'
'
'
'
'' Pagi ini tanpa di dampingi sanak saudara bahkan sang adik tak turut serta, Rumi melangsungkan acara ijab qobul dengan sederhana, hanya beberapa orang saja yang datang, bahkan Geri sang paman yang seharusnya menjadi wali nikah Rumi, sudah menyerahkan semua kepada kakek Alex, dengan terpaksa, Rumi menggunakan wali hakim,, Acara sudah selesai tidak ada pesta atau yang lain nya,,
''Kakek janji, ketika cucuku sudah jatuh cinta pada mu, saat itu akan kakek buat kan pesta yang meriah pesta impian bagi setiap gadis, batin kakek Alex,,
''Pak bin antarkan nona muda ke kamar nya,, titah kakek Alex, kamu ikuti pak bin, jelaskan semua pada nona muda dan bantu cucu menantuku bersih bersih,, lanjut kakek Alex,,
''Nona mari saya antar ke kamar nona,, pak bin mempersilakan Rumi jalan duluan,,
''Kamarnya yang mana pak, tanya Rumi bingung banyak pintu ketika sudah sampai di atas,,
''Sebelah sini nona, ini kamar tuan muda Daniel sekarang kamar nona juga,, pak bin membuka pintu ke amar untuk Rumi,
''Silah kan masuk nona, pak bin mempersilahkan Rumi memasuki kamar,
''Nona ini dira pelayan yang akan membantu nona, pak bin memperkenalkan Dira pelayan yang akan membantu Rumi nona mudanya,,
''Terimakasih pak, tidak usah repot repot saya bisa sendiri, terlalu canggung untuk Rumi menerima layanan seperti ini,
''Terima saja nona ini perintah dari tuan muda dan kakek, dan kamu Dira bekerjalah dengan baik, jangan membuat nona Rumi kecewa, pesan pak bin terhadap Dira, gadis itu mengangguk patuh,
''Nona silahkan mari saya bantu anda, lagi Arumi merasa canggung seseorang membantunya membuka baju, menyiap kan air mandi dan keperluan lain nya, setelah selesai mandi Dira membawa Arumi memasuki ruang ganti baju, yang luas nya empat kali lipat kamar nya di bawah tangga,
''Nona ini semua punya anda, tunjuk Dira, Arumi memandangi lemari pakaian nya, aksesoris tersusun rapi, tas dan sepatu berbagai model,, semua tampak mahal dan berkelas,,
''Dira di mana koperku, tanya Rumi matanya mencari koper milik nya,
''Koper anda di sini nona, anda dilarang memakai pakaian yang Anda bawa saat di rumah, anda hanya bisa memakai nya saat di luar,, jelas Dira,,
''Omong kosong, dasar orang kaya seenak nya,,
lalu aku harus pakai apa,, tanya Arumi,
''Anda pakai pakaian yang ada disini, semua milik anda, terang Dira,,
''mari saya bantu memilih baju,, Dira tampak mengambil satu dress rumahan warna Salem, Arumi yang sudah lama tidak pernah merasakan memakai baju mahal memandangi dirinya di pantulan cermin,
'' cantik,, memuji diri nya sendiri,, baju itu sangat pas di tubuh nya, warnanya sangat cocok di kulit nya, rambut hitam sepinggang nya ia biarkan tergerai, Rumi jarang sekali, hampir tidak pernah memperhatikan penampilan nya,
"Apa aku harus memakai baju seperti ini setiap hari, tanya Rumi pelan,,
''Iya nona anda harus memakai baju yang sudah di sediakan, jelas Dira lagi,
''Arumi terdiam masih di depan cermin memandangi pantulan dirinya,
''Aku sudah selesai pergilah, Rumi berkata lembut, Dira membungkuk hormat dan pergi,, Arumi duduk di sofa memandang ke arah luar melalui pintu kaca balkon yang terbuka lebar, angin berhembus menerpa kulit wajah nya, hari masih terang, semenjak acara ijab qobul tadi, Rumi belum melihat suami nya, kemana dia meninggalkan Rumi
''Siapakah aku berharap lebih akan pernikahan ini, sudah jelas suamiku tidak menginginkan pernikahan ini, dan dua wanita tadi, memandangku dengan tatapan tak suka, mungkin hanya kakek yang bisa menerimaku antusias dengan pernikahan ini, tapi tidak dengan yang lain,, tiba tiba pintu kamar terbuka menyadarkan Rumi dari lamunan nya,
''Oh sudah disini kamu rupanya, sinis Daniel menjatuhkan bobot tubuh nya di sofa depan Rumi,
''Rumi hanya diam mendengar Daniel bicara, dengan nada tidak suka,
''Perlu kamu tau sebelum kita perankan drama rumah tangga ini, kamu harus memahami apa yang aku suka dan apa yang tidak aku suka, itu poin pertama, yang kedua,, jalan kan peran mu dengan baik, bersikap layak nya istriku di rumah ini, kamu boleh break akting ketika berada di kamar ini, jelas Daniel,
''Jadi pernikahan ini hanya pura pura, tanya Rumi memastikan,,
''Apa,,,! kamu berharap kita menikah layak nya pasangan yang saling mencintai, jangan mimpi,, aku tidak pernah jatuh cinta dengan ku,
cih...! kamu samasekali bukan seleraku,, memandang tubuh kecil Rumi dengan tatapan jijik,
"Bagus lah jika saya bukan selera anda, dan lagi,, mari bercerai setelah satu tahun pernikahan, kita buat 365 episode drama pernikahan ini,
"Oke,,! deal aku setuju, jawab Daniel cepat,
"Sebenarnya aku tidak suka berbagi milik ku dengan orang lain, apa lagi kamar ini, tapi untuk menyempurnakan akting kita, maka aku biarkan kamu tinggal di kamar ini, tapi tidak untuk ranjang itu, jangan bermimpi kamu untuk tidur di ranjang ku, terserah kamu mau tidur di mana, di kamar mandi juga boleh,, dan ini untuk lebih detail nya, kamu baca dan pelajari baik baik,, Daniel melempar sebuah map di meja, tanpa menunggu jawaban Rumi Daniel pergi meninggal kan kamar nya,,
"sudah gila ini orang tapi bagus lah,, jangan pernah jatuh cinta dengan ku, gumam Rumi seraya meraih Map di atas meja membukanya perlahan, lalu membacanya,,
"setelah membaca isi map yang ada dua lembar, yang isinya hanya menyuruh Rumi patuh dan patuh, atas semua perintah yang tertulis di dua lembar kertas putih itu,, semua kegiatan Daniel dari bangun tidur sampai pergi ke kantor,, dan setelah pulang dari kantor sampai Daniel kembali tidur,,
"Cih,, ini ma' pelayan berkedok istri,, Rumi menutup map itu, tak berapa lama Daniel datang kembali bersama asisten nya Allan,,
"Al berikan titah Daniel suaranya terdengar datar,,
"Nona baca dulu sebentar lalu tandatangani,, Alan menyerah kan map yang baru kepada Rumi,,
"Apa lagi ini,,
"Makanya baca dulu, jangan banyak tanya, Suara datar Daniel,
"Surat kesepakatan, yang sudah di setujui oleh kedua belah pihak, isi kesepakatan yang sudah di bicarakan di awal tadi dan termasuk isi map pertama,, perlahan Rumi menandatangani map tersebut dan menyerah kan kembali ke asisten Daniel,,
"Sesuai kesepakatan kita semuanya kamu sudah menandatangani surat itu, aku anggap kamu setuju dengan semua ketentuan yang berlaku selama kita menjalani drama ini,, Daniel melirik Arumi sekilas,
"Sesuai janji kakek, aku masih bisa kan keluar untuk kuliah, Rumi mengingat pembicaraan hari itu dengan kakek,
"Terserah, asal kamu ingat semua tugasmu, yang sudah kamu baca dan tandatangani, jangan pernah melanggar dan membuatku kesal, jika itu terjadi maka kamu akan dapat hukuman, jelas Daniel menekan setiap ucapan nya,,
"Rumi mengangguk pelan, menyemangati dirinya sendiri satu tahun hanya satu tahun pasti bisa,
bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 109 Episodes
Comments
Boru Silalahi
rumah tangga pura pura lagi
2022-12-19
0