Souma maupun Bread berlari dengan cepat, mereka harus bisa keluar dari hutan sebelum para zombie menangkap mereka.
Bread tersandung dengan keras membuatnya terjatuh beberapa langkah di belakang Souma.
"Sial, sepertinya aku hanya sampai di sini... pergilah, tinggalkan aku di sini. Souma berjanjilah padaku untuk menyampaikan pesanku pada istriku bahwa aku mencintainya."
"Tentu, aku akan merawatnya.. matilah di sini."
"Sudah kuduga, kau dari awal mengincar istriku.... pantas saja ada yang aneh selama ini."
"Berhentilah melawak, cepatlah lari," ucap Souma.
"Ah iya."
Keduanya berhasil keluar dari hutan lalu menembus ke padang rumput, dari tempat keduanya desa Huruhara terlihat jelas dan hanya beberapa ratus meter saja mereka bisa sampai.
Di perjalanan mereka berpapasan dengan gadis penyihir yang dengan santai berjalan membelakangi.
"Si penyihir api gila."
"Siapa yang kau panggil penyihir api gila, kau ingin kuledakan," teriaknya pada Bread namun Souma segera memegangi bahunya dan berkata.
"Kami perlu bantuanmu, cepat ledakan mereka."
Saat Souma menunjukkan kumpulan hewan zombie yang keluar dari hutan mata gadis penyihir itu bersinar terang.
"Uwaah... apa-apaan itu, mereka mangsa yang luar biasa untuk sihirku.. beberapa kali ini aku hanya meledakan bangunan WC umum, tempat pemancingan umum, makam dan juga badut, mereka menakutkan."
"Oi, bukannya harusnya seseorang menangkapmu," kata Souma sementara lawan bicaranya mengalihkan pandangan ke samping.
"Baiklah akan kuledakan mereka sekarang."
"Dia malah cuci tangan."
Gadis penyihir bernama Undine itu mengarahkan tongkatnya lalu menciptakan lingkaran sihir raksasa dan mulai merapal.
"Namaku Undine akan kumusnahkan kalian para zombie hewan.. Flame Burning Explosion."
Rapalannya lebih pendek dari biasanya, ucap Souma dalam hati.
Ledakan menggema ke udara menciptakan kawah raksasa setelahnya, meski hampir seluruh monster yang mendekat telah dibinasahkan mereka masih bermunculan dari hutan.
Douma maupun Bread berkata di waktu bersamaan.
"Sekali lagi."
"Tidak, aku harus menunggu energiku terkumpul sebelum bisa melakukannya lagi."
"Hah?"
Pada akhirnya Souma menggendong Undine lalu berlari bersama Bread kembali.
"Dasar tidak berguna."
"Siapa yang kau bilang tidak berguna, paling tidak aku mengalahkan beberapa dari mereka."
"Maafkan aku, tolong jangan menusukku dengan tongkatmu itu," balas lemas Souma.
Sekarang yang mereka temui adalah Astrea yang berdiri sendiri di luar desa selagi menyilangkan tangannya, dia memiliki insting kuat bahkan sebelum bahaya tiba dia akan mengetahuinya lebih awal.
"Cih... sudah kuduga ini ulah kalian, kalian menggiring monster ke desa."
"Aku akan menjelaskannya, bisakah kau mengalahkan mereka dulu."
"Hah, kau pikir aku ini siapa?" teriak Astrea sebelum ketiganya bersembunyi di belakangnya.
"Mereka zombie sulit untuk mengalahkannya hanya dengan pukulan."
"Aku tahu, aku akan menggunakan sihir suci ke dalam pukulanku."
"Mustahil aku tidak mempercayainya."
"Aku juga sebenarnya," tambah Undine setelah Souma.
"Sayang sekali saat pergi ke ibukota aku telah resmi diangkat menjadi Healer."
Mendengar itu ketiganya lebih memucat.
Healer adalah job yang dimiliki pendeta, kebanyakan mereka terlihat sangat lembut dan memiliki sifat keibuan, jika melihat Astrea hal itu jelas mustahil.
Tapi kini tangan Astrea telah diselimuti cahaya keemasan.
"Kalau begitu aku mulai... aaaaaah."
Bersamaan teriakan Astrea dia langsung menerobos ke depan, memukul apapun yang mendekat hingga mereka hancur menjadi debu.
"Dia sangat kuat tapi dengan jumlah sebanyak itu, mustahil untuk terus bertarung.. aku akan memanggil bantuan," Bread bergegas masuk kota sementara Souma dan Undine hanya menatap kosong.
Apanya yang perlu bantuan? Astrea jelas lebih unggul.
Dia membanting monster dengan mudahnya selagi tertawa seolah menikmatinya.
"Nah Undine mau minum teh?" tanya Souma.
"Kurasa aku mau secangkir."
Souma menggelar tikar lalu meminum teh bersama Undine selagi menyaksikan pembataian di depan mereka sebagai hiburan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 355 Episodes
Comments
De'Ran7
Kesihan Astrea🤣
2022-09-18
1
Kang Nyimak
yah teori buat Zombi gitu yak pake bakteri baik yang basi wkw
2022-07-31
1
Dikha Aterashu
bukannya ngbantuin malah nonton
2022-06-04
1