BIASAKAN LIKE DAN KOMEN SEBELUM MEMBACA!!!
***
*KREEEK!
"Oh kamu sudah bangun? Bagaimana keadaanmu bocah tampan? Apakah ada kondisi yang janggal dalam tubuhmu?"
Seorang kakek tua memberikan pertanyaan bertubi-tubi setelah membuka pintu. Kemudian muncul suara lembut seorang perempuan di belakangnya.
"Kakek tidak baik memberikan pertanyaan seperti itu pada saudara yang baru saja bangun ini, nanti dia malah takut dengan kita!" tegas perempuan itu pada kakeknya, dia kemudian mendekati Han Chen untuk minta maaf.
"Maafkan kakekku saudara, kakek sebenarnya orang baik, mungkin kakek cukup antusias melihatmu yang sudah bangun dari tidur panjangmu, sekali lagi mohon maaf," pinta perempuan cantik itu.
"Tidur panjang? Memangnya berapa lama aku tidak sadarkan diri?" tanya Han Chen penasaran.
"Hmm … " perempuan itu nampak berpikir kemudian dia berbicara lagi.
"Sepertinya sudah sekitar setahun penuh kamu tidak sadarkan diri," jawab perempuan itu enteng.
"Haaaaa? Setahun penuh?" Han Chen berteriak cukup keras sampai terdengar keluar rumah, namun dia dengan cepat mengendalikan diri dan diam cukup lama, sampai ditegur oleh perempuan di depannya.
"Saudara! Saudara! Sepertinya kamu masih syok dan banyak hal yang perlu kamu pikirkan ya, apalagi kakek mengatakan bahwa sebenarnya kamu adalah seniman beladiri tapi karena hal yang tidak diketahui kamu sepertinya kehilangan seluruh kultivasimu.”
“Aku tidak akan mengganggu lagi, silakan dimakan dan menenangkan diri terlebih dulu, aku dan kakek akan keluar dulu. Jika aku boleh memberi saran, jangan terlalu terpukul dengan hal barusan, setidaknya kamu masih hidup sampai sekarang dan perlu sesekali bersyukur."
Perempuan cantik itu meninggalkan kamar tersebut bersama kakek, dia membiarkan Han Chen sendiri dan merenungkan semuanya.
Betapa terkejutnya Han Chen ketika mencerna kata-kata perempuan itu, bagaimana tidak, ketika dia mencoba mengumpulkan energi qi, seluruh pembuluh darahnya menolak dan tidak ada energi qi yang terkumpul.
"Sial, sepertinya aku harus memulai semuanya dari awal, tapi tidak masalah, setidaknya aku masih bisa merasakan dantianku utuh. Hanya masalah waktu sampai akhirnya aku kembali meraih puncak kultivasi dan membalas dendam!"
Han Chen yang sedang bergumam dikejutkan dengan tampilan layar transparan yang ada di hadapannya, di bagian atas tertulis dengan jelas 'HEAVENLY SWORD SYSTEM'.
"Apa ini? Heavenly Sword Sistem?" Han Chen mencoba untuk meraih layah yang ada di depannya. Namun dia tidak bisa meraihnya sama sekali dan malah dikejutkan sekali lagi oleh sebuah suara misterius.
[Halo Host!]
[Selamat karena Host sudah bangun dari keadaan hibernasi, sepertinya Host sekang sudah siap menjadi kultivator pedang sepenuhnya]
"Siapa itu? Kenapa kamu menyebutku Host? Dan kenapa suaramu seperti ada dalam kepalaku? Apakah kamu hantu?" Han Chen bertanya dalam gumamnya.
Sistem kemudian menjelaskan mengenai semua hal, mulai dari kenapa dia berada di kepala Han Chen, fungsi, fitur dan semua hal mengenai sistem.
Terkecuali mengenai asal usul sistem dan pertanyaan tingkat tinggi lainnya, sistem akan langsung memberikan jawaban [Informasi tidak bisa diakses, Host harus memiliki kultivasi yang kuat terlebih dulu!]
Beberapa jam kemudian, Han Chen yang memang cerdas dan bisa beradaptasi dengan cepat, langsung bisa menyesuaikan diri dengan adanya sistem di kepalanya.
Meskipun dalam hatinya masih ada sedikit keraguan atas sistem, karena dia tidak menjawab beberapa pertanyaan pentingnya, tapi untuk sementara dia tidak menghiraukan hal tersebut dahulu.
"Sistem kamu menjelaskan mengenai Poin Sistem yang banyak ini bisa digunakan untuk meningkatkan kultivasiku, kalau begitu dengan poin lebih dari 100 ribu ini, aku bisa baik berapa tingkat?" tanya Han Chen dengan cukup antusias.
[Setiap bintang akan membutuhkan sebagai berikut:]
[Murid : 100]
[Guru : 1.000]
[Guru Besar : 10.000]
[Kelahiran : 100.000]
[Transformasi : 1.000.000]
[Harga tersebut sesuai berlaku untuk setiap bintang kenaikan dan mengikuti hukum dunia ini, bahwa setiap tingkatan kultivasi akan dibagi menjadi 10 bintang (⭐)]
"Baik aku mengerti, jadi bisakah aku menggunakan poin ini sekarang? Aku sudah memikirkan bagaimana caranya agar aku bisa menjadi kuat dengan cepat!" Han Chen terlihat bersemangat menunggu jawaban dari sistem.
[Sistem sangat menyarankan bagus Host untuk melakukan penguatan pondasi kultivasi terlebih dulu, sebagai seorang seniman beladiri dan kultivator, tentunya Host sudah memahami hal ini bukan?]
“Memang benar, andaikata seorang kultivator adalah sebuah pohon, maka akar (pondasi) merupakan hal penting sebelum batang (tingkat) naik ke langit,” gumam Han Chen.
“Mungkin dengan kembalinya kultivasiku ke ranah terbawah, bisa menjadi sebuah berkah agar aku bisa memperbaiki pondasiku agar lebih kuat lagi dan bisa lebih cepat dalam kultivasi nanti,” senang Han Chen.
“Apakah kamu punya saran mengenai bagaimana aku harus membentuk pondasiku sistem?” tanya Han Chen santai, dia sudah semakin terbiasa dengan adanya sistem.
[Bagaimana dengan Seni Pedang Surgawi Tertinggi? Yang merupakan salah satu seni terbaik dalam ribuan tahun terakhir, apalagi hal ini juga merupakan seni dari leluhur klan Host, bagaimana?]
Han Chen terdiam cukup lama setelah meminta sistem untuk mengintegrasikan semua pengetahuan mengenai seni pedang tersebut dalam tubuhnya, dia terdiam sambil bermeditasi untuk mengurangi rasa sakit yang diterimanya.
*ARGH!
*ARGH!
*ARGH!
Setelah beberapa jam kemudian Han Chen akhirnya berhasil dalam melakukan integrasi pengetahuan mengenai Seni Pedang Surgawi Tertinggi, namun karena hal itu juga wajahnya juga ikut murung.
“Sistem, apakah benar aku harus mengayunkan pedang sebanyak 200 juta kali dengan gerakan-gerakan dasar pedang ini? Bukankah ini terlalu lama?” keluh Han Chen.
[Itu yang terbaik Host, apakah Host sudah lupa dengan dendam dan amanah yang diberikan ayah Host setahun yang lalu? Apakah hanya dengan hal ini saja, Host mau menyerah?]
Han Chen kembali tersadarkan, dia akhirnya mengingat masa lalunya itu dan wajahnya kemudian berubah, dia tidak lagi banyak mengeluh, serta menjadi pribadi yang lebih pendiam.
Dia langsung keluar kamar membawa pedang dan mulai melakukan tebasan vertikal hingga ribuan kali, tebasan horizontal ribuan kali dan berbagai tebasan dasar lainnya hingga ribuan kali juga.
Beberapa penduduk desa yang melihat hal itu hanya biasa saja, mereka mengira bahwa Han Chen masih tidak bisa melepaskan diri, bahwa dia sebelumnya merupakan seorang kultivator.
Namun, tatapan kepala desa dan anak perempuannya berbeda, karena mereka berdua yang merawat Han Chen, mereka berdua sedikit paham bahwa itu bukanlah tatapan frustasi.
Tapi, itu adalah tatapan semangat baru dari seorang yang baru mengenai kultivasi dan memiliki tujuan yang besar dan sangat sulit untuk digoyahkan.
“Ayah, sepertinya anak muda ini sudah menemukan tujuan barunya. Sepertinya tidak sia-sia kita menyelamatkannya kala itu,” senyum Perempuan Cantik yang memiliki nama Fang Yin tersebut.
“Benar nak, dari tebasan-tebasan dasarnya, ayah samar-samar bisa melihat peningkatan yang tidak biasa dari hal itu, sepertinya dia bukan dari keluarga sembarangan,” sambung Kepala Desa yang memiliki nama Fang Ho.
“Dan mengingat kejadian setahun yang lalu, sepertinya dia memiliki musuh yang kuat, sampai kehilangan kultivasinya dan harus memulainya dari awal,” nanar Kepala Desa Fang Ho.
“Dan bukankah kamu menyelamatkannya karena dia adalah musuh dari kekaisaran tempatmu bernaung? Bukan begitu anakku? Jenderal Besar Kekaisaran?” goda Kepala Desa Fang Ho.
“Ayah … bukankah aku sudah bilang, bahwa aku bukan lagi bagian dari kekaisaran terkutuk yang sudah bekerjasama dengan ras iblis itu?” Fang Yin terlihat sangat marah dengan perkataan ayahnya.
“Baiklah, baiklah, aku tidak akan membahasnya, apalagi kamu sudah memutuskan untuk membantu anak dari Patriark Klan Han itu.” Kepala Desa Fang Ho meninggalkan putrinya yang masih mengawasi Han Chen berlatih pedang sendirian.
“Apakah dia akan marah ya jika tahu bahwa aku merupakan salah satu jenderal yang menyerang klannya?” gumam Fang Yin.
“Lebih baik kupikirkan nanti, untuk menebus itu, aku akan membantu anak ini,” gumam Fang Yin lagi dan kemudian dia pergi mendekati Han Chen.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 120 Episodes
Comments
Budi Priyanto
teruuuus latihan
2025-03-29
0
Carya Amd
ajip
2023-07-31
3
Mamat Stone
Asyik
2022-09-09
1