hukuman

"Dem, tolong aku," rengek Meriana. "Sampah," umpat Demian jijik.
Jov
Jov
aku akan segera ke sana
Demian
Demian
baik, Pak.
"Tunggu balasan dari Pak Jov untukkmu, wanita ular," sinis Demian menyuntikkan obat perangsang dosis tinggi. "Akh!" pekik Meriana merasakan panas dan geli di intinya.
"Tolong layani aku," lirih Meriana pada Demian. "Cih! sangat menjijikkan," decih Demian. Bagaimana bisa Bosnya dulu pernah menikahi wanita seperti ini. Brak! "Sialan, kau! bedebah," bentak Jov mendrobrak pintu dengan kasar.
"Baby, tolong aku," isak Meriana berusaha menarik sisi baik Jov. "Kau menyakiti Istri dan calon anakku. Ingin bermain atau langsung ke inti?" tanya Jov berseringai. Meriana mengulas senyum bahagia. "Tentu ke inti langsung, Sayang." "Kau yakin?" bisik Jov. "Uhh, i-iya."
plak plak plak "Aku lebih suka bermain dulu baru ke inti," balas Jov kasar. "Akh, Jov. Sakitt ampun," pekik Meriana menangis takut. "Kata ampun mu tak mampu membuat keadaan anakku kembali kuat!" Ia salah bermain dengan Jov. Selama mereka nikah Jov memang tak pernah marah sampai seperti ini. "Jov.. "
Sarah
Sarah
Hubby, pulang...
Sarah
Sarah
kangennn
"Demian, puaskan dia dengan bodyguard lainnya. Kesayanganku menelpon."
Jov
Jov
aku datang dalam 10 menit, Sayang.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!