Melawan Badai

“Kau! Jika masih ingin hidup, maka segera cari tahu siapa orang-orang itu! Dan juga tetap cari keberadaan wanita itu. Mengerti?” perintah Luke.

“Baiklah,” sahut Kaendra.

Dia tak dapat berbuat apapun kecuali menuruti perintah adiknya itu, jika dirinya memang ingin selamat. Sebab Kaendra tahu persis bagaimana sifat adiknya.

Karena kekejaman Luke sudah di mulai sejak dia berusia 5 tahun. Luke tidak pernah bermain-main dengan perkataannya sendiri, jika dia mengatakan ingin membunuh orang maka orang itu pasti akan mati saat itu juga.

“Kau boleh meminjam orang-orangku untuk membantumu,” ujar Luke.

“Terima kasih, kalau begitu bolehkah aku pergi sekarang,” pamit Kaendra.

“Pergilah,” usir Luke.

Kaendra pun langsung meninggalkan kamar itu, setelah mendapat ijin dari Luke. Terlihat sosok iblis yang bersemayam di dalam tubuh Luke, menampilkan sosok aslinya melalui pantulan kaca jendela kamarnya.

“Sayang sekali, aku tidak bisa menikmati tubuh indahmu malam ini! Dimana kau sekarang, Lucia?” gumam Luke sembari menatap ke langit malam.

...****************...

Kita kembali pada keluarga Xavier yang masih terjebak di bandara, karena adanya badai. Di tengah badai dan di tengah kekhawatiran mereka, akhirnya Luca mendapatkan kabar dari orang-orang yang di kirimnya untuk mencari keberadaan Lucia.

“Tuan Luca! Maaf, sepertinya kami tidak dapat menemukan keberadaan Nona Lucia!” lapor orang suruhan Luca.

“Apa katamu!” seru Luca yang membuat perhatian seluruh anggota keluarganya tertuju padanya.

Tampak Rayden, Noland dan Triple R langsung datang mendekat padanya. Rayden ingin langsung merebut ponsel dari tangan putranya itu, tapi Luca memberikan isyarat bahwa dia yang akan menanganinya terlebih dahulu.

“Bukankah aku sudah mengirimkan dimana lokasinya padamu,” bentak Luca yang semakin marah saat mendengar laporan tersebut.

“Benar, tapi kami hanya mendapatkan ponselnya saja yang sepertinya terjatuh di Lorong saat Nona Lucia berusaha kabur dari orang-orang yang mengejarnya,” jelas orang suruhan Luca itu.

“Sialan! Lalu apakah kalian berhasil menangkap orang-orang yang mengejar adikku?” tanya Luca sembari menekan amarahnya.

“Kami berhasil menangkapnya, tapi pemimpin mereka berhasil meloloskan diri. Dan dari pengakuan mereka, sepertinya mereka juga kehilangan jejak Nona Lucia,” jelasnya orang suruhan Luca lagi.

“Bagaimana dengan rekaman kamera cctv di hotel tersebut?” tanya Luca lagi.

“Maaf, tapi sepertinya mereka telah menghilangkan rekaman cctv yang menunjukan sosok pemimpin mereka untuk menghilangkan jejak. Jadi, kami tidak bisa berbuat apapun sekarang,” jelas orang tersebut lagi.

“Aishh, … Sialan! Bagaimana bisa kalian mengatakan hal bodoh seperti itu! Seharusnya kalian tetap mencari keberadaan adikku sampai menemukan jejaknya lagi. Dasar tidak berguna!” teriak Luca yang akhirnya melampiaskan rasa frustasinya.

Sehingga tanpa sadar Luca mengatakan apa yang terjadi sebenarnya pada Lucia pada Grandma dan Mamahnya yang sedari tadi tidak mengetahu apa yang tengah terjadi. Ketika Luca tersadar, matanya langsung menangkap sosok Zhia yang sedang menatap ke arahnya sambil menangis.

“Maafkan kami, Tuan! Kami akan tetap berusaha mencarinya,” ujar oaring tersebut, tapi Luca sudah tidak mau mendengarnya lagi. Matanya terpaku pada sosok mamahnya yang sedang menatapnya saat ini.

“Ouhya, … Tuan Luca, ada sebuah rekaman cctv yang tertinggal. Tapi rekaman itu tidak bisa di lihat karena mengalami kerusakan pada kualitas gambarnya,” lanjut orang tersebut yang teringat dengan satu rekaman yang berhasil dia dapatkan.

“Kirimkan rekamannya padaku,” perintah Luca yang kembali tersadar bahwa adiknya lebih penting saat ini.

“Baik, Tuan Luca!” ujar orang tersebut.

Setelah itu, Luca pun langsung memutuskan panggilan telepon tersebut. tersebut. Segera setelah panggilan itu terputus, Luca langsung mendapatkan rekaman cctv yang mereka bahas tadi. Luca pun segera memeriksanya dan benar saja, rekaman cctv itu memang terlihat tidak jelas. Tapi dengan adanya kemampuan Luca semuanya bisa teratasi.

“Bagaimana dengan Lucia? Apakah mereka berhasil menemukannya?” tanya Rayden yang mengalihkan perhatian Luca dari rekaman itu.

“Mereka kehilangan jejaknya! Kita harus segera ke sana secepat mungkin, Pah! Orang-orang yang mengejar Lucia sepertinya bukan orang biasa, mereka tahu caranya untuk menghindari masalah kedepannya,” jelas Luca dengan raut wajah seriusnya, tapi tatapan Luca langsung tertuju pada ketiga adiknya.

“Benar! Will, siapkan penerbangannya saat ini juga!” perintah Rayden yang tidak mau menunda lagi.

“Ta-tapi, _…”

“Badai atau apapun tidak akan ada yang bisa untuk menghentikan aku untuk menyelamatkan putriku. Siapkan saja semuanya!” potong Rayden yang tidak ingin ada bantahan dari siapapun.

“Tuan muda, tapi ini sangat bahaya untuk melakukan penerbangan di saat badai. Bisa saja kita yang dalam masalah kalau memaksakan menerbangkan pesawat pada saat cuaca buruk begini.” Will pun mencoba mengingatkan Rayden.

“Aku tidak peduli, Will! Bagaimana jika kau yang berada di posisiku saat ini? Apakah kau akan menunggu badai ini berhenti, lalu baru kau menyelamatkan anakmu?” tukas Rayden.

Seketika Will pun terdiam. Lalu Rayden kembali berkata, “Jangankan hujan badai yang aku lawan untuk menyelamatkan putriku. Bahkan kematian pun akan aku lawan hanya untuk menyelamatkan anak-anakku, Will!”

“Baik, Tuan muda! Saya mengerti! Saya akan menyiapkan penerbangan untuk anda sekarang juga,” ujar Will yang tidak menghentikannya lagi.

...****************...

Beralih pada Theo yang saat ini berada di rumah sakit, kerena harus mengantarkan Stevanny supaya bisa mendapatkan perawatan pada lukanya. Beruntung, luka yang di buat oleh Levi tidak berakibat fatal. Sehingga Theo bisa sedikit bernapas lega untuk melaporkannya pada Kakek Roman.

“Astaga, bagaimana caranya aku melaporkan soal kejadian ini pada Tuan besar! Untung saja, Nona Stevanny tidak sampai meninggal dunia. Bisa gawat kalau Tuan muda benar-benar membunuhnya di sana,” gumam Theo sembari berjalan menuju ke mobilnya, setelah benar-benar memastikan kondisi Stevanny setelah di obati.

Benar saja, baru terlintas di kepalanya. Theo langsung mendapatkan panggilan dari Bastian, orang yang selalu berada di samping Kakek Roman. Hanya melihat nama yang tertera di layer ponselnya saja, Theo sudah dapat menebak apa yang akan terjadi selanjutnya.

“Ha-hallo, … Tuan Bastian!” sapa Theo terbata-bata, karena sangat gugup begitu menerima panggilan tersebut.

“Dimana kau? Tuan Roman menyuruhmu untuk datang secepatnya,” ujar Bastian yang langsung mengatakan maksud tujuannya.

“Ba-baik, saya akan segera ke sana sekarang juga,” sahut Theo yang tidak mempunyai alasan untuk malarikan diri dari perintah itu.

“Cepatlah!” ujar Bastian yang kemudian langsung menutup panggilan tersebut begitu saja.

“Aish, … Sepertinya aku yang mati kali ini,” gumam Theo dengan putus asa.

^^^Bersambung,....^^^

...Hay, kakak semua!!!🤗🤗🤗...

...Kalau tidak ada halangan apapun, novel ini akan update setiap hari tapi untuk waktu updatenya tidak pasti. Maaf 'yah Author harus mengutamakan pekerjaan di Real life 🙏🙏🙏😞...

...Maka dari itu, mohon dukungannya ‘yah!🙏🙏🥰🥰...

...Jangan lupa tinggalkan like, Coment, Vote dan kasih bintang 5 juga ‘yah! Biar novelnya semakin bersinar!🌟🌟🌟👌🥰🥰🥰...

...Novel ini hanya ada dan akan update di Aplikasi Noveltoon atau Mangatoon saja. Bila terdapat ditempat lain berarti itu semua merupakan plagiat....

...Jadi, mohon terus dukung novel orisinilku ‘yah dan segera laporkan jika ada plagiat novel ini!🙏🙏😓...

...Dan jangan lupa berikan cinta dan tips untuk Author kesayangan kalian ini ‘yah!...

...Agar tidak ketinggalan kisah serunya. Tambahkan novel ini ke rak novel favorit kalian ‘yah!...

...Terima kasih, All! 🙏🙏🙏😘😘😘...

Terpopuler

Comments

Ramlah Kuku

Ramlah Kuku

theo ketakutan 😁😁

2024-01-26

0

Trine Diatri

Trine Diatri

bukannya luke itu kknya ya? koq jd adik

2024-01-11

1

Mbak Rin

Mbak Rin

oh theo kasian kau kanan kiri ditendang y

2022-12-21

3

lihat semua
Episodes
1 Pengenalan Tokoh
2 Si Pembuat Onar
3 Aku menginginkannya!
4 Rahasia
5 Lucia, nama yang indah!
6 Sebuket Bunga?
7 Pertemuan
8 Rencana licik, Luke!
9 Menyadari sesuatu!
10 Berusaha meminta bantuan!
11 Kamar Z-7UC14
12 Suasana Panas
13 Melawan Badai
14 Badai yang sesungguhnya!
15 Salah sangka atau pelampiasan kemarahan?
16 Penyesalan
17 Penjelasan
18 Debat!
19 Syarat menjadi menantu Xavier!
20 Mengetahui semuanya
21 Kekecewaan Seorang Ayah
22 Belum Direstui
23 Dilema Lucia
24 Klan WhiteWolf
25 Bicara Berdua
26 Berusaha Membujuk
27 Alasan Rayden
28 Semua ikut membujuk
29 Mau bekerjasama?
30 Restu Luca
31 Sweet Couple
32 Pengakuan mengejutkan
33 Tanda-tanda?
34 Kesabaran Zhia
35 Akhirnya, ...
36 Maunya langsung nikah!
37 Haruskah Dirahasiakan?
38 Pasukan Heboh
39 Diculik Trio Somplak
40 Reuni atau sesi Curhat?
41 Reuni atau Curhat? Part 2
42 Luca ft Trio Somplak
43 Lucia ft Axlyn
44 Berita Pernikahan
45 Target Pembunuhan
46 Persiapan Pernikahan
47 H-1
48 Bangkitnya Sang Dewa Kematian
49 Demi Adik Kesayangan
50 Hari H
51 Bersatunya Putri Tercinta dan Adik Kesayangan
52 Kecurigaan Axlyn
53 Tangis Papah Rayden
54 Akhirnya 'SAH' guys!
55 Hadiah Pernikahan Part. 1
56 Hadiah Pernikahan Part. 2
57 Situasi Berbeda Part. 1
58 Situasi Berbeda Part. 2
59 Berakhir Dengan Lancar
60 Malam Pertama
61 Begadang
62 Drama Pengantin Baru
63 Perjuangan untuk Honeymoon
64 Xavier Kembali Menggila Part. 1
65 Xavier Kembali Menggila Part. 2
66 Kesempatan Emas
67 Saatnya Penaklukan
68 Akting Luar biasa
69 Membalikkan Rencana Luke
70 Sama-Sama Terluka Part. 1
71 Sama-Sama Terluka Part. 2
72 Selepas Pertarungan
73 Situasi Mulai Terkendali
74 Memutuskan Untuk Kembali
75 Triple R, Belajar Tentang Cinta
76 Triple R, Belajar Tentang Cinta Part. 2
77 Persahabatan Pria Dan Wanita
78 Situasi AxLu & ViLuc
79 Benarkah Perhatian Adalah Bentuk Cinta?
80 Perbedaan Antara Cinta Dan Sayang
81 Love Story ViLuc Part. 1
82 Love Story ViLuc Part. 2
83 Love Story ViLuc Part. 3
84 Story AxLu Part. 1
85 Story AxLu Part. 2
86 Story AxLu vs ViLuc
87 Ketika Rayga Bosan Part. 1
88 Ketika Rayga Bosan Part. 2
89 Rahasia Rayden dan Will
90 Perasaan Luca
91 Kencan Ala AxLu vs ViLuc
92 Sadarnya Luke
93 Perpisahan AxLu
94 Perubahan Sikap Luca
95 Curhatan Luca
96 Kedatangan ViLuc
97 Family Time
98 Istri Kesayangan Ceo ZD Group
99 Pamer Istri Ala Levi
100 Kemunculan Luke
101 Sakitnya Lucia
102 Pertemuan Axlyn Dan Luke
103 Telepon Aneh Dari Axlyn
104 Perasaan Buruk
105 Pengakuan Luke
106 Berusaha Melarikan Diri
107 Kecelakaan
108 Kabar Duka
109 Hasil Pemeriksaan
110 Hari Penuh Kesedihan
111 Tidak Terima
112 Ada Yang Aneh
113 Terlambat Satu Langkah Part. 1
114 Terlambat Satu Langkah Part. 2
115 Hilang Ingatan
116 Keadaan Lucia Dan Axlyn
117 Konflik Internal Dan Eksternal Part. 1
118 Konflik Internal Dan Eksternal Part. 2
119 Konflik Internal Dan Eksternal Part. 3
120 Cinta Gila, Luke!
121 Ide Cemerlang Regis!
122 Waktunya Pembalasan
123 Pengorbanan
124 Penuh Kemarahan
125 Tidak Bisa Di Hentikan!
126 Selesai
127 Pembalasan Luca
128 Kabar Kematian
129 Keadaab Lucia dan Baby- nya!
130 Pemakaman Axlyn
131 Ending
132 Season 4 'Anak Kembar Sang Mafia' & Novel Terbaru
133 Promo Novel Terbaru
134 Anak Kembar Sang Mafia Season 5 {Cucu Kembar Sang Mafia}
Episodes

Updated 134 Episodes

1
Pengenalan Tokoh
2
Si Pembuat Onar
3
Aku menginginkannya!
4
Rahasia
5
Lucia, nama yang indah!
6
Sebuket Bunga?
7
Pertemuan
8
Rencana licik, Luke!
9
Menyadari sesuatu!
10
Berusaha meminta bantuan!
11
Kamar Z-7UC14
12
Suasana Panas
13
Melawan Badai
14
Badai yang sesungguhnya!
15
Salah sangka atau pelampiasan kemarahan?
16
Penyesalan
17
Penjelasan
18
Debat!
19
Syarat menjadi menantu Xavier!
20
Mengetahui semuanya
21
Kekecewaan Seorang Ayah
22
Belum Direstui
23
Dilema Lucia
24
Klan WhiteWolf
25
Bicara Berdua
26
Berusaha Membujuk
27
Alasan Rayden
28
Semua ikut membujuk
29
Mau bekerjasama?
30
Restu Luca
31
Sweet Couple
32
Pengakuan mengejutkan
33
Tanda-tanda?
34
Kesabaran Zhia
35
Akhirnya, ...
36
Maunya langsung nikah!
37
Haruskah Dirahasiakan?
38
Pasukan Heboh
39
Diculik Trio Somplak
40
Reuni atau sesi Curhat?
41
Reuni atau Curhat? Part 2
42
Luca ft Trio Somplak
43
Lucia ft Axlyn
44
Berita Pernikahan
45
Target Pembunuhan
46
Persiapan Pernikahan
47
H-1
48
Bangkitnya Sang Dewa Kematian
49
Demi Adik Kesayangan
50
Hari H
51
Bersatunya Putri Tercinta dan Adik Kesayangan
52
Kecurigaan Axlyn
53
Tangis Papah Rayden
54
Akhirnya 'SAH' guys!
55
Hadiah Pernikahan Part. 1
56
Hadiah Pernikahan Part. 2
57
Situasi Berbeda Part. 1
58
Situasi Berbeda Part. 2
59
Berakhir Dengan Lancar
60
Malam Pertama
61
Begadang
62
Drama Pengantin Baru
63
Perjuangan untuk Honeymoon
64
Xavier Kembali Menggila Part. 1
65
Xavier Kembali Menggila Part. 2
66
Kesempatan Emas
67
Saatnya Penaklukan
68
Akting Luar biasa
69
Membalikkan Rencana Luke
70
Sama-Sama Terluka Part. 1
71
Sama-Sama Terluka Part. 2
72
Selepas Pertarungan
73
Situasi Mulai Terkendali
74
Memutuskan Untuk Kembali
75
Triple R, Belajar Tentang Cinta
76
Triple R, Belajar Tentang Cinta Part. 2
77
Persahabatan Pria Dan Wanita
78
Situasi AxLu & ViLuc
79
Benarkah Perhatian Adalah Bentuk Cinta?
80
Perbedaan Antara Cinta Dan Sayang
81
Love Story ViLuc Part. 1
82
Love Story ViLuc Part. 2
83
Love Story ViLuc Part. 3
84
Story AxLu Part. 1
85
Story AxLu Part. 2
86
Story AxLu vs ViLuc
87
Ketika Rayga Bosan Part. 1
88
Ketika Rayga Bosan Part. 2
89
Rahasia Rayden dan Will
90
Perasaan Luca
91
Kencan Ala AxLu vs ViLuc
92
Sadarnya Luke
93
Perpisahan AxLu
94
Perubahan Sikap Luca
95
Curhatan Luca
96
Kedatangan ViLuc
97
Family Time
98
Istri Kesayangan Ceo ZD Group
99
Pamer Istri Ala Levi
100
Kemunculan Luke
101
Sakitnya Lucia
102
Pertemuan Axlyn Dan Luke
103
Telepon Aneh Dari Axlyn
104
Perasaan Buruk
105
Pengakuan Luke
106
Berusaha Melarikan Diri
107
Kecelakaan
108
Kabar Duka
109
Hasil Pemeriksaan
110
Hari Penuh Kesedihan
111
Tidak Terima
112
Ada Yang Aneh
113
Terlambat Satu Langkah Part. 1
114
Terlambat Satu Langkah Part. 2
115
Hilang Ingatan
116
Keadaan Lucia Dan Axlyn
117
Konflik Internal Dan Eksternal Part. 1
118
Konflik Internal Dan Eksternal Part. 2
119
Konflik Internal Dan Eksternal Part. 3
120
Cinta Gila, Luke!
121
Ide Cemerlang Regis!
122
Waktunya Pembalasan
123
Pengorbanan
124
Penuh Kemarahan
125
Tidak Bisa Di Hentikan!
126
Selesai
127
Pembalasan Luca
128
Kabar Kematian
129
Keadaab Lucia dan Baby- nya!
130
Pemakaman Axlyn
131
Ending
132
Season 4 'Anak Kembar Sang Mafia' & Novel Terbaru
133
Promo Novel Terbaru
134
Anak Kembar Sang Mafia Season 5 {Cucu Kembar Sang Mafia}

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!