Gol Raynaldi membantu tim mengembalikan keunggulan skor, dan pelatih Timo langsung dengan tegas menggantikan Herman Fuchs dengan Jan Peters. Dalam benak Timo keunggulan ini harus bisa dibawa sampai akhir, karena itu dia menggantikan seorang penyerang dengan bek tengah dan mengubah formasi menjadi 5-4-1.
Selain itu, Raynaldi juga menemukan fenomena lain di lapangan, dan setidaknya akan ada satu pemain bertahan yang teru menempelnya seperti plester kulit. Raynaldi melihat bek tengah yang terus mengikutinya dan terkadang juga menarik jersey miliknya agar tidak tertinggal gerakannya.
Meskipun ada juga gerakan kecil untuk menarik jersey dan lainnya, tapi ini adalah pertama kalinya penjagaan man to man dilakukan padanya. “Sepertinya aku tidak bisa menipu mereka lagi.” Pikir Raynaldi.
Gol sebelumnya yang terlihat kebetulan sebenarnya tidak sepenuhnya kebetulan, Raynaldi sudah merencanakan untuk mengambil bola rebound. Dalam pikirannya, Raynaldi akan baik-baik saja jika Herman mencetak gol, tapi jika bola ditepis kiper lawan, Raynaldi akan bisa memanfaatkannya dengan baik. Karena hal itulah, Raynaldi bisa berdiri di posisi yang tepat saat yang lain masih fokus pada bola.
Pelatih kepala Gelserkichen yang melihat gerakan Raynaldi yang tidak sebebas sebelumnya berkata dengan senyuman pada asisten pelatih disebelahnya. “Lihat, sekarang dia akan mulai bingung dengan cara menghilangkan orang yang menempelnya dengan ketat. Meskipun orang ini memang seorang jenius dalam mencetak gol, dia masih pemula sebagai pemain sepak bola.”
Asisten pelatih Gelserkichen yang juga mengamati pertandingan mengangguk setuju saat melihat gerakan Raynaldi mulai kaku dan tidak sebebas sebelumnya. “Seperti yang diharapkan dari mantan penyerang tim nasional jerman, dia mampu memikirkan cara mengurangi efek seorang penyerang dengan baik.” Pikirnya.
Pertandingan kembali dilanjutkan dengan penguasaan bola di bawah kendali Tim Yunior Gelserkichen FC, mereka mencoba mengorganisasi serangan dengan kombinasi umpan pendek dan terobosan dengan kecepatan.
Karena penurunan stamina dan fisik Tim Yunior Leverkusen, Tim Yunior Gelserkichen mengambil alih permainan di lima belas menit terakhir babak kedua dan menekan permaian ke separuh lapangan Leverkusen.
Meskipun Leverkusen masih bisa menahannya dengan susah payah, serta sorak-sorai di lapangan terus berlanjut. Pelatih dari kedua belah pihak berteriak di stadion dari waktu ke waktu. Tim Yunior Leverkusen yang melepaskan serangan sporadis di lini tengah dan depan pada awal babak kedua mulai bertahan penuh di separuh lapangan.
Leverkusen bisa saja mempertahan taktik yang sama, karena efek taktis ini sangat bagus, tetapi menghabiskan terlalu banyak energi. Jika Anda melanjutkan, mungkin seperti lima belas menit terakhir babak pertama, permainan sepenuhnya diambil alih oleh Tim Yunior Gelserkichen dan kembali kehilangan di menit terakhir pertandingan.
Pada menit ke-35 babak kedua, Gelserkichen kembali melancarkan serangan lewat jalur tengah. Striker Nomor 9 mendapat kesempatan untuk menembak di area penalti, dan mengangkat kaki kanannya adalah sebuah tembakan ke sudut dekat.
Mark dengan mudah melihat arah tembakan striker lawan, dengan sigap dia melompat dan menangkap bola dengan mudah.
Tiga menit kemudian, Tim Yunior Leverkusen melakukan operan diagonal 45 derajat ke area terlarang. Raynaldi memanfaatkan posisinya dan menekan bek lawan saat mengambil kesempatan untuk menyelesaikan tembakan. Namun, sayang tendangannya lebih tinggi dari mistar gawang.
Kedua tim saling serang dan bertahan secara bergantian, dan situasi pertandingan kembali memasuki jalan buntu. Dalam hal ini, siapa yang bisa memimpin dalam memecah kebuntuan akan menjadi tim yang mengambil inisiatif di lapangan. Pada menit ke-39 babak kedua, Tim Yunior Gelserkichen melancarkan serangan dari kanan dan melakukan operan dari samping.
Mark dengan tangkas melompat dan menangkap bola di udara, lalu segera melepaskan sepakan besar dengan kakinya untuk melancarkan serangan balik cepat. Bola terbang jauh ke depan, melewati separuh lapangan.
Melihat bola yang melambung tinggi. Raynaldi yang berdiri di dekat lingkaran tengah, langsung bergegas ke depan dengan kecepatan penuh setelah menentukan lokasi jatuh bola.
"Blokir dia!" Jerome yang sudah terlambat berbalik berteriak pada rekan satu timnya.
Namun, Raynaldi dengan kemampuan prediksinya langsung menentukan posisi jatuh bola dan berlari dengan efisien. Setelah menghentikan bola dengan satu sentuhan, Raynaldi dengan berani kembali menggunakan loop shoot saat melihat posisi kiper yang terlalu maju.
Kiper Gelserkichen yang melihat aksi menembak Raynaldi tahu kalau dia sudah terjebak mencoba berbalik dan melompat ke belakang untuk menghentikan bola. Namun, sayang tak peduli seberapa banyak dia mencoba merentangkan tangannya masih tak bisa menghentikan bola bergulir ke dalam gawang.
“S*al, kenapa b*jingan ini lepas lagi?!” Para pemain Tim Yunior Gelserkichen kesal aksi Raynaldi dan juga kecewa dengan penampilan mereka. Bahkan setelah diberi arahan oleh pelatih kepala untuk menempel Raynaldi seketat mungkin, mereka masih membiarkannya lolos.
Peluit gol efektif wasit dibunyikan setelah bola memasuki gawang, dan peluit itu dengan cepat dibayangi oleh sorak-sorai dari bangku Tim Yunior Leverkusen.
Disisi lain, para fans yang menonton pertandingan juga mulai berpikir. “Kapan Tim Yunior Leverkusen merekrut orang yang begitu mempesona? Selain itu dia masih terlihat sebagai pemain asia yang jarang muncul di eropa.”
“Hahaha... Ray, kau benar-benar mencetak hattrick di debut mu?!”
“Hebat, Ray!”
“Ini hattrick!”
Rekan satu tim Raynaldi langsung berkerumun untuk merayakan gol Raynaldi. Bagaimanapun dengan golnya sekarang hamper bisa dipastikan tim mencapai kemenangan, bagaimanapun hanya tersisa kurang dari lima menit waktu normal untuk babak kedua.
Jarak kekuatan kedua tim tidak terlalu jauh, jadi masih hal yang mudah untuk menjaga gawang dari kebobolan selama mereka bertahan dengan benar, dengan kata lain kemenangan pertandingan ini sudah ada di saku.
“Lihat, Tony. Anak ini benar-benar orang yang terlahir untuk mencetak gol, dia adalah penyerang murni paling berbakat yang saya lihat.” Timo yang melihat Raynaldi menyelesaikan hattrick langsung meujinya dengan pujian tertinggi.
“Dia benar-benar bisa memanfaatkan peluang apa pun untuk mejadi gol, bakatnya sebagai penyerang memang luar biasa. Sayangnya, dia tidak mendapatkan pelatihan professional sejak muda, dan fisiknya masih jauh dari standar pemain lima liga utama.” Tony yang mengakui bakat Raynaldi, juga menyayangkan kondisi fisik dan tekniknya yang biasa-biasa saja.
“Aku juga tahu tentang itu, Tony. Tapi dalam rencana yang ku buat untuknya adalah berada di Tim Yunior dan Tim Cadangan sampai dia berusia 17 atau 18 tahun sambil melatih fisik dan tekniknya lebih banyak. Setelah itu, dia akan menjadi penyerang super saat menginjak Bundesliga.” Timo menyuarakan rencanannya.
“Yah, ini memang rencana yang bagus Timo.” Tony mengangguk setuju dengan rencana Timo.
Sementara itu, di area komando Tim Yunior Gelserkichen. Pelatih kepala Gelserkichen yang melihat gol Raynaldi hanya menggelengkan kepalanya, bagaimanapun dia juga tidak bisa menyalahkan para pemain bertahan timnya, karena tidak ada pemain yang bisa menyelesaikan pertandingan tanpa melakukan kesalahan.
“Ini sebenarnya bukan kesalahan yang besar, selain itu jarak bola jatuh dan gawang masih cukup jauh. Sayangnya, bocah Raynaldi itu juga cukup tenang dan setelah melihat posisi maju kiper kami, dengan tegas mengambil pilihan untuk melakukan loop shoot dan megakhiri pertandingan ini lebih cepat.” Pelatih kepala Gelserkichen melihat pemainnya sudah berusaha sebaik mungkin, tapi Raynaldi lebih mampu untuk memanfaatkan peluang kecil untuk menjadi gol.
“Kau bisa mengirimkan ku catatan data hasil pertandingan ini, baik tim kami maupun lawan kami. Kita akan menggunakannya untuk evaluasi dan peningkatan para pemain.” Perintah pelatih kepala Gelserkichen kepada asistennya.
“Raynaldi, nama ini mungkin akan mengejutkan dunia sepak bola di masa depan.”
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 117 Episodes
Comments
Yudi Priadi
mantap
2022-12-25
1
Kaylha✌️✌️
wow
2022-08-18
0
👑VIP👑
Up up
2022-04-15
2