Episode 10

''Hans! " Nama yang terucap saat pertama kali Wina sadar dari pingsan nya.

''Wina, Lo udah sadar? " Aldi mendekati Wina.

''Aldi, Lo disini? Dimana Hans. ''Tanya Wina

''Hans? "Tanya Aldi.

''Iya, dimana Hans.''Wina mengulangi pertanyaannya.

''Tidak ada Hans sejak tadi bersama kita Wina. Apa Lo lupa, hanya kita berdua di dermaga itu. ''Jelas Aldi.

''Maafin Gue Aldi'' Kata Wina dengan penyesalan.

''Gue akan menunggu Lo hingga Lo bisa menerima cinta Gue serta segala kelebihan dan kekurangan Gue. ''Kata Aldi.

Tidak beberapa lama keluarga Wina datang, dan Mama Wina bergegas menemui putri nya.

''Sayang bagaimana dengan keadaan kamu? " Tanya Mama yang sangat khawatir.

''Iya Ma aku baik-baik aja. ''Jawab Wina yang sudah terlihat membaik.

''Siapa cowok yang ada bersama Kamu itu. ''Tanya Mama yang mencurigai Aldi.

''Dia Aldi Ma, teman Wina"Jawab Wina.

Mendengar Wina menganggap nya hanya sebatas teman, membuat perasaan nya hancur.

Namun Aldi masih menerima nya. Dan karen cinta Aldi telah membutakan pikirannya, Aldi tetap menerima semua itu.

''Mungkin perjuangan ku masih belum cukup untuk mendapatkan cinta Wina.'' pikir Aldi dalam hati.

Aldi hanya menatap Wina dari luar ruangan rawat inap. Dari balik kaca yang ada di ruangan tersebut.

Ternyata keluarga Wina menghubungi Han beritahukan tentang keadaannya Wina, sehingga di saat hendak keluar membeli sesuatu.

Aldi bertemu di pintu masuk rumah sakit, Aldi memandangnya sinis.

'' bagaimana bro keadaannya Wina'' Hans tiba-tiba menyapa Aldi.

''Lo liat aja dia ada di kamar no 003" Jawab Aldi.

"Hans bergegas masuk ke ruangan dimana Wina di rawat.

"Wina gimana kabar Lo?"Tanya Hanns.

"Gue udah baik kok Hans.Siapa yang memberitahu Lo?"Tanya Wina yang heran Hans tiba-tiba ada di sana.

"Tadi papa Lo yang mengatakan kalau tiba-tiba di rawat"Kata Hans.

"Permisi,Wina Gue permisi sebentar ya!"Kata Aldi.

"Aldi,memang nya Lo mau kemana?"Tanya Wina.

"Gue e- mau...."Aldi terlihat gugup.

"Aldi,please jangan pergi.Gue mau lo di sini."Kata Wina.

"Tapi Win,kan sudah ada Hans."Jawab Aldi.

"PLease Aldi!" Wina memohon.

"Baiklah!"Aldi duduk di samping Wina.

Aldi bertanya-tanya dalam hati nya.Entah apa maksud Wina meminta nya ada di antara ia dan Hans.

Begitu pun,degan Hans.Ada apa dengan Wina yang awal nya ia tidak menyukai Aldi.Kenapa tiba-tiba menyukai Aldi dan ingin Aldi ada di antara mereka.

Wina,Lo dan Aldi...?"Hans tidak melanjutkan kata-katanya.

"Kenapa Hans,Gue dan Aldi sudah jadian."Kata Wina.

"Selamat ya Wina,ALdi.Semoga kalian langgeng.Dan Lo jangan sakiti sahabat Gue."Kata Hans

Wina hanya tersenyum,walau hati nya terpaksa mengatakan mereka telah jadian.

Sementara Aldi hanya diam,Ia masih tidak mengerti sikap Wina.

"Wina,Aldi Gue keluar sebentar mencari makanan."Hans pergi keluar dan meninggalkan Aldi dan Wina.

"Wina,apa maksud semua ini?"Kata Aldi.

"Maafin Gue."Kata Wina.

"Kenapa Lo malah minta maaf!"Kata Aldi.

"Maaf jika Gue harus berbohong,kalau gue bilang kita jadian."Kata Wina.

"Tapi kenapa Lo harus berbohong!"Tanya Aldi.

"Gak kenapa-kenapa.Apa Lo tidak suka?"Tanya Wina.

"Tapi kebohongan Lo semakin menyakiti hati Gue Wina."Kata Aldi dalam hati.

Dokter datang memberikan hasil tes kesehatan Wina. Wina di nyatakan sudah bisa pulang.

Aldi langsung bergegas mengurus kepulangan Wina.

Setelah semua selesai,Aldi mengantarkan Wina ke mobil keluarga Wina.

Setelah semua naik ke mobil papa nya,lalu Aldi berpamitan kepada keluarga Wina.

Sementara Hans ikut mengikuti Wina dari belakang.

"Apa yang di inginkan oleh cowok itu,sok ambil muka."Gerutu Aldi.

***

Keesokan hari nya...

Wina masih tidak bisa beraktifitas seperti biasa,karena kondisi nya belum pulih benar.

Aldi yang sangat mengkhawatir kan Wina selalu memantau kesehatan Wina melalui chatingan dan sesekali Aldi melakukan Video Call.

Wina pun semakin merasakan perhatian Aldi.Namun cinta itu tetap saja belum ada untuk Aldi.

Di hati Wina tetap saja hanya ada Hans.

"Hai Wina,bagaimana dengan kabar lo hari ini?" Tanya Hans yang telah berdiri di depan kamar Wina bersama Mama Wina.

"Gue sudah merasa agak baikan."Jawab Wina.

"Memang nya apa yang sedang mengusik pikiran Lo sehingga lo drop begini. Tanya Hans dengan penuh rasa ingin tahu.

"Gak ada kok! Memang apa yang lebih penting yang harus gue pikirkan selain pelajaran di kampus." Tutur Wina.

"Lo jangan berbohong lagi sama Gue!' Kata Hans.

"Lo gak usah kepo" Kata Wina ketus,

"Lalu bagaimana soal pengakuan Lo mengenai hubungan Lo dengan Aldi?"Tanya Hans.

"Itu bukan la hal yang penting untuk Lo ketahui."Kata Wina memperingati Hans.

"Kenapa? Apakah Gue sebagai sahabat Lo tidak berhak tau?"Tanya Hans dengan kecewa.

"Gue memang sudah jadian dengan Aldi,lalu kenapa?"Kata Wina.

"Bukankah Lo tidak pernah jatuh cinta pada nya."Kata Hans.

"Gue hanya membuktikan kepada Risa bahwa Gue tidak pernah mengganggu hubungan Lo dan Risa.

"Apa Lo memaksakan hati lo dalam hubungan tanpa cinta."Kata Hans dengan suara yang mulai tinggi.

"Kenapa Lo malah nge-gas begitu?"Kata Wina.

"Ya Gue kasihan aja sama lo,di dalam percintaan Lo justru tidak memiliki cinta."Kata Hans.

"Itu bukan lah masalah yang begitu di khawatirkan."Kata Wina.

"Tapi hubungan tanpa status itu sangat menyakitkan."Jawab Hans

"Gue coba saja menjalani nya"Kata Wina.

"Ya sudah terserah Lo deh."Kata Hans yang mulai jengkel.

Lalu Han berpamitan pergi ke kampus dan di saat seperti itu membuat Hans merasa kesepian karena sahabat yang biasa nya mendengarkan keluhan hati nya kini telah memikirkan orang lain.

Hans tidak tau bagaimana tersiksa nya ia membohongi perasaan nya.

Mengatakan kalau ia telah jadi pacar Aldi,yang pada hakekat nya hubungan di antara mereka hanyalah sebatas persahabatan.

Tetapi semua Wina lakukan menimbang kebaikan Aldi.

Ketidak berdayan Aldi menerima hubungan palsu tersebut membuat Aldi semakin tersiksa.

Wina mengaku kalau Aldi adalah kekasih nya sementara aldi tidak bisa memiliki cinta Wina.

Seharian Wina beristirahat membuat Wina semakin Fit kembali.

Wina pun bermaksud untuk melakukan olah raga kecil di halaman rumah nya.

Tanpa sengaja Wina melihat sosok seorang cowok yang tidak asing lagi bagi nya

"Aldi,kenapa ia masih seperti detektif yang bersembunyi untuk mencari tau rahasia seseorang." Kata Wina.

...****************...

Selamat membaca reader...

Semoga selalu dalam lindungan Allah.

Jangan lupa

Like, Fav dan gift nya...

terimakasih🤗

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***