Shaka makin mendekat ke arah Keyla sehingga membuat Keyla deg-degan. Rasanya dia tidak berbuat salah apa-apa.
Begitu tepat di depan Keyla, Shaka menghentikan langkahnya lalu menengadahkan satu tangannya pada Keyla.
“Eh, kenapa?” tanya Keyla sambil memiringkan kepalanya.
“Kenapa? Mana uang paketmu? Paketmu itu kan COD, Cash On Delivery. Jadi kamu harus bayar ke kurirnya langsung. Karena kurirnya aku, jadi bayar sekarang juga padaku 200 ribu,” jawab Shaka.
Ya ampun, masih ingat aja soal paket itu.
“Cuma 200 ribu aja perhitungan sekali. Kamu kan suami aku, kenapa nggak pake uang kamu aja bayarnya? Papaku biasa selalu bayarin Mamaku,” gerutu Keyla tapi tangannya tetap bergerak mengambil dompet dari dalam tas yang ia sandang di bahunya.
“Mereka nikah beneran. Kita nikah karena terpaksa. Kalau aku nikah sama kamu karena cinta, semua keperluan kamu aku tanggung,” ketus Shaka.
Keyla mengeluarkan dompetnya lalu menarik uang pecahan seratus ribuan sebanyak dua lembar dari dompetnya. Shaka sempat melirik dompet Keyla saat ia membukanya, di dalam dompet itu ternyata banyak terisi uang pecahan seratus ribuan.
“Jangan ngintip-ngitip!” kata Keyla lalu menutup dompetnya dengan cepat lalu memasukkan kembali dalam tasnya.
“Ini uangnya. Lunas ya, Abang Kurir,” ucap Keyla sembari terkekeh.
Shaka menerima uang dari Keyla itu, lalu menyimpannya di dalam saku celananya. “Oke Mba Keyla, senang berbisnis dengan anda,” kata Shaka lalu pergi meninggalkan Keyla.
Dasar suami perhitungan! 200 ribu aja ditagih segala. Gumam Keyla dalam hati sambil melihat sang suami pergi meninggalkannya.
***
Setelah Shaka pergi melanjutkan pekerjaannya, Keyla bingung harus berbuat apa sendirian di rumah itu. Rasanya ingin sekali dia merebahkan diri di dalam kamar yang ranjangnya empuk dan ber-AC. Tapi itu tidak mungkin. Sekarang saja kamarnya masih kosong melompong belum ada isinya sama sekali. Kamar itu pun masih berdebu dan pengap sekali.
Keyla duduk di sofa ruang tamu. Ia membuka tas nya lalu mengambil sebuah amplop coklat yang berisi uang tunai. Ia hitung kembali uang yang ada di dalam amplop. Totalnya hanya tinggal 22 juta rupiah saja.
“Sisa 22 juta aja. Belum beli kasur, lemari baju, kipas angin. Bisa-bisa uang ini habis sebelum aku dapat pekerjaan,” kata Keyla pada dirinya sendiri.
Keyla mengehela nafas panjang. Ia menyandarkan kepalanya pada sandaran sofa. Dia tidak boleh boros, harus berhemat. Tidak ada lagi yang akan menanggung kebutuhan hidupnya kecuali dirinya sendiri. Orang tuanya saja sudah memblokir rekening bank miliknya sejak hari pertama dia memutuskan untuk kabur dari rumah, jadi mana mungkin orang tuanya akan memberinya uang lagi. Uang yang di dalam amplop ini saja uang dari hasil menjual perhiasan yang ia punya.
Sebenarnya ada satu lagi perhiasan yang ia punya, yaitu kalung yang ia pakai. Tapi ia tak ingin menjual kalung itu, karena kalung itu adalah kalung peninggalan almarhum ibu kandungnya.
“Sepertinya aku akan belanja kebutuhan kamar di pasar biasa saja. Tidak usah ke toko furniture langganan Mama. Disana tempat tidur saja sudah 20 jutaan sendiri harganya. Bisa habis uangku. Huhhhh, okelah, aku ke pasar saja.”
Keyla pun berencana pergi untuk membeli barang-barang yang ia butuhkan. Saat keluar rumah, ada seorang wanita paruh baya berusia sekitar 55 tahun memperhatikannya dari luar pagar rumah Shaka.
“Maaf, ibu cari siapa, ya?” tanya Keyla dengan ramah pada ibu tersebut. Keyla pun menghampirinya.
“Nggak cari siapa-siapa, Mba. Maaf kalau saya lancang, tapi Mba ini siapa, ya? Saya baru kali ini lihat Mba disini. Setau saya ini rumah Mas Shaka kan?” kata si ibu balik bertanya.
Keyla tersenyum ramah lalu menjawab, “Ibu benar, ini memang rumah Shaka.”
Kemudian Keyla mengulurkan tangannya. “Kenalin, Bu. Saya Keyla, istrinya Shaka,” ucap Keyla yang membuat wanita di depannya terperanjat.
“Apa? Istri Mas Shaka?”
Bersambung...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 81 Episodes
Comments
abdan syakura
Betul itu Key....
Kudu Berani.....
jgn dikira wanita gk bener......
2023-06-12
1
Rika Khoiriyah
tuhkan🙈🙈
2023-03-19
0
Kinan Rosa
udah Keyla uangnya di hemat dulu kamu beli kasurnya yang murah aja mbak dulu
2022-11-13
0