"Jadi dia wanita yang menjadi istri dadakan dari Ersen, lumayan cantik juga bahkan lebih cantik daripada Erica namun penampilan agak kurang mencolok,”Elang melihat Indah dari jarak yang lumayan jauh, dirinya tengah duduk disebuah restoran, ternyata lapar juga dipukuli Ersen tadi.
"Gue sumpahin Ersen bakal cinta mati sama tuh wanita"Gumam Elang sambil mengambil kentang gorengnya.
"Gue samperin kali ya"
Elang menghampiri Indah dan Jessica, dia bangkit dari tempat duduknya lalu merapikan kemejanya”Yang rambut cokelat cantik juga,ya lah siapa dulu"Kata pria itu sudah seperti mendapatkan game berhadiah.
"boleh duduk"Kata Elang meminta ijin kepada dua wanita yang tengah makan itu, Indah dan Jessica mendongak.
Mereka saling menatap satu sama lain ke arah Elang"ada apa ya?"Tanya Jessica kepada Elang.
"Boleh duduk nggak nih"Tanyanya lagi.
"Oh silakan"Jessica mempersilahkan Elang untuk duduk, pria itu dengan senang hati duduk disebelah Jessica.
"Nama gue Elang"Elang mengulurkan tangannya dengan percaya diri namun tidak ada balasan dari dua perempuan itu.Indah dan Jessica malah saling pandang.
Elang tersenyum, dia menyugar rambut hitamnya ke belakang.
"Aku Indah dan ini temanku Jessica"Jawab Indah membuat Elang sedikit tersenyum, akhirnya dirinya dianggap juga di sini.
"Akhirnya gue nggak di anggap nyamuk"gumam pria itu yang masih didengar oleh Jessica.
"Maksudnya?"tanya Jessica yang tidak terlalu menyukai Elang yang tiba-tiba mendekati dirinya dan Indah.
"Maksudnya kalian berdua cantik"Elang tersenyum dia memberikan isyarat kepada pelayan agar mendekati dirinya.
"Iya Tuan ada yang bisa saya bantu?"Tanya pelayan itu.
"Berikan semua menu istimewa restoran ini aku yang akan membayarnya"Kata Elang membuat Indah sedikit tidak nyaman akan pria yang tidak dikenalnya.
"Tidak perlu sungkan Tuan Elang"Kata Indah yang merasa tidak enak.
"Yaudah lah kalau niatnya mau sombong jangan disini, kita bukan wanita gampangan!"Seru Jessica sarkas dan hanya dibalas dengan tawa kecil oleh Elang.
"Bukannya sombong cuma emang banyak uang"Jawab Elang memelankan suaranya.
"To the poin saja sebenarnya apa yang anda mau Tuan Elang yang terhormat?"Tanya Jessica penuh penekanan.
"Jessica Jessica kamu masih belum mengenal diriku ya?"Kata Elang membuat Jessica tertawa simpul.
"Memangnya anda artis atau apa sampai aku mengenal anda?"Jawab Jessica, mendadak hawa disekitar mereka memanas membuat Indah merasa tidak nyaman dibuatnya.
"Ada apa ini sebenarnya, kenapa mendadak suasana sangat panas"Gumam Indah sambil melihat Elang dan Jessica yang terlibat perang dingin.
"Ehem-ehem aku ke kamar mandi dulu Jes"Pamit Indah, dia merasa ada sesuatu antara Elang dan Jessica.
"Hay mantan"Sapa Elang memperlihatkan senyum terindahnya untuk menyapa Jessica, mantan pacarnya.
"Udahlah ada apa?kalau nggak ada yang penting mendingan pergi deh dari sini,kita tu udah mantan"Kata Jessica penuh dengan penekanan membuat dada Elang mendadak sakit.
"Mulutnya Ih jangan kasar-kasar"Kata Elang sambil menyuapi kentang goreng kepada Jessica namun perempuan itu menolaknya.
"Mantan ya mantan jangan sok kenal deh"Kata Jessica membuat raut wajah Elang berubah menjadi serius.
Pria itu menggeser tempat duduknya lebih dekat dengan Jessica"Jes sebenarnya aku itu masih cinta sama kamu, kita balikan ya"Kata Elang membuat Jessica berpura-pura muntah.
"Ih nggak iget ya siapa yang duluan minta putus, maaf ya sini udah punya yang baru"Kata Perempuan itu menolak Elang.
"Brak"
"Nggak mungkin,"Bentak Elang dengan suara yang cukup nyaring.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments
Itin
hi mantan.... 😂😂😂
2022-06-30
0