Hutang

Kini nayla sudah berada di ruang makan,pantas saja ia sulit menemukan ruangan tersebut ternyata ruangannya berada di bawah lantai dasar.ia memperhatikan adrian yang tengah berkutat menyantap makanannya.

"Ngapain di situ,ayo cepat makan.jangan sampai kita kesiangan cuma gara gara nunggu kamu."gerutu adrian melihat nayla hanya berdiri menatapnya.

"Ia pak."nayla mendekat dan menarik kursi duduk di sebrang meja adrian.

"Maaf pak kenapa bapak bawa saya ke sini?kenapa tidak mengantarkan saya pulang saja?ibu saya pasti sangat menghawatirkan saya."ucap nayla penuh pertanyaan.

"Bagaimana saya mengantarmu pulang,kamu saja tidur dasar bodoh.masih mending saya tidak membiarkanmu tidur di mobil sampai saat ini."sungut adrian menatap nayla."Sudah cepat.kalau tidak saya tinggal kamu."timpalnya.

Nayla mendengus sebal sambil memanyunkan bibirnya.jawaban bosnya selalu saja mengesalkan.

"Oh ia maaf pak,di mana tas saya?apa bapak melihatnya?."tanya nayla yang sejak tadi tidak melihat tasnya.

"Tas kamu ada di mobil.?"jawab adrian dengan datar.

Nayla menghela nafas lega,ternyata tasnya tidak hilang.ia segara menghabiskan pancake yang menjadi menu sarapaannya itu.

Setelah selesai mereka bergegas ke luar, ternyata di luar sudah ada abril dengan mobilnya yang sudah siap menyambut majikannya.

"Silahkan pak."abril membukakan pintu mobil untuk adrian dan menutupnya dengan hati hati.

Lalu abril ke bangku pengemudi dan mendaratkan pantatnya di sana siap menyalahkan mesin dan menginjak gasnya hingga mobilnya melaju.

Sedangkan nayla seperti biasa duduk di sebelah adrian,nayla langsung mengambil tasnya dan mengeluarkan benda pipih untuk menelpon sang ibu akan tetapi raut wajahnya seketika berubah jadi sedih setelah mengetahui kalau ternyata handphone nya lowbet.

"Bagaimana ini,ibu pasti mencemaskan ku apa lagi semalam aku tidak pulang."pikirnya dalam hati.nayla terus memikirkan ke khawatiran ibunya sehingga membuatnya jadi tidak tenang.

Diam diam adrian melirik nayla yang terlihat gelisah."kenapa dia?"batinnya.

Bahkan adrian mengamati gerak gerik nayla yang terlihat panik sendiri.ntah kenapa dengan wanita itu adrian jadi bingung.

"Kau ini sebenarnya kenapa.apa kau tidak bisa duduk dengan tenang."tanya adrian dengan ketus.

"Bagaimana saya bisa tenang pak,handphone saya mati.ibu saya pasti sangat mencemaskan saya."tutur nayla yang matanya mulai berkaca kaca.

Ntah kenapa melihat nayla menangis membuat adrian ikut sedih,adrian jadi tidak tega melihatnya.

"Pakai handphone saya."adrian memberikan ponselnya tanpa menoleh ke arahnya.

Tentu nayla tersentak kaget,dan menoleh ke arah adrian sambil menghapus air matanya yang sedikit mengalir.lalu mengambil handphone itu dari tangan adrian.

Segera nayla mengetik nomor dan menempelkannya pada telinganya.

"hallo.!"

"Hallo bu ini nayla."ucap nayla memberi tahu.

"Nayla.ya ampun kamu kemana saja kenapa tidak pulang,ibu sangat mencemaskanmu."kata lastri di sebrang telpon.

"Maafkan aku bu,aku sudah membuat ibu cemas.semalam aku ketiduran dan.."ucapan nayla seketika tertahan melihat adrian yang menatapnya dengan tajam sehingga nayla menelan ludahnya dengan susah payah.

"Dan apa?."tanya lastri.

"Dan aku menginap di rumah bosku,karna aku terlalu nyenyak tidur jadi tidak sempat memberi kabar kepada ibu."lanjut nayla ia takut salah bicara karna tatapan adrian begitu menyeramkan.

"Kamu itu kebiasaan setiap tidur kaya gitu."omel lastri terdengar.

"Maafkan aku bu.!"

"Ya sudah yang terpenting kamu baik baik saja.apa kamu bekerja hari ini?."

"Ia bu.ya sudah ya bu aku harus tutup teleponnya."ucap nayla yang kikuk karna terus saja di tatap oleh adrian.

"Ya sudah kamu hati hati,kasih kabar ibu jangan seperti semalam."

"Ia bu.."nayla menutup teleponnya.

"Kenapa bapak melihat saya seperti itu,apa saya membuat kesalahan?."tanyanya pada adrian sambil mengembalikan ponselnya.

"Saya ini atasanmu.jadi suka suka saya."sombong adrian.

Nayla hanya memutar malas ke dua matanya.jawaban pria itu selalu saja menyebalkan.

"Apa kau tidak mau bilang terima kasih kepadaku."tanya adrian enteng.

"Ia terima kasih pak."ucap nayla sedikit terpaksa,rasanya malas sekali mengucap terima kasih kepada manusia semenyebalkan ini.

Adrian tersenyum tanpa dosa,memang menyenangkan sekali menggodanya.

***

Di sebuah cafe terlihat dua orang berlawan jenis sedang berbicara serius.

"Bagaimana?."tanya zoya.

"Ibu raya memang memberikan anaknya kepada seorang sehabatnya setelah ia melahirkan."kata seorang pria suruhannya sebut saja bagas yang memberikannya sebuah informasi.

"Cari tau siapa sehabatnya itu?dan cari di mana keberadaannya.terakhir aku dengar dia mempunyai sehabat dekat bernama lastri.?"perintah zoya yang sudah geram dengan masa lalu rumah tangganya.

"Baik nyonya."jawab bagas kemudian beranjak pergi meninggalkan zoya.

"Aku akan cari di mana anakmu itu perempuan jala**."sinis zoya berbicara pada dirinya sendiri.

***

Tidak terasa waktu sudah menunjukan jam makan siang.

"Nay,kamu ingat kan kamu punya hutang sama aku."susan membuka percakapan di tengah makan siang mereka.

"Hutang apa?."nayla menyernyit bingung.

"Iihhh masa kamu lupa.kamu kan janji mau cerita sama aku masalahmu dangan mantan kekasihmu itu.?"tagih susan yang mencebikan bibirnya.

"Ohh aku pikir apa."celutuk nayla menepuk jidatnya sendiri.

"Ayolah...."rengek susan sambil menggoyangkan lengan nayla.agar sehabatnya itu cepat bercerita.

"Hhmm..baiklah tapi kamu jangan mewek ya.."

"Tergantung seberapa persen cerita sedih mu itu hahaha..!."galak tawa susan yang tidak sabar mendengar cerita nayla.

Episodes
1 Interview
2 keterima kerja
3 Bisa bertahan.
4 Siapa laki laki itu?
5 kau tau siapa saya?
6 Ada yang tidak mau di ganggu
7 Gara gara mama
8 Keluar dari keluarga.
9 Si batu galon
10 Jangan membantah
11 Memakanmu
12 Memikirkan nayla
13 Tidak takut gendut
14 Ruang makan
15 Hutang
16 Ingin hidup tenang
17 Hukuman
18 Nasi goreng
19 Lontong sayur
20 Menangislah
21 Apa sesakit itu?
22 Cemburu
23 Aku mencintainya.
24 Bisa kamu suapin saya?
25 Melupakan nayla
26 Mengkhianati cintaku.
27 Calon istri
28 Nayla akan jatuh ke pelukannya.
29 Senyuman itu hanya untukku
30 Mencium pipi nayla.
31 Untung saja saya mencintaimu
32 Dasar gadis tak berterima kasih
33 Menculik
34 Kepergok nayla
35 Saya akan membantumu.
36 Calon istri.
37 Aku sangat mencintaimu
38 Mengkhawatirkan nayla
39 Dia kekasihku
40 Menjaga nayla
41 Menepati janjinya
42 Ciuman pertama
43 Kembalinya dimas
44 Nayla adalah kekasihku
45 Kejelasan hubungan
46 Mengungkapkan perasaan
47 Makan malam romantis
48 Calon menantu
49 Secepatnya melamarmu
50 Berjanjilah
51 Masa lalu arman
52 Do you want to marry me
53 Sebuah kebenaran
54 Melindungimu
55 Aku beruntung mencintaimu
56 Wanita itu karin
57 Wanita dalam angan angan
58 Bertemunya lastri
59 Di mana anakku
60 Terpesona
61 Merasa tersanjung
62 Nayla hilang
63 Madam olive
64 Tempat hiburan malam.
65 Siapa nayla sebenarnya?
66 Nayla putrimu
67 Sebuah kenyataan
68 Kembali ugal ugalan
69 Pembalut
70 Kedatangan karin
71 Menjaga jarak
72 Kau bukan anak kandung
73 Siapa ibu kandungku
74 Kedua bodyguard
75 Pengakuan dimas
76 Kedatangan key
77 Merelakanmu
78 Tulus
79 Aku masih perduli padamu
80 Menjodohkan
81 Tidak akan membiarkan nayla kembali padanya
82 Terbakar api cemburu
83 Mengorbankan dirinya.
84 Surat pengunduran diri.
85 Jangan pancing kemarahanya
86 Hal konyol
87 Kapan kau melamar nayla
88 Lebih indah bila bersamamu
89 Patung dua manusia
90 Salah jalan
91 Di culik
92 Kenyataan reno.
93 Menyelamatkan nayla
94 Salah kirim
95 Setuju menikah
96 Fitting gaun pengantin
97 Undangan
98 Menyesali
99 Dia bukanlah anak kandung
100 Perkelahian
101 Masih mencintaimu
102 Om adalah papamu
103 Acara ijab kobul
104 Darah kotor.
105 Tembakan
106 Cinta tak terbalas
107 Kekecewaan lastri
108 Pertemuan kedua dimas.
109 Edisi dimas dan nara
110 Katakan sejujurnya
111 Membatalkan rencana pernikahan.
112 Gantung diri
113 Pertemuan dimas dengan mahendra
114 Kembali untukmu
115 Kepikiran
116 perjuangan
117 Apa tidak ada ketertarikan.
118 Wanita itu mengusik kepalaku
119 Aku akan menciummu
120 Aku mau menjadi suamimu
121 Melupakan adrian
122 Pernikahan nara dan dimas.
123 Apa kau tulus mencintaiku
124 Kita bersaudara
125 Hamili saja nayla
126 Malam yang romantis
127 Sampai di sini perjuangan kamu
128 Bencana gempa
129 Hilangnya nayla
130 Persiapkan pernikahan
131 Kangen
132 Pernikahan
133 ciri orang hamil
134 Menunggu
135 Kabar bahagia
136 Adrian yang panik
137 Semur jengkol
138 Perhatian adrian
139 Jus mangga
140 Memanjat pohon.
141 Selalu serba salah
142 Melepaskan
143 Edisi reno dan karin.
144 Kecelakaan key
145 Cemburu
146 Kabar dari putra
147 Kedatangan reno dan karin
148 Mogok makan
149 Adrian yang dingin.
150 Cerita adrian
151 Aku suaminya
152 Setangkai bunga.
153 Tidak memberi jatah
154 Akhir episode
Episodes

Updated 154 Episodes

1
Interview
2
keterima kerja
3
Bisa bertahan.
4
Siapa laki laki itu?
5
kau tau siapa saya?
6
Ada yang tidak mau di ganggu
7
Gara gara mama
8
Keluar dari keluarga.
9
Si batu galon
10
Jangan membantah
11
Memakanmu
12
Memikirkan nayla
13
Tidak takut gendut
14
Ruang makan
15
Hutang
16
Ingin hidup tenang
17
Hukuman
18
Nasi goreng
19
Lontong sayur
20
Menangislah
21
Apa sesakit itu?
22
Cemburu
23
Aku mencintainya.
24
Bisa kamu suapin saya?
25
Melupakan nayla
26
Mengkhianati cintaku.
27
Calon istri
28
Nayla akan jatuh ke pelukannya.
29
Senyuman itu hanya untukku
30
Mencium pipi nayla.
31
Untung saja saya mencintaimu
32
Dasar gadis tak berterima kasih
33
Menculik
34
Kepergok nayla
35
Saya akan membantumu.
36
Calon istri.
37
Aku sangat mencintaimu
38
Mengkhawatirkan nayla
39
Dia kekasihku
40
Menjaga nayla
41
Menepati janjinya
42
Ciuman pertama
43
Kembalinya dimas
44
Nayla adalah kekasihku
45
Kejelasan hubungan
46
Mengungkapkan perasaan
47
Makan malam romantis
48
Calon menantu
49
Secepatnya melamarmu
50
Berjanjilah
51
Masa lalu arman
52
Do you want to marry me
53
Sebuah kebenaran
54
Melindungimu
55
Aku beruntung mencintaimu
56
Wanita itu karin
57
Wanita dalam angan angan
58
Bertemunya lastri
59
Di mana anakku
60
Terpesona
61
Merasa tersanjung
62
Nayla hilang
63
Madam olive
64
Tempat hiburan malam.
65
Siapa nayla sebenarnya?
66
Nayla putrimu
67
Sebuah kenyataan
68
Kembali ugal ugalan
69
Pembalut
70
Kedatangan karin
71
Menjaga jarak
72
Kau bukan anak kandung
73
Siapa ibu kandungku
74
Kedua bodyguard
75
Pengakuan dimas
76
Kedatangan key
77
Merelakanmu
78
Tulus
79
Aku masih perduli padamu
80
Menjodohkan
81
Tidak akan membiarkan nayla kembali padanya
82
Terbakar api cemburu
83
Mengorbankan dirinya.
84
Surat pengunduran diri.
85
Jangan pancing kemarahanya
86
Hal konyol
87
Kapan kau melamar nayla
88
Lebih indah bila bersamamu
89
Patung dua manusia
90
Salah jalan
91
Di culik
92
Kenyataan reno.
93
Menyelamatkan nayla
94
Salah kirim
95
Setuju menikah
96
Fitting gaun pengantin
97
Undangan
98
Menyesali
99
Dia bukanlah anak kandung
100
Perkelahian
101
Masih mencintaimu
102
Om adalah papamu
103
Acara ijab kobul
104
Darah kotor.
105
Tembakan
106
Cinta tak terbalas
107
Kekecewaan lastri
108
Pertemuan kedua dimas.
109
Edisi dimas dan nara
110
Katakan sejujurnya
111
Membatalkan rencana pernikahan.
112
Gantung diri
113
Pertemuan dimas dengan mahendra
114
Kembali untukmu
115
Kepikiran
116
perjuangan
117
Apa tidak ada ketertarikan.
118
Wanita itu mengusik kepalaku
119
Aku akan menciummu
120
Aku mau menjadi suamimu
121
Melupakan adrian
122
Pernikahan nara dan dimas.
123
Apa kau tulus mencintaiku
124
Kita bersaudara
125
Hamili saja nayla
126
Malam yang romantis
127
Sampai di sini perjuangan kamu
128
Bencana gempa
129
Hilangnya nayla
130
Persiapkan pernikahan
131
Kangen
132
Pernikahan
133
ciri orang hamil
134
Menunggu
135
Kabar bahagia
136
Adrian yang panik
137
Semur jengkol
138
Perhatian adrian
139
Jus mangga
140
Memanjat pohon.
141
Selalu serba salah
142
Melepaskan
143
Edisi reno dan karin.
144
Kecelakaan key
145
Cemburu
146
Kabar dari putra
147
Kedatangan reno dan karin
148
Mogok makan
149
Adrian yang dingin.
150
Cerita adrian
151
Aku suaminya
152
Setangkai bunga.
153
Tidak memberi jatah
154
Akhir episode

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!