Pernyataan Cinta

Arjuna benar-benar menolak ajakan Keanu, dia lebih memilih untuk berkumpul besama teman-temannya dan Elma. Sebenarnya tidak masalah dengan teman-temannya jika dia ikut ajakan Keanu, tapi Arjuna sengaja memberikan waktu kepada Keanu dan Kirana untuk berbicara.

Disinilah Kirana dan Keanu berada. Di sebuah tempat yang pemandangannya cukup indah di daerah Dago.

"Ayo turun" ajak Keanu.

Kirana mengikuti ajakan abangnya, mereka berjalan beriringan. Kirana sudah berganti pakaian. Keanu yang menyiapkan semuanya untuk Kirana.

"Mau pesan apa sayang?" tanya Keanu.

"Seperti biasa, selera Kiran belum berubah atau Abang sudah lupa" jawab Kirana. Karena merasa tidak biasanya Keanu menanyakan apa yang Kiran inginkan.

"Tidak akan pernah lupa" jawab Keanu.

Sama-sama berdiri bersisian, Kirana dan Keanu memandang pemandangan yang indah jauh dibawah sana.

"Cantik bunga-bunganya, Bang" tunjuk Kirana pada taman bunga yang berada tidak jauh dari mereka.

"Cantik sepert kamu"

Kirana tersenyum, pipinya merona. Keanu suka Kirana yang seperti ini.

"Kiran"

Kirana menoleh pada Keanu yang memanggilnya.

"Abang akan melanjutkan pasca sarjana di kota lain"

Kirana terdiam, bukan hanya dia yang berencana meninggalkan Keanu, tapi laki-laki ini juga berniat meninggalkan dia. Mereka aka semakin jauh terpisah. Bukankah ini yang Kirana inginkan? Lalu mengapa dia merasa sakit.

"Kamu tidak apa-apa Abang tinggal, kan?"

"Tidak apa-apa Bang. Sebenarnya Kiran juga akan kuliah di luar kota"

"Begitu ya. Berarti kita berpisah" Kirana mengangguk.

"Kirana"

Jantung Kirana berdegup kencang, sudah lama sekali Keanu tidak memeluknya dari belakang seperti ini sambil meletakkan dagunya di bahu kirana dan menyatukan wajah mereka.

Cup. Keanu mengecup pipinya, Kirana semakin berdebar. Mereka akan berpisah, mengapa Abangnya melakukan ini semua. Bagaimana Kirana bisa pergi dengan lapang dada jika Keanu meninggalkan jejak kehangatan seperti ini.

"Maukah kamu menunggu Abang?" tanya Keanu.

"Dua tahun, Abang usahakan dua tahun menyelesaikan kuliah Abang"

"Lalu...."

Keanu melepaskan pelukannya. Dia membalik tubuh Kirana agar menghadapnya dan memandang wajahnya. Sambil menggengam kedua tangan Kirana, Keanu memberanikan diri untuk bicara.

"Abang mencintaimu, KIRANA."

Keanu meraih sesuatu di kantung celananya. Dia mengeluarkan sebuah kotak perhiasan dan membukanya. Sepasang cincin terpampang didalam kotak itu.

"Kirana, will you marry me?"

Kirana diam terpaku. Apa ini? Mimpikah Kirana, Keanu tiba-tiba melamarnya.

"Abang mencintaimu sejak dulu hingga detik ini, sampai besok sampai akhir kehidupan tidak ada yang bisa merubah cinta Abang ke kamu, Kirana" ucap Keanu saat Kirana hanya diam membisu.

"Abang Ken"

"Iya sayang"

Kirana masuk kedalam pelukan Keanu, menangis didada laki-laki yang selalu ada di hatinya, yang selalu mengusik tidurnya.

"Kirana juga mencintai Abang"

Keanu mengeratkan pelukannya mendengar ungkapan cinta dari Kirana.

"Sangat-sangat mencintai Abang" lanjut Kirana ucapannya sambil terisak. Hatinya membuncah, ada perasaan lega setelah mengatakannya.

Keanu mengurai pelukannya. Keduanya kembali saling berhadapan. Keanu merendahkan tubuhnya dengan berlutut satu kaki menghadap Kirana.

"Maukah kamu menikah dengan Abang?" Keanu mengulang pertanyaanya.

"Kiran mau" jawab Kirana sambil menganggukkan kepalanya.

Keanu mengambil cincin yang ada di kotak lalu menyematkannya di jari manis Kirana. Mengambil cincin yang tersisa di kotak, Kirana menyematkannya pada jari Keanu. Cincin permata dengan inisial K sama seperti awalan nama mereka berdua.

"Boleh cium?" Kirana mengangguk.

Mendapat ijin dari Kirana, Keanu menempelkan keningnya dengan kening Kirana, lalu mengecup bibir tipis yang selalu dia rindukan rasanya. Cup... cup... cup.

"Kirana... hei, bangun"

Kirana mengerjapkan matanya, wajah tampan Keanu kini berada tepat dihadapannya. Wajah itu melukiskan senyum. Kirana menundukkan kepala, menghindari tatapan mata Keanu.

"Seragam?" gumam Kirana di dalam hati begitu dia sadar masih mengenakan pakain seragam sekolah.

Bukankah dia sudah berganti pakaian dengan gaun yang diberikan Keanu? Lalu? Hanya mimpi, mimpi yang terasa nyata. Kirana kecewa.

"Maaf, Abang terpakasa kecup bibir kamu, biar kamunya bangun." ucap Keanu memberi tahu.

"Maaf, Kirana ketiduran"

"Kamu tadi malam pasti tidak bisa tidur memikirkan tentang pengumuman kelulusan hari ini" ucap Keanu sambil membelai rambut Kirana.

Keanu benar, Kirana memang tidak bisa tidur sampai larut. Bukan karena memikirkan hasil kelulusannya, tapi memikirkan kata-kata apa yang tepat yang akan dia sampaikan pada Keanu terkait dengan kepindahannya ke Jogja.

"Ayo turun" ajak Keanu.

"Kita dimana?"

"Basement"

"Abang ajak Kiran ke mall?" Keanu menggeleng.

"Ayo ikut, ada yang ingin Abang perlihatkan ke kamu"

Keanu bicara sambil melepaskan seat belt yang dikenakan Kirana. Wajah mereka sangat dekat, mata mereka bertemu. Kirana merasa jantungnya berdebar Keanu tersenyum lalu berbalik setelah selesai melepaskan seat belt yang Kirana gunakan.

Menyusuri lorong apartemen, Keanu menggengam tangan adiknya. Kirana berusaha untuk menenangkan degup jantungnya. Dulu mungkin biasa saja tapi setelah ada jarak Kirana merasa ada yang berbeda.

"Masuk" ucap Keanu setelah membuka pintu apartemennya.

Mata Kirana membulat, suguhan pertama yang dia lihat adalah figura besar dimana foto mesrah mereka berdua terpajang disana, tepat berhadapan dengan pintu masuk. Foto itu mengingatkan Kirana pada hari itu, hari dimana Keanu merayakan ulang tahun Kirana yang ke tujuh belas.

Mereka pergi ke studio foto milik teman Keanu. Hari itu mereka berdua mengambil banyak foto dengan berbagai gaya dan beberapa kali berganti pakaian.

"Bang" panggil Kirana.

"Ayo masuk"

Keanu mengabaikan panggilan Kirana, bukan tidak ingin menanggapi tapi masih banyak yang ingin Keanu perlihatkan pada Kirana.

Mengikuti langkah Keanu kini Kirana berada di ruang tengah. Kembali Kirana dibuat terperangah melihat begitu banyak foto penuh kenagan mereka berdua terpajang ditembok. Foto yang akhir-akhir ini sering Kirana lihat di laptop miliknya.

"Bang" Kirana kembali memanggil Keanu.

"Ayo duduk" ajak Keanu yang kembali menghiraukan panggilan Kirana.

"Ini tempat Abang berdiam diri saat merindukan kamu" ucap Keanu setelah duduk disofa.

Kirana terdiam mendengar ucapan Keanu, merindukan kamu? Apa maksud ucapan abangnya? Kirana menepis, ini cobaan yang diberikan padanya karena ingin meninggalkan laki-laki ini.

Kirana memilih untuk tidak ikut duduk bersama Keanu, dia berjalan berlahan sambil menyapukan pandangannya ke tembok.

Satu persatu foto itu mengingatkan kembali pada moment-moment kedekatan mereka sejak kanak-kanak hinga saat ini. Kirana berdiam di satu foto dimana Keanu sedang memeluknya dari belakang sambil memberikan kecupan dipipinya. Mesrah, terlalu mesrah. Tapi Kirana merasakan sakit. Kiran selalu menskip foto ini saat dia membuka galery yangbtersimpan di laptopnya. Kirana takut merindu walau sesungguhnya dia memang rindu, rindu kehangatan Keanu seperti yang kini dia rasakan.

"Bang..." panggil Kirana dengan lirih.

Keanu melakukan hal yang sama seperti apa yang pernah terjadi pada foto itu. Hangat, pelukan Keanu selalu memberikan kehangatan untuk Kirana. Kirana kembali lemah jika seperti ini.

"Jangan tinggalkan Abang" pinta Keanu.

Deg. Apakah Keanu tahu jika Kirana akan pergi menjauh, menjauh dari laki-laki ini?

"Abang mohon Kirana"

"Maaf"

Hanya kata itu yang bisa Kirana ucapkan. Sulit sekali bagi Kirana untuk memberi tahu Keanu, kalau dia akan meneruskan kuliah ke luar kota. Kemana kata-kata yang semalam dia rangkai menghilang? Mengapa tak ada satupun yang bisa dia katakan?

"Maaf Kiran...."

"Mengapa meminta maaf. Apa kamu memang akan meninggalkan Abang? Kenapa Kiran, kenapa?"

Kiran menggelengkan kepalanya, dia juga tidak tahu mengapa?

"Kiran..."

"Abang mencintai kamu"

Duarrr. Keanu Purnawan mencintai Kirana Larasati? Keanu menyatakan cintanya. Nyatakah atau Kirana kembali bermimpi?

Terpopuler

Comments

Lo ayank gue titik!

Lo ayank gue titik!

next next next next next next

2022-05-29

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!