Pembangkang

"Dan satu lagi orang bodoh tiba-tiba datang ck ck" sahut Roselind sambil berkacak pinggang dirinya menyeringai sinis tak kala kedatangan Anna yang semakin membuatnya jengkel.

"maaf saya memang bodoh tapi saya masih mempunyai hati dengan tidak menindas orang lemah " jawab Anna menatap tajam balik Rosalind, sedangkan yang di tatap semakin tertawa geli mendengar ucapan Anna.

"Haha menggelikan, memang benar hanya orang sepertiku saja yang bisa menindas kalian sedangkan kalian harus menerimanya. Hei Anna apa kau tau kesalahan mereka? " ucap Roselind sambil menunjuk ketiga pelayan itu. Anna menatap ketiganya yakin kalau disini Roselind lah yang membuat masalah tapi ketiga pelayan tersebut menatap Anna marah, sebab kedatangannya malah menambah untuk kesialan mereka. Anna yang ditatap seperti itu hanya diam apa dia telah melakukan kesalahan?

pela*cur bodoh kau hanya menambah masalah untuk kami, cepat pergi dari sini!

"maaf nona Roselind kami memang bersalah karena membicarakan anda dengan tidak sopan, kami mengaku salah"

"yah kita bertiga siap menerima hukuman"

sahut kedua pelayan lainnya lagi, mereka kompak mengakui kesalahannya bagaimana pun pengaruh Roselind kedalam kehidupan mereka nanti akan sangat berpengaruh. Jadi mereka memilih tidak membuat masalah lagi.

"apa yang kalian katakan!? kenapa harus meminta maaf bila kalian sebenarnya ditindas" selah Anna marah menatap tak percaya kepada ketiga pelayan tersebut.

Plak !

Salah satu dari pelayan itu menampar pipi Anna geram, dia sangat kesal karena Anna membuat masalah mereka semakin rumit sedangkan gadis itu belum juga mengerti situasinya.

"Bisakah kau berhenti bicara! disini kami yang salah dan nona rose memang pantas menghukum kami. Anna lebih baik kau pergi sebelum menambah kesialan bagi kami! "

"Sial! " Umpat Anna pelan sambil memegangi pipinya, rencananya untuk menjelekan Roselind harus gagal karena dia terlalu gegabah tadi. sangat memalukan apalagi melihat raut wajah mengejek Roselind kearahnya , akhh sialan.

"Hoammm sudah cukup bertengkar nya?dasar manusia bodoh, harusnya kalian sudah aku singkirkan sejak dulu "Ucap Rose begitu puas melihat tontonan yang menyenangkan seperti tadi. Tanpa mengotori tangannya,rubah itu sudah lebih dulu ditindas oleh teman temannya sendiri.

" jangan menatapku seperti itu Anna ,wajahmu sangat jelek "ejek Rose kearah Anna yang terus memlototi dirinya . Anna hanya bisa memalingkan wajahnya masam lagi lagi dia kalah dari Roselind

" Sedang apa kalian "Suara berat Kaisar berhasil mengagetkan segerombolan wanita itu, Hanz menatap tajam ke arah Anna yang tampak merah pipinya seperti habis ditampar.

" Kau yang melakukannya Rose!? "tuduh Hanz secara tiba-tiba, wajah Roselind yang tadinya sumringah berubah muram karena Hanz begitu mudah menuduhnya tanpa mencari tahu akar permasalahan nya, dasar perusak suasana hati.

" Kaisar aku tidak apa apa"ucap Anna yang semakin membuat susana menjadi suram, dia memegang tangan Hanz seolah sengaja menunjukan kedekatan keduanya kepada semua orang yang berada disitu.

"Yah , memang aku yang menamparnya! apa kau tidak terima"sahut Rose dengan gaya menantang, bila memang selama ini dia dipandang begitu buruk oleh Hanz maka biarkan dia mengeluarkan segala sisi buruk dari dalam dirinya .

" Rose! apa kau tidak bisa mengganggu Anna satu hari saja.kau bukan anak kecil lagi yang selalu membuat masalah setiap hari, jadi hilangkan sikap kekanakanmu itu"

Gigi Roselind bergemelutuk geram mendengar ucapan Hanz yang meanggap dirinya pembuat masalah. Anna tersenyum tipis karena Hanz lebih membelanya, sejujurnya dia sudah tau Kaisar akan melewati lorong ini jadi dia sengaja ikut campur masalah Rose dan berakting sebagai korban.

"Kau dan dia sama sama menyebalkan, kalian orang idiot memang cocok menjadi sepasang kekasih! "

Urat urat Hanz menonjol melihat sifat pembangkang Rose dia tidak tahan untuk menghukum gadis keras kepala itu. Setelah menghina kedua orang tersebut Rose berjalan cepat meniggalkan lorong, hatinya sangat panas karena Hanz masih saja bodoh seperti dulu.

"Rose!"

"Hah!? apa,aku tidak dengar...! "

sahut Roselind setengah berteriak dia bersikap begitu tengil di hadapan Hanz, memangnya Hanz pikir dirinya akan meminta maaf kepada Anna. Cih mimpi saja.

Hanz menghembuskan nafasnya kasar dia gemas menghadapi bocah seperti Roselind sungguh menguras emosinya. Sedangkan Anna masih setia memegang lengan Hanz dia memandang ketiga pelayan wanita itu sinis mereka pikir dirinya sama dengan mereka, tentu beda karena dia wanita Kaisar sedangkan mereka hanyalah pelayan rendahan.

###

😪

Terpopuler

Comments

Sari

Sari

tdk sabar melihat rose bersama orng lain biar si hanz tau rasa

2022-09-29

1

Yuni safari

Yuni safari

ular ular ular emang ular si anna
jadi gemez

2022-09-29

1

lihat semua
Episodes
1 Anna lebih penting
2 kasar
3 monster
4 perbuatan mu menyadarkanku
5 jendral Jacob
6 Terjebak
7 Tidak peduli
8 Percaya
9 Menjadi diri sendiri
10 Aneh
11 Ayah dan Anak sama sama kejam
12 visual
13 Canggung
14 Sifat Kaisar sebenarnya
15 Menjadi teman
16 Peristiwa di atas balkon
17 Sebenarnya siapa pemilik hatinya
18 Persaingan yang elit
19 wanita jahat marah
20 Pembangkang
21 Butuh ketenangan
22 pria Tiongkok
23 Ada yang aneh
24 Terlalu menyeramkan
25 Pria pendendam
26 Keputusan seperti apa
27 Menggali kekayaan
28 Berbeda-beda
29 Berkencan di atas ranjang
30 Tidak bergerak lagi
31 Apakah bisa
32 Tidak ada nilai murni
33 Seperti apa Anna itu
34 Hanya tertunduk malu
35 Ancamannya
36 Tegas
37 Pengecut
38 trik wanita cantik
39 Yang terbaik
40 harus kembali
41 Kecewa
42 Hutang lama
43 Sedikit peringatan
44 Hasil perbuatanmu
45 Masih waspada
46 Tidak mudah terhasut
47 Pria keras
48 Kecewa yang ditutupi
49 Anna adalah umpan
50 berhati kejam
51 gosip hangat
52 Sama sama mencari tau
53 Karma datang
54 Rencana
55 Dua tugas diselesaikan bersama
56 Sedikit lagi
57 Ketahuan
58 Tidak ada rumor
59 Tidak mengerti lagi
60 Kesepian
61 Ketar ketir
62 pasangan memukau malam itu
63 Dia kekasihku
64 Pesta terburuk
65 Mulut beracun
66 Informasi adanya Kudeta
67 Saling memberi semangat
68 Elbres
69 Love bombing
70 Berjuang sendiri
71 Sudah mulaikah?
72 Cinta itu romantis
73 pengacau
74 Masa lalu atau masa depan
75 bom waktu
76 Hancur
77 Kesepakatan diantara mereka
78 Adu mulut
79 Tidak ada gunanya
80 Dia dipermainkan
81 Sedikit bukti
82 Danau, sakit hati, berakhir dengan miris
83 Kecewa ditengah rasa dingin
84 War dalam gladiator
85 Semua orang terlena karena sandiwara
86 Kembali normal?
87 Pengakuan saksi sebenarnya
88 Yang kedua
89 Ganjaran
90 Mereka yang tidak memiliki hati
91 Perasaan meledak ledak
92 Tidak akan di simpati
93 Tidak menerima kematiannya
94 Terget selanjutnya
95 masa lalu Marry
96 Bermalam di rumah Feng
97 Kiriman bunga dari Kaisar
98 Menggunakan cerita masa lalu
99 Rose
100 Orang disamping ku
101 Mengalah kepadaku Hanz!
102 Mengembangkan diri
103 Rosella Wine
104 Amplop merah
105 jadi boneka ku saja
106 Setuju
107 Meminta maaf kepada leluhur
108 orang paling hancur
109 Lumpuh, daftar hitam
110 Keadaan berubah, menjadi wanita brengsek
111 Dia ingin mengikatku
112 Arthur
113 Kenapa terasa aneh
114 persiapan
115 melepaskan diri selamanya
116 France
117 Perasaan terhina
118 Dia hidup bahagia
119 End
Episodes

Updated 119 Episodes

1
Anna lebih penting
2
kasar
3
monster
4
perbuatan mu menyadarkanku
5
jendral Jacob
6
Terjebak
7
Tidak peduli
8
Percaya
9
Menjadi diri sendiri
10
Aneh
11
Ayah dan Anak sama sama kejam
12
visual
13
Canggung
14
Sifat Kaisar sebenarnya
15
Menjadi teman
16
Peristiwa di atas balkon
17
Sebenarnya siapa pemilik hatinya
18
Persaingan yang elit
19
wanita jahat marah
20
Pembangkang
21
Butuh ketenangan
22
pria Tiongkok
23
Ada yang aneh
24
Terlalu menyeramkan
25
Pria pendendam
26
Keputusan seperti apa
27
Menggali kekayaan
28
Berbeda-beda
29
Berkencan di atas ranjang
30
Tidak bergerak lagi
31
Apakah bisa
32
Tidak ada nilai murni
33
Seperti apa Anna itu
34
Hanya tertunduk malu
35
Ancamannya
36
Tegas
37
Pengecut
38
trik wanita cantik
39
Yang terbaik
40
harus kembali
41
Kecewa
42
Hutang lama
43
Sedikit peringatan
44
Hasil perbuatanmu
45
Masih waspada
46
Tidak mudah terhasut
47
Pria keras
48
Kecewa yang ditutupi
49
Anna adalah umpan
50
berhati kejam
51
gosip hangat
52
Sama sama mencari tau
53
Karma datang
54
Rencana
55
Dua tugas diselesaikan bersama
56
Sedikit lagi
57
Ketahuan
58
Tidak ada rumor
59
Tidak mengerti lagi
60
Kesepian
61
Ketar ketir
62
pasangan memukau malam itu
63
Dia kekasihku
64
Pesta terburuk
65
Mulut beracun
66
Informasi adanya Kudeta
67
Saling memberi semangat
68
Elbres
69
Love bombing
70
Berjuang sendiri
71
Sudah mulaikah?
72
Cinta itu romantis
73
pengacau
74
Masa lalu atau masa depan
75
bom waktu
76
Hancur
77
Kesepakatan diantara mereka
78
Adu mulut
79
Tidak ada gunanya
80
Dia dipermainkan
81
Sedikit bukti
82
Danau, sakit hati, berakhir dengan miris
83
Kecewa ditengah rasa dingin
84
War dalam gladiator
85
Semua orang terlena karena sandiwara
86
Kembali normal?
87
Pengakuan saksi sebenarnya
88
Yang kedua
89
Ganjaran
90
Mereka yang tidak memiliki hati
91
Perasaan meledak ledak
92
Tidak akan di simpati
93
Tidak menerima kematiannya
94
Terget selanjutnya
95
masa lalu Marry
96
Bermalam di rumah Feng
97
Kiriman bunga dari Kaisar
98
Menggunakan cerita masa lalu
99
Rose
100
Orang disamping ku
101
Mengalah kepadaku Hanz!
102
Mengembangkan diri
103
Rosella Wine
104
Amplop merah
105
jadi boneka ku saja
106
Setuju
107
Meminta maaf kepada leluhur
108
orang paling hancur
109
Lumpuh, daftar hitam
110
Keadaan berubah, menjadi wanita brengsek
111
Dia ingin mengikatku
112
Arthur
113
Kenapa terasa aneh
114
persiapan
115
melepaskan diri selamanya
116
France
117
Perasaan terhina
118
Dia hidup bahagia
119
End

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!