Bab 18: Kedatangan James

"Enghhh.." Fiona melenguh dan menggeliat. Refleks membuka matanya. Ia menyadari jika dirinya sedang berada di atas tempat tidurnya. Seingatnya dia membangunkan Kendrick dan pria itu menarik tubuhnya hingga terjatuh dan Kendrick memeluknya dengan erat. Setelahnya ia tidak ingat apa yang terjadi selanjutnya. Fiona bangun dan menyandarkan tubuhnya di kepala ranjang.

"Apa mungkin aku juga ketiduran dan Paman Kendrick membawa ku ke atas tempat tidur," gumam Fiona.

"Akhh... sial, setelah ini rasanya aku tidak berani untuk bertemu dengan Paman Ken," ujar Fiona kesal. Seharusnya ia berusaha melepaskan dirinya bukan malah ketiduran. Fiona turun dari tempat tidurnya menuju meja rias untuk merapikan rambutnya. Ia duduk di depan cermin dan melihat 3 kancing teratas bajunya yang terbuka. Ia kemudian mengancingnya kembali tanpa berpikir penyebab kancing itu terbuka.

*****

Satu minggu sudah Fiona melakukan terapi induksi laktasi nya. Dalam satu minggu itu pula ia selalu ke rumah sakit untuk bertemu dengan dokter Heidi. Fiona hanya ditemani oleh Shopie dua kali saja. Setelah itu, Fiona ke rumah sakit di antar oleh supir rumah. Sudah satu minggu ini juga, Kendrick tidak ada di rumah. Pria itu pergi ke LA untuk urusan bisnis.

Fiona melihat jam sudah menunjukkan angka 10.30 malam. Ia megambil ponselnya untuk menghubungi Joyce temannya. Satu minggu ini mereka tidak berbicara. Fiona sudah merindukannya.

Tak lama kemudian Joyce mengangkatnya.

"Halo Joyce. Bagaimana kabar mu?" tanya Fiona.

"Aku baik. Aku sangat merindukan mu Fiona.."

"Ya aku juga," balas Fiona.

"Bagaimana dengan induksi laktasinya?" tanya Joyce.

"Semuanya lancar, mungkin satu bulan lagi aku bisa mengeluarkan ASI Joyce," pungkas Fiona.

"Umm.. sebentar, sepertinya aku kedatangan tamu Fio," ucap Joyce berjalan mendekati pintu apartemennya.

"James... siapa yang membawa mu kemari?" tanya Joyce saat melihat James berdiri sendirian di depan pintunya. Dan anehnya lagi, darimana anak itu tau tempat tinggalnya.

"Uncle Robert. Dia lama sekali berjalan," tunjuk James ke arah Robert yang sedang berjalan ke arah unitnya.

"Joyce... Joyce.." panggil Fiona. Joyce mengarahkan kembali ponselnya ke telinganya. Ia hampir lupa jika dia dan Fiona sedang bertelepon.

"Astaga aku hampir melupakan mu," pungkas Joyce.

"Sepertinya banyak yang sudah ku lewatkan hmm.. kenapa James dan Robert datang ke apartemen mu," ujar Fiona.

"Eh.. itu.. aku... Fio aku akan menghubungimu nanti, bye.. muachh.." tukas Joyce mematikan ponselnya karena Robert sudah tiba di depan pintunya.

"Se..selamat malam Pak, a..ada yang perlu saya bantu? Um.. begini. Kalian tau alamat saya darimana Pak?" tanya Joyce gugup. Ia tidak bisa berdekatan dengan pria itu. Joyce akan salah tingkah terus.

"Bisakah kami masuk kak Joyce? tidak baik membiarkan tamu menunggu di luar," timpal James sontak membuat Joyce terbelalak.

"Ah iya.. silahkan masuk," ujar Joyce. James lalu berjalan masuk mendahului Joyce dan Robert sembari menenteng makanan yang dibawanya. Joyce mengunci kembali pintu apartemennya.

"Bisakah kamu memakai sweatermu, tidak baik bagi James melihatmu memakai gaun tidur tanpa dalaman. Bisa-bisa dia bertanya saat melihatnya," ucap Robert melirik ke bawah. Joyce yang menyadarinya lalu menunduk, menyembunyikan rasa malunya. Bisa-bisanya dia keluar dan melupakan outernya. Joyce berlari menuju lemarinya dan mengambil cardigan miliknya lalu memakainya. Sial, Joyce makin gugup sekarang. Joyce melangkahkan kakinya mendekati James dan robert yang sedang duduk di sofanya.

"Apa kalian ingin minum sesuatu, saya akan membuatnya," ujar Joyce berdiri di sisi sofa.

"Ya, aku ingin minum susu dingin Kak Joyce," ucap James tak sabar lagi untuk memakan makanan yang mereka bawa.

"Bagaimana dengan anda Pak."

"Samakan saja dengan James," ujar Robert.

"Baiklah, tunggu sebentar.. saya akan mengambilnya," tukas Joyce pergi menuju dapurnya.

Terpopuler

Comments

Conny Radiansyah

Conny Radiansyah

Robert to the point ngomongnya 🤦

2022-10-07

4

WILUJENG TEPANG TAUN SUHU⁶⁹

WILUJENG TEPANG TAUN SUHU⁶⁹

Waaah waaahhhhh Robert d comblangin kyaknya sama James 😂

2022-10-06

0

Bou'Rings

Bou'Rings

waduhhh... ada apa inihhh

2022-10-06

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1: Awal
2 Bab 2: Aku Suka Ukurannya
3 Bab 3: Meja no 10
4 Bab 4: Sangat Menggoda
5 Bab 5: Just a Dream
6 bab 6: Pasar Malam
7 Bab 7: Bianglala
8 Bab 8: Permintaan Shopie
9 Bab 9: Dilema
10 Bab 10: Berbagi Cerita
11 Bab 11: Keputusan Fiona
12 Bab 12: New York
13 Bab 13: Bertemu Lagi
14 Bab 14: Tidak Hanya Sekedar Paman
15 Bab 15: Asupan
16 Bab 16: Konsultasi
17 Bab 17: Bukan Shopie
18 Bab 18: Kedatangan James
19 Bab 19: Meski Sebentar Namun Nyenyak
20 Bab 20: Panggil Namaku
21 Bab 21: Hukuman dari Kendrick
22 Bab 22: Memuja
23 Bab 23: Mengantar Berkas
24 Bab 24: Kamu Juga Milikku
25 Bab 25: Give Birth
26 Bab 26: Baby Sean
27 Bab 27: Apa kamu malu?
28 Bab 28: Sean yang Rakus
29 Bab 29: Panggil Aku Mommy
30 Bab 30: Mommy Fiona
31 Bab 31: Paman Tampan
32 Bab 32: Fakta Baru
33 Bab 33: Tidak Akan Menyesal
34 Ban 34: Lakukan Dengan Pelan
35 Bab 35: Menginginkan mu Lagi
36 Bab 36: Dapur
37 Bab 37: Hampir Saja
38 Bab 38: Bertemu
39 Bab 39: Jangan Membohongi Ku
40 Bab 40: Keluarkan Untukku
41 Bab 41: Belum Puas
42 Bab 42: Kamar Mandi
43 Bab 43: Merindukan
44 Bab 44: Sick
45 Bab 45:Balkon
46 Bab 46: Morning Kiss
47 Bab 47: Joyce Dan Robert
48 Bab 48: Tidak Sebanding
49 Bab 49: Tidak Perlu Bertemu Lagi
50 Bab 50: Mengungkapkan Perasaan
51 Bab 51: Bermain Dibelakang
52 Bab 52: Pergi Menjauh
53 Bab 53: Berpisah
54 Bab 54: Tidak Ada Kabar
55 Bab 55: Bukankah Kamu Juga begitu
56 Bab 56: Menjemput mu
57 Bab 57: Kendrick yang Nakal
58 Bab 58: Apa pun Untuk mu
59 Bab 59: Candu
60 Bab 60: Jangan Lama-lama
61 Bab 61
62 Bab 62: Ancaman Shopie
63 Bab 63: Jangan Membohongi ku
64 Bab 64: Profesional
65 Bab 65: Fight
66 Bab 66
67 Bab 67: Scarlett
68 Bab 68: End
69 Bab 69: Flashback
70 Bab 70: Rosaline dan Mark
71 Bab 71: Joyce & Robert
Episodes

Updated 71 Episodes

1
Bab 1: Awal
2
Bab 2: Aku Suka Ukurannya
3
Bab 3: Meja no 10
4
Bab 4: Sangat Menggoda
5
Bab 5: Just a Dream
6
bab 6: Pasar Malam
7
Bab 7: Bianglala
8
Bab 8: Permintaan Shopie
9
Bab 9: Dilema
10
Bab 10: Berbagi Cerita
11
Bab 11: Keputusan Fiona
12
Bab 12: New York
13
Bab 13: Bertemu Lagi
14
Bab 14: Tidak Hanya Sekedar Paman
15
Bab 15: Asupan
16
Bab 16: Konsultasi
17
Bab 17: Bukan Shopie
18
Bab 18: Kedatangan James
19
Bab 19: Meski Sebentar Namun Nyenyak
20
Bab 20: Panggil Namaku
21
Bab 21: Hukuman dari Kendrick
22
Bab 22: Memuja
23
Bab 23: Mengantar Berkas
24
Bab 24: Kamu Juga Milikku
25
Bab 25: Give Birth
26
Bab 26: Baby Sean
27
Bab 27: Apa kamu malu?
28
Bab 28: Sean yang Rakus
29
Bab 29: Panggil Aku Mommy
30
Bab 30: Mommy Fiona
31
Bab 31: Paman Tampan
32
Bab 32: Fakta Baru
33
Bab 33: Tidak Akan Menyesal
34
Ban 34: Lakukan Dengan Pelan
35
Bab 35: Menginginkan mu Lagi
36
Bab 36: Dapur
37
Bab 37: Hampir Saja
38
Bab 38: Bertemu
39
Bab 39: Jangan Membohongi Ku
40
Bab 40: Keluarkan Untukku
41
Bab 41: Belum Puas
42
Bab 42: Kamar Mandi
43
Bab 43: Merindukan
44
Bab 44: Sick
45
Bab 45:Balkon
46
Bab 46: Morning Kiss
47
Bab 47: Joyce Dan Robert
48
Bab 48: Tidak Sebanding
49
Bab 49: Tidak Perlu Bertemu Lagi
50
Bab 50: Mengungkapkan Perasaan
51
Bab 51: Bermain Dibelakang
52
Bab 52: Pergi Menjauh
53
Bab 53: Berpisah
54
Bab 54: Tidak Ada Kabar
55
Bab 55: Bukankah Kamu Juga begitu
56
Bab 56: Menjemput mu
57
Bab 57: Kendrick yang Nakal
58
Bab 58: Apa pun Untuk mu
59
Bab 59: Candu
60
Bab 60: Jangan Lama-lama
61
Bab 61
62
Bab 62: Ancaman Shopie
63
Bab 63: Jangan Membohongi ku
64
Bab 64: Profesional
65
Bab 65: Fight
66
Bab 66
67
Bab 67: Scarlett
68
Bab 68: End
69
Bab 69: Flashback
70
Bab 70: Rosaline dan Mark
71
Bab 71: Joyce & Robert

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!