Wina masih terisak, karena Aldi benar-benar keterlaluan telah membuka kisah cintanya pada khalayak ramai.
''Gue harap Lo mau memaafkan Gue''Kata Wina berlutut di hadapan Rendy.
''Wina apa yang Lo lakuin?'' Rendy kaget dengan apa yang dilakuin Wina.
''Gue udah nggak jujur sama lo. Tapi gue berani sumpah kalau gue gak ada maksud untuk nyakitin perasaan Lo'' Wina berdiri dan menceritakan Apa yang sebenarnya yang terjadi.
''Sebelum gue mengenal Lo, gue memang jatuh cinta pada Hans. Walau Hans tidak pernah membalas cinta itu. Justru Hans hanya menganggap Gue sebagai sahabat nya. ''Wina melanjutkan kisah nya.
''Setiap hari nya Gue merasa hati gue hancur karena selalu melihat kemesraannya bersama cewek-cewek yang ia suka.'' Wina meneteskan air mata saat bercerita.
'' Aldi datang ke dalam hidup gue. Tetapi Aldi tidak merubah apapun yang ada di hati gue.Dan tidak sedikit pun dia bisa membuat gue jatuh hati sama dia. Namun semenjak lo hadir dalam hidup gue perlahan rasa yang ada buat Hans perlahan hilang. Dan hati gue mulai bisa terbuka untuk lo. ''Wina mengakhiri kisah nya.
''Sekali lagi gue mohon maafkan gue. Dan bantu gue melupakan Hans dan benar-benar menerima Hans hanya sebagai sahabat gue. ''Ucap Wina dengan mata yang berkaca-kaca.
Rendy mendekati Wina, Rendy memeluk Wina. Wina merasa sedikit lebih tenang dalam pelukan Rendy.
''Kita akan melangkah bersama ya! Lo tenang aja, Gue akan membantu melupakan Hans. ''Bisikan Rendy saat memeluk Wina.
''Ya sudah kita pulang aja yuk''Ajak Rendy.
''Bagaimana dengan Kak Desi?''Tanya Wina lirih.
''Janji nya udah gue batalin.''Jawab Rendy simple.
''Gue jadi merasa tidak enak sama Kak Desi.'' ucap Wina dengan wajah murung.
'' sayang, lo jangan khawatir ya. semua baik-baik aja kok dan Kak Desi Mama belum ni apa yang telah terjadi malam ini.'' Rendy menenangkan Wina dengan kata-katanya.
'' Terima kasih ya Rendy, lo bener-bener sangat pengertian.'' kata Wina dengan memeluk Rendy.
'' Ya sudah, ayo sudah pulang!'' ajak Rendy merangkul Wina sambil berjalan.
Mereka pun menaiki mobil, dan Rendy pun menyalakan mobilnya.
Melihat Rendy dan Wina semakin dekat Aldi semakin marah.
Untuk melampiaskan kemarahannya Aldi justru memesan minuman beberapa botol lagi.
Walaupun jalannya sudah sempoyongan karena kan Minuman tetapi Aldi tidak memperdulikannya.
Saat ini yang hanya bisa membuatnya tenang dan tidak memikirkan Wina adalah alkohol tersebut.
Setiap malam Aldi hanya berteman dengan alkohol dan wanita malam di club tersebut.
Sesekali Aldi mengikuti Wina, namun tetap saja hasilnya sama hanya keperihan dan kekecewaan yang ia dapatkan.
Walaupun Aldi tidak mendapatkan cinta Wina, tetapi Aldi telah bersumpah, bahwa tidak akan ada yang bisa menggantikan Wina di hatinya. dan tidak akan ada yang menempatkan tempat Wina yang ada di hatinya ini.
Jika Wina tidak menempatkan cintanya di hati Aldi maka tidak juga untuk cewek lain.
Aldi menyimpan foto Wina di dalam kamarnya, yang terletak tepat berada di hadapannya Jika ia tidur diranjangnya.
Setiap kali ia hendak tidur ya langsung melihat foto Wina di sebuah bingkai yang telah Ia susun rapi, dan foto Wina terletak di antara foto-fotonya.
Setiap kali ia bangun dari tidurnya dan ingin mengambil aktivitas sehari-harinya, maka yang paling pertama Ia lihat adalah foto Wina.
Kini Aldi hanya menjadikan minuman beralkohol kekasihnya. gimana hanya Minuman itu Ia mendapatkan kekurangan.
sementara itu kemesraan dan keromantisan Wina dan Rendy pun tetap berlangsung.
Suatu hari Rendy merayakan ulang tahun Wina.
Rendy telah menyiapkan kejutan yang sangat romantis untuk Wina.
Mereka hanya Bertemu berdua sebuah masjid yang tidak jauh dari rumah Wina.
saat waktu salat datang, Rendy mengajak Wina salat bersama di masjid tersebut.
Setelah salat Rendy memberikan sebuah hadiah kejutan, yang sangat membuat Wina senang.
dan ketika rindu memberi kecupan di kening Wina, tiba-tiba nama Wina datang menghampiri mereka.
Melihat Rendy hendak mencium Wina, tentu saja Mama Wina langsung marah dan terjadilah sebuah insiden yang sangat membuat Rendy merasa takut.
Rendy takut bukan karena ia Takut dimarahi ataupun dimaki-maki oleh Mama Wina.
Akan tetapi ia takut kalau Mama Wina menyakiti Wina. karena kesalahan itu bukan ada pada Wina tetapi kesalahan yang terjadi karenanya.
'' Apa yang kamu lakukan di sini Wina, memalukan.'' Mama Wina marah besar dan menarik tangan Wina dari genggaman tangan Rendy.
'' Seperti orang yang tidak bermoral, berpacaran di tengah umum. dan melakukan hal-hal seperti ini. Apakah itu yang saya ajarkan pada kamu selama ini? Apakah ini dedikasi yang apa kamu ajarkan?'' Mama Wina memukul Wina.
Rendy tidak menyangka kalau Mama Wina akan bersikap sekasar itu kepada anaknya.
'' Maaf tante, jangan memarahi Wina seperti itu. kami tidak melakukan apapun tante. dan itu bukan kesalahan Wina.'' Rendy mencoba melerai dan meredam kemarahan Mama Wina.
'' Sebaiknya kamu pulang dan jangan pernah menemui anak saya lagi'' bentak Mama Wina mengusir Rendy.
'' Tapi Tante, Saya sangat mencintai Wina. Saya mau Tante Jangan memarahi Wina apalagi memukulnya. '' Rendy berlutut dan mohon kepada Mama Wina.
Mama Wina tidak memperdulikan kata-kata Rendy, Iya terus menyeret Wina pulang.
Mama Wina juga tidak mempedulikan sekuat mana Wina menangis dan meminta maaf padanya.
Setibanya di rumah, Wina di marah habis-habisan oleh mamanya.
Sedangkan Rendy berdiri di seberang rumah Wina dan melihat dari kejauhan Bagaimana Wina diperlakukan oleh orang tuanya.
'' Maafin gue Wina, semua ini karena gue. ini gue tidak terlalu terbawa suasana mungkin aku tidak akan terjadi.'' gumam Rendy dengan raut wajah sedih.
Rendy yang masih berdiri di seberang rumah Wina, dengan hati yang sangat menyesal ia melihat kejadian tersebut.
Ingin rasanya ia membawa Wina kabur, tetapi Aku tidak akan baik untuk Wina dan keluarganya.
'' Apa yang harus gue lakukan, jika gue terus memperjuangkan cinta gue itu rasanya mustahil. sementara gue dan Wina saling mencintai.'' Pikiran Rendy yang semakin galau.
Ingin rasanya Rendy masuk ke rumah Wina dan mempertanggung jawabkan semua itu, tetapi itu tidak akan baik akhirnya.
Dan akhirnya Rendy pergi meninggalkan rumah Wina dengan hati yang berat.
selama perjalanan pulang, Rendy berfikir bagaimana ia melanjutkan hubungannya dengan Wina.
Dan Rendy sangat berat bila hubungannya dilanjutkan.
Dan akhirnya Rendy memutuskan untuk tidak menghubungi Wina terlebih dahulu.
sementara Wina yang telah dimarahi oleh mamanya mengunci diri di kamarnya.
Wina ingin menghubungi Rendy tapi tidak bisa. Hal tersebut dikarenakan, ponsel Wina telah dibanting Mamanya hingga remuk dan tak bisa digunakan lagi.
Wina pun dihukum untuk tidak keluar rumah dalam kurun waktu 1 minggu.
...****************...
Selamat membaca reader...
Semoga selalu dalam lindungan Allah.
Jangan lupa
Like, Fav dan gift nya...
terimakasih🤗
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 51 Episodes
Comments
Fenti
masih nyicil thor 😁
2022-08-06
0
Fenti
ketahuan mama wina 😬
2022-08-06
0
Yuli Fitria
Nah lo di hukum, Rendy sih main nyosor wae 🙈
2022-06-26
0