Hari ke-2 berada di Bangka. Tempat wisata pertama yang akan didatangin oleh Wahyu dan Naura adalah Babel Bhay Park.
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memiliki sebuah destinasi wisata taman baru yang sangat instagramable, yaitu Babel Bhay Park. Destinasi wisata ini juga termasuk ke dalam daftar wisata 24 jam non stop yang sangat rekomended. Bahkan taman ini telah menjadi sebuah tempat wisata paling favorit di seluruh Pulau Bangka. Selain itu, taman ini juga mempunyai spot yang sangat kompleks. Spot tersebut membuat setiap orang yang berada di taman ini merasa sangat nyaman.
Hal yang menarik dari taman ini yaitu nama taman itu sendiri yang terkesan sangat kekinian. Nama dari Babel Bhay Park padahal hanya merupakan suatu kepanjangan atau singkatan. Singkatan dari destinasi wisata taman favorit ini yaitu Bangka Belitung Bhayangkara Park.
Naura tak ingin melewatkan kesempatan selama berada di taman ini, dia mengambil ponselnya dan mengabadikan momen disetiap tempat yang dirasa pas untuk dirinya berfoto dengan Wahyu. Berbagai macam gaya yang diragakan Wahyu, yang membuat Naura tak hentinya tertawa dengan tingkah konyol suaminya itu.
Setelah 2 jam berada di taman tersebut. Mereka pun meneruskan perjalanan menuju tempat wisata berikutnya. Yaitu Pantai Pesona.
Membicarakan keindahan Bangka memang tidak ada habisnya. Pulau ini memang dikenal memiliki jumlah pantai yang tak terhitung. Salah satu keindahan pantai yang perlu di ketahui adalah Pantai Tanjung Pesona.
Betapa tidak, pantai ini memang indah karena memiliki pemandangan yang cukup unik. Pantai ini pun sering dijadikan sebagai objek wisata alam bersama keluarga.
Pantai Tanjung Pesona merupakan satu dari deretan pantai yang ada di sisi timur Pulau Bangka. Pantai ini terletak di Desa Rambak, Sungailiat, Kepulauan Bangka.
Pantai ini diapit oleh dua pantai lainnya yaitu Pantai Uber serta Pantai Tikus. Kalau berbicara mengenai pantai di kawasan Bangka memang tidak ada habisnya deh.
Pantai ini pun memiliki pesona yang sama luar biasanya dengan pantai-pantai lain yang ada di Bangka. Sebenarnya pantai ini terletak di kawasan resort.
Dimana resort-resort tersebut sangat ramai dikunjungi wisatawan saat liburan tiba. Jika berkunjung ke pantai ini pasti sangat takjub. Karena pantai ini memiliki panorama indah dengan tingkatan yang mempesona.
Pada tingkat pertama akan terlihat hamparan batu granit dengan aneka ukuran. Kemudian pada tingkatan kedua tersebar beberapa gazebo yang menjorok ke laut lepas dengan hiasan pasir putih serta batu karang.
Sama seperti sebelumnya, Naura tak ada habisnya mengabadikan setiap momen berada di pantai ini. Dan sekarang Wahyu lah yang menjadi photograper sang istri, mengambil setiap pose yang Naura peragakan.
Belum merasa puas, Naura dan Wahyu melanjutkan perjalanan menuju tempat wisata berikutnya. Yaitu Bukit 7 Sempan, dan ini adalah tempat wisata terakhir yang mereka kunjungi hari ini, dan akan melanjutkan menjelajah pada esok hari.
Bukit 7 Sempang atau dikenal dengan Bukit 7 Coffee N Resto merupakan tempat wisata bukit yang berada di Bangka. Lokasi ini cukup populer di media sosial karena tempatnya sangat bagus untuk berfoto.
Bukit 7 Sempan terletak cukup jauh dari rumah warga. Sehingga, pengelolaan tempat ini dipercayakan oleh warga setempat terutama, para pemuda kampung.
Luas tempat ini kurang lebih 6 hektar. Sehingga pengunjung bisa menikmati hamparan luas alam Bangka Belitung yang jarang terekspos. Jangan lupa membawa kamera mumpuni agar mendapatkan hasil foto dan gambar oke bila berkunjung ke Bukit ini.
Merasa lelah dan lapar. Wahyu dan Naura menyudahi menjelajah wisata hari ini. Mereka berdua mencari tempat makan untuk mengisi perut, menggantikan energi yang sudah terkuras habis setelah hampir seharian mengunjungi tempat wisata 3 sekaligus dalam sehari.
Kuliner Aroma laut, adalah tujuan Naura dan Wahyu saat ini.
Konsep restonya sangat unik dengan bentuk kapal seolah sedang bersandar di pinggir pantai. Ikan Lempah Kuning adalah menu yang wajib di cicipi saat berkunjung kesini. Menu tersebut berbahan dasar ikan kakap yang sudah diberi bumbu kuah khas Bangka. Sehingga rasanya campuran gurih, lezat, dan manis menjadi satu di lidah.
Sembari menunggu pesanan makanan nya datang, Naura membuka ponselnya melihat-lihat lagi gambar-gambar yang sudah diabadikan nya didalam ponselnya.
Kedua sudut bibir Naura tertarik membentuk sebuah senyuman, mendapati satu foto suaminya dengan gaya yang sangat lucu menurutnya.
Melihat Naura yang terus tersenyum, Wahyu pun menghampiri istrinya itu.
"Lagi lihatin apa sih? dari tadi Mas perhatiin kamu senyum senyum terus" Wahyu yang sehabis memesan makanan, langsung mengambil posisi duduk tepat disamping istrinya, bahkan Wahyu dengan sengaja nya merapatkan duduknya terlalu dekat dengan Naura.
"Mas, geseran dikit gih, sempit tau" Naura mendorong tubuh suaminya agar sedikit menjauh, tapi Wahyu malah memeluknya tatapan para pengunjung langsung tertuju padanya.
"Mas, malu tau dilihatin orang-orang" protes Naura, dalam 2 hari ini Wahyu seperti tidak ada malunya sama sekali selalu memeluknya didepan umum.
"Kamu istrinya, Mas, jadi siapa yang akan menegur, Mas huh?"
"Iya kalau mereka tau kalau kita ini suami istri, kalau mereka berpikir kita ini hanya pacaran gimana? kan akan timbul fitnah jadinya"
"Ck, ya udah iya, nih Mas jauh jauh, puas!" dengan wajahnya masamnya Wahyu malah menggeser tubuhnya hingga duduk di pojokkan.
"Mas, gak jauh sekali gitu juga kali, maksud aku tuh, duduknya jangan terlalu mepet mepet banget"
"Gini, iya?" ucap Wahyu, kini posisi duduknya berjarak sekitar 10 CM dari Naura.
"Nah iya, gitu Mas, jadi kan gak terlalu mepet dengan aku" Naura tersenyum, sementara Wahyu memasang wajah kesalnya.
Tak lama, makanan pesanan mereka pun datang, menu yang mereka pesan semaunya berbahan olahan hasil laut.
"Mas, ayo makan, kok diam aja sih?" panggil Naura, karena suaminya itu malah memalingkan wajahnya saat pesanan makanan datang.
Wahyu diam saja, dia masih merasa kesal karena Naura tadi menyuruhnya untuk bergeser tempat duduk.
"Mas ayo makan, nanti makanannya dingin gak enak loh, emangnya Mas gak laper apa?" sementara Wahyu masih dengan posisinya, duduknya diam tanpa menoleh apalgi menyahuti Naura yang memanggilnya.
"Mas gak mau makan disini? ya udah ini semua kita bungkus aja, terus nanti kita makan di hotel" Naura memanggil pelayanan untuk membungkus semua makanan yang dipesan oleh suaminya.
Sesampainya di hotel, Naura langsung menata makanannya di atas meja khusus yang tersedia di dalam kamar hotel nya, sementara Wahyu masih sama dengan sebelumnya, mode diam.
"Mas, kenapa sih? marah sama aku? ya udah, aku minta maaf" Naura pun membisikkan sesuatu ditelinga Wahyu, sehingga membuat suaminya itu langsung sumringah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 148 Episodes
Comments
Hanipah Fitri
lagi promosi pulau Bangka ya thor ..
itu tempat ku nongkrong Thor....emang indah pemandangannya dan lempah kuning nya makanan dari ikan laut dicampur dgn nanas emang enak banget
makanan khas daerah Bangka tdk ada dua nya
2022-12-02
1
AdZkia Nahda RafaNda
🤭𝚓𝚊𝚍𝚒 𝚙𝚎𝚗𝚐𝚎𝚗 𝚔𝚎 𝚋𝚊𝚗𝚐𝚔𝚊...
𝚕𝚎𝚠𝚊𝚝 𝚓𝚊𝚕𝚞𝚛 𝚖𝚒𝚖𝚙𝚒 𝚋𝚒𝚊𝚛 𝚌𝚎𝚙𝚎𝚝...
𝚜𝚎𝚊𝚗𝚍𝚊𝚒𝚗𝚢𝚊 𝚔𝚞 𝚙𝚞𝚗𝚢𝚊 𝚔𝚊𝚗𝚝𝚘𝚗𝚐 𝚍𝚊𝚛𝚎𝚖𝚘𝚗, 𝚐𝚊𝚔 𝚖𝚞𝚜𝚒𝚗𝚐𝚒𝚗 𝚍𝚞𝚒𝚝 𝚋𝚞𝚊𝚝 𝚔𝚎 bangka😂
𝚝𝚛𝚞𝚜 𝚙𝚞𝚕𝚊𝚗𝚐 𝚗𝚢𝚊 𝚙𝚊𝚜 𝚊𝚗𝚐𝚒𝚗 𝚔𝚎𝚗𝚌𝚎𝚗𝚐, 𝚓𝚊𝚝𝚘𝚑 dehhh😂😂
2022-10-02
2
Sukliang
rasanya lebih baik wahyu kasarin naura tp tidak mengganggu naura
drpd pura2 dayang tp tidak cinta, vahkan udah ada rencsna msu berpisah
2022-07-22
1