SENYUM SENDIRI

Kehidupan alam dan perkotaan saling berdampingan harmonis di Perth, di pantai barat Australia. Di sini, matahari lebih banyak bersinar dibanding ibu kota lainnya di Australia. Kita dapat mengunjungi Rottnest Island, berjalan menyusuri Kings Park yang rimbun, dan menikmati alam di kebun anggur, serta seni, makanan, dan sejarah di Swan Valley. Untuk merasakan budaya setempat, kita dapat menjelajahi jalanan sisi pelabuhan yang berliku di kota terdekat Fremantle, daerah museum dan galeri di pusat kota Perth, atau menelusuri setiap sudut kota ini dengan pemandu Aborigin.

Dengan ponsel baru yang diberikan oleh Giovan, Lynn melakukan pencarian di halaman gugel tentang Kota Perth. Ia sangat tertarik dengan penjelasan yang diberikan dan merasa tidak sabar untuk mulai berwisata.

Cetakkk !!

Giovan menyentil kening Lynn karena wajah Lynn telah menyiratkan bahwa ia akan melakukan sesuatu.

"Jangan pikirkan untuk bermain, kita di sini untuk bekerja," ucap Giovan.

"Iya, aku tahu," ucap Lynn. Namun ia terus saja mencari tahu semua hal tentang Kota Perth. Ia akan mencari waktu kosong dan menjelajah Kota Perth sendirian. Ia sudah memiliki sedikit uang yang diberikan oleh Giovan untuk memenuhi kebutuhannya sehari hari, terutama untuk makan, karena Giovan tak bisa terus menerus memperhatikan Lynn.

Mereka sampai di sebuah cafe yang lumayan besar setelah sebelumnya meletakkan barang bawaan mereka di hotel. Dengan menggunakan taksi mereka sampai di sana.

tringg tingg tingg ....

Salah seorang pelayan melihat kedatangan Giovan dan langsung membungkukkan sedikit tubuhnya. Mereka berjalan menuju ruangan di mana Giovan bisa menemui manager di sana.

"Selamat siang, Tuan," sapa manager tersebut.

"Berikan padanya semua laporan penjualan selama setahun," Lynn langsung mendelikkan matanya pada Giovan saat mendengar laporan setahun.

"Baru sampai dan kamu langsung saja ingin menyiksaku," ungkap Lynn sambil mencebik kesal.

"Tentu saja. Aku tak akan pernah membiarkanmu santai dan mulai berpikir untuk berjalan ke sana ke sini. Biar kamu nggak magabut (makan gaji buta). Ngerti?"

"Ishhh kamu itu nyebelin banget tahu nggak sih, Bas!" gerutu Lynn. Tapi bukan Lynn jika ia tak bisa berhasil. Ia akan melakukan apapun agar bisa menikmati Kota Perth.

brukkk ...

Mata Lynn membulat ketika melihat tumpukan kertas yang ternyata adalah daftar penjualan harian selama setahun.

"Cepat kerjakan, jangan hanya dilihat," ucap Giovan.

"Banyak sekali."

"Tentu saja karena cafe ini adalah salah satu cafe yang paling ramai dibanding yang lain. Bahkan dengan Sydney saja, di sini masih lebih ramai."

"Wow! Lalu, kenapa tidak mempekerjakan seorang akuntan di sini?" tanya Lynn heran.

"Untuk apa? Asalkan keuntungannya bagus, ku rasa itu sudah cukup. Lagipula yang kita butuhkan adalah cuan, bukan laporan," jawab Giovan sambil menggoyangkan ibu jari dan telunjuknya.

"Kalau begitu, untuk apa aku mengerjakannya?"

"Agar kamu ada kerjaan," jawab Giovan asal, membuat Lynn berdecak kesal.

"Kamu mengerjaiku ya?" tanya Lynn.

"Hei, aku memberikan pekerjaan padamu, seharusnya kamu berterima kasih. Atau kamu mau aku mengatakan pada bos agar memecatmu?"

"Eh jangannn!!! Kamu mah, gitu aja ngancem, gitu aja ngambek," ungkap Lynn cemberut. Ia pun langsung mengeluarkan laptop dari dalam tas, kemudian mulai mengerjakan laporan tersebut dengan memeriksa lembar demi lembar.

Giovan tahu kelemahan Lynn saat ini adalah pekerjaannya. Ia tahu bagi Lynn, pekerjaan sangat penting. Oleh karena itu, Giovan selalu mengancam Lynn dengan hal hal yang berkaitan dengan pekerjaan, maka otomatis Lynn akan selalu mengikuti keinginannya.

*****

Michael tengah memainkan ponselnya. Sesekali ia tersenyum ketika mendengar ada notifikasi balasan. Mom Jane yang berada di sebelahnya mengerutkan dahinya dan mencuri curi kesempatan untuk melihat apa yang membuat putra sulungnya itu terus tersenyum.

Michael sedikit menoleh ke samping karena merasakan tubuhnya meremang. Ia langsung memegang tengkuknya dan merasakan hembusan nafas yang mengenai lehernya. Perlahan ia menolehkan kepalanya, berusaha menghilangkan rasa takutnya.

"Ahhhh!!!" teriak Michael saat melihat setan berwajah putih yang berada begitu dekat dengannya. Saking takutnya, ia sampai melempar ponselnya sendiri ke atas dan ..

Prakkkk

"Kenapa kamu berteriak?" tanya Mom Jane dengan kesal karena jantungnya kini berdetak dengan cepat dan keras.

"Mommy sedang apa di belakangku?" tanya Michael.

"Ahhh, Mommy hanya lewat saja," jawab Mom Jane kemudian duduk kembali di sofa.

"Lewat? Bukannya tadi Mommy sedang duduk membaca majalah?"

"Loh memangnya Mommy tidak boleh ke dapur mengambil minum?" ujar Mom Jane beralasan. Ia tak mungkin mengatakan kalau ia penasaran dengan isi ponsel putranya yang membuat wajahnya tersenyum dan terlihat berseri seri.

"Mommy lagi maskeran, jangan mondar mandir. Bagaimana kalau tadi ada pelayan yang membawakan minuman dan melihat Mommy, bisa bisa merekan jantungan."

"Ehhh jangan durhakim ya. Mommy cantik begini dibilang bikin orang jantungan, emangnya Mommy setan kunti apa?!" ucap Mom Jane dengan kesal dan kembali duduk di sofa.

"Kamu tuh kenapa dari tadi senyum senyum sendiri, apa kamu sudah tahu di mana keberadaan Lynn?" tanya Mom Jane.

Mendengar itu Michael langsung teringat pada ponselnya, "Agrhhh Mommy!"

Layarnya pecah dan ponselnya tak bisa dinyalakan, "Lihat kan akibat perbuatan Mommy, ponselku rusak."

"Yaelah tinggal beli aja, atau kamu ambil aja tuh di lemari kaca di ruang kerja Daddy. Kamu bisa pilih merk apa aja yang kamu mau," gerutu Mom Jane yang kini tengah memoles kuku kukunya.

Michael langsung meraih ponselnya dan berlalu dari hadapan Mom Jane. Ia sedang berbalas pesan singkat dengan seseorang yang sudah menjadi incarannya sejak pertama kali masuk kuliah. Di usia yang kini sudah 27 tahun, Michael berniat serius untuk menjalin sebuah hubungan. Lagipula gelar S2 dalam bidang kedokteran spesialis kandungan akan segera ia selesaikan.

Menghela nafasnya pelan, Michael mencoba menghubungi salah satu sahabatnya yang mengerti bidang IT. Ia tak ingin foto foto di dalam ponselnya ikutan rusak dan hilang karena ia menyimpan semua tangkapan kamera ponselnya tentang wanita yang sudah bertakhta di dalam hatinya sejak lama.

🧡 🧡 🧡

Terpopuler

Comments

im3ld4

im3ld4

Mami sendiri dibilang Kunti🤣🤣🤣🤣

2023-03-25

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!