7. pembahasan

Ayu dan Satya masih terlibat seputar pembahasan tentang dunia universitas. Satya mengutarakan keinginannya untuk ikut berpartisipasi dalam dunia itu. namun tentu saja, ia tidak bisa ikut karena semuanya butuh prosedur untuk menjadi bagian dari dunia universitas itu.

"Karena, kalau kamu mau kuliah. Kamu harus daftar di universitas itu dengan syarat yang sudah di tentukan. Kalau tidak maka kamu tidak bisa ikut.” Ucap ayu menjelaskan.

"Oh iya. sebaiknya kakak tunggu di sini saja ya, aku akan siap-siap mau ke kampus."ucap Ayu lagi. Setelah itu, ayu pun siap-siap akan kekampus.

“aku berangkat dulu ya, ingat jangan kemana-mana. TEtap didalam rumah sampai aku kembali.” Ucapnya. Satya pun hanya mengangguk tanda mengerti. Setelah itu, Ayu pun pergi meninggalkan kos berjalan kekampus.

***

Pov satya

Setelah sarapan pagi. Ayu pun berpamitan untuk berangkat kuliah. Ia mengatakan padaku untuk tidak pergi kemana-mana. ( ya.. emang aku akan kemana, kan aku hanya punya kamu..hehhe…). setelah ayu pergi, aku sendirian didalam rumah itu, aku tidak tau harus berbuat apa. Ku terawangi setiap sudut ruangan itu. aku berdiri dan mengelilingi rumah yang saat ini aku tempati.

Aku melihat ada banyak lukisan terpampang didinding rumah itu, aku juga melihat ada kursi yang sangat empuk bila diduduki. Tapi aku hanya mengamati saja tanpa harus menyentuh atau menggunakannya. Karena aku tau, kalau ada yang rusak nanti akan merepotkan buat ayu. ( aku tau diri lah ya,,,)

aku terus berjalan mengamati satu persatu benda yang ada di rumah itu.

saat aku sedang asyik berkeliling, dan mengamati beberapa barang yang menurutku aneh namun menyenangkan. tiba-tiba otak ku memeikirkan sesuatu, aku ingin mengenal dunia ini lebih jauh. Tapi aku juga harus memulihkan kekuatan ku dulu. Aku pun Kembali ke tempat semula dan langsung mengambil posisi lotus dan memejamkan mataku.

aku mulai Merasakan esensi unsur alam yang ada di dunia ini. Namun ini cukup membuatku kecewa. Karna di dunia ini, energy dan unsur alam sangat sedikit. pantas saja di dunia entah berantah ini tidak ada satupun orang yang memiliki tingkat kultivasi.

aku berpikir lagi, Mungkin karna habitat dan vegetasi serta alam yang sudah dibangun sedemikian rupa, hingga menghilangkan kekuatan alam itu sendiri, aku pun tidak tau. Namun aku masih mengusahakan untuk mengumpulkan kekuatan itu walau pun sedikit. aku tetap memejamkan mataku dan fokus dengan tujuanku. walaupun sulit aku tetap berusaha.

Namun ternyata, usahaku tidak sia-sia. Walaupun hanya sedikit. Tapi cukup untuk mengembalikan tenaga dalamku.

Setelah aku merasa cukup, Aku berusaha untuk melihat dunia ini, namun aku tidak dapat menebaknya.

Tapi aku tidak berhenti disitu, aku pun kembali melatih otak dan ingatanku agar mudah mengingat alias pintar. Aku terus berusaha, dan berusaha untuk itu.

Tak terasa aku berlatih dan mengembalikan kekuatanku, aku melihat ada yang datang. Aku pun menghentikan kegiatan ku itu. ternya yang datang adalah ayu. Aku melihatnya seperti kelelahan.

Pov satya off

***

Akhirnya kuliah ayu pun berakhir, ia pun langsung memutuskan kembali menyeret kakinya untuk pulang ke kosan, karna ada yang menunggu. Tak lama aku sampai dikos dan langsung masuk kerumah pak kos. ia lihat satya sedang duduk bersilah di atas karpet itu dan sedang memperhatikannya.

Ayu pun langsung menyapa saat ya.

“hay… Apa yang kamu lakukan...bagaimana, Apakah kamu lapar ?” Tanya ayu ke padanya. Satya pun menganggukkan kepalanya.

jujur saja ia merasa lapar setelah mencoba berkutivasi mengumpulkan esensi unsur alam di dunia ini. melihat ke antusiasan Satya, Ayu pun langsung memberikan senyum hangat.

“baiklah, kita akan makan sebelum berangkat nanti.” Ucap ayu lagi. Ayu pun mengajaknya keluar dari zona nyamanya.

Satya pun duduk diteras depan pintu kamar ayu. sementara Ayu masuk dan mengambil makanan untuk mereka. Ayu juga sudah membeli sambal diluar untuk makan siang mereka. Tak lama setelah itu, mereka pun mulai makan.

“ayo, makanlah..” ucap ayu menyilahkan dia makan. mereka pun makan dengan nikmat.

Tak lama setelah itu, mereka pun selesai. Ayu membersihkan sisa-sisa makanan mereka dan menaroknya kembali kedalam. Setelah itu, ayu keluar dan mereka beristirahat sejenak. Tapi tiba-tiba ia bertanya.

“ayu, bagaimana caranya agar aku bisa memahami dunia ini ?, dan biasanya disini apa yang meraka kerjakan untuk menghasilkan uang ?” tanyanya. Ayu berpikir mungkin satya ingin mencari kerja.

“mmmm…. Bagaimana caranya kamu memahami dunia ini, tentunya kamu harus belajar. Dan apa pekerjaan yang bisa mengahasilkan uang ? tentunya banyak asalkan itu halal. Pekerjaan yang baik itu adalah, seorang pengusaha, dokter, guru, perkantoran, jadi asisten rumah tangga. Pokoknya pekerjaan halal. Sementara pekerjaan yang buruk itu, ialah salah satunya, menjual diri, menipu dan semacamnya.” Jelas ayu ke padanya.

“mmm… lalu bagaimana caranya menjadi dokter ? apa yang harus aku lakukan. ?” Tanya nya lagi pada ayu. Ayu mengerutkan keningnya. Iya bertanya-tanya barangkali Satya mungkin tertarik menjadi seorang dokter.

“untuk menjadi seorang dokter, kamu itu harus memahami semua organ-organ manusia. Kamu harus ahli dalam mengdiaknosa penyakit, dan juga dapat memberikan solusi tentang kesembuhan seseorang.” Jelas ayu dengan dasar dasar nya saja. karena, ayu juga tidak mengerti dengan dunia medis.

“ooo… bisa dibilang seperti tabib ya…?” ucapnya lagi. Ayu pun hanya menganggukan kepalanya. Satya berpikir sejenak.

Supaya ia tidak bingung, ayu mencoba menjelaskan lagi secara detail sambil melihat panduan dari internet. Tapi tiba-tiba ia mengutarakan sesuatu yang tidak ayu pahami. Namun karena waktu mereka pergi sudah tiba. Akhirnya pembicaraan mereka, terpaksa mereka tunda.

“mmm... sebaiknya kita berangkat sekarang.” Ucap ayu ke pada Satya. Satya pun hanya mengangguk. Setelah itu, Akhirnya mereka pergi ketempat penjualan emas. Namun, sebelumnya mereka pergi ke tempat kak enda sepupu ayu terlebih dahulu.

Setelah memesan angkutan, akhirnya mereka pun berangkat. Tak lama, mereka sampai ke tujuaan awal, yaitu tempat kak enda.

“kamu tunggu disini, jangan kemana-mana. Aku masuk dulu mau melihat kak enda. Duduklah di tempat duduk itu.” ucapnya sambil menunjuk tempat duduk yang ada di sebelah mereka berdiri.

“baiklah… aku menurut..” ucapnya sambil berjalan kearah kursi itu dan duduk disana. Sementara ayu masuk kedalam kosan nya kak Enda dan melihat kak enda sudah siap.

“maaf kak, kakak da nunggu lama.?” Tanya ayu dengan tiba tiba..

“ngak juga sih.. eh ngomong-ngomong kita akan kemana.? Penasaran..?” tanyanya.

“sudah nanti kakak tau senndiri kita kemana ? ayo kak, kita sudah di tungguin kak satya.” Ucap ayu lagi. enda mengeryitkan keningnya.

“satya..? siapa itu, bukan pacar kamu kan..?” tanyanya lagi.

“ ya bukan lah. Ia tokoh utamanya disini.” jelas ayu. tanpa banyak tanya, mereka pun keluar.

Wajar kakak sepupu ayu bertanya seperti itu, ia selalu protektif kepada adik-adiknya. Sesampainya mereka diluar, terlihat satya sedang risau menunggu kedatangan mereka. Sementara ayu sudah lebih dulu memesan maxim. sebagai angkutan mereka nanti.

***bersambung***

Episodes
1 1. awal kisah
2 2. Satya Diningrat
3 3. berkenalan
4 4. BERTEMU lagi
5 5. bercerita
6 6. tael emas
7 7. pembahasan
8 8. menjual tabel emas
9 9. membeli rumah
10 10. rumah angker
11 11. kerangka manusia
12 12. pergi belanja sendiri
13 13. mendapat emas murni
14 14. ikut sekolah paket
15 15. mimpi buruk
16 16. berkecil hati
17 17. ke salon
18 18. kilatan petir
19 19. libur
20 20. pulkam
21 21. POV Satya
22 22. cara memenuhi kebutuhan tamu
23 23. niat memboyong ayu ke dunianya
24 24. aura mistis
25 25. tumbal
26 26. menggagalkan..
27 27. mahluk halus
28 28. identitas sebenarnya
29 29. perhatian kecil
30 30. bukan tandingan
31 31. bertarung
32 32. belanja
33 33. pergi ke sawah
34 34. membantu
35 35. Kembali ke kota
36 36. sama-sama plin-plan
37 37. kembali ke dunia persilatan
38 38. kecemasan ayu
39 39. berada di dunia masing-masing
40 40. terlempar ke zaman kuno
41 41.ikut ke pasar
42 42. bertemu
43 43. ingin kembali
44 44. diminta menghadap
45 45. menghadap raja Erlangga
46 46. merindukan dunia asal
47 47. memasuki dapur
48 48. nasi goreng.
49 49. berdebat
50 50. pertemuan
51 51. menangkap kepiting
52 52. kedatangan kesatria Juno
53 53. perintah menangkap kepiting
54 54. kerjasama
55 55. sahabat kecil
56 56. menolak perjodohan
57 57. ke pasar lagi
58 58. mengutus pengawal bayangan
59 59. khawatir
60 60. penyusup
61 61. menyelidiki asal dari token
62 62. pulang kampung
63 63. diculik
64 64. tak semudah itu
65 65.
66 66. Tak rela
67 67. pilu ep terakhir
Episodes

Updated 67 Episodes

1
1. awal kisah
2
2. Satya Diningrat
3
3. berkenalan
4
4. BERTEMU lagi
5
5. bercerita
6
6. tael emas
7
7. pembahasan
8
8. menjual tabel emas
9
9. membeli rumah
10
10. rumah angker
11
11. kerangka manusia
12
12. pergi belanja sendiri
13
13. mendapat emas murni
14
14. ikut sekolah paket
15
15. mimpi buruk
16
16. berkecil hati
17
17. ke salon
18
18. kilatan petir
19
19. libur
20
20. pulkam
21
21. POV Satya
22
22. cara memenuhi kebutuhan tamu
23
23. niat memboyong ayu ke dunianya
24
24. aura mistis
25
25. tumbal
26
26. menggagalkan..
27
27. mahluk halus
28
28. identitas sebenarnya
29
29. perhatian kecil
30
30. bukan tandingan
31
31. bertarung
32
32. belanja
33
33. pergi ke sawah
34
34. membantu
35
35. Kembali ke kota
36
36. sama-sama plin-plan
37
37. kembali ke dunia persilatan
38
38. kecemasan ayu
39
39. berada di dunia masing-masing
40
40. terlempar ke zaman kuno
41
41.ikut ke pasar
42
42. bertemu
43
43. ingin kembali
44
44. diminta menghadap
45
45. menghadap raja Erlangga
46
46. merindukan dunia asal
47
47. memasuki dapur
48
48. nasi goreng.
49
49. berdebat
50
50. pertemuan
51
51. menangkap kepiting
52
52. kedatangan kesatria Juno
53
53. perintah menangkap kepiting
54
54. kerjasama
55
55. sahabat kecil
56
56. menolak perjodohan
57
57. ke pasar lagi
58
58. mengutus pengawal bayangan
59
59. khawatir
60
60. penyusup
61
61. menyelidiki asal dari token
62
62. pulang kampung
63
63. diculik
64
64. tak semudah itu
65
65.
66
66. Tak rela
67
67. pilu ep terakhir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!