)
75 KARYA BARU EMAK (SEXY OLD BODYGUARD)
76 Karya Baru Emak (Stuck With Mr. Xander)
77 Karya Baru Emak (It's Okay If You Forget Me)
78 KARYA BARU EMAK (PERFECT HONEYMOON)
Episodes

Updated 78 Episodes

1
BFR-Bab 1
2
BFR-Bab 2
3
BFR-Bab 3
4
BFR-Bab 4
5
BFR-Bab 5
6
BFR-Bab 6
7
BFR-Bab 7
8
BFR-Bab 8
9
Isi hati Author
10
BFR-Bab 9
11
BFR-Bab 10
12
One Night Stand
13
Lupakan semua ini!
14
Merasa bersalah
15
Ah, Gawat!
16
Bertemu dosen killer
17
Menjadi gila!
18
Lingerie merah
19
Pipa Rucika
20
Kita sewa hotel saja
21
Tiger bangun
22
Pesan singkat dari Pak Dogan
23
Baru ingat!
24
Pil Kontrasepsi
25
Salah paham
26
Calon masa depan
27
Nggak kreatif!
28
Lakukan sesukamu!
29
Si Merah?
30
Pertemuan Keluarga
31
Batal!
32
Gatal
33
Ke Hotel
34
Ingin mengulanginya
35
Kekasih Dosen Killer
36
Ter-Sany-Sany
37
Ciee ... ada yang Ge-er
38
Ikhlas jika kamu makan
39
Kencan Pertama
40
Berpisah lebih baik
41
Menerimanya apa adanya
42
Sebuah penghinaan!
43
Berakhir tragis!
44
Kehilangan untuk selamanya
45
Oh, Tante Meri
46
Wanitaku
47
Bagaimana ini?
48
Lamaran?
49
Pil Kontrasepsi 2
50
Kecewa
51
Garis dua
52
Pembalasan Sakit hati
53
Orang tua yang bijak sana
54
Malam pertama
55
Belum siap
56
Kedatangan Xander
57
Di Dalam mobil
58
Mencuri waktu
59
Rumah Utama
60
Ketegangan
61
Berakhir bahagia
62
Ektra Part 1
63
Ekstra Part 2
64
Ekstra Part 3
65
Ekstra Part 4
66
Ekstra part 5
67
Ekstra Part 6
68
Ekstra Part 7
69
Ekstra Part 8
70
Ekstra Part 9
71
Karya baru Emak (Second Palace)
72
My Sweet babysitter
73
DANCE FOR RICH MAN (KARYA BARU)
74
Hidden Marriage With Hot Teacher (Karya Baru Emak)
75
KARYA BARU EMAK (SEXY OLD BODYGUARD)
76
Karya Baru Emak (Stuck With Mr. Xander)
77
Karya Baru Emak (It's Okay If You Forget Me)
78
KARYA BARU EMAK (PERFECT HONEYMOON)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!