(15) AISYAH

Happy Reading.

“Huaaa!! Akhirnya.. tremorku selesai.”

“Kau sangat hebat dek, abang bangga melihat eksperesi wajahmu yang cepat sekali berubah.”

“Bagaimana sudah selesai?” saut bang fariz yang ternyata sudah menunggu mereka disamping pintu ruangan baca itu.

“Sudah bang, kau baru datang?” tanya bang Izak yang digelengi oleh abangnya.

“Tidak sudah lama namun tidak boleh masuk kedalam karena aku di bilang orang luar. Tapi it’s okay.”

“Tenang saja bang, aku merekam aksi adik kita dan tenang saja aku juga sudah minta izin kepada panitia penanggung jawab.”

“Kirim ke grup chat keluarga agar bunda dan ayah bisa melihatnya juga.”

“Uhh.. Aisyah malu bang, tolong jangan membicarakannya disini.” Ujarnya sembari menutup wajahnya dengan kedua tangannya.

“Aisyah..”

“Aisyah..” Panggil Arion dan Aldi yang berada dibelakangnya, “salam kenal Aisyah, semoga kau tidak gugup untuk melakukan syuting drama nanti. Jika kau butuh sesuatu, kami akan membantumu.”

“Terima kasih atas ucapan bantuannya.”

“Tidak perlu berterima kasih, kau cukup memuaskan menjadi pemain drama ini.”

“Dan kau sepertinya memang berbakat menjadi artis.”

“Hahaha terima kasih atas pujiannya.”

“Baiklah kalaubegitu kami berdua pergi dulu. Sampai jumpa di tempat syuting minggu depan.”

“Sampai jumpa kembali, hati-hati.”

Baru saja Aisyah ingin melangkah lengannya sudah ditahan oleh orang lain, dan ternyata itu Salsa yang menahannya, “kau yang kata itu ada di kamar mandi bukan? Yang membantuku membawa roti jepang?” tanya langsung tanpa basa basi membuat Aisyah mengerjapkan kedua matanya dengan polos.

“Oh kau yang bajunya kena noda itu ya? Maaf aku melupakanmu.”

“Tidak apa, aku hanya ingin mengucapkan terima kasih kepadamu, jika dirimu tidak datang mungkin aku harus menunggu sampai berjam-jam.”

“Sama-sama, sebagai manusia bukankah harus saling menolong kepada saudaranya?”

“Aku suka dengan cara bicaramu, semoga kau ingin berteman denganku Aisyah?” ujarnya dengan mengulurkan tangan dengan senyuman yang jarang ia tunjuki. Dengan semangat gadis itu membalas ulurannya, “senang berteman denganmu, salsa?”

“Ya, lalu umur kita sama, sama-sama 22 tahun. Senang bertemu denganmu juga Aisyah, sampai jumpa minggu depan.”

“Ya, sampai jumpa di minggu depan.”

“Ternyata adik kita berdua banyak disukai oleh banyak orang bang.” Celetuk Izak disetujui oleh Fariz. “Tentu saja siapa yang tidak menyukai adik kita yang memiliki banyak bakat dalam dirinya?"

“Udah ayo bang, kita mampir ke suatu tempat untuk mengisi perutku yang sudah berbunyi,” ujarnya dengan menggandeng dua tangan abangnya dengan erat serta menariknya dengan tenaga yang ia miliki.

“Kamu tidak perlu menarik kami, yang ada tenagamu habis.”

“Biarkan saja agar Aisyah bisa tidur sebentar dimobil.” Balas dengan kedua mata yang sudah setengah watt. Bang Fariz langsung menggendong adiknya di punggungnya, Aisyah mengalungkan leher abangnya dan memejamkan kedua matanya akibat harum tubuh milik abangnya ini yang sangat nyaman.

--

Aisyah sedang berada dihamparan bunga-bunga cantik diujung dekat pohon ada seorang pria berdiri menatapnya dengan senyuman sampai ia ikut tersenyum seketika dunia terguncang dan ia panik lalu gadis itu langsung membuka kedua matanya dengan nafas terengah-engah.

“Bangun dek, mau makan gak?"

“Huh.. abang aku kira gempa, sampai masuk kedalam mimpiku lagi.”

“oh iya, lalu apa yang sedang kau mimpikan tadi?” tanya bang Fariz sembari merapihkan anak rambut adiknya yang keluar dari penutupnya. “Akum impi lagi ada di hamparan bunga-bunga cantik sampai aku lihat ada pria berdiri disamping pohon dengan senyum. Aku ikut tersenyum eh berakhir gempa.” Ceritanya dengan dengusnya menatap bang Izak yang memang dialah pelaku menggoyangkan tubuhnya.

“Maaf, kan abang gak tau. Udah yuk turun jangan lupa pakai masker. Yuk bang!”

Bang Fariz mengangguk, sedangkan Aisyah merapihkan penampilannya lalu mengenakan masker pinknya. Sesudah rapih ia langsung menyusul kedua abangnya yang ternyata sudah menjadi pusat perhatian diparkiran yang penuh banyak orang ini.

“Dah bang, kunci mobilnya jangan lupa.”

Ketiganya masuk kedalam restoran makan, dan mencari tempat duduk untuk mereka, “selamat datang, untuk berapa orang ka?” tanya pelayan namun tatapannya hanya untuk kedua abang Aisyah, “Ehem, untuk tiga orang. Dan bisakah anda tidak menatap kedua abangku dengan seperti itu? Anda seorang pelayan atau penggoda?” sarkas Aisyah membuat pelayan itu malu menunduk.

-- Next...

Vote, Comment, Like, and Favorite.

Episodes
1 (00) AISYAH
2 (01) AISYAH
3 (02) AISYAH
4 (03) AISYAH
5 (04) AISYAH
6 (05) AISYAH
7 (06) AISYAH
8 (07) AISYAH
9 (08) AISYAH
10 (09) AISYAH
11 (10) AISYAH
12 (11) AISYAH
13 (12) AISYAH
14 (13) AISYAH
15 (14) AISYAH
16 (15) AISYAH
17 (16) AISYAH
18 (17) AISYAH
19 (18) AISYAH
20 (19) AISYAH
21 (20) AISYAH
22 (21) AISYAH
23 (22) AISYAH
24 (23) AISYAH
25 (24) AISYAH
26 (25) AISYAH
27 (26) AISYAH
28 (27) AISYAH
29 (28) AISYAH
30 (29) AISYAH
31 (30) AISYAH
32 (31) AISYAH
33 (32) AISYAH
34 (33) AISYAH
35 (34) AISYAH
36 (35) AISYAH
37 (36) AISYAH
38 (37) AISYAH
39 (38) AISYAH
40 (39) AISYAH
41 (40) AISYAH
42 (41) AISYAH
43 (42) AISYAH
44 (43) AISYAH
45 (44) AISYAH
46 (45) AISYAH
47 (46) AISYAH
48 (47) AISYAH
49 (48) AISYAH
50 (49) AISYAH
51 (50) AISYAH
52 (51) AISYAH
53 (52) AISYAH
54 (53) AISYAH
55 (54) AISYAH
56 (55) AISYAH
57 (56) AISYAH (Ciara & Bima)
58 (57) AISYAH
59 (58) AISYAH
60 (59) AISYAH
61 (60) AISYAH
62 (61) AISYAH
63 (62) AISYAH
64 Waktunya Rora..
65 (63) AISYAH
66 (64) AISYAH
67 (65) AISYAH
68 (66) AISYAH
69 (67) AISYAH
70 (68) AISYAH
71 (69) AISYAH
72 (70) AISYAH
73 (71) AISYAH
74 (72) AISYAH
75 (73) AISYAH
76 (74) AISYAH
77 (75) AISYAH
78 (76) AISYAH
79 (77) AISYAH
80 (78) AISYAH
81 (79) AISYAH
82 (80) AISYAH
83 (81) AISYAH
84 (82) AISYAH
85 (83) AISYAH
86 (84) AISYAH
87 (85) AISYAH
88 (86) AISYAH
89 Hey hey waktunya rora ya...
90 (87) AISYAH
91 (88) AISYAH
92 (89) AISYAH
93 (90) AISYAH
94 (91) AISYAH
95 (92) AISYAH
96 AISYAH : KHALID SANG PEMIMPIN IDAMAN.
97 KHALID SANG PEMIMPIN IDAMAN. (KSPI)
98 KSPI 01
99 KSPI 02
100 KSPI 03
101 KSPI 04
102 KSPI 05
103 KSPI 06
104 KSPI 07
105 KSPI 08
106 KSPI 09
107 KSPI 010
108 KSPI 011
109 KSPI 012
110 KSPI 013
111 KSPI 014
112 KSPI 015
113 KSPI 016
114 KSPI 017
115 KSPI 018
116 Coming SOon! Pengumuman!
117 KSPI 019
118 KSPI 020
119 KSPI 021
120 KSPI 022
121 KSPI 023
122 KSPI 024
123 KSPI 025
124 KSPI 026
125 KSPI 027
126 CERITA BARU
Episodes

Updated 126 Episodes

1
(00) AISYAH
2
(01) AISYAH
3
(02) AISYAH
4
(03) AISYAH
5
(04) AISYAH
6
(05) AISYAH
7
(06) AISYAH
8
(07) AISYAH
9
(08) AISYAH
10
(09) AISYAH
11
(10) AISYAH
12
(11) AISYAH
13
(12) AISYAH
14
(13) AISYAH
15
(14) AISYAH
16
(15) AISYAH
17
(16) AISYAH
18
(17) AISYAH
19
(18) AISYAH
20
(19) AISYAH
21
(20) AISYAH
22
(21) AISYAH
23
(22) AISYAH
24
(23) AISYAH
25
(24) AISYAH
26
(25) AISYAH
27
(26) AISYAH
28
(27) AISYAH
29
(28) AISYAH
30
(29) AISYAH
31
(30) AISYAH
32
(31) AISYAH
33
(32) AISYAH
34
(33) AISYAH
35
(34) AISYAH
36
(35) AISYAH
37
(36) AISYAH
38
(37) AISYAH
39
(38) AISYAH
40
(39) AISYAH
41
(40) AISYAH
42
(41) AISYAH
43
(42) AISYAH
44
(43) AISYAH
45
(44) AISYAH
46
(45) AISYAH
47
(46) AISYAH
48
(47) AISYAH
49
(48) AISYAH
50
(49) AISYAH
51
(50) AISYAH
52
(51) AISYAH
53
(52) AISYAH
54
(53) AISYAH
55
(54) AISYAH
56
(55) AISYAH
57
(56) AISYAH (Ciara & Bima)
58
(57) AISYAH
59
(58) AISYAH
60
(59) AISYAH
61
(60) AISYAH
62
(61) AISYAH
63
(62) AISYAH
64
Waktunya Rora..
65
(63) AISYAH
66
(64) AISYAH
67
(65) AISYAH
68
(66) AISYAH
69
(67) AISYAH
70
(68) AISYAH
71
(69) AISYAH
72
(70) AISYAH
73
(71) AISYAH
74
(72) AISYAH
75
(73) AISYAH
76
(74) AISYAH
77
(75) AISYAH
78
(76) AISYAH
79
(77) AISYAH
80
(78) AISYAH
81
(79) AISYAH
82
(80) AISYAH
83
(81) AISYAH
84
(82) AISYAH
85
(83) AISYAH
86
(84) AISYAH
87
(85) AISYAH
88
(86) AISYAH
89
Hey hey waktunya rora ya...
90
(87) AISYAH
91
(88) AISYAH
92
(89) AISYAH
93
(90) AISYAH
94
(91) AISYAH
95
(92) AISYAH
96
AISYAH : KHALID SANG PEMIMPIN IDAMAN.
97
KHALID SANG PEMIMPIN IDAMAN. (KSPI)
98
KSPI 01
99
KSPI 02
100
KSPI 03
101
KSPI 04
102
KSPI 05
103
KSPI 06
104
KSPI 07
105
KSPI 08
106
KSPI 09
107
KSPI 010
108
KSPI 011
109
KSPI 012
110
KSPI 013
111
KSPI 014
112
KSPI 015
113
KSPI 016
114
KSPI 017
115
KSPI 018
116
Coming SOon! Pengumuman!
117
KSPI 019
118
KSPI 020
119
KSPI 021
120
KSPI 022
121
KSPI 023
122
KSPI 024
123
KSPI 025
124
KSPI 026
125
KSPI 027
126
CERITA BARU

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!