Sore itu Souma mendapati kedua pegawainya telah kembali dengan wajah sedikit kelelahan, ini baru 15 hari tapi mereka sudah kembali lebih cepat dari dibayangkan.
"Kalian datang lebih awal, kupikir aku tidak menentukan waktunya harus lebih cepat."
"Dibanding pergi ke luar entah kenapa aku merasa kangen dengan tempat ini sehingga rasanya ingin kembali secepatnya," balas Risela dan Anna menambahkan.
"Aku juga merasakan hal sama, dunia luar memang menyenangkan tapi di sini jauh lebih menyenangkan."
"Aku hanya menyuruh kalian melakukan itu dan ini, apanya yang menyenangkan dari itu?" tanyanya demikian.
"Kebersamaan bersama Souma," keduanya mengatakan hal sama di waktu bersamaan pula membuat Souma kebingungan untuk membalasnya seperti apa.
Ia berfikir lain kali akan menyuruh kurir saja walau sedikit mahal, itu lebih baik dibanding membuat mereka memaksakan dirinya.
Souma mengambil dua kantong besar berisi uang yang dia berikan pada keduanya.
"Ini adalah yang bonus, kalian bisa mengambilnya."
"Bukannya itu terlalu banyak," ucap Risela.
"Ini juga termasuk bayaran saat kalian berdua mengalahkan monster waktu itu, Ira datang kemari untuk memberikannya dan aku menyatukannya dengan bayaran dari pak tua Jean."
"Bagaimana dengan Souma?"
"Aku hanya mengambil biaya produksi dari potion saja."
Anna dan Risela cukup terkejut dengan itu.
"Bukannya Souma itu orang pelit yang memanfaatkan kesusahan orang untuk mendapatkan untung lebih besar."
"Benar, aku juga yakin itu," tambah Risela.
"Sejak kapan kalian berdua jadi seakrab ini, pokoknya kalian berdua cepat mandi dan aku sebentar lagi akan menutup tokonya."
"Kami mengerti, mari mandi bersama Anna."
"Baik, Souma memiliki sabun dan shampoo, kau pasti akan menyukainya saat mengenakannya."
"Jangan terlalu banyak menggunakannya, cukup lama membuatnya."
Anna menatap Souma dengan kilauan mata bersinar.
"Akan kupakai sangat banyak."
Peralatan mandi seperti itu memang jarang digunakan di dunia ini, saat Souma sudah memiliki banyak bahan dia akan mencoba menjualnya nanti.
Pintu terbuka menampilkan madam yang berjalan mendekat ke arah Souma.
"Apa yang bisa kubantu sore ini untukmu madam?"
Seorang yang diajak bicara itu langsung mencengkeram kerah baju Souma membuat wajah mereka begitu dekat satu sama lain.
"Terlalu dekat."
"Aku ingin berciuman."
"Hah?"
Tanda tanya muncul di kepala Souma namun apa yang sebenarnya orang ini bicarakan? Ketika masih bingung dengan apa yang terjadi Anna dan Risela muncul memergoki keduanya, mereka berlari untuk memisahkan keduanya.
"Kalian berdua terlalu dekat, bisa saja ada gosip yang tidak-tidak semacam Souma menjadi perusak hubungan rumah tangga atau penggoda wanita dewasa."
"Yang dikatakan Anna benar, cepat putuskan hubungan kalian berdua nanti wajah Souma akan dimuat di koran bekas."
"Jangan mengatakan hal aneh terutama yang terakhir itu."
Padahal selama 15 hari terakhir hidupnya sedikit lebih damai namun hal itu cepat berubah dengan drastis.
Madam duduk di meja dekat jendela dengan teh yang diseduh oleh Anna. Pemandangan matahari tenggelam menjadi daya tarik dalam situasi ini.
"Sebenarnya aku ingin tahu cara membuat bayi, kudengar itu dimulai dari ciuman lalu selanjutnya akan masuk ke tahap berikutnya."
Wajah Souma memucat.
"Ah, teman-temanku membicarakannya."
"Tunggu sebentar bukannya kau sudah memiliki putri, kau pasti mengetahuinya dan kenapa kau mengatakan itu pada orang yang tidak berpengalaman sepertiku?"
Semakin lama wajah Souma semakin panik.
"Itu... bangsawan biasa menikah karena dijodohkan, terus almarhum suamiku memberikan minuman alkohol hingga aku tak sadarkan diri lalu beberapa bulan setelahnya aku hamil dan suamiku meninggal."
Anna dan Risela juga ikut memucat sekarang, tubuh mereka gemetaran untuk alasan yang tidak bisa mereka katakan.
"Terkutuk kau... siapa nama suamimu?" tanya Souma.
"Udin."
"Terkutuk kau Udin, kau telah melimpahkan masalah seperti ini padaku," teriak Souma.
"Ah, Souma tidak baik mengumpat orang yang sudah mati," Anna berusaha menenangkannya walaupun sebenarnya perkataannya tidak sesuai dengan ratu iblis.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 355 Episodes
Comments
Rhakean Djati
Udin sedunia.wkwkwkwkkkk
2024-02-18
0
キャットマスター
ternyata nama udin bukan hanya ada didunia kita, ternyata di dunia lain juga ada😅
2024-01-05
0
SEORANG PENGAGUM DARI JAUH😆
nama yg bagus😂
2023-02-12
3